Pesisir Selatan akan Menjadi Sentra Jagung di Sumatera Barat

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioIG4CJbSf9v0tL8sue66N9khhK9yLBopi6ZNOqGCoZcGkOrFLxrMPz1j7tkEVm7TujWNsJQOOn2Nw_oLAWZKOACsqR_MeRkO40Ljy2jp5DErUfRlR0jDr0KLtP5k2A-0L4pN4jt1wJs0/s1280/IMG-20200630-WA0018.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioIG4CJbSf9v0tL8sue66N9khhK9yLBopi6ZNOqGCoZcGkOrFLxrMPz1j7tkEVm7TujWNsJQOOn2Nw_oLAWZKOACsqR_MeRkO40Ljy2jp5DErUfRlR0jDr0KLtP5k2A-0L4pN4jt1wJs0/s320/IMG-20200630-WA0018.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PAINAN - Bupati Pesisir Selatan H. Hendrajoni menyerahkan bantuan benih jagung hybrida untuk kelompok tani se-Kecamatan Sutera. Penyerahan dilakukan secara simbolis dilakukan di Nagari Rawang Gunung Malelo. Sebanyak 6 kelompok petani menerima bantuan tersebut.</div><div><br /></div><div>"Kita menyerahkan bantuan benih jagung sebanyak 28 kelompok tani yang ada di kecamatan ini. Artinya ada lebih kurang 656 orang dari kelompok tersebut yang menerima bantuan ini dengan total luas lahan sekitar 580 Ha," jelas Bupati.</div><div><br /></div><div>Bupati memerintahkan Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan  Pesisir Selatan untuk tetap memonitor budidaya jagung ini.</div><div><br /></div><div>"Tujuan kita agar Pesisir Selatan dapat menjadi salah satu daerah sentra tanaman jagung di Sumatera Barat," kata Hendrajoni.</div><div><br /></div><div>Hendrajoni juga menjelaskan anggaran kegiatan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan dilakukan dialihkan untuk penanganan wabah Covid-19. Konsekwensinya beberapa kegiatan pembangunan tertunda pelaksanaannya.</div><div><br /></div><div>"Kami menyadari belum seluruh pembangunan dapat dituntaskan, khususnya jalan ke Langgai kita berkomitmen untuk mengupayakannya melalui APBD Provinsi" kata Hendrajoni.</div><div><br /></div><div>Tokoh masyarakat Nagari Rawang Gunung Malelo Drs. Jamalus anggota DPRD Kabupaten Pesisir Selatan dalam sambutannya mengapresiasi program pembangunan yang dilaksanakan Bupati.</div><div><br /></div><div>"Kita berharap beberapa usulan masyarakat yang disampaikan dapat diakomodir Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan. Kita juga mengapresiasi kegiatan penyerahan bantuan bibit jagung  kepada petani," kata Jamalus.</div><div><br /></div><div>Pada kesempatan itu juga, Hendrajoni juga menyerahkan bantuan peralatan olah raga untuk pemuda nagari ini.</div><div><br /></div><div>"Walaupun masa PSBB telah berakhir, kita tetap meminta seluruh masyarakat di Kecamatan Sutera khususnya masyarakat nagari Rawang Gunung Malelo untuk tetap konsisten melaksanakan protokoler kesehatan Covid-19," harap Bupati. (rls)</div>

Pesisir Selatan akan Menjadi Sentra Jagung di Sumatera Barat

PAINAN - Bupati Pesisir Selatan H. Hendrajoni menyerahkan bantuan benih jagung hybrida untuk kelompok tani se-Kecamatan Sutera. Penyerahan d...

