Hasrat HCB Tetap Berkantor di Gedung Dewan Pers Pupus

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjaotg_-ihOlnQosPNp95NXtr3tG-aaGBqEZzJ-lADLdDJi4wTMA2mfirXGbDHmaHcv-QFTOw9-kISwlp_PbprXoeF9oDeEwHSn-ATnzVnn7G-IkpYnM050AW4xlmc3JMpN8SkVNfPNLGwyDkU659_hCuh8ZHFvvacsDS-ngZFo_hwNFO8pHrYOEnzIbU/s1600/IMG-20240930-WA0026.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjaotg_-ihOlnQosPNp95NXtr3tG-aaGBqEZzJ-lADLdDJi4wTMA2mfirXGbDHmaHcv-QFTOw9-kISwlp_PbprXoeF9oDeEwHSn-ATnzVnn7G-IkpYnM050AW4xlmc3JMpN8SkVNfPNLGwyDkU659_hCuh8ZHFvvacsDS-ngZFo_hwNFO8pHrYOEnzIbU/s320/IMG-20240930-WA0026.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>JAKARTA -- Hasrat Hendry Ch Bangun (HCB), mantan anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat untuk tetap berkantor di lantai 4 Gedung Dewan Pers, Jakarta, pupus sudah dan tinggal impian belaka setelah Dewan Pers mengeluarkan keputusan pleno.</p><p>Keputusan itu diambil dalam rapat  pleno Dewan Pers yang digelar, Senin (30/9) yang kemudian dituangkan dalam surat bernomor: 1103/DP/K/IX/2024 tertanggal 29 September 2024.</p><p>Dalam surat itu, ada dua dari tiga point penting yang dijadikan keputusan. Pertama, Dewan Pers menegaskan bahwa  kantor PWI Pusat di lantai 4 Gedung Dewan Pers terhitung 1 Oktober 2024 tidak boleh digunakan dan harus dikosongkan.</p><p>Kedua, sementara waktu, Dewan Pers tidak mengizinkan PWI melaksanakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW).</p><p>Kedua putusan yang diberlakukan mulai 1 Oktober 2024 sampai pada waktu yang akan ditentukan kemudian itu diambil Dewan Pers menyusul berlarut-larutnya konflik  internal di tubuh PWI Pusat antara kubu Hendry Ch Bangun dengan pengurus PWI Pusat yang sudah ditetapkan melalui Kongres Luar Biasa (KLB) dengan ketua terpilih, Zulmansyah Sekedang pada 18 September 2024 lalu.</p><p>Hendry Ch Bangun sebelumnya diberhentikan secara penuh oleh Dewan Kehormatan PWI, yang menilai ia telah melakukan sejumlah pelanggaran.</p><p>Dengan pemberhentian ini, ia tidak lagi memiliki hak untuk berkantor di Gedung Dewan Pers atau menggunakan fasilitas di sana.</p><p>Namun Hendry Ch Bangun tetap saja bertahan dan melaksanakan berbagai aktivitas di kantor itu sehingga kemudian Dewan Pers memutuskan untuk menangguhkan penggunaan ruang di Gedung Dewan Pers itu.</p><p>Hal ini dilakukan guna menjaga integritas Gedung Dewan Pers yang merupakan aset negara, serta memastikan tidak ada penggunaan ruang secara sepihak sebelum konflik internal selesai.</p><p>Selain larangan penggunaan ruang kantor, Dewan Pers dalam surat keputusan yang ditandatangani Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, juga menunda pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) oleh PWI.</p><p>"Penundaan ini akan berlaku hingga ada kesepakatan antara kedua kubu yang sedang berseteru. Keputusan ini dimaksudkan untuk memastikan proses sertifikasi wartawan berjalan dengan baik dan adil di bawah pengawasan Dewan Pers,” kata Ninik, seperti dikutip di salah satu media , Senin (30/9).</p><p>Batal menduduki kantor PWI</p><p>Sebelum keluarnya keputusan pleno Dewan Pers, Pengurus PWI KLB sudah bersiap untuk menduduki dan mengambil alih penggunaan kantor PWI Pusat, Senin (30/9) pukul 10.00 WIB.</p><p>Hampir 100-an anggota PWI dari berbagai provinsi, termasuk Dewan Penasehat, Dewan Kehormatan, Dewan Pakar dan Pengurus PWI KLB sudah berkumpul di Jakarta sejak Minggu (29/9).</p><p>Namun, sebelum rombongan  bergerak ke kantor PWI Pusat, masuk surat dari Dewan Pers yang menegaskan bahwa terhitung 1 Oktober 2024 kantor PWI Pusat harus dikosongkan sampai perseteruan di tubuh PWI betul-betul tuntas.</p><p>Alhasil, sebagian peserta akhirnya tetap pergi ke kantor PWI Pusat tanpa melakukan aksi apa-apa dan setelah itu mengalihkan rapat pleno yang sudah dijadwalkan sebelumnya ke kantor PWI Jaya.</p><p>Dalam rapat pleno yang dipimpin Ketua Umum Zulmansyah Sekedang itu antara lain disepakati, untuk sementara waktu Pengurus PWI Pusat berkantor di kantor PWI lama di kawasan Kuningan. </p><p>Untuk tiga PWI yang kepengurusannya belum dilantik, masing-masing PWI DKI, PWI Sumatera Barat dan PWI Papua Barat Daya diminta segera menjadwalkan pelantikan.</p><p>Kemudian, rapat pleno menyepakati mempercepat legalitas kepengurusan PWI KLB serta menetapkan Provinsi Riau menjadi tuan rumah Hari Pers Nasional (HPN) 2025.</p><p>"Khusus bagi anggota yang ingin memperpang masa berlaku kartu keanggotaannya, ajukan saja. Ajukan saja, nanti diproses dan kita tandatangani," ujar Ketum Zulmansyah. (*)</p>

Hasrat HCB Tetap Berkantor di Gedung Dewan Pers Pupus

JAKARTA -- Hasrat Hendry Ch Bangun (HCB), mantan anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat untuk tetap berkantor di lantai 4 Gedung Dewan Pers, Jakarta, pupus sudah dan tinggal impian belaka se…

Baca »

Pemko Padang Imbau Warganya Terus Waspada

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAmRdVqKYWgqqaALf8Vay1AlHlOGlEaUrZAr7fs7y6Y81_4SSS-aned2gLvcrxhJnjqvwjtcG_WV_oMQjdya_zl0PCOhmNjT_8jy96CT3q518cCd_WUoYuhrs1hG37zmwJTeK0IkQqP_kM-p0C_OQS2MFCsiun3TsGw-kmeAinFZhmOxr8wUB_74dagtw/s3288/FB_IMG_1727684982647.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1944" data-original-width="3288" height="189" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAmRdVqKYWgqqaALf8Vay1AlHlOGlEaUrZAr7fs7y6Y81_4SSS-aned2gLvcrxhJnjqvwjtcG_WV_oMQjdya_zl0PCOhmNjT_8jy96CT3q518cCd_WUoYuhrs1hG37zmwJTeK0IkQqP_kM-p0C_OQS2MFCsiun3TsGw-kmeAinFZhmOxr8wUB_74dagtw/s320/FB_IMG_1727684982647.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG - Meski Kota Padang terbilang rawan bencana, akan tetapi Pemerintah Kota Padang terus mengimbau warganya untuk tetap waspada. Termasuk membekali diri dengan pengetahuan mitigasi bencana. </p><p>"Saat ini isu gempa megathrust terus perkembangan di tengah masyarakat, karena itu bekali diri dengan pengetahuan cara menyelamatkan diri dari bencana, pengetahuan itu bisa kita simak melalui kanal-kanal YouTube," kata Asisten I Setdako Padang Edi Hasymi di depan sejumlah ASN saat menjadi pembina apel pagi di lingkup Balaikota Padang, Senin (30/9). </p><p>Edi mengatakan, isu gempa megathrust itu hingga saat ini belum dicabut oleh BMKG. Hal ini menurutnya merupakan peringatan bagi warga Padang untuk tetap selalu waspada. Ketika bencana itu datang, seluruh warga sudah dalam kondisi siap dan punya bekal dalam menyelamatkan diri. </p><p>"Potensi terjadinya korban adalah mereka yang tidak membekali dirinya dengan mitigasi bencana," sebut Edi</p><p>Dijelaskannya, selama ini, di sejumlah daerah yang kerap terjadi bencana gempa, korban dapat terminimalisir berkat pengetahuan yang dimiliki oleh warga. Seperti di Jepang yang selalu terjadi gempa. Di daerah itu, jumlah korban sangat minim.</p><p>"Sebanyak 80 persen korban bencana yang selamat bukan karena bantuan orang lain, akan tetapi karena pertolongan diri sendiri, membekali diri dengan baik," ujar Edi. </p><p>Edi mengimbau warganya untuk dapat selalu waspada. Punya bekal ilmu pengetahuan penyelamatan diri jika terjadi bencana gempa, tsunami, banjir, dan lainnya. </p><p>"Mari siapkan diri kita dan keluarga tercinta, agar ketika terjadi bencana, tidak ada korban jiwa," ajak Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra itu. </p><p>Sisi lain, Edi mengimbau seluruh ASN untuk terus menggalakkan program Padang Bagoro di tengah masyarakat. ASN diharapkan mampu menjadi pioneer atau penggerak di tengah masyarakat untuk hidup bersih dengan bergotongroyong. "ASN harus menjadi contoh di tengah masyarakat," tegas Asisten I. (ch)</p>

Pemko Padang Imbau Warganya Terus Waspada

PADANG - Meski Kota Padang terbilang rawan bencana, akan tetapi Pemerintah Kota Padang terus mengimbau warganya untuk tetap waspada. Termasuk membekali diri dengan pengetahuan mitigasi bencana. "Saat …

Baca »

Warga Padang Diimbau Kibarkan Bendera Merah Putih

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDmBeiu0Zp9peZHqlNz2eGfLDoZfFh680g3EYt6ylfHIsPXVhfBKS7GRGqDgoMyDMlwm0XICPU1D67gC3-ZrwS7wFtnC3PvJ8uyam1eHMJT7PNYtNY1rUiaCvGtR_g9ggsiqt4uyWEdb6R_W7nPxeOcqJ3R5_PYv_R54l3INF0I_2EZHx4SA5sTtSOPhc/s1080/FB_IMG_1727659525740.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1080" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDmBeiu0Zp9peZHqlNz2eGfLDoZfFh680g3EYt6ylfHIsPXVhfBKS7GRGqDgoMyDMlwm0XICPU1D67gC3-ZrwS7wFtnC3PvJ8uyam1eHMJT7PNYtNY1rUiaCvGtR_g9ggsiqt4uyWEdb6R_W7nPxeOcqJ3R5_PYv_R54l3INF0I_2EZHx4SA5sTtSOPhc/s320/FB_IMG_1727659525740.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: x-small;">Yosefriawan</span> </td></tr></tbody></table><br /><p>PADANG - Pemerintah Kota (Pemko) Padang mengimbau warganya untuk mengibarkan bendera merah putih setengah tiang pada 30 September sampai dengan 1 Oktober 2024 dalam rangka peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap 1 Oktober.</p><p>Imbauan mengibarkan bendera merah putih setengah tiang tersebut disampaikan melalui Surat Edaran No: 000/746/BU-PDG/2024</p><p>Tentang Partisipasi Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2024. SE yang terbit pada 29 September 2024 itu ditandatangani Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Yosefriawan. </p><p>SE itu diterbitkan berdasarkan surat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor : 23224/MPK.F/TU.02.03/2024, Tanggal 10 September 2024, Perihal: Penyelenggaraan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2024 mengangkat Tema "Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas".</p><p>"Mengibarkan Bendera Merah Putih Setengah Tiang tanggal 30 September 2024 dan Satu Tiang Penuh tanggal 1 Oktober 2024 mulai pukul 06.00 WIB s.d. 18.00 WIB," bunyi poin pertama di dalam SE tersebut.</p><p>Dalam poin kedua SE tersebut ditekankan bahwa seluruh ASN di lingkungan Pemko Padang untuk menjadi contoh dalam mengibarkan bendera merah putih di lingkungan tempat tinggal masing-masing.</p><p>"Khusus Camat dan Lurah beserta jajarannya agar mengingatkan warganya melalui RT/RW dan pengeras suara di lingkungan untuk mengibarkan bendera merah putih di wilayah kerja masing-masing," terang Pj. Sekda Yosefriawan melalui SE yang ditandatanganinya tersebut. (t/dkf)</p>

Warga Padang Diimbau Kibarkan Bendera Merah Putih

Yosefriawan PADANG - Pemerintah Kota (Pemko) Padang mengimbau warganya untuk mengibarkan bendera merah putih setengah tiang pada 30 September sampai dengan 1 Oktober 2024 dalam rangka peringatan Hari …

Baca »

Plt Gubernur Audy Joinaldy Bezuk Korban Tambang diRumah Sakit

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzmXbq2RY6Da88DDBelcCdQo9wYUbBM0VYqsS6AjitmUs8JO0ctnLRxQiLA48OZxywoUDh7af_zPieYi_U6aowGIpPiby-RrhfLA25_-GzTnmvkhqV9PjG7adUo-r0l7ccGJwrP8okNJ2UL8MLAIsn62_xxnAxeHpRP4YvVXDg8Ux6s9aK-WYH10eatwk/s1280/Bezuk.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzmXbq2RY6Da88DDBelcCdQo9wYUbBM0VYqsS6AjitmUs8JO0ctnLRxQiLA48OZxywoUDh7af_zPieYi_U6aowGIpPiby-RrhfLA25_-GzTnmvkhqV9PjG7adUo-r0l7ccGJwrP8okNJ2UL8MLAIsn62_xxnAxeHpRP4YvVXDg8Ux6s9aK-WYH10eatwk/s320/Bezuk.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>AROSUKA -- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, kunjungi korban tambang emas ilegal Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok, Sabtu (28/9). Sebagian korban tengah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Arosuka dan RSUD M Natsir Solok. </p><p>Dalam kesempatan itu, Audy langsung menyalurkan bantuan logistik dan santunan tunai kepada keluarga korban.</p><p>Mereka yang dirawat di RSUD Arosuka, Rezki Ardiko (21) dan Handika Septriadi (25), dimana keduanya mengalami luka berat. Selain itu, juga sejumlah korban di RSUD M Natsir, di antaranya Maizaldi (37), Saria Efendi (30), dan Zul Ardianto (30), yang juga mengalami luka berat. Ada juga salah seorang korban atas nama Rahul Rahmat (21), itu memilih melanjutkan perawatan di Puskesmas Alahan Panjang.</p><p>Selain korban luka berat, Audy menyebutkan juga terdapat dua korban yang mengalami luka sedang dan sudah dibolehkan pulang, yaitu atas nama Agus Salim Rahmat (13) dan Yadri (34). Sementara itu, tiga korban dengan luka ringan, yaitu Musrianto (40), David Yulianto (33), dan Kaliang (38), saat ini berada dalam kondisi stabil.</p><p>Audy mengatakan, Pemprov Sumbar melalui OPD terkait serta lembaga terkait lain di tingkat provinsi, telah memberikan bantuan kepada korban dan kepada ahli waris dari korban yang meninggal dunia. </p><p>Bantuan logistik disiapkan oleh Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, hingga BPBD Sumbar. Selain itu, Baznas Provinsi Sumbar juga menyiapkan santunan bagi seluruh korban.</p><p>"Lewat Baznas nanti ada bantuam Rp 5 juta untuk setiap ahli waris korban meninggal dunia dan Rp3 juta untuk korban luka berat. Selain itu, melalui Dinkes dan Dinsos Sumbar juga akan segera diajukan rekomendasi penyaluran bantuan senilai Rp 15 juta untuk korban meninggal dunia," kata Audy lagi. (*)</p>

