DPRD Padang Dorong Percepatan Program Seribu Toilet Sekolah

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhlab-qZ-DPCCjzZQ3Gx1zCOqZez3y5tkxAskl1JWe94Kr0XNRzD7XIsayM75hyJKCuuo8pPvq1R_ILKX0xE-4h8y4Zu7NU46VG0hnz86Mnh648tDO9M-uOoubPxqXbHUiiDsILm4O-jd-MR-zS_vFTxhGVzUgJCRhJ3bttazqYKe_KBVYxTttRVdMoruw" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhlab-qZ-DPCCjzZQ3Gx1zCOqZez3y5tkxAskl1JWe94Kr0XNRzD7XIsayM75hyJKCuuo8pPvq1R_ILKX0xE-4h8y4Zu7NU46VG0hnz86Mnh648tDO9M-uOoubPxqXbHUiiDsILm4O-jd-MR-zS_vFTxhGVzUgJCRhJ3bttazqYKe_KBVYxTttRVdMoruw" width="400" /> </a> </div><span style="font-size: x-small;">Rapat pembahasan RABPD 2026 Komisi IV bersama OPD terkait. (Ist)</span></div><div><br /></div><div>PADANG — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang menegaskan komitmennya untuk mengawal percepatan program pembangunan seribu toilet sekolah yang menjadi prioritas Pemerintah Kota (Pemko) Padang. Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, menyebutkan program tersebut merupakan upaya penting dalam meningkatkan kebersihan dan kesehatan lingkungan pendidikan di seluruh sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Padang.</div><div><br /></div><div>Dalam rapat Komisi IV bersama OPD terkait saat pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2026, kemarin, Muharlion mengajak seluruh elemen, baik pemerintah daerah, perusahaan daerah, maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN), untuk berpartisipasi aktif melalui dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).</div><div><br /></div><div>“Program seribu toilet ini merupakan program mulia dari Wali Kota Fadly Amran. Kami mendorong semua pihak, terutama PT Semen Padang, agar turut berkontribusi melalui CSR-nya,” ujar Muharlion kemarin.</div><div><br /></div><div>Ketua DPRD Padang itu menilai, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan program ini, terlebih mengingat keterbatasan anggaran daerah. DPRD telah mengusulkan agar PT Semen Padang menambah alokasi CSR-nya guna mempercepat pembangunan sarana sanitasi sekolah.</div><div><br /></div><div>“Kami ingin Semen Padang tidak hanya mendukung pembangunan infrastruktur umum, tetapi juga ikut berperan dalam meningkatkan kualitas lingkungan belajar anak-anak kita,” tambahnya.</div><div><br /></div><div>Dalam forum tersebut, pihak PT Semen Padang menyatakan kesiapannya untuk bersinergi dengan Pemko Padang, baik dalam penyediaan semen untuk pembangunan fasilitas publik maupun dukungan terhadap sektor pendidikan. DPRD berharap langkah konkret perusahaan itu dapat segera diwujudkan agar target seribu toilet tercapai sesuai rencana.</div><div><br /></div><div>Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Yopi Krislova, menjelaskan bahwa realisasi program tersebut masih terkendala keterbatasan anggaran. Dari total kebutuhan, masih ada lebih dari 500 toilet SD dan 80 toilet SMP yang belum terbangun.</div><div><br /></div><div>“Setiap sekolah sebenarnya sudah memiliki toilet, tapi tidak sebanding dengan jumlah siswa. Idealnya satu toilet untuk 25 siswa, namun faktanya masih banyak yang belum memenuhi standar itu,” ungkap Yopi.</div><div><br /></div><div>Untuk mengatasi kendala tersebut, Dinas Pendidikan bersama DPRD Kota Padang berencana mengajukan kerja sama lintas BUMN dan lembaga usaha melalui forum CSR yang difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Kolaborasi ini diharapkan bisa mempercepat pembangunan sekaligus menumbuhkan kesadaran perusahaan terhadap pentingnya sanitasi pendidikan.</div><div><br /></div><div>Senada dengan hal itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang, Buya Iskandar, menegaskan bahwa kebutuhan toilet sekolah di Padang tergolong mendesak. Berdasarkan data hasil pendataan Disdik dan DPRD, total kebutuhan mencapai 636 unit toilet baru serta 700 unit lain yang perlu rehabilitasi. “Toilet bukan sekadar fasilitas pendukung, tetapi bagian dari kenyamanan dan kesehatan anak-anak di sekolah,” ujarnya.</div><div><br /></div><div>Buya Iskandar memastikan DPRD akan terus mengawal pelaksanaan program ini hingga tuntas. “Kami siap menjembatani komunikasi dengan Gubernur Sumbar, BUMN, dan pihak swasta agar bantuan CSR bisa segera terealisasi. Harapan kita, pada 2026 nanti seluruh sekolah di Padang sudah memiliki toilet bersih dan layak,” tutupnya. (mbg)</div>

DPRD Padang Dorong Percepatan Program Seribu Toilet Sekolah

Rapat pembahasan RABPD 2026 Komisi IV bersama OPD terkait. (Ist) PADANG — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang mene...