Baca »

Alhamdulillah dari 1.712 Sampel Swab yang Diperiksa, Hanya1 Positif Covid-19

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqMBVggX4PEK_9p1HpPGA_yE1Oe0sgq-7h1pco44aVWMixwM9MmrA_faUAe0Idc2F4HFevZ835VijidMrQF3hF9kCltkH3Gh-iUTvPYd40xzWvbfWjFWnSD0X_5gYiJ9sl4dT2kVXSFA0/s650/20200620_080418.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="350" data-original-width="650" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqMBVggX4PEK_9p1HpPGA_yE1Oe0sgq-7h1pco44aVWMixwM9MmrA_faUAe0Idc2F4HFevZ835VijidMrQF3hF9kCltkH3Gh-iUTvPYd40xzWvbfWjFWnSD0X_5gYiJ9sl4dT2kVXSFA0/s320/20200620_080418.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat kembali menyampaikan update perkembangan kasus virus corona. Hingga pagi ini, terkonfirmasi 1 orang positif Covid-19 dan 15 orang sembuh.</div><div><br /></div><div>Ini adalah kabar gembira. Dari 1.712 sampel swab yang diterima petugas laboratorium hanya 1 orang yang positif. Yang satu orang itu berasal dari Kabupaten Sijunjung.</div><div><br /></div><div>Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, Jasman Rizal dalam rilisnya, Selasa (30/6) mengatakan dari  1.712 sampel swab itu, </div><div>1.667 sampel di antaranya diperiksa di Laboratorium Unand dan 45  sampel lagi di Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso.</div><div><br /></div><div>"Sementara sampai pukul 05.00 WIB terkonfirmasi sampel yang positif satu orang, yang berasal dari Kabupaten Sinjunjung. Sembuh sementara juga bertambah 15 orang," jelas dia.</div><div><br /></div><div>Dengan perkembangan tersebut, maka hingga pagi ini total warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19 mennadi 726 orang. Dari jumlah sebanyak itu,  603 orang (83,06%) di antaranya dinyatakan sembuh. Kemudian yang dirawat di rumah sakit, karantina dan Isolasi mandiri berjumlah 92 orang (12,67% "Meninggal dunia 31 orang (4,27%) " sebut Jasman.</div><div><br /></div><div>Kepala Dinas Kominfo Sumbar ini  optimis, penyebaran Covid-19 dapat dtekan sampai ke angka yang terendah, asal semua masyarakat konsisten dan berkomitmen untuk menjalankan protokol kesehatan memerangi Covid-19.</div><div><br /></div><div>"Tetaplah jaga jarak, pakai masker, sering cuci tangan, berbelanja kuliner perhatikan penjualnya apakah mematuhi protokol kesehatan atau tidak, terutama makanan yang terbuka dan lain-lain," kata Jasman memberi saran. (sp)</div><div><br /></div>

Alhamdulillah dari 1.712 Sampel Swab yang Diperiksa, Hanya1 Positif Covid-19

PADANG - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat kembali menyampaikan update perkembangan kasus virus corona. Hin...

Baca »

Gempa 4,5 SR Terjadi di Padang Panjang Dini Hari Tadi

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpwHxyNEfUj7o10bGgTSzX9H7jv4MT8WLpdZH3xk8psCBNpcGRTHAN6WUzMb-Djs1ZKnmjvam5OjcrmUQlzPNd0FCBbZmo2o4RpHU7B6Ia5HAqm_M5sem3BFAAZ0eZpl37-meTLt_Jv9s/s720/IMG_20200630_054839.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="525" data-original-width="720" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpwHxyNEfUj7o10bGgTSzX9H7jv4MT8WLpdZH3xk8psCBNpcGRTHAN6WUzMb-Djs1ZKnmjvam5OjcrmUQlzPNd0FCBbZmo2o4RpHU7B6Ia5HAqm_M5sem3BFAAZ0eZpl37-meTLt_Jv9s/s320/IMG_20200630_054839.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Gempa berkekuatan 4,5 SR terjadi di Padang Panjang, dini hari tadi. Walau tidak terlalu kuat, namun cukup mengagetkan warga juga, terutama yang masih belum tidur.</div><div><br /></div><div>Informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa terjadi pada pukul 00:40:08 WIB, Selasa (30/6). Pusat gempa berada di darat, 7 Km Timur Laut Padang Panjang, Sumatera Barat dengan kedalaman 10 Km. </div><div><br /></div><div>Menurut BMKG, getaran gempa darat itu juga dirasakan di sejumlah daerah seperti Kota Bukittinggi, sebagian Kabupaten Agam, Tanah Datar, Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman dan Solok sekitar. Belum ada keterangan tentang dampak yang ditimbulkan oleh gempa tersebut. (sp)</div><div><br /></div>

Gempa 4,5 SR Terjadi di Padang Panjang Dini Hari Tadi

PADANG - Gempa berkekuatan 4,5 SR terjadi di Padang Panjang, dini hari tadi. Walau tidak terlalu kuat, namun cukup mengagetkan warga juga, t...