Plt Gubernur Audy Joinaldy Bezuk Korban Tambang diRumah Sakit

AROSUKA -- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, kunjungi korban tambang emas ilegal Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok, Sabtu (28/9). Sebagian korban tenga…

Baca »

Evakuasi Korban Tambang di Sungai Abu Berakhir, 13 Meninggal Dunia, 12 Orang Selama

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEOLuRBO8dTRh0PHtzd1xcyLiS2rvzlRn35qhjaKWkDKeeZ1OX2sqbdOJIc25oqyUk8dE8oloPtAdPLIb4ZgBzLd33pP7Q-Vm21x9lH0M-EtUbH0S7Z8EI8RMBLgKxbWADvYsrmhVy3rSY2B2dsHpg1x48qpgUvtxd2ZS_sXxczt0vGCaWzTJvMoypdNc/s1156/IMG-20240929-WA0025.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="867" data-original-width="1156" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEOLuRBO8dTRh0PHtzd1xcyLiS2rvzlRn35qhjaKWkDKeeZ1OX2sqbdOJIc25oqyUk8dE8oloPtAdPLIb4ZgBzLd33pP7Q-Vm21x9lH0M-EtUbH0S7Z8EI8RMBLgKxbWADvYsrmhVy3rSY2B2dsHpg1x48qpgUvtxd2ZS_sXxczt0vGCaWzTJvMoypdNc/s320/IMG-20240929-WA0025.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>AROSUKA -- Pencarian terhadap korban yang terjebak longsor pada tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok berakhir Minggu (29/9). Jumlah korban keseluruhan sebagaimana dirilis BPBD Kabupaten Solok sebanyak 25 orang.</p><p>"Sebanyak 13 orang di antaranya dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan 12 orang lagi selamat," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok melalui Kabid Kebencanaan Nopelius Tanjung ST,MT menjawab wartawan, Minggu (29/9) siang. </p><p>Nopelius menyebutkan, korban meninggal sudah diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing untuk dikebumikan. Sementara korban selamat, sebagian masih berada dalam perawatan di sejumlah rumah sakit. </p><p>Sebagaimana diketahui, puluhan pekerja tambang pada sebuah tambang emas ilegal di kawasan Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok dilaporkan tertimbun longsoran bukit. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (26/9) lalu.</p><p>Lokasi kejadian yang jauh dari pemukiman penduduk dengan medan yang berat menyulitkan proses evakuasi para korban. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Solok dibantu tim Basarnas Padang, TNI, Polri dan masyarakat setempat bergerak cepat menyisir lokasi sejak Jumat (27/9) siang hingga Minggu (29/9) siang. </p><p>Kendati semua korban telah berhasil dievakuasi, namun peristiwa ini menyisakan duka lara  bagi keluarga korban. Harapan untuk membawa pulang sekeping emas, berakhir tragis. Mereka hanya pulang nama dengan jasad yang terbujur kaku. </p><p>Kawasan selatan Kabupaten Solok itu memang terkenal sebagai surga para penambang emas ilegal. Pasalnya, kawasan ini memiliki potensi besar kandungan logam mulia, jalurnya membentang dari kawasan Solok Selatan hingga ke Kabupaten Dharmasraya.</p><p>Aktivitas ini konon sudah berlangsung bertahun-tahun. Namun upaya pemberantasan illegal mining (tambang ilegal) tak pernah benar-benar tuntas hingga kini, karena berbagai faktor. Dalihnya hanya tambang rakyat, namun dibelakang itu disinyalir ada pihak-pihak lain yang ikut menumpang. (dt) </p>

Evakuasi Korban Tambang di Sungai Abu Berakhir, 13 Meninggal Dunia, 12 Orang Selama

AROSUKA -- Pencarian terhadap korban yang terjebak longsor pada tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok berakhir Minggu (29/9). Jumlah korban keseluruhan s…

Baca »

Jangan Gombalin Masyarakat

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBuRF8uLyFnHAV5y19vwCzSI8OsXnF4UsFClVXXCK9M_Siabp0s1fViYej1eIxydBbtV9hE97ADdJn_IJXSiEftnTfKJjUlFiehC2FP5ygP9tJkX6a2O7-5mc0Vku7gbgHZwO-_FrtdrUVERiyjd7TiOOnbZGU7xRP_j28SZvtk5X-kxftQfVL5DmjuKE/s739/images%20(7).jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="415" data-original-width="739" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBuRF8uLyFnHAV5y19vwCzSI8OsXnF4UsFClVXXCK9M_Siabp0s1fViYej1eIxydBbtV9hE97ADdJn_IJXSiEftnTfKJjUlFiehC2FP5ygP9tJkX6a2O7-5mc0Vku7gbgHZwO-_FrtdrUVERiyjd7TiOOnbZGU7xRP_j28SZvtk5X-kxftQfVL5DmjuKE/s320/images%20(7).jpeg" width="320" /></a></div><br /><p>PEMILIHAN kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 saat ini sudah berada pada tahapan kampanye. Ini sekaligus menandakan masa pemungutan suara semakin dekat. Jika tidak salah hitung, tinggal 60 hari lagi dengan hari ini.</p><p>Memanfaatkan masa kampanye sekitar satu bulan ke depan, para calon kepala daerah, baik calon gubernur dan wakilnya maupun pasangan calon bupati dan pasangan walikota telah mengatur segala strategi demi memenangkan kontestasi. Ada yang turun menemui kelompok-kelompok masyarakat, organisasi maupun para tokoh masyarakat.  Selain itu sesuai kemajuan teknologi ada pula yang memanfaatkan influencer melalui akun-akun media sosial dan lain sebagainya.</p><p>Secara umum, nyaris tak beda dengan cara-cara kampanye pilkada lima tahun lalu, yang dibawa oleh para calon atau tim pemenangannya adalah janji. Janjinya tentu yang manis-manis, yang bagus-bagus saja. Takkan pernah ada yang menjanjikan empedu kepada masyarakat, selalu madu.</p><p>Layaknya seperti orang pacaran, berbagai rayuan dilancarkan asal tujuan tercapai. Tingginya gunung akan didaki, dalamnya samudera akan direnangi. Gombal!</p><p>Bercermin kampanye-kampanye pada pilkada sebelumnya, hal gombal demikian masih saja terjadi. Jika terpilih nantinya akan mensejahterakan masyarakat. Ini gratis, itu tak membayar. Ada yang berjanji mau memangun ini, membangun itu. Apakah sudah diukur bayang-bayang sepanjang badan? Apakah ada kemampuan, terutama kemampuan keuangan. Jika kail Panjang sejengkal, janganlah laut hendak dihadang.</p><p>Sekadar contoh saja, dulu ada calon kepala daerah yang mau menggratiskan bus kota kepada lansia, memberikan santunan dengan nilai tertentu kepada keluarga yang meninggal dunia dan lain sebagainya. Apakah ini terealisasi? Jika tidak, itu juga gombal namanya.</p><p>Sekali lagi itu hanya contoh sederhana, dan ini bisa saja terjadi pada kampanye pilkada saat ini. Namanya saja orang memiliki keinginan besar, tentu segala cara dihalalkan. Menggombali masyarakat adalah taktik paling jitu. Benarkah?</p><p>Sebaiknya jangan! Berhenti menggombali masyarakat. Karena masyarakat kita muak dengan janji-janji. Lagian, masyarakat kita hari ini sudah semakin kritis. Mereka pintar menyimpan jejak digital. Apa yang terjadi sejak awal pemerintahan akan masuk dalam memori penyimpanan masyarakat. Tak didukung oleh memori internal, memory eksternal bisa menyimpannya. Begitulah.</p><p>Justru itu, diharapkan kepada para pasangan calon kepala daerah yang tengah berkampanye, lakukanlah pendekatan kepada masyarakat dengan real, apa adanya. Tarik simpati mereka tanpa janji, apalagi gombal. Tak usahlah berjanji terlalu tinggi. Karena dalam agama yang kita yakini, janji adalah utang. Tak tertunaikan di dunia, di akhirat harus dibayarkan. Jangan terhalang amalan lain, karena ulah kegombalan untuk mencapai kursi kepala daerah. Ingat, jabatan hanyalah kenikmatan dunia sesaat.</p><p>Semoga semua pasangan calon kepala daerah di negeri ini menyadari hal itu dan cerdas dalam mendidik demokrasi kepada masyarakat tanpa janji-janji gombal. Semoga! (*)</p>

Jangan Gombalin Masyarakat

PEMILIHAN kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 saat ini sudah berada pada tahapan kampanye. Ini sekaligus menandakan masa pemungutan suara semakin dekat. Jika tidak salah hitung, tinggal 60 hari lagi…

Baca »

Dukung Kelancaran Pemilu 2024, PLN Sumbar Peroleh Penghargaan dari KPU

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8oyiwzmDaat42gUnfI1T6KgFLPcDX4zGan1HR-OpCbxsH3L2AD0Lc3R8-zRndEnxo84vlTPKFAkyq1qGyd2lWtuk29xxyRpkdmtUOVtTskF6FdihrMI3ShfJkDj-PRA7tO7-018x5iFnUF5Pq00xk65C8z-A2vzh9SUiZNql78JxVmFiBF-Zy1VbzyTU/s3660/IMG-20240928-WA0013.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="2384" data-original-width="3660" height="208" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8oyiwzmDaat42gUnfI1T6KgFLPcDX4zGan1HR-OpCbxsH3L2AD0Lc3R8-zRndEnxo84vlTPKFAkyq1qGyd2lWtuk29xxyRpkdmtUOVtTskF6FdihrMI3ShfJkDj-PRA7tO7-018x5iFnUF5Pq00xk65C8z-A2vzh9SUiZNql78JxVmFiBF-Zy1VbzyTU/s320/IMG-20240928-WA0013.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat meraih Penghargaan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat atas dukungan penuh menjaga keandalan suplai listrik selama perhelatan Pemilu tahun 2024. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Ketua KPU Provinsi Sumatera Barat, Surya Efitrimen kepada Senior Manager Distribusi PLN UID Sumbar Hariadi Fitrianto pada Kamis (26/09) di Whiz Prime Hotel Padang.</p><p>KPU Provinsi Sumatera Barat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan PLN UID Sumbar sehingga perhelatan lima tahunan tersebut dalam berjalan dengan lancar dan sukses. Tidak hanya PLN, KPU Provinsi Sumatera Barat juga memberikan penghargaan kepada beberapa instansi yang telah mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.</p><p>General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho mengucapkan terima kasih atas apresiasi dari KPU Sumbar terhadap upaya keras PLN menjaga keamanan sistem kelistrikan saat pemilu. Menurutnya dalam mengamankan sistem kelistrikan PLN melakukan berbagai upaya mulai dari mengidentifikasi tempat-tempat perhitungan suara, baik di tingkat kecamatan, kota, maupun provinsi serta memastikan keandalan pasokan listrik di lokasi-lokasi vital tersebut. </p><p>“Apresiasi dari KPU Sumbar menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan layanan kepada pelanggan, tidak hanya pada momen Pemilu tapi di setiap kesempatan lainnya. Pun demikian kami juga terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumbar, Pemda serta stakeholder terkait untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kelistrikan terutama pada momen penting, dengan melakukan langkah-langkah preventif guna menjaga keandalan pasokan listrik di seluruh lokasi prioritas. Seperti halnya ketika petugas PLN terus mengawal   sistem kelistrikan dalam kondisi aman dan andal selama pelaksanaan Pesta Demokrasi Tahun 2024 lalu di ribuan titik Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 19 kabupaten/kota Provinsi Sumatera Barat,” tutur Eric.</p><p>Eric menyampaikan bahwa saat pelaksanaan Pemilu pada Februari lalu, PLN sudah menyiapkan berbagai skenario pengamanan mulai dari pasokan listrik yang andal di 17.572 titik TPS dan menyiapkan 169 posko siaga yang tersebar di 19 kabupaten/kota Provinsi Sumatera Barat dengan melibatkan 1.359 personil PLN. Tidak hanya itu, PLN juga mengoptimalkan pasukan elite khusus yang disebut Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), yang terdiri dari 3 Tim, 2 Tim dari PLN UP3 Padang (1 Tim Berjarak dan 1 Tim Sentuh Langsung) dan 1 Tim dari PLN UP3 Bukittinggi (Metode Berjarak), dengan total 27 personil yang siap bekerja tanpa harus memadamkan aliran listrik.</p><p>“Tim PDKB ini merupakan pasukan elite PLN yang bertanggung jawab atas penugasan-penugasan khusus yang berisiko tinggi. Tim ini terdiri dari individu-individu terpilih dengan keterampilan dan kompetensi khusus dan terlatih untuk melakukan pemeliharaan, perbaikan, dan penggantian isolator, konduktor, maupun komponen lainnya pada jaringan listrik tanpa memadamkan aliran listrik, sehingga masyarakat tetap dapat menikmati listrik meskipun jaringan listrik butuh  perbaikan,” ungkap Eric lagi. </p><p>Ketua KPU Provinsi Sumatera Barat, Surya Efitrimen menyampaikan apresiasi atas dukungan dan gerak cepat petugas PLN mengawal kesuksesan Pemilu 2024. Menurutnya listrik yang stabil adalah salah satu faktor kunci dalam pelaksanaan pemilu yang sukses.</p><p>"Kami sangat berterima kasih atas dukungan PLN yang ikut mengamankan jalannya pemilu pada tahun 2024, proses pemungutan suara yang dilaksanakan pada tanggal 14 Februari berjalan lancar dan tidak ada kendala apapun. Listrik sangat penting untuk Pemilu, terutama saat rekapitulasi perhitungan suara, sebab membutuhkan suplai listrik yang andal sehingga proses perhitungan dapat secara langsung dikirim melalui sistem tanpa hambatan. Terima kasih PLN," kata Surya. (*)</p>

Dukung Kelancaran Pemilu 2024, PLN Sumbar Peroleh Penghargaan dari KPU

PADANG - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat meraih Penghargaan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat atas dukungan penuh menjaga keandalan suplai listrik se…

Baca »