Baca »

Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di Sumbar Diperpanjang

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjLeMJKQSIjuG2gI4QznoquihTd_O34XxYB9U0t-042Eq7XKRqwfzeSbG5V-apJIovHNJ1D1csRgFlu_IT-OMMQJTymfL8XJmUInc4bMMpfQhJ7CCKhfB1vtcO8tLmkvB0KIBTAUKtDUhk5K88Ab6S-qpjYcV0eNRYQgMw0vkI3HRPLVgrzTx_gKxQquWk" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjLeMJKQSIjuG2gI4QznoquihTd_O34XxYB9U0t-042Eq7XKRqwfzeSbG5V-apJIovHNJ1D1csRgFlu_IT-OMMQJTymfL8XJmUInc4bMMpfQhJ7CCKhfB1vtcO8tLmkvB0KIBTAUKtDUhk5K88Ab6S-qpjYcV0eNRYQgMw0vkI3HRPLVgrzTx_gKxQquWk" width="400" /> </a> </div><span style="font-size: x-small;">Ilustrasi antrean kendaraan di Sitinjau Lauik baru-baru ini. </span></div><div><br /></div><div>PADANG -- Provinsi Sumatera Barat kembali memperpanjang program pemutihan pajak kendaraan bermotor 2025 hingga 30 Desember 2025. Kebijakan tersebut bentuk kepedulian Pemprov meringankan beban masyarakat untuk melunasi pajak kendaraan bermotor.</div><div><br /></div><div>Perpanjangan kali ini adalah yang kedua dilakukan oleh Pemprov Sumbar melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menyusul keberhasilan dua gelombang sebelumnya yang mencatatkan respons luar biasa dari masyarakat.</div><div><br /></div><div>Kebijakan perpanjangan waktu tersebut ditetapkan melalui Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 903-686-2025 tentang Pemberian Pembebasan atas Pokok dan Sanksi Administratif Pajak Kendaraan Bermotor.</div><div><br /></div><div>Perpanjangan ini, adalah bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam memberikan ruang kemudahan dan keadilan bagi masyarakat di tengah upaya menjaga stabilitas ekonomi pasca-pandemi.</div><div><br /></div><div>Selama dua bulan pelaksanaan sebelumnya, program ini berhasil meningkatkan penerimaan daerah secara signifikan. Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak kendaraan mencapai Rp375 miliar dengan lebih dari 230 ribu wajib pajak yang telah memanfaatkan fasilitas keringanan .</div><div><br /></div><div>Angka itu menunjukkan betapa kuatnya semangat masyarakat Sumbar dalam menunaikan kewajiban pajak, sekaligus keberhasilan Bapenda dalam mengedepankan pelayanan yang inovatif dan humanis.</div><div><br /></div><div>Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah menyatakan  keputusan memperpanjang program untuk kedua kalinya diambil setelah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian dan manfaat yang dirasakan masyarakat.</div><div><br /></div><div> “Kita melihat bahwa program ini benar-benar membantu rakyat. Banyak masyarakat yang sebelumnya kesulitan membayar pajak karena denda dan tunggakan kini bisa kembali aktif secara administratif. Pemerintah harus hadir untuk memberi solusi, bukan menambah beban,” ujar Mahyeldi, Senin (20/10).</div><div><br /></div><div>Mahyeldi menekankan, kebijakan pemutihan pajak kendaraan ini merupakan bagian dari strategi pemerintah daerah untuk memperkuat keuangan daerah tanpa membebani masyarakat.</div><div><br /></div><div>“Pajak yang dibayar bukan sekadar kewajiban, tapi kontribusi nyata untuk membangun daerah. Jalan diperbaiki, infrastruktur ditingkatkan, layanan publik dibiayai. Semua itu bersumber dari pajak yang dibayar oleh masyarakat sendiri,” tambahnya.</div><div><br /></div><div>Mahyeldi juga mendorong seluruh pemerintah kabupaten dan kota untuk turut memperluas jangkauan sosialisasi program hingga ke tingkat nagari.</div><div><br /></div><div>“Kita ingin tidak ada satu pun masyarakat yang tertinggal dari informasi ini. Dengan kerja sama semua pihak, manfaat program ini akan lebih luas dan berdampak langsung pada masyarakat kecil,” kata Gubernur Mahyeldi.</div><div><br /></div><div>Kepala Bapenda Sumatera Barat Syefdinon menegaskan bahwa antusiasme masyarakat menjadi faktor utama diperpanjangnya program ini untuk kedua kalinya.</div><div><br /></div><div>Disebutkannya, lonjakan wajib pajak yang datang ke kantor Samsat di seluruh Sumbar selama periode pemutihan menunjukkan betapa besar kebutuhan masyarakat terhadap keringanan pajak.</div><div><br /></div><div> “Masyarakat datang bukan hanya karena ingin bebas denda, tetapi karena merasa dilayani dengan baik. Kami di Bapenda ingin menjadikan pembayaran pajak bukan lagi hal yang rumit, melainkan pengalaman yang mudah dan menyenangkan,” ujar Syefdinon.</div><div><br /></div><div>Melalui program Gebyar Pemutihan Akhir Tahun 2025 ini, masyarakat mendapatkan enam manfaat besar sekaligus. Yaitu pembebasan tunggakan pokok pajak kendaraan bermotor tahun sebelumnya dan penghapusan denda pajak kendaraan.</div><div><br /></div><div>Kemudian juga  penghapusan denda SWDKLLJ dari PT Jasa Raharja, potongan pajak 50 persen untuk kendaraan mutasi masuk ke Sumatera Barat, diskon 50 persen untuk kendaraan angkutan umum barang, serta diskon hingga 70 persen untuk kendaraan angkutan umum penumpang.</div><div><br /></div><div>Tak hanya itu, masyarakat juga mendapatkan pembebasan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) ke-2 dan juga penghapusan pajak progresif bagi kendaraan kepemilikan kedua dan seterusnya. Seluruh kebijakan tersebut berlaku hingga akhir tahun dan dapat dimanfaatkan di semua kanal pelayanan pajak kendaraan yang tersedia di Sumatera Barat.</div><div><br /></div><div>Bapenda Sumbar memastikan layanan yang mudah diakses melalui berbagai inovasi, seperti Samsat Keliling, Samsat Drive Thru, Samsat Gerai di pusat perbelanjaan, serta Samsat Nagari yang menjangkau pelosok-pelosok daerah.</div><div><br /></div><div>Tak hanya itu, pembayaran juga bisa dilakukan secara daring melalui Aplikasi SIGNAL, menjadikan layanan pajak kendaraan kini lebih cepat, praktis, dan transparan.</div><div><br /></div><div>Syefdinon menambahkan, keberhasilan program ini juga berkat kerja sama erat antara Pemprov Sumbar, Ditlantas Polda Sumbar, dan PT Jasa Raharja.</div><div><br /></div><div> “Kolaborasi ini menjadi kunci. Ketika semua pihak bergerak dengan satu visi, hasilnya luar biasa. Penerimaan PAD meningkat, pelayanan publik membaik, dan kepercayaan masyarakat tumbuh,” tuturnya.</div><div><br /></div><div>Pemerintah berharap momentum perpanjangan kedua ini dapat menjadi kesempatan terakhir bagi masyarakat untuk menuntaskan kewajiban pajak dengan kemudahan yang belum tentu ada di tahun depan.</div><div><br /></div><div>“Kami berharap masyarakat tidak menunggu hingga hari terakhir. Manfaatkan sekarang, karena program ini bukan hanya soal bebas denda, tapi juga bukti kontribusi nyata untuk kemajuan Sumatera Barat,” ujar Syefdinon menutup. (*)</div>

Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di Sumbar Diperpanjang

Ilustrasi antrean kendaraan di Sitinjau Lauik baru-baru ini.  PADANG -- Provinsi Sumatera Barat kembali memperpanjang program pe...

Baca »

Istri Lurah Unjuk Ketangkasan Pasang Atribut PDU

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg5o43I3QI8LDxQNLhBep9qtbEIWJz7eZQLBHhPPpU7MrtMFLIEyzE3_Koo47JZyJZKCceSLClSNoLLBmUqqG0J8ws01vtJsNCMT3jLtozT9TUl7ZyBPyqVzv-ht8sxLOPDhkaZmjnHjcfGYm6ZILof3UOw80P3CMDwtup4Kd4alUL-NFRRDR8p4i58PgI" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg5o43I3QI8LDxQNLhBep9qtbEIWJz7eZQLBHhPPpU7MrtMFLIEyzE3_Koo47JZyJZKCceSLClSNoLLBmUqqG0J8ws01vtJsNCMT3jLtozT9TUl7ZyBPyqVzv-ht8sxLOPDhkaZmjnHjcfGYm6ZILof3UOw80P3CMDwtup4Kd4alUL-NFRRDR8p4i58PgI" width="400"> </a> </div><br></div><div><br></div><div>PADANG -- Suasana penuh semangat dan keakraban mewarnai Ruangan Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Padang, Rabu (22/10), saat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Padang menggelar Lomba Pasang Atribut Pakaian Dinas Upacara (PDU) antar istri lurah se-Kota Padang.</div><div><br></div><div>Kegiatan unik dan sarat makna ini menjadi salah satu dari sembilan rangkaian acara dalam Gebyar HUT ke-26 DWP Kota Padang, yang berlangsung meriah dengan antusiasme tinggi para peserta dan pendukungnya.</div><div><br></div><div>Sekretaris Daerah Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, yang turut hadir dalam kesempatan itu, menyampaikan apresiasi tinggi kepada DWP Kota Padang atas kreativitas dan semangat yang ditunjukkan dalam kegiatan tersebut.</div><div><br></div><div>Menurut Andree, lomba ini bukan sekadar ajang hiburan, namun memiliki nilai edukatif dan simbolik yang kuat.</div><div><br></div><div>“Pakaian Dinas Upacara bukanlah seragam biasa. Ia adalah simbol kehormatan, wibawa, dan tanggung jawab jabatan. Ketika seorang lurah mengenakan PDU dengan atribut terpasang sempurna, itu mencerminkan kedisiplinan institusi dan kesiapan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.</div><div><br></div><div>Lebih lanjut, Andree menilai di balik kerapian dan ketegasan penampilan seorang lurah, terdapat peran besar seorang istri yang bertindak sebagai manajer penampilan dan quality control di rumah.</div><div><br></div><div>“Lomba ini menguji ketelitian, kecepatan, dan pengetahuan para istri lurah dalam memastikan suami tampil paripurna sesuai aturan kedinasan. Dukungan keluarga, terutama dari istri, adalah modal utama bagi ASN dalam menjalankan tugas,” tambahnya.</div><div><br></div><div>Sekda juga berharap kegiatan ini dapat mempererat kebersamaan antaranggota DWP, menumbuhkan solidaritas, dan memperkuat peran organisasi dalam mendukung kinerja Pemerintah Kota Padang.</div><div><br></div><div>Sementara itu, Ketua DWP Kota Padang, Ny. Vanny Andree Algamar, menjelaskan bahwa lomba ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wadah ekspresi dan silaturahmi bagi para istri lurah.</div><div><br></div><div>“Selama ini kegiatan DWP di kelurahan sering bergabung dengan kecamatan. Melalui lomba ini, kami ingin memberi ruang khusus bagi ibu-ibu lurah untuk mengekspresikan diri secara positif dalam bingkai Dharma Wanita Persatuan,” ujarnya.</div><div><br></div><div>Ia menambahkan, lomba yang tampak sederhana ini sejatinya membawa pesan mendalam tentang pentingnya ketelitian, kebersamaan, dan dukungan moral bagi suami yang bertugas sebagai aparatur negara.</div><div><br></div><div>“Dengan cekatan dan tangkasnya ibu-ibu lurah dalam memasang atribut PDU suami, secara tidak langsung membantu Pemko Padang dalam mendisiplinkan ASN. Ini kegiatan sederhana tapi manfaatnya besar dan berdampak bagi pemerintah kota,” jelasnya.</div><div><br></div><div>Ny. Vanny berharap momentum HUT DWP ke-26 ini menjadi langkah awal untuk terus melahirkan program yang bermanfaat dan berdampak nyata bagi kesejahteraan anggota serta keluarganya. (dkf)</div>

Istri Lurah Unjuk Ketangkasan Pasang Atribut PDU

PADANG -- Suasana penuh semangat dan keakraban mewarnai Ruangan Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Padang, Rabu (22/10), saat Dharma ...