Baca »

PAD Masih Mengandalkan Pajak Kendaraan, Ini Kata DPRD Sumbar

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjds4X8LDBt5Q_PT5bVfyw1R7mKX0EHhJr_jLYzS6f1AIIS2DINEMqu87ImydxrjPfCM38yEYmofXkEywL4lPX9TOpo2_3EQGjVU2gH8W7vWS0xPHFgbCu0KxM7JuWGmoJn5HEPl1bphvM/s720/nurnas.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="540" data-original-width="720" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjds4X8LDBt5Q_PT5bVfyw1R7mKX0EHhJr_jLYzS6f1AIIS2DINEMqu87ImydxrjPfCM38yEYmofXkEywL4lPX9TOpo2_3EQGjVU2gH8W7vWS0xPHFgbCu0KxM7JuWGmoJn5HEPl1bphvM/s320/nurnas.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">M. Nurnas </td></tr></tbody></table><div><br /></div><div>PADANG - Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumbar meminta Pemprov untuk segera membentuk tim terpadu yang bertugas melakukan penataan dan pendayagunaan aset daerah. Selain juga melakukan kajian rencana kerja sama pengelolaan aset daerah dengan pihak ketiga yang saling menguntungkan.</div><div><br /></div><div>Fraksi ini meminta Pemprov untuk berhenti selalu merasa aman dengan hanya bertumpu dan bertahan mengandalkan penerimaan dari pajak kendaraan bermotor (BBNKB) saja.</div><div><br /></div><div>Sekretaris Fraksi Demokrat, HM. Nurnas menilai secara keseluruhan kinerja pengelolaan keuangan pada Tahun 2019 masih belum sesuai dengan harapan. Salah satunya terkait realisasi pendapatan daerah yang dapat diwujudkan 98 persen. Selain juga rata-rata capaian realisasi belanja daerah yanga hanya 94 persen.</div><div><br /></div><div>"Lebih utama lagi, kami menilai pendapatan asli daerah (PAD) belum dikelola dengan baik. Selalu saja seolah Pemprov merasa cukup dengan mengandalkan penerimaan dari pajak kendaraan bermotor saja," ujar Nurnas, Senin (29/6).</div><div><br /></div><div>Dia mengatakan selama ini PAD Sumbar memang hanya ditopang oleh pajak kendaraan bermotor. Sedangkan penerimaan dari pos lain seperti deviden badan usaha milik daerah (BUMD) dan pemanfaatan aset daerah masih jauh dari harapan.</div><div><br /></div><div>Menurut dia, meskipun realisasi deviden dari penyertaan modal pemerintah provinsi dari BUMD 100 persen, hal tersebut bukanlah sebuah prestasi. Hal ini dikarenakan target tersebut sudah merupakan target yang disesuaikan kemudian.</div><div><br /></div><div>"Apabila kita bandingkan dengan besaran penyertaan modal dari pemprov jumlahnya tak bisa disebut impas. Modal kita sudah Rp1,3 triliun. Maka deviden senilai Rp94 miliar lebih, masih tidak sebanding dengan besaran penyertaan modal" ujarnya.</div><div><br /></div><div>Selain itu, Nurnas memaparkan, penerimaan dan pemanfaatan aset daerah pada Tahun 2019 hanya sebesar Rp925 juta. Angka ini sangat kecil sekali dibanding dengan nilai aset yang mencapai Rp10 triliun lebih. Angka ini menggambarkan sangat rendahnya kinerja pemerintah provinsi dalam pengelolaan dan pemanfaatan aset daerah.</div><div><br /></div><div>Untuk itu, Fraksi Demokrat mendesak sesegera mungkin Pemprov untuk membentuk tim terpadu dengan tuas melakukan penataan dan pendayagunaan aset daerah serta melakukan kajian terhadap rencana kerjasama pengelolaan aset daerah dengan pihak ketiga yang saling menguntungkan. (tt)</div>