Sumbaralek 2024 Dimulai, Audy: Persembahan untuk Masyarakat

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIhvFdWcoLMls7q-RrLutJZ2Y0dpzexo3FTiaWCWQj3lxkDlPqcXq9JyfAU4fqNdtpTjftFw32gMhTPo7P6AV5BlwnDD78Hjzu37dmwcfN7DmcQxcLiuqLGOagEzqA_ijwdL4MCSk_xgsStmIvf36ig2gjRsvS-UbcFG9nlYuYriZwbMN5qQEq0gqc4EY/s1172/WhatsApp_Image_2024-09-28_at_00_00_20.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="776" data-original-width="1172" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIhvFdWcoLMls7q-RrLutJZ2Y0dpzexo3FTiaWCWQj3lxkDlPqcXq9JyfAU4fqNdtpTjftFw32gMhTPo7P6AV5BlwnDD78Hjzu37dmwcfN7DmcQxcLiuqLGOagEzqA_ijwdL4MCSk_xgsStmIvf36ig2gjRsvS-UbcFG9nlYuYriZwbMN5qQEq0gqc4EY/s320/WhatsApp_Image_2024-09-28_at_00_00_20.jpeg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG - Dalam rangka memeriahkan peringatan hari ulang tahun Provinsi Sumatera Barat ke 79 tahun 2024, untuk kedua kalinya iven Sumbaralek sebagai wadah ekspresi bagi pelaku seni pertunjukan dan seni musik Sumatera Barat (Sumbar) Kembali digelar. </p><p>Iven yang diharapkan bisa menjadi agenda tetap Pemprov Sumbar ini dibuka secara resmi Plt Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, di bawah Jembatan Siti Nurbaya Kawasan Kota Tua, Batang Arau, Padang, Jumat (27/9) malam.</p><p>Peresmian ditandai dengan penabuhan gandang oleh Plt. Gubernur Sumbar Audy Joinaldy bersama dengan Plt. Walikota Padang Andre Algamar, Asisten III Andri Yulika, dan Kadis Pariwisata Luhur Budianda.</p><p>Pada kesempatan yang sama Plt. Gubernur Audy juga meresmikan dimulainya Pasar Ekraf sekaligus meninjau stand UMKM dan kerajinan yang memeriahkan perhelatan yang ditaja oleh Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar tersebut.</p><p>Dalam sambutannya Audy mengatakan 'alek' yang digelar 27-29 September ini merupakan persembahan dari pemerintah untuk seluruh masyarakat Sumbar dalam kemasan peringatan hari jadi provinsi, khususnya bagi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif yang diharapkan akan menjadi salah satu sektor tumpuan utama perekonomian Sumatera Barat kedepan, karena berbasiskan masyarakat dan manfaatnya pun bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.</p><p>Event Sumbaralek juga menjadi wadah untuk mengekspresikan kreatifitas para pelaku ekonomi kreatif, terutama bagi para pelaku ekraf pemula yang ingin produk dan jasanya dikenal lebih luas oleh masyarakat dan wisatawan sekaligus wadah untuk berbagi informasi dan memperkuat jaringan antar pelaku, sehingga terlebih dahulu bisa menjadi raja di rumah sendiri ditengah persaingan global yang semakin ketat.</p><p>"Hal ini sejalan dengan Program Unggulan Pemerintah Provinsi yang menargetkan munculnya 100 ribu entrepreneur baru di Sumatera Barat, sehingga kehadiran mereka akan membuat ekonomi daerah kita lebih bergairah dan menghadirkan kesejahteraan di tengah-tengah masyarakat," ujar Audy.</p><p>Disamping itu, lanjut Audy, event ini juga merupakan upaya untuk menambah daya tarik wisata di Sumatera Barat serta mendukung keberadaan Kota Tua Padang sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Sumatera Barat.</p><p>Karena dalam perkembangan pariwisata terkini, event dapat menjadi media untuk memperkuat citra suatu daerah sebagai destinasi wisata yang menarik sehinga dapat meningkatkan ketertarikan wisatawan untuk datang berkunjung ke daerah tersebut.</p><p>"Kami ingin menegaskan kembali bahwa Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sangat serius dalam memajukan sektor kepariwisataan dan ekonomi kreatif. Alhamdulillah, hingga saat ini perkembangan angka pergerakan wisatawan di Sumatera Barat menunjukkan kemajuan yang cukup baik," ungkap Audy.</p><p>"Tercatat hingga akhir Agustus 2024 terdapat 9.049.043 wisatawan. Artinya, dari 13,5 juta wisatawan yang ditargetkan, kita telah berhasil merealisasikan 67,02 persen. Dan kami sangat optimis, Tahun ini akan kita tutup dengan melampaui target yang dicanangkan," jelas Audy.</p><p>Sebelumnya, Asisten Administrasi Umum Setdaprov Sumbar Andri Yulika, dalam laporannya menyebutkan bahwa selain memeriahkan hari jadi Provinsi Sumbar,  Sumbaralek juga menjadi momentum world tourism day.</p><p>"Selain pertunjukan seni dan pasar ekraf, di Sumbaralek juga digelar Minang Photo Raun dengan serangkaian kegiatan hunting photo, hingga pameran. Selain itu juga akan dirilis theme song visit beautiful West Sumatera, " kata Andri. (*)</p>

Sumbaralek 2024 Dimulai, Audy: Persembahan untuk Masyarakat

PADANG - Dalam rangka memeriahkan peringatan hari ulang tahun Provinsi Sumatera Barat ke 79 tahun 2024, untuk kedua kalinya iven Sumbaralek sebagai wadah ekspresi bagi pelaku seni pertunjukan dan seni…

Baca »

Update Data Korban Bencana Longsor Nagari Sungai Abu

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-ptsP7HAnElC9sLYtpTvWEEfszeYXpVo3MO_stwrkIhnxF0CmSd190g-yM98g2jOZQgLF2Hmqa-wofYh15S7M7-bd05ASKRAIMpMa_dl_mC8UrwHQci882FK3hAGXArYEQQrH4s-oh68aH-dFznnYP8qL2sFH2GNi6RIqryixm6OUaK8fVUSB9lh0ddE/s2304/IMG-20240927-WA0024.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1520" data-original-width="2304" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-ptsP7HAnElC9sLYtpTvWEEfszeYXpVo3MO_stwrkIhnxF0CmSd190g-yM98g2jOZQgLF2Hmqa-wofYh15S7M7-bd05ASKRAIMpMa_dl_mC8UrwHQci882FK3hAGXArYEQQrH4s-oh68aH-dFznnYP8qL2sFH2GNi6RIqryixm6OUaK8fVUSB9lh0ddE/s320/IMG-20240927-WA0024.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG -- Hingga tadi malam, jumlah korban longsoran tambang emas di Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok masih simpang siur. Menjelang dini hari baru diperoleh update terhadap jumlah dan nama-nama korban tersebut.</p><p>Simpang siurnya data korban dikarenakan jauhnya lokasi longsor dengan pemukiman penduduk.  Di kawasan itu juga tidak terjangkau  jaringan komunikasi.</p><p>Berdasarkan update data dari BPabD Kabupaten Solok, hingga pukul 23.30 WIB yang dikutip pagi ini, jumlah korban tambang emas dimaksud diperkirakan 22 orang. Berikut rinciannya: korban yang sudah keluar 18 orang terdiri dari 9 orang meninggal dunia, 6 luka berat dan 3 orang luka sedang. Dalam perjalanan menuju posko ada 4 orang terdiri dari </p><p>2 orang  meninggal dunia dan 2 orang luka berat</p><p>Betikut nama-nama korban tersebut:</p><p>1. Nama : Sat</p><p>     Umur : 35 th</p><p>     Alamat : Talang Timur</p><p>     Kondisi : Meninggal Dunia</p><p>2. Nama : Syana Efendi</p><p>     Umur : 30 th</p><p>     Alamat : Taratak Jarang</p><p>     Kondisi : Luka Sedang</p><p>3. Nama : Desriwandi</p><p>     Umur : 47 th</p><p>     Alamat : Talang Barat</p><p>     Kondisi : Meninggal Dunia</p><p>4. Nama : Doris</p><p>     Umur : 30 th</p><p>     Alamat : Panasahan</p><p>     Kondisi : Meninggal Dunia</p><p>5. Nama : Yedrimen</p><p>     Umur : 44 th</p><p>     Alamat : Talang Barat</p><p>     Kondisi : Meninggal Dunia</p><p>6. Nama : Eri ( Yusrizal)</p><p>     Umur : 44 th</p><p>     Alamat : Taratak Dama</p><p>     Kondisi : Meninggal Dunia</p><p>7. Nama : Ilham</p><p>     Umur : 25th</p><p>     Alamat : Panasahan</p><p>     Kondisi : Meninggal Dunia</p><p>8. Nama : Risky Aprikul Putra </p><p>     Umur : 25 th</p><p>     Alamat : Sungai Dareh   Silanjai</p><p>     Kondisi : Luka Berat</p><p>9. Nama : Andika Septriadi </p><p>     Umur : 25 th</p><p>     Alamat : Sungai Dareh Silanjai</p><p>     Kondisi : Luka Berat</p><p>10. Nama : Musrianto</p><p>     Umur : 40 th</p><p>     Alamat : Solok Selatan Pekonina</p><p>     Kondisi : Luka Sedang</p><p>11. Nama : Yendri Neva</p><p>      Umur : 54 th</p><p>      Alamat : Panasahan</p><p>      Kondisi : Luka Berat</p><p>12. Nama : Rahul Rahmad Ibrahim</p><p>      Umur : 54 th</p><p>      Alamat : Taratak Baru Salimpek</p><p>      Kondisi : Luka berat</p><p>13. Nama : Zil </p><p>      Umur : 31 th</p><p>      Alamat : Solok Selatan Pekonina</p><p>      Kondisi : Meningal Dunia</p><p>14.Nama : Indra</p><p>      Umur : 18 th</p><p>      Alamat : Solok Selatan Pekonina</p><p>      Kondisi : Meningal Dunia</p><p>15. Nama : Gusri Rahmadyansyah</p><p>      Umur : 44th</p><p>      Alamat : Panasahan</p><p>      Kondisi : Luka Berat</p><p>16. Nama : Izul </p><p>      Umur : 29 th</p><p>      Alamat : Lurah Gadang</p><p>      Kondisi : Luka Berat</p><p>17. Nama : Kaliang</p><p>      Umur : 38 th</p><p>      Alamat : Sungai Kaluang</p><p>      Kondisi : Luka Sedang</p><p>18. Nama : Ambra </p><p>      Umur : 29 th</p><p>      Alamat : Surian</p><p>      Kondisi : Meninggal Dunia</p><p>19.  Nama : Don </p><p>Umur : </p><p>Alamat : Solok Selatan Bumi Ayu </p><p>Kondisi : Meninggal Dunia</p><p>20. Nama : Sakir</p><p>Umur : </p><p>Alamat : Surian </p><p>Kondisi : Meninggal Dunia </p><p>21. Nama : Camai</p><p>Umur : </p><p>Alamat : </p><p>Kondisi : Luka Berat</p><p>22. Nama : Sugeng</p><p>Umur : </p><p>Alamat : Panasahan</p><p>Kondisi : Luka Berat. </p><p>Jumlah ini diperkirakan masih akan bertambah, labtaran tim masih bekerja di lokasi kejadian. (dt)</p>

Update Data Korban Bencana Longsor Nagari Sungai Abu

PADANG -- Hingga tadi malam, jumlah korban longsoran tambang emas di Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok masih simpang siur. Menjelang dini hari baru diperoleh update terhadap jumla…

Baca »

Kakek Kecebur Sumur Berhasil Diselamatkan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinW1LWpWcTEDS0_GXCIuRQWYCELGBNf3P53HLUE1It-fXUtWHmjLMK9xkaLASeYgKj1m1xeioZ4b5QCLqdWHwgBpHA3Ie3TxQiNLSNGxZ9XGDkI2LmMmNCkbslgHZur8-hc-hgppI9BZw_Bll6tU8Lnw2q3eC0eQVj2By8pBZrYHKnBFmjEFsu_e4vvyU/s3248/IMG-20240927-WA0034.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3248" data-original-width="2352" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinW1LWpWcTEDS0_GXCIuRQWYCELGBNf3P53HLUE1It-fXUtWHmjLMK9xkaLASeYgKj1m1xeioZ4b5QCLqdWHwgBpHA3Ie3TxQiNLSNGxZ9XGDkI2LmMmNCkbslgHZur8-hc-hgppI9BZw_Bll6tU8Lnw2q3eC0eQVj2By8pBZrYHKnBFmjEFsu_e4vvyU/s320/IMG-20240927-WA0034.jpg" width="232" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG -- Petugas Damkar Agam yang bermarkas di Pos Biaro, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam bersama PMI Bukittinggi Berhasil menyelamatkan Ramli Rajo Nan Sati (78) yang masuk sumur, Jumat (27/9) pukul 16.00 WIB.</p><p>Komandan Regu (Danru) Damkar Pos Biaro, Alex Youhendry kepada Singgalang mengatakan, korban yang merupakan warga Kuruak-kuruak Jorong Bingkudu,  Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang yang berprofesi sebagai penggali sumur itu akan memperbaiki mesin pompa air tetangga pada sebuah sumur dengan kedalaman 18 meter, dan korban tidak mampun naik ke atas.</p><p>"Sebelum melaporkan kejadian, keponakan korban, Jonaidi (53) yang juga berprofesi sebagai penggali sumur sudah mencoba menyelamatkan ke dalam sumur, namun korban tidak mau diangkat ke atas karena kurang yakin dengan peralatan seadanya.  Akhirnya perangkat nagari menelpon ke petugas  Pemadam Pebakaran di Pos Biaro dan PMI Bukittinggi. Berselang 25 menit petugas Damkar dan PMI  sampai di tempat kejadian peristiwa (TKP) dengan membawa peralatan vertikal lengkap.</p><p>Evakuasi berjalan sangat dramatis,  karena kondisi korban sudah sangat lemas, setelah korban diangkat sekitar 10 mèter suasana sangat mengkhawatirkan karena kepala korban sudah mengarah kebawah.  </p><p>Dengan tambahan bantuan peralatan yg ada korban berhasil di angkat ke atas," ungkap Alex Youhendry.</p><p>Ditambahkannya, setelah sampai di atas korban langsung dibawa ke rumah sakit Yarsi Bukittinggi menggunakan ambulan PMI Bukittinggi. </p><p>"Saat ini korban masih dirawat di rumah sakit Yarsi dengan kondisi kondisi yang lemas. Evakuasi selesai pukul 18.30 WIB," sebut Alex.</p><p>Operasional PMI di pimpin, Kamal. Sementara petugas Damkar dikomandoi Alex Youhendry. Turut hadir ke TKP Camat Canduang, Syahrul Hamidi. (mw)</p>

Kakek Kecebur Sumur Berhasil Diselamatkan

PADANG -- Petugas Damkar Agam yang bermarkas di Pos Biaro, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam bersama PMI Bukittinggi Berhasil menyelamatkan Ramli Rajo Nan Sati (78) yang masuk sumur, Jumat (27/9)…

Baca »

Evakuasi Korban Tambang Sungai Abu Terkendala Medan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjy04tZgZBmzHn2Wvr8nZrVwDbp-GxBSG_IpL_-NupfaliLUnVpvG5FUgNnTWe_m_0iXHGz_vfgHNdmMpKqe8MCV_lmbeWrZbScUeBV_JFBIUt3-fbEjrZlDnclJBZaDmcKDiOyeKO2g16F-lc4-ccJYB-FJJM7ngAP7dniC-IvozRpQgTADTbnJoOLjfQ/s576/IMG-20240927-WA0017.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="576" height="222" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjy04tZgZBmzHn2Wvr8nZrVwDbp-GxBSG_IpL_-NupfaliLUnVpvG5FUgNnTWe_m_0iXHGz_vfgHNdmMpKqe8MCV_lmbeWrZbScUeBV_JFBIUt3-fbEjrZlDnclJBZaDmcKDiOyeKO2g16F-lc4-ccJYB-FJJM7ngAP7dniC-IvozRpQgTADTbnJoOLjfQ/s320/IMG-20240927-WA0017.jpg" width="320" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><p>ALAHAN PANJANG – Evakuasi terhadap korban tambang emas yang longsor di Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok terkendala medan. Lokasi yang jauh di hutan menyulitkan tim untuk bekerja maksimal.</p><p>Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok, melalui  Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Nopelius, ST, MT membenarkan kendala itu. Walau demikian, tim terus bekerja tanpa kenal lelah.</p><p>“Sejauh ini, pekerja tambang yang meninggal  15 orang, sebanyak 9 orang luka-luka. Lokasi medan yang sulit mengakibatkan lambatnya evakuasi, “ ujar Nopelius.</p><p>Senada, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok, Irwan Efendi menyebut, korban yang meninggal sebanyak 15 orang meninggal, 11 orang sudah dibawa keluar dari lokasi.</p><p>Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sedikitnya 15 penambang emas tewas tertimbun longsoran di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok. Beberapa orang lainnya menderita luka-luka.</p><p>Peristiwa itu terjadi Kamis (26/9) kemarin. Siang tadi, satu peleton anggota polisi diberangkatkan dari Polda Sumbar untuk membantu evakuasi. (dt)</p>