Baca »

Polres Pasbar Menggelar Aksi Donor Darah

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgEQgC3-145rXzYYyzUQUzzUwu57ubDoQkmY8nwGFfbZu3EghiQJMBPcw_ZHd7E9teLiJ4ULoYrOFL44ceF7PvFQ66DtKBPNUc9ZcTDdGPwX3yLhIvdk4MyOw3YXBMoXwjX8tS9qC_xOyLEZ3gPEXo1vOBtiLTR05-hdqosYoIZFSC1myfW0QDL1LiwxxA" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgEQgC3-145rXzYYyzUQUzzUwu57ubDoQkmY8nwGFfbZu3EghiQJMBPcw_ZHd7E9teLiJ4ULoYrOFL44ceF7PvFQ66DtKBPNUc9ZcTDdGPwX3yLhIvdk4MyOw3YXBMoXwjX8tS9qC_xOyLEZ3gPEXo1vOBtiLTR05-hdqosYoIZFSC1myfW0QDL1LiwxxA" width="400"> </a> </div><br></div><div><br></div><div>PASBAR -- Memperingati Hari Jadi ke-74 Humas Polri tahun 2025, Polres Pasaman Barat (Pasbar) menggelar kegiatan bakti sosial donor darah. Kegiatan berlangsung di Klinik Pratama Polres Pasbar, Rabu (22/10).</div><div><br></div><div>Kapolres Pasbar, AKBP Agung Tribawanto, melalui Kabag Sumda Polres Pasbar, Kompol Tarpi, mengatakan, pihaknya melakukan donor darah pada momen hari jadi ke-74 humas Polri dengan harapan kebutuhan darah di Pasbar dapat terpenuhi.</div><div><br></div><div>"Kita targetkan 50 kantong pada hari ini, apalagi kebutuhan darah di Pasbar sangat tinggi, bukan saja hari in.  Di hari-hari biasa pun banyak masyarakat yang meminta donor darah dari Polres Pasbar" katanya</div><div><br></div><div>Kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian sosial dan wujud nyata semangat humanis yang diusung Humas Polri melalui tema peringatan tahun ini, yaitu “Polisi Humanis, Harapan Masyarakat.”, selain itu pihaknya juga akan melakukan pengembangan ke Polsek yang ada agar nantinya dilakukan donor darah.</div><div><br></div><div>Sementara itu, Kasubag Humas Polres Pasbar, IPDA Indra Rakmat Santoso di dampingi Kasubsi Penmas Humas Polres Pasbar, Bripka Tasnim Agung, mengatakan, melalui kegiatan donor darah, pigaknya ingin menunjukkan bahwa Humas Polri tidak hanya berperan dalam penyebaran informasi, tetapi juga hadir untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat</div><div><br></div><div>Ia menambahkan, kegiatan sosial ini diikuti oleh personel Polres Pasbar, jajaran staf Humas, serta sejumlah masyarakat dan mitra Polri yang turut berpartisipasi secara sukarela.</div><div><br></div><div>“Setetes darah yang disumbangkan sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan. Semoga kegiatan ini bisa memberikan manfaat dan terus berlanjut setiap tahunnya,” tuturnya.</div><div><br></div><div>Selain kegiatan donor darah, Humas Polres Pasbar juga mengajak para mitra media dan masyarakat untuk bersama-sama memperkuat citra positif Polri melalui sinergi dan komunikasi yang terbuka.</div><div><br></div><div>Peringatan Humas Polri ke-74 tersebut menjadi momentum penting bagi jajaran kepolisian untuk terus meningkatkan pelayanan informasi publik yang transparan, profesional, dan berorientasi pada kemanusiaan.</div><div><br></div><div>Dengan semangat “Polisi Humanis, Harapan Masyarakat,” Humas Polres Pasaman Barat berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperkuat hubungan harmonis antara Polri dan masyarakat, guna menciptakan rasa aman dan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian. (aft)</div>

Polres Pasbar Menggelar Aksi Donor Darah

PASBAR -- Memperingati Hari Jadi ke-74 Humas Polri tahun 2025, Polres Pasaman Barat (Pasbar) menggelar kegiatan bakti sosial don...

Baca »