PAD Masih Mengandalkan Pajak Kendaraan, Ini Kata DPRD Sumbar

M. Nurnas  PADANG - Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumbar meminta Pemprov untuk segera membentuk tim terpadu yang bertugas melakukan penataan d...

Baca »

1.000 Karyawan Hotel Berbintang di Sumbar Ikut PCR Test

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLEwODNIB8rSZ9gLIT21LXcKgwUM3mlY0nN8DDT0_AcbgNgxT9xkar__ocL8ZQTTXdtFRZebkBD9lOWxzy2_Ty4b-pNaR2DqrwyOs_ss1JuB3hdxLhGMSyTGrNVtgknutxbHvgbKIaLp8/s1280/IMG-20200629-WA0011.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLEwODNIB8rSZ9gLIT21LXcKgwUM3mlY0nN8DDT0_AcbgNgxT9xkar__ocL8ZQTTXdtFRZebkBD9lOWxzy2_Ty4b-pNaR2DqrwyOs_ss1JuB3hdxLhGMSyTGrNVtgknutxbHvgbKIaLp8/s320/IMG-20200629-WA0011.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kembali membuktikan komitmennya dalam memulihkan perekonomian masyarakat pada era Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19 (TNBPAC), khususnya pada sektor pariwisata. </div><div><br /></div><div>Salah satunya melalui fasilitasi Polymerase Chain Reaction (PCR) tes bagi pelaku usaha perhotelan yang diikuti oleh seluruh karyawan hotel berbintang di Sumatera Barat.</div><div><br /></div><div>“Semua pelaku terkait dengan pariwisata harus sehat dari Covid-19, para pekerjanya dari mulai cleaning service, receptionist, manajemen sampai seluruh karyawan yang terkait dalam pelayanan hotel itu harus negatif Covid-19, termasuk wisatawan yang datang kita perlakukan hal yang sama,” ujar Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ketika meninjau pelaksanaan PCR tes bagi karyawan hotel berbintang se-Sumbar di Pangeran Beach Hotel Padang, Senin pagi (29/06/2020).</div><div><br /></div><div>Untuk memastikan dunia pariwisata Sumbar kembali produktif serta terbebas dari Covid-19,l, setidaknya lebih dari 1.000 karyawan dari 23 hotel berbintang akan mengikuti PCR tes secara bertahap. </div><div><br /></div><div>“Bertahap, hari ini delapan, besok lagi dan seterusnya,” sebut Gubernur Irwan.</div><div><br /></div><div>Menyangkut pembiayaan, Gubernur Irwan mengungkapkan bahwa pembiayaan PCR tes bagi karyawan hotel berbintang sepenuhnya ditanggung oleh Pemprov Sumbar bekerja sama dengan Laboratorium Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).</div><div><br /></div><div>Disamping itu pihak hotel juga menyediakan kebutuhan penginapan bagi petugas laboratorium yang bekerja siang malam selama 24 jam.</div><div><br /></div><div>“Ini kita barter, jadi kami juga mengucapkan terima kasih, kepedulian hotel, hotel perlu hidup kita dukung, tapi kami juga terbatas, dibantu juga oleh hotel, sehingga saling bantu membantulah,” ungkapnya.</div><div><br /></div><div>Selanjutnya Gubernur menuturkan, geliat dunia pariwisata di Sumbar pada satu bulan terakhir menunjukkan tren yang positif, hal ini sejalan dengan tingkat hunian hotel yang kian hari juga semakin bertambah.</div><div><br /></div><div>“Wisatawan asing pun udah mulai datang, dari luar sumbar juga sudah banyak yang hadir, walaupun masih dalam proses pemulihan, mudah-mudahan kedepan semakin banyak, dan tentu Covid-19 di Sumbar tetap juga terkendali,” tuturnya.</div><div><br /></div><div>Selain kesiapan pada protokol kesehatan, Gubernur Irwan juga memastikan dukungan sistem kesehatan yang memadai pada sektor pariwisata.</div><div><br /></div><div>“Dari sistem kesehatan kita siap, rumah sakitnya, laboratoriumnya, karantina semua siap,” tegasnya.</div><div><br /></div><div>Turut hadir dalam kesempatan ini, LO BNPB Laksda TNI Ferry Sidjaja, Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Novrial beserta sejumlah manager hotel berbintang di Sumatera Barat. (rls/dkf)</div>