Evakuasi Korban Tambang Sungai Abu Terkendala Medan

ALAHAN PANJANG – Evakuasi terhadap korban tambang emas yang longsor di Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok terkendala medan. Lokasi yang jauh di hutan menyulitkan tim untuk bekerja …

Baca »

Polda Sumbar Kirim Satu Peleton Anggota untuk Bantu Evakuasi Korban Longsor Tambang

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioQXw6lz4SpvUCB-gmytHLziGdttnKTKzz9bmRw9cb5nv9D-bvx5xl1is9M_EHsTLIugY3Bo-2b2WWBdUpodJne-h5MPAs3rErnWumm6oue_V7JpWJWIl-EW0kckqnHnqzJCk7AG0tXoVkQmKglVKUeCuyZH7K2-YOBBl-3lDC1qg41TssyBa3a82dWFE/s2304/IMG-20240927-WA0024.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1520" data-original-width="2304" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioQXw6lz4SpvUCB-gmytHLziGdttnKTKzz9bmRw9cb5nv9D-bvx5xl1is9M_EHsTLIugY3Bo-2b2WWBdUpodJne-h5MPAs3rErnWumm6oue_V7JpWJWIl-EW0kckqnHnqzJCk7AG0tXoVkQmKglVKUeCuyZH7K2-YOBBl-3lDC1qg41TssyBa3a82dWFE/s320/IMG-20240927-WA0024.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG -- Polda Sumbar mengerahkan satu peleton dari Direktorat Samapta untuk melakukan evakuasi dan pencarian orang yang masih tertimbun di lokasi tambang yang diduga ilegal, kawasan Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok.</p><p>"Kita sudah persiapkan satu peleton (30 orang) yang juga melibatkan K9 untuk pencarian para korban yang masih terjebak di tambang tersebut," kata Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan, Jumat (27/9).</p><p>Dwi mengatakan, untuk data pasti terkait para korban, pihaknya belum mendapat informasi. Hingga saat ini data pasti para korban baik itu meninggal dunia maupun luka-luka dan yang masih terjebak, belum didapatkan.</p><p>"Datanya masih simpang siur. Yang jelas kita telah mempersiapkan satu pleton untuk pencarian dan evakuasi para korban di sana," ujar Dwi.</p><p>Berita sebelumnya, sebanyak 15 orang dinyatakan meninggal dunia setelah tertimbun di lokasi tambang emas diduga ilegal, di kawasan Sungai Abu, Kecamatan. Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok.</p><p>Peristiwa ini terjadi pada Kamis (26/9) sore, karena lokasi kejadian sangat jauh, proses evakuasi dan pencarian masih dilaksanakan oleh tim gabungan hingga Jumat (27/9).</p><p>"Data awal kita ada 11 orang meninggal dunia, sembilan luka-luka dan untuk yang belum ditemukan belum dapat informasi. Setelah di update, 15 orang meninggal dunia, 11 orang sudah dibawa dan 4 orang masih di lokasi. 25 masih tertimbun, 3 orang luka-luka," kata Kalaksa BPBD Solok, Irwan Efendi, Jumat (27/9).</p><p>Efendi mengatakan, peristiwa longsor di lokasi tambang emas ini terjadi Kamis (26/9) sore. Karena lokasi sangat jauh tim pencarian masih melakukan evakuasi dan pencarian korban.</p><p>"Lokasi ini merupakan tambang, menurut masyarakat setempat ada potensi emas. Semacam tambang ilegal," ujar Efendi.‎ (dr)</p>

Polda Sumbar Kirim Satu Peleton Anggota untuk Bantu Evakuasi Korban Longsor Tambang

PADANG -- Polda Sumbar mengerahkan satu peleton dari Direktorat Samapta untuk melakukan evakuasi dan pencarian orang yang masih tertimbun di lokasi tambang yang diduga ilegal, kawasan Sungai Abu, Keca…

Baca »

15 Penambang Emas di Sungai Abu-Solok Tewas Tertimbun Longsor

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjTtPiku7hBBuil5R122mdyMjgWuy971KVvrkjXQRdgKjuHnl7c-L0KFhUFDhl06bLPfJF2QGhO0ShII7hjhSewOTLmRQJYNfgQvlOIdf7biPM-gEScur_vEM_re9OHjFWE6pllFTku0n0mI2LFvrfG0rJATuP8zTCVwU8wST9AWvB1uses-1b8hVnU0E/s540/IMG-20240927-WA0016.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="302" data-original-width="540" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjTtPiku7hBBuil5R122mdyMjgWuy971KVvrkjXQRdgKjuHnl7c-L0KFhUFDhl06bLPfJF2QGhO0ShII7hjhSewOTLmRQJYNfgQvlOIdf7biPM-gEScur_vEM_re9OHjFWE6pllFTku0n0mI2LFvrfG0rJATuP8zTCVwU8wST9AWvB1uses-1b8hVnU0E/s320/IMG-20240927-WA0016.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>KAB.SOLOK – Sekurangnya  15 orang penambang emas tewas tertimbun longsoran di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok. Beberapa orang lainnya menderita luka-luka.</p><p>Peristiwa itu terjadi Kamis (26/9). Dari jumlah sebanyak itu 11 orang sudah dievakuasi dari lokasi tambang.</p><p>Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok, melalui  Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Nopelius, ST, MT menginformasikan, telah terjadi longsor di lokasi  tambang dalam hutan daerah Sungai Abu dini hari tadi.</p><p>“Sejauh ini, pekerja yang meninggal  15 orang, sebanyak 9 orang luka-luka. Lokasi medan yang sulit mengakibatkan lambatnya evakuasi, “ tutur Nopelius.</p><p>Senada, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok, Irwan Efendi menyebut, korban yang meninggal sebanyak 15 orang meninggal, 11 orang sudah dibawa keluar dari lokasi.</p><p>“Sebanyak 4 orang yang meninggal masih di lokasi. Tetapi 25 orang diduga masih tertimbun, 3 orang mengalami luka-luka," kata Irwan Efendi, Jumat (27/9) siang.</p><p>Lokasi yang jauh dari pemukiman penduduk menuju rimba belantara, dengan medan yang sulit, menghambat proses evakuasi korban. </p><p>Irwan Efendi mengatakan, saat ini pihaknya bersama tim reaksi cepat (TRC) BPBD Kabupaten Solok sedang menuju ke lokasi kejadian. (dt)</p>

15 Penambang Emas di Sungai Abu-Solok Tewas Tertimbun Longsor

KAB.SOLOK – Sekurangnya  15 orang penambang emas tewas tertimbun longsoran di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok. Beberapa orang lainnya menderita luka-luka.Peristiwa itu te…

Baca »

BPBD Padang Go to Campus: Pentingnya Kesiapsiagaan Dini Menghadapi Bencana

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXPrx-3w2ML21qw5OxNxztnV3bjG_Krct29CS55bEHpTn-vEtHcKV9lNHz9fbCmAGFYDmABg19Ekw_tUBINOHIlhjTGpL8USpHX5v0BAVJ1ZSVJCQVyWu9PJGczngcXUWB4lCfDz8rHTyLmrjpnfoCxNxrY6lFnKpIiNGOnz8cHwviS8xT-L3ztLtfZ6c/s3228/FB_IMG_1727356952171.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1944" data-original-width="3228" height="193" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXPrx-3w2ML21qw5OxNxztnV3bjG_Krct29CS55bEHpTn-vEtHcKV9lNHz9fbCmAGFYDmABg19Ekw_tUBINOHIlhjTGpL8USpHX5v0BAVJ1ZSVJCQVyWu9PJGczngcXUWB4lCfDz8rHTyLmrjpnfoCxNxrY6lFnKpIiNGOnz8cHwviS8xT-L3ztLtfZ6c/s320/FB_IMG_1727356952171.jpg" width="320" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><p>PADANG -- Menyambut Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Kota Padang yang jatuh pada 30 September 2024, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang terus menggiatkan kegiatan BPBD Padang Go to Campus sebagai kegiatan edukatif terkait kebencanaan di kalangan akademisi. </p><p>Pada Kamis (26/9), BPBD Padang Go to Campus menyasar kampus Universitas Negeri Padang (UNP) PGSD Ulu Gadut. Dalam kuliah umum kali ini ditekankan pentingnya kesiapan menghadapi ancaman besar di masa depan, terutama terkait potensi megathrust Mentawai yang dapat memicu gempa bumi dan tsunami dahsyat di wilayah Sumatera Barat, termasuk Kota Padang.</p><p>Program ini juga sebagai refleksi atas gempa dahsyat yang melanda Sumatera Barat pada 30 September 2009 silam. Hal itu diharapkan sebagai momentum penting untuk meningkatkan kesadaran kesiapsiagaan bencana di Kota Padang yang termasuk daerah rawan bencana.</p><p>Kalaksa BPBD Kota Padang Hendri Zulviton yang bertindak sebagai narasumber pada kegiatan di UNP PGSD Ulu Gadut ini menekankan pentingnya kesiapsiagaan dini dalam menghadapi bencana alam. </p><p>"Kesiapsiagaan dan edukasi masyarakat khususnya mahasiswa harus dimulai dari sekarang, terutama mengingat potensi gempa Megathrust Mentawai yang dapat memicu tsunami besar. Kota Padang harus memiliki langkah-langkah mitigasi yang efektif dan masyarakat yang sadar akan risiko tersebut," katanya. </p><p>Hendri Zulviton juga menjelaskan beberapa langkah strategis yang telah dilakukan BPBD Kota Padang sebagai langkah mitigasi menghadapi potensi bencana. Salah satunya adalah dengan memperkuat sistem peringatan dini dan jalur evakuasi di sepanjang wilayah pesisir. </p><p>"Kami telah bekerja sama dengan BMKG dalam memperkuat teknologi sistem peringatan dini, sehingga masyarakat bisa mendapatkan informasi secepat mungkin ketika terjadi gempa yang berpotensi tsunami. Selain itu, jalur evakuasi dan titik-titik kumpul di kawasan pesisir juga terus kami sosialisasikan agar masyarakat tahu kemana harus pergi jika terjadi keadaan darurat," jelasnya.</p><p>Hendri Zulviton mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu meningkatkan kesiapsiagaan pribadi dan keluarga. Pastikan Anda sudah mengetahui jalur evakuasi terdekat dari tempat tinggal, dan ikuti setiap arahan dari pemerintah terkait simulasi bencana yang sering kami lakukan. Jangan panik, tapi selalu waspada, karena kesiapsiagaan kita adalah kunci dalam mengurangi risiko dampak bencana.</p><p>Sementara itu, Kepala Stasiun Geofisika Kelas I BMKG Padang Panjang Suaidi Ahadi, turut memberikan materi terkait kondisi seismik di sekitar zona Megathrust Mentawai. </p><p>"Kami terus melakukan pemantauan terhadap aktivitas gempa di sekitar zona subduksi Mentawai dan kami berharap masyarakat serta pemerintah daerah dapat lebih proaktif dalam mempersiapkan diri," jelas Suaidi. </p><p>Ia juga memaparkan teknologi yang digunakan BMKG dalam mendeteksi dini gempa dan potensi tsunami, serta pentingnya kolaborasi antara BMKG dan pemerintah daerah dalam upaya mitigasi bencana.</p><p>Direktur Kemahasiswaan Universitas Negeri Padang (UNP) Sujana Wahyuri,  menyampaikan pentingnya edukasi bencana bagi kalangan akademisi. </p><p>"Kegiatan ini sangat penting untuk memberikan wawasan kepada mahasiswa tentang ancaman bencana yang ada di sekitar kita. UNP mendukung penuh upaya BPBD dan BMKG dalam menyebarkan informasi kesiapsiagaan bencana, karena mahasiswa adalah agen perubahan yang dapat membantu menyebarkan edukasi ini ke masyarakat luas," ujar Sujana.</p><p>Ia juga menekankan bahwa para mahasiswa perlu memahami peran mereka dalam menghadapi situasi darurat bencana, baik sebagai individu maupun sebagai bagian dari komunitas akademik.</p><p>Kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala UPP 3 PGSD Kampus UNP, para dosen, serta ratusan mahasiswa PGSD UNP, Dewan Penggerak Forum Pengurangan Risiko Bencana Sumatera Barat Khalid Syaifullah, turut memperkuat diskusi dengan memberikan pandangan mengenai langkah-langkah mitigasi dan pengurangan risiko bencana di Sumatera Barat. (dkf)</p>

BPBD Padang Go to Campus: Pentingnya Kesiapsiagaan Dini Menghadapi Bencana

PADANG -- Menyambut Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Kota Padang yang jatuh pada 30 September 2024, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang terus menggiatkan kegiatan BPBD Padang Go to …

Baca »

BPBD Kota Padang Gencarkan Simulasi Evakuasi Bencana

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj33qMj-RRp_ziD4sae39k7Li7DlN5_fg9i-p1kux5fe0ye8xgTXPcj3t9RvTKH077hbzILRjWkuQlvT-txqr5pM_aJAjpDNWyv3qleLisnY72s-BN4IMG0rOvXUQjc8OdWkOjL9XEsW36cmDrz-zHBjLrKsrBraJz8i8Nt57_uzr3Bzayb0HzC0oN5fjQ/s1080/FB_IMG_1727270617290.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="608" data-original-width="1080" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj33qMj-RRp_ziD4sae39k7Li7DlN5_fg9i-p1kux5fe0ye8xgTXPcj3t9RvTKH077hbzILRjWkuQlvT-txqr5pM_aJAjpDNWyv3qleLisnY72s-BN4IMG0rOvXUQjc8OdWkOjL9XEsW36cmDrz-zHBjLrKsrBraJz8i8Nt57_uzr3Bzayb0HzC0oN5fjQ/s320/FB_IMG_1727270617290.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG -  Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) daerah setempat terus gencarkan simulasi kesiapsiagaan bencana gempa bumi dan tsunami.</p><p>Simulasi kali ini menyasar anak-anak usia dini di Ummah Islamic Learner Center Padang,  Kelurahan Ulak Karang Utara, Kecamatan Padang Utara, Rabu (25/9).</p><p>Supervisor bidang Pusdalop BPBD, Orlando menjelaskan simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan anak-anak tentang bencana alam, khususnya gempa bumi dan tsunami, serta melatih diri  untuk melakukan tindakan penyelamatan diri yang tepat. </p><p>"Dalam konteks bencana, zona merah menunjukkan daerah dengan tingkat kerentanan tinggi, di mana  penduduk perlu dilengkapi edukasi untuk menghadapi potensi bencanan" ungkapnya.</p><p>Ia menambahkan, Kota Padang termasuk daerah yang rawan bencana gempa dan tsunami. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya, Sumatera Barat dilalui oleh Patahan Besar Sumatra, dan Subduksi Indo-Australia di dasar Samudra Hindia.</p><p>"Arti zona merah pada konteks bencana ialah kekuatannya besar sedangkan zona bewarna kuning  ialah berpotensi bencana  sedang, sementara yang hijau itu berpotensi bencana kecil," jelasnya.</p><p>Dijelaskannya, datangnya tsunami dapat diketahui tandanya seperti gempa dengan berkekuatan besar dengan durasi lebih dari 30 detik, pusat gempa laut, air laut mendadak surut, pohon tumbang, runtuhnya rumah atau gedung, perubahan prilaku hewan. </p><p>"Saat terjadi  gempa berusahalah  tenang dan lindungi diri dari jatuhan barang (drop, cover dan hold on), tetap di ruangan selama guncangan, jangan gunakan lift, cari area terbuka, berhenti mengendarai,  antisipasi gempa susulan, waspada ancaman tsunami, pantau info terbaru dan berdoa," sambungnya.</p><p>Sementara itu, Pengelola Ummah Islamic Learning Center, Jesica mengungkapkan simulasi ini sangat penting untuk meningkatkan kesiapsiagaan anak-anak terhadap bencana.</p><p>"Dengan memahami bahaya bencana dan mengetahui cara menyelamatkan diri, anak-anak dapat lebih siap menghadapi bencana yang mungkin terjadi," sebutnya.</p><p>Ditemui terpisah, Seorang wali murid, Qori yang turut mendampingi anaknya, turut mengapresiasi simulasi evakuasi bencana dengan BPBD Kota Padang, menurutnya langkah ini sebagai langkah awal mempersiapkan diri ketika bencana terjadi.</p><p>"Dengan simulasi ini kita berharap anak-anak, guru, maupun wali murid dapat mengambil langkah yang tepat ketika terjadi bencana sehingga meminimalisir korban atau kerugian lainnya ketika bencana itu datang," harapnya. (dkf))</p>