Tim Klewang Ungkap Pencurian BBM di Terminal Truk Padang, 3 Pelaku Diamankan

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgZjUmFsc2WZlmFbm8nI7KN247gfysnVHz2Y5fXCEbo6ZwX7xlVYlVJmXBNWKs2YvayoKlSYy_BRMEQtssCDtnFFDIeB0SryOZHDGxvsQX5KtIlrw9LPD5D2t-pVNqRNJEVzwizxXb9DPD81ZMG5Ja-hmMTEb93X51w8wGFPivDikPYLAkkr2_VfW7dSCs" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgZjUmFsc2WZlmFbm8nI7KN247gfysnVHz2Y5fXCEbo6ZwX7xlVYlVJmXBNWKs2YvayoKlSYy_BRMEQtssCDtnFFDIeB0SryOZHDGxvsQX5KtIlrw9LPD5D2t-pVNqRNJEVzwizxXb9DPD81ZMG5Ja-hmMTEb93X51w8wGFPivDikPYLAkkr2_VfW7dSCs" width="400"> </a> </div><br></div><div><br></div><div>PADANG  -- Tim Klewang Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang berhasil mengungkap dua kasus pencurian bahan bakar minyak (BBM) yang terjadi di kawasan Terminal Truk Bandar Buat, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).</div><div><br></div><div>Dalam dua operasi penangkapan terpisah, polisi mengamankan tiga tersangka yang diduga terlibat dalam aksi pencurian dengan pemberatan tersebut.</div><div><br></div><div>Kasus pertama terjadi pada Senin (29/9) pagi sekitar pukul 06.30 WIB. Petugas menangkap dua tersangka, yakni RAD (19) alias Dedek, warga Koto Lalang, dan RKP (20) alias Valdo, warga Banda Buek.</div><div><br></div><div>Keduanya ditangkap pada Senin (20/10/2025) malam pukul 19.00 WIB oleh Tim Klewang Polresta Padang yang dipimpin Iptu Adrian Afandi dan Ipda Ryan Fermana.</div><div><br></div><div>Dari tangan pelaku, polisi menyita enam jeriken plastik berkapasitas 35 liter yang digunakan untuk menampung minyak hasil curian.</div><div><br></div><div>"Berdasarkan laporan korban, kerugian ditaksir mencapai Rp4,62 juta. Modus yang dilakukan pelaku adalah dengan membuka baut tangki truk yang terparkir di area terminal pada dini hari, kemudian menguras isinya hingga tangki kosong," kata Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Muhammad Yasin, Selasa (21/10/2025).</div><div><br></div><div>Sementara itu, kasus kedua terjadi pada Senin (20/10/2025) pagi, di lokasi yang sama. Polisi kembali meringkus satu pelaku lain, yakni AE (34) alias To’o, warga Cupak Tangah, Kecamatan Pauh, sekitar pukul 19.30 WIB di hari yang sama. Pelaku diduga melakukan aksi serupa, mencuri BBM dari tangki truk yang sedang terparkir.</div><div><br></div><div>Dalam penangkapan tersebut, petugas turut mengamankan satu unit motor Honda Beat warna merah putih tanpa nomor polisi (nopol) yang digunakan pelaku untuk melancarkan aksinya.</div><div><br></div><div>"Berdasarkan hasil interogasi, Aldo mengaku melakukan pencurian tersebut bersama Dedek, yang sebelumnya telah diamankan dalam kasus pertama," katanya.</div><div><br></div><div>Yasin mengatakan, seluruh pelaku kini telah dibawa ke Polresta Padang untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.</div><div><br></div><div>“Ketiganya mengakui perbuatannya. Saat ini penyidik masih melakukan pengembangan dan melengkapi administrasi penyidikan,” pungkas Kasat Reskrim. (rf)</div>

Tim Klewang Ungkap Pencurian BBM di Terminal Truk Padang, 3 Pelaku Diamankan

PADANG  -- Tim Klewang Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang berhasil mengungkap dua kasu...

Baca »

Kapendam XX/Tuanku Imam Bonjol Kunjungi PWI Sumbar

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjXkldTul12dVFxGjrM6DRpZ0S0IkseOX5WpKHUWxBNecDmbKio6xFdCM_UxWiDFJsNn6l-4Z3MnYrYjCoDjc46VMtDnYp2-y9LBS8mYV-XgDLUpMkX3vnjkYHFTZjJBLj6gUv10p7Yi1PDOgrgiDBom8mJfGZpPghJ3Zd-ZwrgdaoZbPMhskeSnJWC88g" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjXkldTul12dVFxGjrM6DRpZ0S0IkseOX5WpKHUWxBNecDmbKio6xFdCM_UxWiDFJsNn6l-4Z3MnYrYjCoDjc46VMtDnYp2-y9LBS8mYV-XgDLUpMkX3vnjkYHFTZjJBLj6gUv10p7Yi1PDOgrgiDBom8mJfGZpPghJ3Zd-ZwrgdaoZbPMhskeSnJWC88g" width="400"> </a> </div><br></div><div><br></div><div>PADANG - Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat, Rabu (22/10) menerima kunjungan Kepala Penerangan Kodam  XX/Tuanku Imam Bonjol (TIB), Letkol Kavaleri Taufiq di kantor PWI, Jalan Bagindo Aziz Chan, Padang. Kunjungan tersebut untuk bersiturahmi dan memperkenalkan diri.</div><div><br></div><div>Kedatangan Kapendam Letkol Taufik disambut Ketua PWI Sumbar Widya Navies beserta pengurus Dewan Kehormatan Provinsi (DKP), Dewan Penasihat serta anggota lainnya. Terlihat suasana pertemuan berlangsung akrab, dihiasi canda dan penuh kekeluargaan.</div><div><br></div><div>Pada kesempatan yang sama Ketua PWI Sumbar Widya Navies mengapresiasi pejabat TNI tingkat Kodam yang baru berdiri dan diresmikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto belum lama ini. "Kami senantiasa terbuka dengan segenap mitra dan berbagai pihak termasuk institusi TNI bekerja sama. Selamat datang kepada Pak Kapendam," ujar Ketua Widya Navies.</div><div><br></div><div>Pada pertemuan itu, diisi dengan diskusi tentang  berbagai hal. PWI sempat pula menawarkan beberapa opsi lokasi untuk pembangunan Markas Kodam atau Makodam XX/Tuanku Imam Bonjol yang belum diputuskan hingga saat ini. </div><div><br></div><div>Kapendam XX/Tuanku Imam Bonjol Letkol Kav Taufiq memulai kedatangan untuk silaturrahmi serta membangun sinergitas dan hubungan antar lembaga PWI Sumbar dan Kodam XX/ Tuanku Imam Bonjol yang dipimpin Mayjen TNI Arief Gajah Mada.</div><div><br></div><div>"Jadi kedatangan saya selaku pribadi untuk mencari saudara serta sanak famili di tempat tugas baru di Sumbar sebagai Kepala Penerangan Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol," ujar Taufiq.</div><div><br></div><div>Sebelum pindah tugas ke Ranah Minang ia mengaku telah berkeliling mengabdi antara lain, di Ambon, Sumbawa, Bengkulu, Palembang hingga di Padang, Sumatera Barat.</div><div><br></div><div>Lokasi Makodam</div><div>Dewan Penasihat PWI Sumbar, Khairul Jasmi berpendapat agar lokasi Makodam jauh dari zona merah tsunami. Menurutnya, pilihan lokasi Makodam XX/TIB sebaiknya di luar zona rawan tsunami.</div><div><br></div><div>"Kalaupun nanti dibangun Gedung Makodam hendaknya beberapa lantai, serta paling atas dilengkapi shelter guna menampung pengungsi apabila terjadi bencana tsunami," ujar Khairul Jasmi yang akrab disapa KJ, Pemred Harian Singgalang itu.</div><div><br></div><div>Sumbang saran lainnya dari Sekretaris DKP Emil Mahmudsyah mengusulkan agar PWI Sumbar dan Kodam XX/TIB menjalin kerja sama sesuai struktur dan nomenklaturnya. "Kepengurusan PWI provinsi memiliki beberapa Wakil Ketua Bidang, antara lain, Organisasi, Pembelaan Wartawan/Advokasi, Pendidikan, Pembinaan Daerah, Pengelolaan Aset, Kesra dan minus Bidang Luar Negeri," ujar Emil Mahmudsyah, yang juga Penanggung Jawab TribunPadang Tribunnews di Padang, Provinsi Sumbar.</div><div><br></div><div>Sekretaris PWI Sumbar Firdaus Abie yang memandu acara kali ini turut mencatat agenda kerja sama yang segera dapat ditindaklanjuti bersama kedua pihak. </div><div><br></div><div>Turut hadir para wakil ketua di antaranya, Sawir Pribadi (Wakil Ketua Bidang Organisasi), Sukri Umar (Pembinaan Daerah), M. Khudri (Pendidikan), Edi Jarot (Pengelolaan Aset) serta Wakil Sekretaris Lailatul Aidil dan Wakil Bendahara Guspa Chaniago. DKP lainnya Devy Diani serta Rusdi Bais dan sejumlah anggota PWI lainnya. (rl)</div>

