Faktual dan Berintegritas

Ilustrasi

MASALAH jual beli pulau-pulau kecil di Indonesia kembali hangat. Pulau-pulau tersebut diperjualbelikan melalui situs asing. Tentu saja, pangsa pasarnya orang asing dan para milyarder.

Di antara pulau-pulau yang diperjualbelikan melalui situs asing itu termasuk sejumlah pulau di Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau. Setidaknya ada empat pulau di sana yang ditawarkan di situs online, yakni Pulau Ritan, Pulau Tokongsendok, Pulau Mala, dan Pulau Nakok.

Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Publik, Doni Ismanto Darwin menegaskan tidak ada regulasi di Indonesia yang mengizinkan jual-beli pulau. Pemerintah telah memberikan perlindungan penuh kepada pulau-pulau kecil.

Kita tentu setuju dengan pemerintah, bahwa pulau-pulau di Indonesia dilindungi dan tidak ada sejengkal pun yang boleh diperjualbelikan, apalagi kepada asing. Ini adalah harga diri bangsa sekaligus sebagai bukti cinta Tanah Air.

Di balik itu, apakah kita hanya bisa yakin tidak akan ada pihak-pihak tertentu yang bermain di bawah tanah? Bukankah zaman sekarang sudah sangat maju, antara penjual dan pembeli tidak harus bertatap muka?

Siapa tahu jika secara diam-diam ada saja orang atau oknum yang berjualan di dunia maya. Ini salah satu buktinya, ada pulau-pulau di Indonesia yang diiklankan pada situs-situs asing.

Salah satu situs yang dimaksud sebagaimana dikutip detikcom adalah https://www.privateislandsonline.com yang berbasis di Kanada. Dalam deskripsinya, situs dimaksud fokus pada penjualan dan penyewaan pulau pribadi di seluruh dunia.

Terlepas ada atau tidaknya pulau di negeri ini yang terjual, kita semua, terutama pemerintah perlu menelusuri kembali pulau-pulau yang ada di wilayah masing-masing. Khusus Sumatera Barat yang sebagian wilayahnya adalah lautan, memiliki banyak pulau besar dan kecil yang diyakini memiliki potensi besar. Jikalah kandungan mineralnya tidak besar, pulau-pulau di Sumatera Barat punya potensi besar di sektor wisata.

Hitunglah betapa banyaknya pulau kecil-kecil di wilayah kabupaten/kota, mulai dari Kabupaten Pesisir Selatan, Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, Kabupaten Agam hingga Kabupaten Pasaman Barat. Belum lagi pulau-pulau di kawasan Kabupaten Kepulauan Mentawai. Semuanya memiliki potensi besar, baik di sektor energi maupun wisata.

Karena itu, pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan kabupaten/kota jangan diam. Telusurilah situs-situs asing, mana tahu ada di antaranya yang ditawarkan mereka, titik koordinatnya ada di daerah ini. Ingat pribahasa Minang: “Ingek sabalun kanai, kulimek sabalun abih”. (Sawir Pribadi)

 
Top