BPBD Kota Padang Gencarkan Simulasi Evakuasi Bencana

PADANG -  Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) daerah setempat terus gencarkan simulasi kesiapsiagaan bencana gempa bumi dan tsunami.Simulasi kali ini meny…

Baca »

Kasus Dugaan Korupsi di Disdik Sumbar Dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtU3EbrdwJ_IAnuWSebPIzpikJnjcDhoRTMW18OQV19QD4BCUyfGkG_OwpBCAr1eU2usBp46VdZxlemEeqE2NqbDUkr4ZCqM4WzAE5Nj63gVO6InhWw4-GOGuLy_Ltu9wsESB5NEkLD96Lof-vjOWdPUq5NA1EWOLhP-3myGInS-gO3emGyOkIJwh1dP4/s1500/kejati.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="758" data-original-width="1500" height="162" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtU3EbrdwJ_IAnuWSebPIzpikJnjcDhoRTMW18OQV19QD4BCUyfGkG_OwpBCAr1eU2usBp46VdZxlemEeqE2NqbDUkr4ZCqM4WzAE5Nj63gVO6InhWw4-GOGuLy_Ltu9wsESB5NEkLD96Lof-vjOWdPUq5NA1EWOLhP-3myGInS-gO3emGyOkIJwh1dP4/s320/kejati.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG -- Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar melimpahkan berkas kasus dugaan korupsi pengadaan alat praktik SMK Dinas Pendidikan Sumbar ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Padang, Rabu (25/9). </p><p>Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) M Rasyid mengatakan pelimpahan berkas ini dengan disertai tujuh tersangka yang tersangkut kasus ini.</p><p>"Ya, Rabu pukul 10.00 WIB dilimpahkan berkas kasus dugaan korupsi Dinas Pendidikan Sumbar di Tipikor pada PN Padang," kata Rasyid.</p><p>Dia menyebutkan, adapun tujuh tersangka ini yaitu Syaiful Abrar, Rusli Ardion, Raymond, Doni Rahmat, Suherwin, Erika dan Syarifuddin. "Semua terdakwa didampingi penasehat hukum," katanya.</p><p>Rasyid juga mengatakan, setelah pelimpahan berkas ke Pengadilan Tipikor PN Padang, selanjutnya jaksa tinggal menunggu jadwal sidang dan majelis hakim yang memimpin nantinya.</p><p>Pada berita sebelumnya disebutkan, Kejati Sumbar telah menetapkan delapan tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan peralatan praktik siswa SMK pada Dinas Pendidikan Sumbar tahun anggaran 2021, dengan total anggaran Rp18 miliar.</p><p>Pada kasus korupsi di Disdik Sumbar, Kejati Sumbar hingga saat ini sudah memeriksa sekitar 37 orang saksi, yang mana di dalamnya juga terdapat saksi ahli.</p><p>Diketahui juga, berdasarkan penghitungan yang dilakukan oleh auditor internal Kejati Sumbar diketahui kerugian keuangan negara yang timbul dalam kasus ini sekitar Rp5,5 miliar, dengan rincian pada Sektor Maritim sebesar Rp472 juta, Sektor Pariwisata Rp2,13 miliar, Sektor Hortikultura Rp1,44 miliar, dan Sektor Industri Rp1,46 miliar. (wy)‎</p>

Kasus Dugaan Korupsi di Disdik Sumbar Dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor

PADANG -- Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar melimpahkan berkas kasus dugaan korupsi pengadaan alat praktik SMK Dinas Pendidikan Sumbar ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Nege…

Baca »

Ancaman Siber Makin Marak, Pemprov Sumbar Lakukan Ini

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmtTu4C2mfMuFppbxrQlXko6nconefbvwO1K5_-xXYw_58vZa8MfbmIRel9tIAW1MFVjI31-33suj2Pvbwt3oNaaycKNOuLessYk25YV0sESYGPH1H_0fHjP9mKZsX7pJq5LaN0ybZZImhKq5cAGYdSwykD32WFB7zp9U0E0iyNFviEbYpwWo_5L9f2tI/s7008/IMG_8216.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="4672" data-original-width="7008" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmtTu4C2mfMuFppbxrQlXko6nconefbvwO1K5_-xXYw_58vZa8MfbmIRel9tIAW1MFVjI31-33suj2Pvbwt3oNaaycKNOuLessYk25YV0sESYGPH1H_0fHjP9mKZsX7pJq5LaN0ybZZImhKq5cAGYdSwykD32WFB7zp9U0E0iyNFviEbYpwWo_5L9f2tI/s320/IMG_8216.jpeg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG -- Maraknya permasalahan kebocoran data dan serangan siber akhir-akhir ini, Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggelar Sosialisasi Peraturan Gubernur (Pergub) Sumatera Barat Nomor 2 Tahun 2024 Tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Persandian untuk Pengamanan Informasi. Sosialisasi ini dilakukan untuk memberikan pemahaman dan pedoman bagi pegawai di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar dalam menjaga keamanan informasi dan data.</p><p>"Perkembangan teknologi informasi yang pesat memberikan banyak perubahan dan kemudahan, akan tetapi ada tantangan besar yaitu masalah keamanan informasi yang tidak bisa dianggap remeh seperti serangan siber dan kebocoran data," ujar Kepala Diskominfotik Sumbar yang diwakili oleh Kepala Bidang Siber dan Sandi, Eko Faisal dalam sambutannya di Padang, Selasa (24/9).</p><p>Eko menjelaskan bahwa peraturan yang disahkan mengatur tujuh ruang lingkup, seperti tata cara penyusunan rencana pengamanan informasi dan tata cara permohonan fasilitasi penyediaan sarana dan prasana keamanan teknologi informasi dan komunikasi khusus kepada Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). </p><p>Selain itu, juga diatur perihal pengembangan sumber daya manusia, tim pengelola keamanan informasi, forum komunikasi sandi daerah, serta pembinaan dan pengawasan. </p><p>Dengan adanya sosialisasi ini, Eko berharap semua pihak di lingkup Pemprov Sumbar dapat memahami dan melaksanakan langkah-langkah dalam pengamanan informasi.</p><p>"Diharapkan pihak yang terlibat dapat memahami dan melaksanakan secara konkret langkah-langkah dalam mengamankan informasi," lanjut Eko.</p><p>Sementara itu, Kepala Bagian Perundang-Undangan, Biro Hukum Sekretaris Daerah (Sekda) Prov Sumbar, Wery Ratna Darwis, menjelaskan bahwa peraturan ini disusun untuk menjamin keamanan informasi, terkhusus di lingkungan Pemprov Sumbar.</p><p>“Dalam perjalanannya, Pergub ini direncanakan, disusun, dan ditetapkan dengan bantuan Kemendagri. Tujuan inti dari Peraturan Gubernur ini adalah untuk menjamin keamanan informasi, terutama bagi kita di lingkup Pemprov Sumbar," ujar Wery.</p><p>Diketahui, Pergub Sumbar Nomor 2 Tahun 2024 telah disahkan pada awal Januari 2024 oleh Kementerian Dalam Negeri dan ditandatangai oleh Gubernur Sumbar. Peraturan ini dimaksudkan sebagai pedoman bagi perangkat daerah dalam melaksanakan kebijakan, program, dan kegiatan penyelenggaraan persandian untuk pengamanan informasi.</p><p>Dengan adanya peraturan ini, diharapkan dapat memperkuat keamanan informasi, terutama di tengah ancaman siber yang semakin kompleks dan merajalela. (kmf)</p>

Ancaman Siber Makin Marak, Pemprov Sumbar Lakukan Ini

PADANG -- Maraknya permasalahan kebocoran data dan serangan siber akhir-akhir ini, Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggelar Sosialisasi Pe…

Baca »

Wamenag Ajak ASN Teladani Akhlak Rasul dalam Pelayanan Publik

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0WCnj5RtkepBiGFrkGu_Tlnhf-zrSwKfl1pappPRlucBNLscoKSDNhpwxeuXt0IBS4YaYdAlPudt27LREK_9gLe0Flk1NEEf2KwQyVtsqp56aWXU-PLE_5U-JJwvROBPfauccJtRzTFVJBnzNU5WUSiWOnWxs1mhX2nHcrUV1i94yVRA2qRBcPo22Kw4/s1185/1695133408.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="667" data-original-width="1185" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0WCnj5RtkepBiGFrkGu_Tlnhf-zrSwKfl1pappPRlucBNLscoKSDNhpwxeuXt0IBS4YaYdAlPudt27LREK_9gLe0Flk1NEEf2KwQyVtsqp56aWXU-PLE_5U-JJwvROBPfauccJtRzTFVJBnzNU5WUSiWOnWxs1mhX2nHcrUV1i94yVRA2qRBcPo22Kw4/s320/1695133408.jpeg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: left;"><span style="font-size: x-small;">Saiful Rahmat Dasuki  </span></span></td></tr></tbody></table><p><br /></p><p>JAKARTA -- Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad Saw dalam menjalankan tugas sebagai pelayan publik.</p><p>Hal itu disampaikannya dalam acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 2024 bertajuk “Pesan Damai Rasulullah, Menguatkan Karakter Nusantara Baru, Indonesia Maju”, di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Senin (23/9).</p><p>“Jika Anda menjadi ASN atau pejabat publik, jadilah yang berakhlak, rendah hati, menghormati orang lain, toleransi, dan sebagainya,” ujarnya sebagaimana dikutip dari situs resmi Kementerian Agama.</p><p>Saiful menjelaskan, akhlak mulia yang diajarkan Rasulullah Saw adalah fondasi yang harus diikuti oleh setiap Muslim, termasuk dalam dunia birokrasi. Dengan meneladani akhlak tersebut, para ASN dapat menjaga integritas, membangun bangsa, serta memperkuat kerukunan.</p><p>“Rasulullah diutus untuk menyempurnakan akhlak, dan ini harus kita wujudkan, bukan hanya dalam kehidupan pribadi, tapi juga dalam peran kita sebagai pelayan masyarakat,” tambahnya.</p><p>Saiful juga mengatakan, kesuksesan tidak hanya diukur dari prestasi profesional semata, tetapi juga dari upaya seseorang menjaga etika dan moralitas. Hal ini, imbuhnya, terlihat dalam berbagai bidang, termasuk dalam pelaksanaan ibadah haji tahun ini, di mana indeks kepuasan jemaah haji mencapai 88,20 persen menurut survei Badan Pusat Statistik (BPS), dengan kategori sangat memuaskan.</p><p>“Gus Fahrur (pembawa hikmah maulid) menyaksikan langsung kesuksesan pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Kategorinya sangat memuaskan. Bukti nyata bahwa akhlakul karimah diwujudkan di berbagai aspek kehidupan, termasuk posisi kita sebagai pelayan publik,” tandasnya.</p><p>Hadir dalam acara itu, pejabat eselon I dan II Kemenag, Ketua PBNU Bidang Keagamaan, KH Ahmad Fahrur Rozi, yang juga menyampaikan hikmah Maulid. Selain itu, hadir Duta Besar (Dubes) negara sahabat, perwakilan kementerian/lembaga, serta tamu undangan lainnya. (*)</p>

Wamenag Ajak ASN Teladani Akhlak Rasul dalam Pelayanan Publik

Saiful Rahmat Dasuki  JAKARTA -- Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad Saw dalam menjalankan tugas sebagai…

Baca »

Edarkan Sabu, Warga Ini Terancam Hukuman Mati

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRFIId3QS1VQPqPBT1X08238C0ColM4R6IUky6hB-_ypm2zjQLwp9sOcfr3G2FWwwIzCkcbq35mDF-jj5xBVJBZG0uyIsAvvLsx3PMb0lxhObrJA3-qfUQ40Akz7yuSjDDw6KP5S32Z4G29dZ2ofRNmYGjQpJlcjJy9GVAU8pk57ZGnqeI5RLzoTytHmA/s640/images%20(12).jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="480" data-original-width="640" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRFIId3QS1VQPqPBT1X08238C0ColM4R6IUky6hB-_ypm2zjQLwp9sOcfr3G2FWwwIzCkcbq35mDF-jj5xBVJBZG0uyIsAvvLsx3PMb0lxhObrJA3-qfUQ40Akz7yuSjDDw6KP5S32Z4G29dZ2ofRNmYGjQpJlcjJy9GVAU8pk57ZGnqeI5RLzoTytHmA/s320/images%20(12).jpeg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG -- Edarkan sabu, seorang warga Kecamatan Rao, Kabupaten Pasaman terancam hukuman mati. Ialah Ari Wiranda alias AW. Kasus yang menjerat AW ini terungkap pada Mei 2024 lalu.</p><p>Kepala Kejaksaan Negeri Pasaman, Sobeng Suradal menjelaskan, sebelum dilimpahkan ke kejaksaan, kasus pelaku ini diungkap Satresnarkoba Polres Pasaman. Mulanya, pihak kepolisian mendapat informasi tentang peredaran narkoba yang dilakukan pelaku.</p><p>Masyarakat ini melaporkan, kalau pelaku membawa kemenakannya ke Kecamatan Mapattunggul. Karena diketahui pelaku ini berkecimpung dengan narkoba, masyarakat ini pun mencemaskan nasib kemenakannya yang ditakutkan ikut salah jalan.</p><p>“Kepolisian pun bergerak cepat dan melakukan penyergapan kepada pelaku di Jorong Guo Siayuang, Nagari Lubuak Gadang, Kecamatan Mapat Tunggul,” tegas Sobeng, Senin (23/9).</p><p>Setelah dilakukan penggeledahan ditemukan satu paket kecil sabu. Diketahui satu paket kecil sabu tersebut merupakan bagian dari jatah pembagian tersangka karena telah berhasil menjemput pembelian lima paket besar sabu di Padang.</p><p>“Sabu yang dijemput ini telah diserahkan kepada dua temannya yang kini DPO,” lanjut Sobeng.</p><p>Tidak sampai di situ, kepolisian pun menggeledah rumah salah seorang DPO yang merupakan tempat disembunyikannya sabu tersebut. Disaksikan warga setempat, AW mengambil sendiri sabu yang disimpan di dalam rumah DPO tersebut. Ditemukan dua paket besar sabu. Tiga besar lainnya, diduga telah dijual oleh kedua rekan pelaku yang kini DPO.</p><p>Setelah dilakukan penimbangan, barang bukti ini seberat 150,03 gram. Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 112 ayat (2), pasal 114 ayat (2), pasal 115 ayat (2) uu nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman pidana mati.</p><p>"Rencananya sidang perdana tersangka ini bakal digelar di Pengadilan Negeri Lubuk Sikaping pada 26 September besok," pungkas Sobeng. (cn)</p>

Edarkan Sabu, Warga Ini Terancam Hukuman Mati

PADANG -- Edarkan sabu, seorang warga Kecamatan Rao, Kabupaten Pasaman terancam hukuman mati. Ialah Ari Wiranda alias AW. Kasus yang menjerat AW ini terungkap pada Mei 2024 lalu.Kepala Kejaksaan Neger…