Kapendam XX/Tuanku Imam Bonjol Kunjungi PWI Sumbar

PADANG - Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat, Rabu (22/10) menerima kunjungan Kepala Penerangan Kodam  XX...

Baca »

Polda Sumbar Adakan Bakti Kesehatan

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhGGv41juT3uO3qe4NTLq0fmYO74eU6SdprD1K-BGGDjuWTSX8gUXe9NL_PSKagt4VyodM-mLd32ekMvBT48h8U7mmaLD53cEbiaKSd3XawZhfMZKrpoKprK6qR3gnF9HKGijjrWBzIBXSvpYp2nrdlV_ZpDNY8MTefNOIZZdb7daoso1gVknmZBGg_Zro" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhGGv41juT3uO3qe4NTLq0fmYO74eU6SdprD1K-BGGDjuWTSX8gUXe9NL_PSKagt4VyodM-mLd32ekMvBT48h8U7mmaLD53cEbiaKSd3XawZhfMZKrpoKprK6qR3gnF9HKGijjrWBzIBXSvpYp2nrdlV_ZpDNY8MTefNOIZZdb7daoso1gVknmZBGg_Zro" width="400"> </a> </div><br></div><div><br></div><div>PADANG -- Dalam rangka memperingati Hari jadi Humas Polri ke 74 tahun, Polda Sumbar menggelar kegiatan bakti kesehatan, mulai dari pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah di Mapolda Sumbar, Rabu (22/10). Sebanyak 100 kantong darah ditargetkan dari kegiatan itu.</div><div><br></div><div>Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Solihin, mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan media yang selama ini menjadi mitra penting polri. "Sinergi dengan media ini sangat berarti. Melalui kegiatan seperti ini, kita bisa semakin dekat dan kompak dalam memberikan manfaat bagi masyarakat," kata Solihin.</div><div><br></div><div>Solihin menyinggung soal bahaya narkoba yang masih menjadi ancaman serius. Jenderal bintang satu itu menegaskan Polda Sumbar terus melakukan langkah-langkah pencegahan, termasuk melalui patroli rutin dan kegiatan sosial berbasis masyarakat.</div><div><br></div><div>"Bapak kapolda sangat menaruh perhatian pada hal ini (narkoba-red). Bahkan gerakan salat subuh berjamaah pun diarahkan untuk membangun kedisiplinan dan kesehatan jasmani. Kalau terbiasa sala subuh, tentu malamnya tidak begadang, tidur lebih awal, dan lebih sehat," ujar Solihin.</div><div><br></div><div>Sementara itu Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Susmelawati Rosya, mengatakan, pihaknya menargetkan 100 kantong darah yang akan disalurkan ke rumah sakit dalam kegiatan donor darah.</div><div><br></div><div>"Kami optimis jumlahnya akan melampaui target yang kami tentukan, karena tingginya partisipasi peserta," kata Susmelawati.</div><div><br></div><div>Susmelawati mengatakan, selain donor darah, rangkaian kegiatan HUT Humas Polri Di Polda Sumbar, juga diisi dengan lomba pembuatan konten edukatif. </div><div><br></div><div>Lomba ini mengajak insan media untuk berkreasi dalam menyampaikan pesan-pesan positif kepada masyarakat.</div><div><br></div><div>"Kita ingin peringatan ini tidak hanya seremonial, tapi juga berdampak dan memberi nilai tambah," katanya.</div><div><br></div><div>Terakhir dia mengatakan, pentingnya sinergi antara Polri dan media. Dia berharap, hubungan baik yang sudah terbangun selama ini terus dipelihara dan diperkuat, agar informasi yang disampaikan kepada masy‎arakat semakin akurat, seimbang, dan menenangkan. (dr)</div>

Polda Sumbar Adakan Bakti Kesehatan

PADANG -- Dalam rangka memperingati Hari jadi Humas Polri ke 74 tahun, Polda Sumbar menggelar kegiatan bakti kesehatan, mulai da...