1.000 Karyawan Hotel Berbintang di Sumbar Ikut PCR Test

PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kembali membuktikan komitmennya dalam memulihkan perekonomian masyarakat pada era Tatanan Normal...

Baca »

Pemkab Pesisir Selatan, Hibahkan Tanah kepada Muhammadiyah untuk Panti Asuhan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-4QDz13_0eplinWmLWwt_TvcS43yvOBbcq_NOe2auO227oMtq5SJU0rC69qnwyGuIv1XCDwQn9fF-cIOT9WVc5usMEqzBu_pNRuHAl9mQjviZQDS-7oaQeXqsOkZlVxJmGL2m23tnp-U/s1280/IMG-20200629-WA0008.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-4QDz13_0eplinWmLWwt_TvcS43yvOBbcq_NOe2auO227oMtq5SJU0rC69qnwyGuIv1XCDwQn9fF-cIOT9WVc5usMEqzBu_pNRuHAl9mQjviZQDS-7oaQeXqsOkZlVxJmGL2m23tnp-U/s320/IMG-20200629-WA0008.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PAINAN - Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan, menghibahkan tanah seluas 1. 000 M2 kepada Muhammadiyah Kabupaten Pesisir Selatan, untuk pembangunan panti asuhan Anak Yatim, yang berlokasi di kawasan Rawang Painan.</div><div><br /></div><div>Penyerahan tanah tersebut ditandai dengan ditandatanganinya naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) oleh Bupati Hendrajoni, sementara Muhammadiyah diwakili oleh Ketuanya Zamzainir, SH, usai apel gabungan di Stadion Ilyas Yakub Painan, Senin (29/6).</div><div><br /></div><div>Salain mendapat hibah tanah Muhammadiyah mendapat batuan dana dari Komisi Komisi VIII DPR RI melalui salah seorang anggotanya Hj.Lisda Hendrajoni sebesar Rp 300 juta.</div><div><br /></div><div>Bupati berharap kepada Muhammadiyah untuk dapat memanfaatkan tanah sebaiknya dengan membangun panti asuhan bagi pembinaan anak yatim di Pesisir Selatan.</div><div><br /></div><div>Dikatakan, pembangunan panti asuhan, merupakan bagian dari pembangunan sumber daya manusia dimasa mendatang.</div><div><br /></div><div>Sementara itu, Sekretaris Muhammadiyah, Yuliandri, menyampaikan terima kasih kepada kepada Pemerintah Pesisir Selatan dan Bupati Hendrajoni.</div><div><br /></div><div>Dikatakan, pembangunan panti asuhan Muhammadiyah ini rencana akan menampung sekitar 200 orang anak. "Rencana panti asuhan akan dibanngun bertingkat dua," katanya. (rls)</div>

Pemkab Pesisir Selatan, Hibahkan Tanah kepada Muhammadiyah untuk Panti Asuhan

PAINAN - Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan, menghibahkan tanah seluas 1. 000 M2 kepada Muhammadiyah Kabupaten Pesisir Selatan, unt...