Baca »

Murid TK Dikenalkan Kesiapsiagaan Bencana Lewat Simulasi

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBENBY2I_qoOfHC3_Brkgo_ZckllZAjFh_h99ImsdMhYZjVETY_VsdJlUTf_fGwHlN0QCXs5chdQVj0T-TfS6pjJeWG0psvu-E2SdSc_YY6dOo0dh5plUCaP9iBoy2Gw_AeisABsdhc0hA9YZAtYJAkGjjJS7Ic1pVmFqfhJKnj8Wa_M5zAhj_q9MsJfk/s1080/FB_IMG_1727102792773.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="608" data-original-width="1080" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBENBY2I_qoOfHC3_Brkgo_ZckllZAjFh_h99ImsdMhYZjVETY_VsdJlUTf_fGwHlN0QCXs5chdQVj0T-TfS6pjJeWG0psvu-E2SdSc_YY6dOo0dh5plUCaP9iBoy2Gw_AeisABsdhc0hA9YZAtYJAkGjjJS7Ic1pVmFqfhJKnj8Wa_M5zAhj_q9MsJfk/s320/FB_IMG_1727102792773.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG - Puluhan anak Taman Kanak- Kanak (TK) Melati Ikhlas Kelurahan Lapai,  Kecamatan Nanggalo bergegas berlindung di bawah meja saat sirine berbunyi.</p><p>Setelah getaran dan guncangan usai mereka berhamburan keluar ruangan dengan rasa cemas dan panik menuju titik kumpul untuk menyelamatkan diri.</p><p>Hal tersebut  merupakan bagian skenario dari ancaman potensi  bencana alam megathrust Mentawai dan penguatan kesiapsiagaan bencana, Senin (23/9).</p><p>Sekretaris BPBD, Robert Candra Eka Putra menjelaskan bencana bukan untuk ditakuti, selain itu bencana bisa dikenali untuk diketahui karakternya agar tahu upaya apa yang dilakukan.</p><p>"Isu megathrust bukanlah hal yang baru, tetapi ada sejak lama, Kota Padang pernah diguncang gempa dan tsunami. Pasca gempa 2009 isu megthrust telah berkembang ditambah dengan kemajuan teknologi, sehingga isu megathrust ini membuat masyarakat panik dan khawatir," terangnya.</p><p>Dikatakannya, datangnya tsunami dapat diketahui tandanya seperti gempa dengan berkekuatan besar dengan durasi lebih dari 30 detik, pusat gempa laut, air laut mendadak surut, pohon tumbang, runtuhnya rumah atau gedung, perubahan prilaku hewan. </p><p>"Saat terjadi  gempa berusahalah  tenang dan lindungi diri dari jatuhan barang (drop, cover dan hold on), tetap di ruangan selama guncangan, jangan gunakan lift, cari area terbuka, berhenti mengendarai,  antisipasi gempa susulan, waspada ancaman tsunami, pantau info terbaru dan berdoa," jelasnya.</p><p>Ia juga menambahkan, Padang mempunyai 25 markah blue line tsunami, jika bencana terjadi, segera mengungsi ke tempat aman  tersebut dan ambil action ke arah timur</p><p>"Satuan pendidikan harus mempunyai SOP dalam menghadapi bencana, selain itu harus membentuk tim SPAB (Satuan Pendidikan Aman Bencana) yang merupakan perwakilan warga sekolah yang mendapatkan pelatihan terkait pengurangan risiko bencana," tutupnya.</p><p>Salah seorang wali murid, Nurmiati yang turut mendampingi anaknya mengapresiasi simulasi evakuasi bencana dengan BPBD Kota Padang, menurutnya langkah ini sebagai bentuk mempersiapkan diri ketika bencana terjadi.</p><p>"Dengan simulasi ini kita berharap anak-anak dapat memperoleh ilmu terkait kesiapsiagaan bencana," harapnya. (dkf)</p>

Murid TK Dikenalkan Kesiapsiagaan Bencana Lewat Simulasi

PADANG - Puluhan anak Taman Kanak- Kanak (TK) Melati Ikhlas Kelurahan Lapai,  Kecamatan Nanggalo bergegas berlindung di bawah meja saat sirine berbunyi.Setelah getaran dan guncangan usai mereka berham…

Baca »

Mendagri Tunjuk 9 Pjs Bupati-Walikota Termasuk Solok dan Solsel

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1yz3XaCxjAdNLcG4k_Ru5y-CbeOpHMMZL-nbahjSHC5r_o9cK2OsUINeZkoXK6_JQHJVYY0R3_bdgM5BHyw5NoX6I60ckRqwjUEgWB0nuNz0rp9UHX8I_zKxh0sRH04i93fbrMlUCvrgS67xiwMw-dJH6W62xYHtQe1D91wGgNs6pajICpYlunBmhB64/s739/images%20(11).jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="415" data-original-width="739" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1yz3XaCxjAdNLcG4k_Ru5y-CbeOpHMMZL-nbahjSHC5r_o9cK2OsUINeZkoXK6_JQHJVYY0R3_bdgM5BHyw5NoX6I60ckRqwjUEgWB0nuNz0rp9UHX8I_zKxh0sRH04i93fbrMlUCvrgS67xiwMw-dJH6W62xYHtQe1D91wGgNs6pajICpYlunBmhB64/s320/images%20(11).jpeg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG -- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menetapkan 9 penjabat sementara (Pjs) untuk 9 kabupaten/kota di Sumatera Barat yang mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Penunjukan berdasarkan surat Kemendagri tertanggal 20 September 2024, yang ditujukan pada Gubernur Sumbar.</p><p>Turunnya petikan SK Mendagri tersebut dibenarkan oleh Sekdaprov Sumbar, Hansastri. "Benar, nama-nama Pjs sudah ditetapkan oleh Kementerian Dalam Negeri," sebut Hansastri yang dihubungi Senin, (23/9) malam.</p><p>Mereka yang ditetapkan yakni, Adib Alfikri sebagai Pjs  Bupati Solok Selatan. Adib Alfikri saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Pemprov Sumbar.</p><p>Kemudian Maiffrizon sebagai Pjs Kabupaten Sijunjung. Sekarang, Maifrizon menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Sumbar. Arry Yuswandi, ditetapkan menjadi Pjs Bupati Tanah Datar. Saat ini Arry menjabat sebagai Asisten II Setdaprov Sumbar.</p><p>Kemudian, Ahmad Zakri ditunjuk menjadi Pjs Bupati Limahpuluh Kota. Sekarang Ahmad Zakri menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar.</p><p>Selanjutnya, Akbar Ali, ditunjuk sebagai Pjs Bupati Solok. Akbar Ali sendiri sekarang menjabat sebagai Kepala Pusat Strategi Kebijakan Politik Hukum dan Pemerintahan Dalam Negeri, Kementerian Dalam Negeri.</p><p>Selanjutnya ada nama Era Sukma Munaf, Kepala Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang Sumbar. ditunjuk sebagai Pjs Bupati Pesisir Selatan. Kemudian, Endrizal ditunjuk menjadi Pjs Bupati Agam. Sekarang Endrizal menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Sumbar.</p><p>Untuk Pjs Bupati Pasaman ditunjuk Edi Dharma Syafni. Sekarang Edi Dharma menjabat sebagai Kepala Biro Umum Setdaprov Sumbar.</p><p>Kemudian, Hani Syopiar Rustam ditunjuk menjadi Pjs Walikota Bukittinggi. Sekarang Hani Syopiar menjabat sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri.</p><p>Para pejabat itu akan dilantik Selasa (24/9) besok di Auditorium Gubernuran Sumbar oleh Gubernur Sumbar. Sementara Gubernur Mahyeldi akan cuti pada tanggal 25 September 2024. (ys)</p>

Mendagri Tunjuk 9 Pjs Bupati-Walikota Termasuk Solok dan Solsel

PADANG -- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menetapkan 9 penjabat sementara (Pjs) untuk 9 kabupaten/kota di Sumatera Barat yang mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Penunjuka…

Baca »

Mahyeldi-Vasko Nomor 1, Epyardi-Ekos Nomor 2

<p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDkP9bWo_JOjLh_qQ0dM0yLHPXPakb9Q7Kk6UWGgvcxeAJ2x1uY5Ly6bb6gkpOffY6yAWJ2lnHMJdsNWUxaiIXQr7Bi9Ovj9w0wvq1h6hGMRnPDRxd4o-bSJC8z8dTqQ8KIPRcasthAzHFK1NSmv918GIc5wSNvlkkuElN1cLoQrg7Ro58_pKJIjv69Rk/s1200/paslon.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="669" data-original-width="1200" height="178" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDkP9bWo_JOjLh_qQ0dM0yLHPXPakb9Q7Kk6UWGgvcxeAJ2x1uY5Ly6bb6gkpOffY6yAWJ2lnHMJdsNWUxaiIXQr7Bi9Ovj9w0wvq1h6hGMRnPDRxd4o-bSJC8z8dTqQ8KIPRcasthAzHFK1NSmv918GIc5wSNvlkkuElN1cLoQrg7Ro58_pKJIjv69Rk/s320/paslon.jpg" width="320" /></a></div><br /><p></p><p>PADANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggelar Rapat Pleno Terbuka agenda Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumbar pada Pemilihan Serentak Nasional tahun 2024, Senin (23/9).</p><p>Rapat pleno dihadiri langsung dua paslon yang akan berlaga dalam pesta demokrasi Pilkada, Mahyeldi-Vasko Ruseimy dan Epyardi Asda-Ekos Albar. Hasilnya, Mahyeldi-Vasko Ruseimy mendapat nomor urut 1, sedangkan Eyradi Asda – Ekos Albar nomor urut 2.</p><p>Ketua KPU Sumbar Surya Efitrimen mengatakan, sesuai tahapan Pilkada 2024, ini adalah hari pengundian nomor urut untuk pasangan calon kepala daerah pada Pilkada serentak nasional 2024, baik tingkat Provinsi maupun tingkat Kabupaten/Kota.</p><p>Sebelumnya, untuk tingkat Sumbar, KPU telah menetapkan paslon gubernur dan wakil gubernur Mahyeldi - Vasco Ruseimy dan Epyardi Asda – Ekos Albar.</p><p>Dalam kesempatan itu, Ketua KPU  juga wanti-wanti, kepada paslon yang harus memenuhi kewajiban cuti di luar tanggungan negara, agar tidak menggunakan fasilitas negara yang terkait dengan jabatannya.</p><p>Proses pengundian kemudian dilakukan. Teknis dijalankan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh KPU. Kedua Paslon akhirnya mengambil nomor undian.</p><p>Selama proses berlangsung, yel-yel dari dua pihak pendukung paslon menggema di ruangan aula salah satu hotel besar di Kota Padang itu.  Lanjutkan!, Kami lah Tibo!, dan Otewe! terdengar diteriakkan hiruk pikuk oleh para pendukung masing-masing Paslon yang hadir langsung di acara pengundian dan penetapan nomor urut itu.</p><p>Di akhir acara, kedua Paslon kemudian menyampaikan amanat singkat, yang sama-sama juga menyatakan harapan agar pilkada 2024 bisa berlangsung secara aman dan damai.</p><p>Usai pengundian Mahyeldi menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak. “Kami mendapat nomor urut satu. Ini adalah berkah bagi kita semua, rakyat Sumbar,” katanya lagi.</p><p>Sementara pasangannya Vasko menyatakan, mendapat nomor urut satu sesuai dengan prediksi sebelum sampai ke rapat pleno.</p><p>“Saya tebak-tebakan dengan istri soal nomor urut ini. Ternyata benar sesuai prediksi kami. Mahyeldi-Vasko mendapat nomor urut satu,” tambahnya. Baginya nomor urut sebagai langkah awal untuk memenangkan pilkada.  </p><p>Epyardi Asda kepada wartawan mengatakan, nomor urut dua adalah berkah, karena sama dengan nomor urut isterinya yang ikut Pilkada Kabupaten Solok.</p><p>“Alhamdulillah. Mari kita bersama menciptakan pilkada yang damai dan sejuk,” ajaknya.</p><p>Sedangkan Ekos mengatakan, membangun Sumbar butuh dukungan bersama semua pihak. Karena pembangunan yang dilakukan untuk kesejahteraan masyarakat Sumbar. (*)</p>

Mahyeldi-Vasko Nomor 1, Epyardi-Ekos Nomor 2

 PADANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggelar Rapat Pleno Terbuka agenda Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Prov…

Baca »

Soal Isu Gempa Megathrust, Ini Kata Ketua MUI Padang

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGdV4OKzMsTUowZPt9jXPnG1VgymOAclP4yjTN4-QyyJlZz4O8mtRPLyW9V-AaEXrBIr7jovorqyQZ7jzKIB4P0j5Sa_ckfsjPZ8_hyHpw159Tezi_Un_oBNxiyEDo0NEmQDbuSL8x8Yu98QS3FN9EXJuts_-D1XQmtDWnlGxNjpVOv9rIaQwBpRIBs40/s600/FB_IMG_1727013543641.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="338" data-original-width="600" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGdV4OKzMsTUowZPt9jXPnG1VgymOAclP4yjTN4-QyyJlZz4O8mtRPLyW9V-AaEXrBIr7jovorqyQZ7jzKIB4P0j5Sa_ckfsjPZ8_hyHpw159Tezi_Un_oBNxiyEDo0NEmQDbuSL8x8Yu98QS3FN9EXJuts_-D1XQmtDWnlGxNjpVOv9rIaQwBpRIBs40/s320/FB_IMG_1727013543641.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG - Isu gempa megathrust berhembus kencang di wilayah Sumatera dan Jawa. Kabar ini menjadi kabar pertakut bagi warga yang berdomisili di dekat perairan. Termasuk di Kota Padang, Sumatera Barat.</p><p>Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padang Japeri Jarab mengajak seluruh warga di Padang untuk tidak terpancing dengan isu tersebut.  </p><p>“Kita selaku Ketua MUI Kota Padang menyikapi isu sedang berkembang di tengah masyarakat,” ujarnya saat diwawancarai di Padang, Minggu (22/9).</p><p>Menurut Japeri, gempa besar yang disampaikan pakar gempa tentunya telah sesuai dengan keilmuan masing-masing. Sebagai umat beragama, Japeri mengimbau warga untuk tidak panik dengan isu tersebut.  </p><p>”Ini merupakan ujian akidah, kita sikapi dengan akidah,” sebutnya.</p><p>Japeri mengatakan, setiap kejadian merupakan takdir Allah. Sudah diatur Allah.</p><p>“Apapun bencana yang akan terjadi, semua merupakan kehendak Allah. Karena Allah yang mengatur semuanya, kita harus serahkan diri kepada Allah, takutlah kepada yang mengatur semuanya,” katanya.</p><p>Japeri mengimbau warga untuk terus mendekatkan diri kepada Allah. Melaksanakan ibadah dengan baik dan mempertebal keimanan. </p><p>Sementara itu, Direktur Eksekutif Komunitas Siaga Tsunami (Kogami) Sumatera Barat, Tommy Susanto menuturkan bahwa isu gempa megathrust sudah lama berkembang di tengah masyarakat. </p><p>"Apa yang disampaikan BMKG ini sekadar untuk mengingatkan kita kembali, terkait potensi Mentawai megathrust," ujarnya. </p><p>Tommy mengatakan, seluruh warga untuk menyiapkan diri jika kemungkinan terburuk itu datang. Langkah yang mesti dilakukan yakni tidak langsung panik ketika gempa datang. </p><p>"Kemudian pelajari ancaman yang ada, pelajari karakter dan semacamnya, sehingga punya tahapan untuk penyelamatan diri saat terjadi gempa," ujarnya. </p><p>Warga diimbau untuk menyiapkan rencana evakuasi keluarga. Ketika terjadi bencana dapat fokus menyelamatkan diri dan ketika kondisi sudah aman dapat bertemu di satu tempat tanpa harus mencari anggota keluarga lain. </p><p>"Siapkan tas siaga bencana, terkait dokumen penting, makanan minuman dan pakaian, sehingga ketika berada di pengungsian dapat survive hingga datang bantuan dari pihak lain," pungkasnya. (ch)</p>