Baca »

Pengelolaan Dana Haji Perlu Pengawasan Ketat

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiK0352JtRbN-cVKZo8gBucdvIYbIgQfW4fYirNL1qHA21SwWITKy16C4KyEC9E97a8rH5wjRZMRTEUS3HTkPOCoWNl-hf03_sHGh8fT_I3SJC5pw3GlIGxtFEDLBCSU4iJafTeAdaVphWaOStSD5wp9Mp56EicpjhXXLLdjiwe54GnfvI8IY55uoYn5XU" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiK0352JtRbN-cVKZo8gBucdvIYbIgQfW4fYirNL1qHA21SwWITKy16C4KyEC9E97a8rH5wjRZMRTEUS3HTkPOCoWNl-hf03_sHGh8fT_I3SJC5pw3GlIGxtFEDLBCSU4iJafTeAdaVphWaOStSD5wp9Mp56EicpjhXXLLdjiwe54GnfvI8IY55uoYn5XU" width="400"> </a> </div><br></div><div><br></div><div>PADANG -- Pengelolaan keuangan haji kembali menjadi sorotan, dalam sebuah diskusi yang menghadirkan anggota Komisi VIII DPR RI Lisda Hendrajoni, Dewan Pengawas BPKH Ilham Gusnaldi, dan penceramah dari Universitas Andalas, Irvan.</div><div><br></div><div>Padahal Presiden Prabowo Subianto telah menekankan dua prioritas utama dalam pengelolaan haji nasional, melalui pengelolaan dana haji yang efisien dan mempercepat waktu tunggu</div><div><br></div><div>Namun, transparansi pengelolaan dana haji dan isu penyelewengan kuota masih menjadi perhatian.</div><div><br></div><div>Dalam forum tersebut, ditekankan pentingnya pengawasan yang ketat untuk mencegah potensi korupsi serta optimalisasi sistem informasi jemaah haji yang lebih akurat dan transparan.</div><div><br></div><div>Menurut Lisda, biaya haji berubah-ubah setiap tahun, mulai dari Rp54 juta hingga 90 juta, dengan waktu tunggu yang panjang.</div><div><br></div><div>Meski begitu, ia mendukung langkah BPKH dalam memperbaiki tata kelola dan mengedepankan efisiensi.</div><div><br></div><div>Sementara itu Ilham Gusnaldi,  anggota Dewan Pengawas BPKH, menegaskan  biaya haji yang dibayarkan jemaah bukanlah total keseluruhan biaya penyelenggaraan.</div><div><br></div><div>Sebagian besar biaya ditopang dari hasil pengelolaan keuangan haji yang dilakukan secara syariah.</div><div><br></div><div>Ia juga menambahkan laporan keuangan BPKH telah meraih opini WTP dari BPK, yang menandakan transparansi dan akuntabilitas lembaga tersebut.</div><div><br></div><div>Dalam kesempatan yang sama, dosen Universitas Andalas yang juga pernah menunaikan ibadah haji dari Korea Selatan, Irvan  menyampaikan perlunya pembenahan sistem informasi jemaah dan perlindungan terhadap kuota haji agar tidak diselewengkan.</div><div><br></div><div>"Digitalisasi dan keterbukaan data jemaah akan menjadi kunci," ucapnya.</div><div><br></div><div>Diskusi yang dimoderatori oleh Prof Parmono  ini menunjukkan reformasi pengelolaan keuangan haji membutuhkan kolaborasi lintas sektor  antara regulator, pengawas, dan masyarakat.</div><div><br></div><div>Dengan dana yang sangat besar dan antusiasme masyarakat yang tinggi, pengelolaan keuangan haji menjadi salah satu sektor krusial yang tidak hanya menyangkut aspek ibadah, tapi juga kepercayaan publik. (*)</div>

Pengelolaan Dana Haji Perlu Pengawasan Ketat

PADANG -- Pengelolaan keuangan haji kembali menjadi sorotan, dalam sebuah diskusi yang menghadirkan anggota Komisi VIII DPR RI L...

Baca »

Perkuat Tata Kelola Koperasi, Pemko Padang Gelar Diklat dan Sertifikasi BNSP

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgpjnQ7cQTaEDb4EQmNHlS19n0CC8mbOX5M3iF9GgkIzTpGf94e17C-W03GzV4L_uMfPCDsESi4QHubTZSaTpjCLBCQe782r5k7ItU0rjELSUwtII0b7dwzVhK7WgRSA1bpkcgM06yuPdbnhmk0yH-j31o5FHhjlk1Hr_DxdQNEW91BBSFzszQV3sbjeX8" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgpjnQ7cQTaEDb4EQmNHlS19n0CC8mbOX5M3iF9GgkIzTpGf94e17C-W03GzV4L_uMfPCDsESi4QHubTZSaTpjCLBCQe782r5k7ItU0rjELSUwtII0b7dwzVhK7WgRSA1bpkcgM06yuPdbnhmk0yH-j31o5FHhjlk1Hr_DxdQNEW91BBSFzszQV3sbjeX8" width="400"> </a> </div><br></div><div><br></div><div>PADANG -- Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Dinas Koperasi dan UKM terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat tata kelola koperasi di daerah. </div><div><br></div><div>Salah satu langkah nyata diwujudkan melalui kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) serta Sertifikasi Uji Kompetensi bagi pengurus koperasi konvensional dan syariah yang digelar di Hotel Axana Padang, Selasa (21/10).</div><div><br></div><div>Kegiatan ini menjadi bagian penting dari upaya mewujudkan program unggulan Wali Kota Padang, “Koperasi Berjaya”, yang menargetkan terciptanya koperasi sehat, profesional, dan berdaya saing.</div><div><br></div><div>Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang, Fauzan Ibnovi, menjelaskan bahwa dari total lebih dari 900 koperasi yang terdaftar di Kota Padang, sebanyak 500-an dinyatakan aktif. </div><div><br></div><div>Dari jumlah tersebut, 273 koperasi terpilih mengikuti pelatihan dan uji kompetensi berdasarkan hasil seleksi dan indikator kinerja yang telah ditetapkan.</div><div><br></div><div>“Dari koperasi aktif ini kita seleksi lagi, kita filter dengan beberapa indikator yang digunakan. Sehingga yang bisa kita undang untuk mengikuti pelatihan ini berjumlah sekitar 273 koperasi,” ujar Fauzan.</div><div><br></div><div>Peserta yang mengikuti kegiatan ini berasal dari berbagai jenis koperasi, mulai dari koperasi simpan pinjam, koperasi kelurahan Merah Putih, hingga koperasi karyawan.</div><div><br></div><div>Fauzan menuturkan, kegiatan ini terdiri dari dua tahap utama yaitu Diklat dan Sertifikasi. Dalam tahap pertama, peserta akan mengikuti pembekalan dan pretest untuk mengukur pemahaman terhadap materi. </div><div><br></div><div>Kemudian, 30 peserta terbaik akan difasilitasi oleh Pemerintah Kota Padang untuk mengikuti Sertifikasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) secara gratis.</div><div><br></div><div>“Satu sertifikasi ini nilainya cukup tinggi, sekitar Rp2.500.000 per orang. Jadi ini merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi para pengurus koperasi yang ingin meningkatkan kompetensi dan pengakuan profesionalnya,” jelas Fauzan.</div><div><br></div><div>Ia menambahkan, langkah ini sejalan dengan arahan Wali Kota Padang agar fasilitasi pemerintah diberikan kepada koperasi dan pengurus yang memiliki semangat untuk maju dan bertransformasi.</div><div><br></div><div>“Sebagaimana disampaikan oleh Bapak Wali Kota, yang diberikan fasilitas ini adalah mereka yang terbaik, atau paling tidak berusaha menjadi lebih baik,” ujarnya.</div><div><br></div><div>Melalui pelatihan dan sertifikasi ini, Dinas Koperasi dan UKM berharap akan lahir pengurus koperasi yang memiliki kemampuan manajerial, akuntabilitas, serta pemahaman hukum dan keuangan yang kuat.</div><div><br></div><div>“Dengan pengurus yang kompeten dan bersertifikat, koperasi di Kota Padang bisa dikelola lebih profesional, sehat, dan mandiri, sehingga benar-benar berkontribusi bagi kesejahteraan anggota serta pertumbuhan ekonomi daerah,” pungkas Fauzan. (dkf)</div>