Baca »

Maestro Pencipta Ratusan Lagu Minang Itu Telah Tiada

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGjGPf_FypLggrAk8_nzEM2SAtd7xSeGA0GWWlZAaEzvoXFfGB0HDO-gqq8l4sYQTbPNLpvzDZZcgXe8MQgU7PiNjKfrqDysZlnnp0vx1VbuSJzV6ixY-qMw22lUuqNvMX0_pTgoKzW7o/s362/20200629_101851.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="362" data-original-width="322" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGjGPf_FypLggrAk8_nzEM2SAtd7xSeGA0GWWlZAaEzvoXFfGB0HDO-gqq8l4sYQTbPNLpvzDZZcgXe8MQgU7PiNjKfrqDysZlnnp0vx1VbuSJzV6ixY-qMw22lUuqNvMX0_pTgoKzW7o/s320/20200629_101851.jpg" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Syahrul Tarun Yusuf </td></tr></tbody></table><div><br /></div><div>PADANG - Minangkabau berduka. Maestro pencipta ratusan  lagu  Minang, Syahrul Tarun Yusuf berpulang ke Rahmatullah. Ia meninggal Senin  (29/6) pagi tadi di Balingka, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam dalam usia 78 tahun.</div><div><br /></div><div>Kabar meninggalnya sang legendaris segera tersebar dari grup-grup whatsapp dan media sosial lainnya. Seterusnya ucapan duka dan doa pun mengalir untuk almarhum.</div><div><br /></div><div>"Innalillahi wainna ilaihi raji’un. Allahummaghfirlahu warhamhu wa’aafihi wa’fuanhu, waakrim nuzulahu wawassi’ madkhalahu waaghsilhu minal khathaayaa kamayunaqqats tsaubul abyadlu minad danas.  Semoga  Syahrul Tarun Yusuf Satayu tenang di sisi Allah, diterima semua amal baiknya , diampuni segala dosanya, dan diberi kesabaran dan ketabahan semua kita yang ditinggal, aamiin." Begitu salah satu informasi dan doa yang melayang di grup whatsapp.</div><div><br /></div><div>"Telah berpulang ke Rahmatullah, Syahrul Tarun Yusuf, pencipta lagu-lagu Minang legendaris, di kampungnya Nagari Balingka, Kec. IV Koto Agam tadi subuh, dalam usia78 tahun," tulis yang lain.</div><div><br /></div><div>Dikutip dari <i>wikipedia</i>, Syahrul Tarun Yusuf lahir di Balingka pada 12 Maret 1942. Ia adalah pencipta lagu-lagu Minang yang dinyanyikan banyak penyanyi Minang seperti Elly Kasim, Zalmon dan lain sebagainya yang sebagian besar hingga sekarang tetap populer. seperti 'Bapisah Bukannyo Bacarai', 'Bugih Lamo', dan lain-lain.</div><div><br /></div><div>Selamat jalan sang maestro,  selamat legendaris. (sp)</div><div><br /></div>

Maestro Pencipta Ratusan Lagu Minang Itu Telah Tiada

Syahrul Tarun Yusuf  PADANG - Minangkabau berduka. Maestro pencipta ratusan  lagu  Minang, Syahrul Tarun Yusuf berpulang ke Rahmatullah. Ia ...

Baca »