Soal Isu Gempa Megathrust, Ini Kata Ketua MUI Padang

PADANG - Isu gempa megathrust berhembus kencang di wilayah Sumatera dan Jawa. Kabar ini menjadi kabar pertakut bagi warga yang berdomisili di dekat perairan. Termasuk di Kota Padang, Sumatera Barat.Ke…

Baca »

Jika Kotak Kosong Menang Pilkada

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgQemF-CjazLg9S6tA6h2Mpmp_Nr0M3QMPQArwZ9Gzlib6i92c5hM3Ef-8W25Q2P3FPO-AxfxOsBHXLSyTRo6JL64XtfjPxXy8chMaZZOFSjP0UT6rUvMS0qU4jE0buiIzCV6R34EyJ4dIUTUrKsBvJUPtt5-rGHMr4yrHMt0OaKNtENyjvwxYvkG2h1A/s659/images%20(8).jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="466" data-original-width="659" height="226" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgQemF-CjazLg9S6tA6h2Mpmp_Nr0M3QMPQArwZ9Gzlib6i92c5hM3Ef-8W25Q2P3FPO-AxfxOsBHXLSyTRo6JL64XtfjPxXy8chMaZZOFSjP0UT6rUvMS0qU4jE0buiIzCV6R34EyJ4dIUTUrKsBvJUPtt5-rGHMr4yrHMt0OaKNtENyjvwxYvkG2h1A/s320/images%20(8).jpeg" width="320" /></a></div><br /><p><span style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt;">HARI pemungutan suara pemilihan kepala daerah serentak 2024 semakin dekat. Jika dihitung dari sekarang tinggal sekitar 65 hari lagi.</span></p><p class="yiv5390047913MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17.1013px; margin: 0cm 0cm 8pt; overflow-wrap: anywhere;"><span lang="EN-US" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 18.656px; overflow-wrap: anywhere;">Ada 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota yang menggelar pilkada tahun ini. Dalam jumlah itu, termasuk Sumatera Barat.</span></p><p class="yiv5390047913MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17.1013px; margin: 0cm 0cm 8pt; overflow-wrap: anywhere;"><span lang="EN-US" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 18.656px; overflow-wrap: anywhere;">Dalam beberapa waktu belakangan, para bakal calon kepala daerah sudah mulai mensosialisasikan diri kepada masyarakat. Ada yang secara langsung berhadapan dengan penduduk, dan ada pula yang memanfaatkan media, baik media cetak, elektronik maupun media sosial.</span></p><p class="yiv5390047913MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17.1013px; margin: 0cm 0cm 8pt; overflow-wrap: anywhere;"><span lang="EN-US" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 18.656px; overflow-wrap: anywhere;">Perlu diketahui, bahwa tidak semua daerah memiliki bakal calon yang dibilang ‘cukup’ untuk dipilih oleh masyarakatnya. Dari 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota itu terdapat puluhan daerah yang hanya punya bakal calon tunggal. Awalnya ada 43 daerah yang punya calon tunggal, namun setelah dilakukan penambahan waktu pendaftaran oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) saat ini tinggal 35 daerah, terdiri dari 1 provinsi dan 34 kabupaten/kota. Dari 34 kabupaten/kota dimaksud, terdapat satu kabupaten di Sumatera Barat, yakni Kabupaten Dharmasraya.</span></p><p class="yiv5390047913MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17.1013px; margin: 0cm 0cm 8pt; overflow-wrap: anywhere;"><span lang="EN-US" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 18.656px; overflow-wrap: anywhere;">Namanya pemilihan kepala daerah, tentu mesti ada pilihan. Jika calon hanya ada satu, berarti masyarakat pemilih tidak memiliki pilihan. Mau dilakukan aklamasi layaknya pemilihan ketua organisasi, tidak boleh!</span></p><p class="yiv5390047913MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17.1013px; margin: 0cm 0cm 8pt; overflow-wrap: anywhere;"><span lang="EN-US" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 18.656px; overflow-wrap: anywhere;">Bagi daerah yang punya calon tunggal, masyarakat lebih menyebutnya dengan melawan kotak kosong. Memang, nantinya pada hari pencoblosan 27 November 2024, setiap calon tunggal akan melawan kotak kosong.  Gunanya bisa saja sebagai alat ukur sejauh mana masyarakat <i style="overflow-wrap: anywhere;">care</i> dan memilih sang calon tunggal tersebut.</span></p><p class="yiv5390047913MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17.1013px; margin: 0cm 0cm 8pt; overflow-wrap: anywhere;"><span lang="EN-US" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 18.656px; overflow-wrap: anywhere;">Sejurus itu, ini sekaligus sebagai media untuk membuktikan apakah partai politik pengusung sang calon tunggal <i style="overflow-wrap: anywhere;">linear</i> atau seirama dengan pilihan masyarakat atau tidak, maka di sanalah diuji. Andaikan sang calon tunggal menang, maka semua boleh bertepuk tangan hingga bersorak sorai. Sebaliknya jika kotak kosong yang menang, apa kata dunia?</span></p><p class="yiv5390047913MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17.1013px; margin: 0cm 0cm 8pt; overflow-wrap: anywhere;"><span lang="EN-US" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 18.656px; overflow-wrap: anywhere;">Di sinilah terjadinya persoalan yang cukup krusial nantinya. Walau dari segi aturan, jika kotak kosong menang, bisa dilakukan pemilihan lagi setahun kemudian, namun di tengah-tengah masyarakat, adalah bukti bahwa sang calon tunggal tidak disukai oleh masyarakat.</span></p><p class="yiv5390047913MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17.1013px; margin: 0cm 0cm 8pt; overflow-wrap: anywhere;"><span lang="EN-US" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 18.656px; overflow-wrap: anywhere;">Miris dan memprihatinkan sekiranya kotak kosong yang menang. Itu sekaligus sebagai manifestasi bahwa partai politik yang banyak tidak bisa membaca keinginan masyarakat sebagai pemilik sah daerah bersangkutan.</span></p><p class="yiv5390047913MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17.1013px; margin: 0cm 0cm 8pt; overflow-wrap: anywhere;"><span lang="EN-US" style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 18.656px; overflow-wrap: anywhere;">Oleh karena itu, partai politik pengusung calon tunggal bersiap-siaplah untuk sebuah realita nantinya. Sekiranya memang kotak kosong yang menang, pertanda partai politik tak mampu membaca aspirasi masyarakat. Semoga saja hal itu tidak terjadi. Semoga! (<b>Sawir Pribadi)</b></span></p>

Jika Kotak Kosong Menang Pilkada

HARI pemungutan suara pemilihan kepala daerah serentak 2024 semakin dekat. Jika dihitung dari sekarang tinggal sekitar 65 hari lagi.Ada 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota yang menggelar pilkada tahun …

Baca »

Pasien TB Dapat Berobat Gratis di Puskesmas dan Bisa Sembuh

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNTdlICcczlbqk0jnwQk_L40d-YVvISTM7AG2FUWCFvcX6aw07yBH1cLT_5jtaPjScPAIqH2koj5JIng0uzlpW6fiMmaavenozAlJTBjnscNi8gEkSRIvir8amBMD3-9DEiQ9zGqh998Ekk2F8-v549v07T8xpFAudgicmHXu9e7gyKPx7y86LtPLyj3k/s1080/FB_IMG_1726904063213.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="810" data-original-width="1080" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNTdlICcczlbqk0jnwQk_L40d-YVvISTM7AG2FUWCFvcX6aw07yBH1cLT_5jtaPjScPAIqH2koj5JIng0uzlpW6fiMmaavenozAlJTBjnscNi8gEkSRIvir8amBMD3-9DEiQ9zGqh998Ekk2F8-v549v07T8xpFAudgicmHXu9e7gyKPx7y86LtPLyj3k/s320/FB_IMG_1726904063213.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG - Pasien tuberkulosis (TB) dapat berobat secara gratis di puskesmas dan dapat sembuh jika pasien disiplin konsumsi obat yang diberikan oleh dokter.</p><p>Hal itu dikatakan Puskesmas Padang Pasir drg Dwi Filiana didampingi PJ Program TB dr Lisa Hikmah di sela kegiatan skrining TB di puskesmas tersebut, Sabtu (21/9).</p><p>Kegiatan yang merupakan bagian dari program Gerakan Indonesia Akhiri Tuberkulosis Skrining Aktif Tuberkulosis (GIAT SABTU) Dinas Kesehatan Kota Padang ini diawali dengan penyuluhan TB oleh dr. Dewi Wahyu F, Sp.P dari RSUP M. Djamil. </p><p>drg Dwi Filiana menyebut, pasien mengikuti tahapan skrining TB dengan menggunakan metode TCM (Tes Cepat Molekuler) untuk mendeteksi kasus TB secara dini. Jika ditemukan indikasi, pengobatan dapat segera dilakukan.</p><p>Puskesmas Padang Pasir, imbuh dia, selama ini sudah rutin melakukan sosialisasi mengenai TB, termasuk kepada pasien diabetes mellitus (DM) yang masuk dalam kelompok risiko TB. </p><p>"Di Puskesmas Padang Pasir, ada 500 pasien DM. Mereka kita imbau untuk skrining. Jika mereka punya keluhan, kita respon cepat," jelasnya.</p><p>Dalam penanganan TBC, Puskesmas Padang Pasir juga sudah memiliki fasilitas pengobatan untuk memudahkan masyarakat. </p><p>"Kita bisa mengobati di sini jika ditemukan indikasi. Semoga kegiatan skrining yang kita adakan ini dapat menekan mengurangi angka kejadian TB masyarakat," tandas drg Dwi Filiana.</p><p>Mulyadi, warga Bandar Olo, mengatakan dirinya datang skrining untuk mengetahui apakah dirinya memiliki gejala TB karena ia juga menderita DM.</p><p>"Alhamdulillah hasil pemeriksaan sehat. Saran dokter, kurangi merokok saja," katanya. (dkf)</p>

Pasien TB Dapat Berobat Gratis di Puskesmas dan Bisa Sembuh

PADANG - Pasien tuberkulosis (TB) dapat berobat secara gratis di puskesmas dan dapat sembuh jika pasien disiplin konsumsi obat yang diberikan oleh dokter.Hal itu dikatakan Puskesmas Padang Pasir drg D…

Baca »

PMI tidak Mendukung Cakada Manapun

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjP24Rq_b8OOV4-02TFTKrDQpsvaZe16hm2i-euprV1YGYq-DCQVHD0yj78MQ2qXUG4z5qYPr5ZYbyhNRv6hurghqkWK2oZMp0VbeNQd1tUOVfQwhcuyJtczAmHg8KhUGIzWfx_gHXaKIexlzkaOijlwM-hTiRuCOHNXFYo28sdak2dDHmM7RutZMpvD_A/s1599/IMG-20240921-WA0014.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="899" data-original-width="1599" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjP24Rq_b8OOV4-02TFTKrDQpsvaZe16hm2i-euprV1YGYq-DCQVHD0yj78MQ2qXUG4z5qYPr5ZYbyhNRv6hurghqkWK2oZMp0VbeNQd1tUOVfQwhcuyJtczAmHg8KhUGIzWfx_gHXaKIexlzkaOijlwM-hTiRuCOHNXFYo28sdak2dDHmM7RutZMpvD_A/s320/IMG-20240921-WA0014.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: x-small;">Aim Zein dan Aristo Munandar </span></td></tr></tbody></table><br /><p>PADANG – Ketua PMI Provinsi Sumatera Barat H. Aristo Munandar mengatakan bahwa sampai saat ini PMI baik di pusat sampai ke Kabupaten/Kota secara institusional tetap memposisikan diri sebagai pihak yang netral dalam perhelatan politik terutama menghadapi Pilkada serentak 2024 ini.</p><p>Aristo yang didampingi oleh Ketua Bidang Organisasi H. Aim Zein menyampaikan penegasan itu kepada pers, sehubungan beredarnya video yang menggambarkan kegiatan apel Jumtek (Jumpa Bakti  Gembira dan Temu Karya) para relawan PMI Kota Padang di Lubuk Minturun yang disebut-sebut bernuasa kampanye salah satu Calon Walikota Padang.</p><p>“Sesuai dengan salah satu dari tujuh prinsip internasional kepalangmerahan, yakni netralitas. Maka PMI di seluruh Indonesia termasuk PMI Kota Padang tidak merupakan sayap atau pendukung dari calon walikota manapun,” kata Aristo.</p><p>Maka, kata Aristo menyangkut video yang beredar itu dan mengajak mendukung salah satu Cawako Padang, PMI menyatakan bahwa itu bukan merupakan pernyataan resmi institusi. “Itu merupakan pernyataan pribadi dari salah satu pengurus PMI Kota Padang,” kata dia.</p><p>Ketua Bidang Organisasi PMI Sumbar, H. Aim Zein mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan rapat khusus membahas soal itu. Ia sependapat dengan dengan Ketua PMI Sumbar bahwa pernyataan ajakan mendukung Cawako tertentu oleh salah satu pengurus PMI Kota Padang itu bukan pernyataan institusi. Ia menilai itu, bahkan mencederai prinsip netralitas PMI dan merupakan sebuah pelanggaran.</p><p>“Kita sudah surati Ketua PMI Kota Padang dan merekomendasikan pemberian sanksi kepada pengurus yang bersangkutan. Semua pengurus PMI dimanapun dibolehkan menjadi bagian dari tim kampanye Pilkada atau menjadi calon kepala daerah, tetapi harus terlebih dulu mengambil cuti atau non aktif. Hal itu sudah dilakukan oleh pengurus PMI Bukittinggi dan PMI Kota Solok ketika berlangsung Pemilu Legislatif Februari lalu, ketua dan pengurus yang ikut Pemilu mengajukan non-aktif,” kata Aim.</p><p>Kepada semua pengurus PMI Kabupaten/Kota, Aristo Munandar dan Aim Zein memesankan untuk terus menjaga prinsip netralitas sebagai salah satu dari tujuh prinsip dasar kepalangmerahan internasional.</p><p>“Para pengurus PMI yang mau ikut politik silahkan, tapi jangan bawa-bawa PMI. Silahkan ajukan cuti dan non-aktif sampai selesai proses Pilkada itu. Dengan demikian semuanya akan sama-sama menjaga posisi PMI sebagai lembaga untuk semua orang, untuk kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan dan kesemestaan,” ujar Aim Zein. (rel)</p>

PMI tidak Mendukung Cakada Manapun

Aim Zein dan Aristo Munandar PADANG – Ketua PMI Provinsi Sumatera Barat H. Aristo Munandar mengatakan bahwa sampai saat ini PMI baik di pusat sampai ke Kabupaten/Kota secara institusional tetap mempos…

Baca »