Perkuat Tata Kelola Koperasi, Pemko Padang Gelar Diklat dan Sertifikasi BNSP

PADANG -- Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Dinas Koperasi dan UKM terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat tata kelo...

Baca »

Bapak 'Rutiang' Diamankan Satreskrim Polres Dharmasraya

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEh3bcp3kjemdYMUDMThp039_X3QDzAsvFcP-lAVYnGjVX2Xo1YpCmBqHx0s3Uoc3G3Q145W_WuTWaeCo3ka-ftlZm-tiNG0JRff1TWQnJZKDY663wMyyBeDMUcEXPD4QkigmbJ8-iayRP-jWHywbXh21FGQ9feRiJtLC1_KvJB4RiGFw54aMVexBOzcH9s" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"> <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEh3bcp3kjemdYMUDMThp039_X3QDzAsvFcP-lAVYnGjVX2Xo1YpCmBqHx0s3Uoc3G3Q145W_WuTWaeCo3ka-ftlZm-tiNG0JRff1TWQnJZKDY663wMyyBeDMUcEXPD4QkigmbJ8-iayRP-jWHywbXh21FGQ9feRiJtLC1_KvJB4RiGFw54aMVexBOzcH9s" width="400" /> </a> </div><span style="font-size: x-small;">Tersangka dan petugas kepolisian Dharmasraya. (ist)</span><br /><br /></div><div>DHARMASRAYA -- Seorang pria inisial MJ (53) harus berurusan dengan penegak hukum lantaran diduga mencabuli anaknya inisial Bunga (15). Bapak 'rutiang' itu ditangkap jajaran Sat Reskrim Polres Dharmasraya tanpa perlawanan di Jalan Poros Jorong Sungai Pauh, Kenagarian Pulau Mainan, Kecamatan Koto Salak, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, Selasa (21/10) sekitar pukul 12.45 WIB</div><div><br /></div><div>Aksi cabul itu dilakukan tersangka pada Sabtu 23 Agustus 2025 lalu sekira pukul 19.00 WIB di kediamannya di Kecamatan Koto Salak, Dharmasraya. Kini pria itu diamankan di Mapolres Dharmasraya.</div><div><br /></div><div>Kapolres Dharmasraya, AKBP Purwanto Hari Subekti melalui Kasat Reskrim Iptu Evi Hendri Susanto, S.H., M.H menceritakan kronologi kejadiannya. Sebelum kejadian korban sedang sendiri di rumahnya. Tiba- tiba sekitar pukul 19.00 WIB Sabtu (25/8), tersangka mendatangi korban dan meminta untuk berhubungan layaknya suami istri. Karena permintaan tak wajar itu korban menolak.</div><div><br /></div><div>Tidak terima ditolak, tersangka mengambil pisau dapur dan mengarahkannya kepada korban sembari mengancam akan membunuh korban apabila keinginannya tidak dituruti. Takut kehilangan nyawa, akhirnya korban terpaksa mengabulkan keinginan tersangka. Maka terjadilah hubungan tak wajar tersebut.</div><div><br /></div><div>"Tersangka sudah kami amankan di Mako Polres Dharmasraya. Pasal yang diterapkan beserta ancaman pidananya adalah Pasal 81 Ayat (1) Undang Undang Nomor 17 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Menjadi Undang Undang Jo Pasal 76 D Undang Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Atau Kedua Melanggar Pasal 81 Ayat (3) Undang Undang Nomor 17 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Menjadi Undang Undang, dengan ancaman pidana penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun penjara," pungkasnya. (rn/sgl)</div>

Bapak 'Rutiang' Diamankan Satreskrim Polres Dharmasraya

Tersangka dan petugas kepolisian Dharmasraya. (ist) DHARMASRAYA -- Seorang pria inisial MJ (53) harus berurusan dengan penegak h...

Baca »