Kemungkinan Tersangka Lain pada Kasus Kematian NKS, Ini Kata Kapolda Sumbar

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEib5NmsbmGrJpsz8QaF1KzcKhyphenhyphenpIFxzWM8jwWOFbmAy0r3YlgKn4cJb2sZDzrDfO_K5GbjRb0C5LvhTMoBnGrv1u8_VB6dR_rwzfonMs6zF2_zII6FaLytJDwZ_hZm_K69wmJMPgDVlUqqVIOG5atbNTZ5kGNRGv0Gw35kNqfyMZiYw9xZk08lOi8DPJmE/s5184/Tahan-1.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3456" data-original-width="5184" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEib5NmsbmGrJpsz8QaF1KzcKhyphenhyphenpIFxzWM8jwWOFbmAy0r3YlgKn4cJb2sZDzrDfO_K5GbjRb0C5LvhTMoBnGrv1u8_VB6dR_rwzfonMs6zF2_zII6FaLytJDwZ_hZm_K69wmJMPgDVlUqqVIOG5atbNTZ5kGNRGv0Gw35kNqfyMZiYw9xZk08lOi8DPJmE/s320/Tahan-1.jpeg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG -- Tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari (NKS) di Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Indra Septiawan (26) berhasil diringkus polisi bersama masyarakat, Kamis (19/9) sore. Kini tersangka sudah dalam penahanan Polres Padang Pariaman.</p><p>Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono memberikan apresiasi kepada tim gabungan dan masyarakat yang telah berkontribusi melakukan penangkapan tersangka Indra Septiarman , pembunuh dan penerkosa gadis penjual gorengan, Nia.</p><p>Dalam pers release di Mapolres Padang Pariaman Jumat kemarin, Irjen Pol Suharyono membeberkan kronologi hingga motif tersangka yang diduga membunuh dan memperkosa perempuan penjual goreng tersebut.</p><p>Suharyono mengatakan, tersangka diburu selama 11 hari oleh tim gabungan yang terdiri dari Bareskrim, Polda Sumbar dan Polres Padang Pariaman. Tim gabungan ini keluar masuk hutan dan menyisir seluruh tempat untuk menangkap tersangka.</p><p>Dikatakannya, kurang lebih 11 hari pelarian tersangka, Kamis (19/9) sekitar pukul 15.03 WIB, tersangka diketahui berada di plafon salah satu rumah kosong di Kayu Tanam. Mendapat informasi itu, tim gabungan langsung bergerak ke lokasi.</p><p>"Pada saat penangkapan, cukup memakan waktu karena pelaku mencoba melarikan diri dari atap rumah. Namun, tim gabungan bersama masyarakat sudah mengepung lokasi tersebut," ujarnya.</p><p>Tersangka dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang menyebabkan orang meninggal dunia dan pasal 285 KUHP tentang perkosaan. </p><p>Apakah ada tersangka lain dalam kasus ini? "Kita akan kembangkan lagi apakah ada tersangka lainnya dalam perkara ini. Terlalu prematur kami sampaikan di sini, kalau ada tersangka lainnya," jawab Kapolda. (*)</p>

Kemungkinan Tersangka Lain pada Kasus Kematian NKS, Ini Kata Kapolda Sumbar

PADANG -- Tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari (NKS) di Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Indra Septiawan (26) berhasil diringkus polisi bersama masyarakat, Kamis (19/9) so…

Baca »

Cegah TBC, Puskesmas se-Kota Padang Gelar Skrining TBC Setiap Sabtu

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRuzTRNJmm2M0rQcNDr1SDwCslRE-RrlIfRhldeyIvlUXSrz_Rva3v5XT6-56Vn6C983oAyRxR3EjKtrdXQjD8XwZk6WfeP6-D_-w_fhR4L_ptlSFvAaidkQNbRXIH_1sMiS8ljUK8EnjKyJV9LBbvzsdGqeC4WIydN4PgmiGw_Y0-8F2LOpSFtl2sh-c/s3616/FB_IMG_1726888037881.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="2792" data-original-width="3616" height="247" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRuzTRNJmm2M0rQcNDr1SDwCslRE-RrlIfRhldeyIvlUXSrz_Rva3v5XT6-56Vn6C983oAyRxR3EjKtrdXQjD8XwZk6WfeP6-D_-w_fhR4L_ptlSFvAaidkQNbRXIH_1sMiS8ljUK8EnjKyJV9LBbvzsdGqeC4WIydN4PgmiGw_Y0-8F2LOpSFtl2sh-c/s320/FB_IMG_1726888037881.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG  -- Sebagai langkah pencegahan penularan penyakit tuberkulosis (TBC), Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Kesehatan kembali menggelar Gerakan Indonesia Akhiri Tuberkulosis Skrining Aktif Tuberkulosis (Giat Sabtu).</p><p>Kegiatan yang digagas Dinas Kesehatan itu,  secara terjadwal digelar setiap hari Sabtu dimulai dari tanggal 21, 28 September, dan 5 Oktober diselenggarakan di seluruh puskesmas se-Kota Padang, yang juga turut dihadiri dokter spesialis.</p><p>"Skrining Aktif Bersama Tuberkulosis (SABTU) tidak dipungut biaya, pelayanan dibuka setiap Sabtu dari pukul 08.00 pagi- 12.00 siang," jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, dr Sri Kurniayati di Padang, Jumat (20/9).</p><p>Ia mengimbau seluruh warga untuk mendatangi Puskesmas dan memeriksakan diri. Pada Sabtu (21/9/2024) ini, skrining TBC dilakukan di delapan puskemas, diantaranya Puskemas Lubuk Begalung, Ambacang, Dadok Tunggul Hitam, Air Tawar, Padang Pasir, Alai, Lubuk Kilangan dan Bungus.</p><p>Ia juga menekankan penyakit TBC dapat diobati sampai sembuh. Jika mengalami gejala segera berobat ke puskemas terdekat.</p><p>"Segera lakukan skrining jika batuk berdahak maupun tidak berdahak, nyeri dada dan sesak nafas, demam meriang dan badan lemas, pembesaran kelenjar getah bening serta nafsu makan dan berat badan berkurang," kata dia.</p><p>Srikurnia juga menjelaskan terdapat kelompok risiko tinggi terinfeksi TBC diantaranya orang dengan diabetes melitus, orang dengan HIV/AIDS, anak di bawah usia 5 tahun dan orang yang menerima terapi imunosupresif.</p><p>Selanjutnya, skrining TBC Sabtu (28/9/2024) pekan depan, digelar di Puskesmas Pauh, Andalas, Lubuk Buaya, Seberang Padang, Belimbing, Ulak Karang, Kuranji, Pemancungan.</p><p>Sementara, Sabtu (5/10) Puskesmas Air Dingin, Lapai, Koto Panjang Ikur Koto, Parak Karakah, Anak Air, Rawang, Nanggalo dan Pegambiran. (dkf)</p>

Cegah TBC, Puskesmas se-Kota Padang Gelar Skrining TBC Setiap Sabtu

PADANG  -- Sebagai langkah pencegahan penularan penyakit tuberkulosis (TBC), Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Kesehatan kembali menggelar Gerakan Indonesia Akhiri Tuberkulosis Skrining Aktif Tuber…

Baca »

Indra Sempat Beli Gorengan Sebelum Perkosa dan Membunuh Nia

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwhHU74fw1-ZihO8PvpgvcEO6CATTzcXWFcEYVjYxU0Rh_LEcexlSQRqGldY1hyb-aaQL8ZYiiI1bzkdf33DT6xCtqMJoZlFJy_01IUHSnjEEHfwkDcsswbkz16oy4u8x_sUdZ3T-2iwzTUEJPCpfZe6MoUESmzTqeHLIR5obR3Kk97S0TNjuvYOUJ4EM/s5184/Tahan.jpeg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="3456" data-original-width="5184" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwhHU74fw1-ZihO8PvpgvcEO6CATTzcXWFcEYVjYxU0Rh_LEcexlSQRqGldY1hyb-aaQL8ZYiiI1bzkdf33DT6xCtqMJoZlFJy_01IUHSnjEEHfwkDcsswbkz16oy4u8x_sUdZ3T-2iwzTUEJPCpfZe6MoUESmzTqeHLIR5obR3Kk97S0TNjuvYOUJ4EM/s320/Tahan.jpeg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: left;"><span style="font-size: x-small;">Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono memberi keterangan pers di Mapolres Padang Pariaman. (ist)</span></span></td></tr></tbody></table><br /><p>PARIK MALINTANG -- Tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari (NKS) di Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Indra Septiawan (26), mengaku sempat membeli gorengan milik Nia, sebelum memerkosa dan membunuh gadis malang itu.</p><p>Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono memberikan apresiasi kepada tim gabungan dan masyarakat yang telah berkontribusi melakukan penangkapan tersangka Indra Septiarman (26), pembunuh penjual gorengan, Nia.</p><p>Dalam pers release di Mapolres Padang Pariaman, Irjen Pol Suharyono membeberkan kronologi hingga motif tersangka yang diduga membunuh dan memperkosa perempuan penjual goreng tersebut.</p><p>Suharyono mengatakan, tersangka diburu selama 11 hari oleh tim gabungan yang terdiri dari Bareskrim, Polda Sumbar dan Polres Padang Pariaman. Tim gabungan ini keluar masuk hutan dan menyisir seluruh tempat untuk menangkap tersangka.</p><p>"Informasi awal, kita mendapat laporan ada kehilangan orang Jumat (6/9). Dua hari kemudian, Minggu (8‎/9) korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa dan menggenaskan. Kemudian tim gabungan melakukan analisa dan evaluasi untuk tindaklanjuti dari temuan ini," kata Suharyono.</p><p>"Tersangka merupakan resedivis, 2013 melakukan pencabulan, 2017 terlibat penyalahgunaan narkoba," tambah Suharyono.</p><p>Dijelaskannya, pada Jumat (6/9) korban saat itu sedang menjajakan jualannya dari rumah ke rumah dengan berjalan kaki. ‎Pada saat itu korban dilihat oleh empat orang yang sedang duduk di salah satu tempat. Satu di antaranya merupakan tersangka dan kemudian sempat membeli gorengan korban. Saat itu, pukul 17.50 WIB.</p><p>Setelah membeli gorengan, Indra mengikuti dan menghadang Nia yang hendak pulang ke rumah setelah berjualan.</p><p>"Sekitar pukul 18.30 WIB, ada niat dari pelaku untuk perkosaan. ‎Kemudian pelaku mengikuti, menyanggong dan menghadang korban di salah satu tempat," ujar Suharyono.</p><p>Setelah itu, pelaku mempersiapkan tali rampia untuk mengikat korban. Kemudian korban disekap, mulut ditutup selam enam menit. Apakah korban pingsan atau meninggal pada saat disekap‎, ini perlu dipastikan lagi nanti, oleh ahli forensik.</p><p>Kemudian korban dibawa pelaku dengan jarak kurang lebih 2 kilometer dengan keadaan disekap. Sesampai di atas bukit, disitulah terjadi peristiwa perkosaan. Setelah itu korban dibawa lagi, jarak 300 meter untuk dimakamkan, dengan kedalaman kurang‎ lebih satu meter dengan kondisi yang cukup memprihatinkan.</p><p>"Ini kronologis yang kita dapatkan hasil dari pemeriksaan sementara," katanya. (dr)</p>

Indra Sempat Beli Gorengan Sebelum Perkosa dan Membunuh Nia

Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono memberi keterangan pers di Mapolres Padang Pariaman. (ist)PARIK MALINTANG -- Tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari (NKS) di Kayu Tanam, Kabupat…

Baca »

Vasko Ruseimy: Saat Buya di Surau, Saya di Lapau

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRAsl9M5zTsIR5iOTtsM5XLgDwTH52JKh3X9WdOVzM_wStHCz3FX9nULeb4bZ0K-ghZhEr55dR2eyjbQrPIUdUylBk7VIEPoItRB1YypsEPthgnAhSlCh2RZUC-bwPubcP5hcL3lQ13Z3LSumFJdyVI-n4Zvq69VI9cBVTZn7aA7xLWq5x9KOXi6yY1kk/s4032/IMG-20240920-WA0026.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3024" data-original-width="4032" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRAsl9M5zTsIR5iOTtsM5XLgDwTH52JKh3X9WdOVzM_wStHCz3FX9nULeb4bZ0K-ghZhEr55dR2eyjbQrPIUdUylBk7VIEPoItRB1YypsEPthgnAhSlCh2RZUC-bwPubcP5hcL3lQ13Z3LSumFJdyVI-n4Zvq69VI9cBVTZn7aA7xLWq5x9KOXi6yY1kk/s320/IMG-20240920-WA0026.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG  - “Di saat Buya di surau, saya di lapau.” Begitu pernyataan bakal calon Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat Vasko Ruseimy ketika bersilaturahmi ke PWI Sumatera Barat, Jumat (20/9).</p><p>Pernyataan demikian dilontarkan ketika menjawab pertanyaan pengurus PWI Sumbar terkait dengan pembagian tugas antara dia selaku wakil gubernur dengan Mahyeldi, apabila nanti dipercaya oleh masyarakat Sumatera Barat memimpin provinsi ini lima tahun ke depan.</p><p>Ia menyebutkan akan berbagai tugas dengan gubernur nantinya. Dengan demikian ada tanggung jawab masing-masing, sehingga ada keseimbangan.</p><p>"Saya sudah keliling ke mana-mana, ternyata Buya (Mahyeldi) masih dicintai masyarakat. Insya Allah dengan adanya Vasko, dapat mewarnai Buya. Kami sudah diskusikan dengan Buya, ada program yang akan saya pimpin langsung. Istilahnya, Buya di Surau, saya di lapau," ujarnya.</p><p>Vasko menyampaikan salah satu program unggulan yang akan dipimpinnya jika terpilih di Pilkada 2024, yaitu Nagari Creative Hub. "Melalui Nagari Creative Hub itu, nanti kita ingin membangun pusat perekonomian di masing-masing nagari. Kita tidak membangun dalam bentuk fisik gedung, tapi kayak lapau modern. Semua kegiatan kreatif kita pusatkan di sana," ujarnya.</p><p>Ia ingin nantinya, menghimpun kekuatan perantau untuk berinvestasi melalui program Nagari Creative Hub dan OPD-OPD mensuport kegiatan kreatif yang dilaksanakan.</p><p>"Dana kecil-kecil masuk untuk program Nagari Creative Hub, maka akan menjadi kekuatan. Saya yakin, kalau inovasi kita di Nagari Creative Hub jalan, maka akan menjadi percontohan nasional," tukuknya.</p><p>Kedatangannya Vasko di kantor PWI Sumbar itu disambut oleh Ketua Dewan Kehormatan (DKP) PWI Sumbar Zul Effendi, Sekretaris PWI Sumbar Firdaus Abie, para wakil ketua dan jajaran pengurus lainnya.</p><p>"Saya berterima kasih karena disambut dengan penuh kehangatan oleh kawan-kawan PWI Sumbar," ujar Vasko.</p><p>Menurut Vasko, PWI merupakan mercu suarnya Sumatera Barat, karena semuanya ada di PWI, tempat berhimpun wartawan di Sumatera Barat. "Semuanya ada di sini, ada wartawan media cetak, elektronik, siber dengan beragam keahlian," sebutnya.</p><p>Dikatakan Vasko, dirinya ingin menjalin hubungan baik dengan jajaran pengurus PWI Sumatera Barat. "Tentu kami ingin hubungan emosional itu terjalin dengan baik. Kita perlu kekuatan media yang bisa menyerap semua aspirasi," pungkasnya.</p><p>Vasko pun berharap PWI menjadi mitra strategis pemerintah untuk melakukan gerak cepat pembangunan di daerah ini. "Kami ingin membangun Sumatera Barat itu dari bawah, dari nagari-nagari dan membawa kue pembangunan dari pusat untuk gerak cepat pembangunan di Sumbar," tambahnya. (*)</p>

Vasko Ruseimy: Saat Buya di Surau, Saya di Lapau

PADANG  - “Di saat Buya di surau, saya di lapau.” Begitu pernyataan bakal calon Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat Vasko Ruseimy ketika bersilaturahmi ke PWI Sumatera Barat, Jumat (20/9).Pernyataa…

Baca »