Ikut Silaturahmi dan Dialog Virtual PKPS, Ini yang Dipaparkan Bupati Hendrajoni

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgd6y_27n0RkQTxLZzqmpkByc2lUXp1TZUpn6ov0Foob1xjmckyQaSX8ft3esS8uMqnNgfIZe4c5qlyKfQbpXQ6CcQPzfOZIWQrx-1maWt_qCX4EFrOHHy_nc1G4fdE6uCTS9xxMo0jEM/s1032/IMG-20200628-WA0014.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="774" data-original-width="1032" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgd6y_27n0RkQTxLZzqmpkByc2lUXp1TZUpn6ov0Foob1xjmckyQaSX8ft3esS8uMqnNgfIZe4c5qlyKfQbpXQ6CcQPzfOZIWQrx-1maWt_qCX4EFrOHHy_nc1G4fdE6uCTS9xxMo0jEM/s320/IMG-20200628-WA0014.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PAINAN - Bupati Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat, Hendrajoni, memaparkan berbagai pembangunan, pada acara silaturahmi dan dialog virtual DPP Perkumpulan Keluarga Pesisir Selatan (PKPS), Minggu (28/6) di Painan Covention Center (PCC).</div><div><br /></div><div>Bupati memaparkan berbagai pencapaian pembangunan yang sudah dilakukan, antara lain pembangunan kantor perwakilan pemkab di Tapan, jalan kawasan Mandeh. Di bidang keagamaan pemerintah mengangkat imam  masjid besar di masing masing kecamatan dengan honor Rp4 juta perbulan, serta menyediakan honor guru TPA, guru TK/PAUD.</div><div><br /></div><div>Selanjutnya, sambung Hendrajoni, pembangunan yang sedang berjalan saat ini di antaranya,  pembangunan masjid terapung di Pantai Carocok Painan, serta beberapa proyek pembangunan yang dibiayai oleh pemerintah pusat. "Meskipun negara sedang mengalami pandemi Covid-19,  tetapi proyek pembangunan yang bersumber dari dana APBN tetap berlanjut di Pesisir Selatan," kata Hendrajoni.</div><div><br /></div><div>Dikatakan, sejumlah proyek pembangunan yang saat ini terus berjalan di antaranya, pembangunan sarana jalan Kawasan Strategi Pariwisata Nasional (KSPN) meliputi jalan Tarusan - Sungai Tawar, jalan Tarusan - Simpang Anau, jalan Ampang Pulai - Batu Kalang, jalan Salido - Carocok, jalan Bukit Langkisau, dan jalan Panasahan. Pembangunan jalan tersebut memanfaat kan dana program hibah jalan daerah (PHJD) tahun 2020 sebesar Rp25,4 milyar.</div><div><br /></div><div>Berikutnya pembangunan jalan Muaro Aia - Alahan Panjang sepanjang 18 Km dengan dana Rp48,2 milyar. yang menghubungkan Pessel dengan Kabupaten  Solok. </div><div><br /></div><div>Selain itu, peningkatan jalan dua jalur Sago- Salido sepanjang 6 Km  dengan dana Rp58 milyar, perbaikan irigasi Dwikora di Kecamatan Batang Kapas dengan biaya Rp4,5 milyar, serta sejumlah proyek irigasi lainnya.</div><div><br /></div><div>Bupati juga menyampaikan dalam rangka meningkatkan daya tarik pariwisata Pesisir Selatan, pemerintah berencana membangun pariwisata bernuansa Portugis di Pulau Cingkuak. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAWYHfAyyl8mJ3Eq-kGD3Rki8ZLGTo5tkR0JFmePRBNyNBvyY9LqwHoRnfrGQ6TRXHPe3hRitnAAL7-HZLQ1X3mgc8GGKl1_uZLaGEvdaVSQVvEHQ7QkTsQDgo8LOEYu-7lg46ALmI9Hk/s472/20200501_140050.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="270" data-original-width="472" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAWYHfAyyl8mJ3Eq-kGD3Rki8ZLGTo5tkR0JFmePRBNyNBvyY9LqwHoRnfrGQ6TRXHPe3hRitnAAL7-HZLQ1X3mgc8GGKl1_uZLaGEvdaVSQVvEHQ7QkTsQDgo8LOEYu-7lg46ALmI9Hk/s320/20200501_140050.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Ketua umum DPP PKPS, Alirman Sori, menyampaikan, membangun Pesisir Selatan tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi membutuhkan peran serta semua pihak termasuk perantau. Untuk itu, perantau Pesisir Selatan, yang tergabung dalam PKPS diharapkan ikut berpartisipasi dalam pembangunan kampung halaman.</div><div><br /></div><div>"Partisipasi perantau bisa dalam bentuk saran pendapat atau sumbangan dalam bentuk materi," kata Alirman yang juga anggota DPD RI.</div><div><br /></div><div>Selanjutnya, disampaikan silaturahmi dan dialog diadakan bertujuan untuk mempererat silaturahmi baik antara sesama perantau maupun antara perantau dengan dunsanak di kampung halaman.</div><div><br /></div><div>Dalam dialog yang dihadiri pengurus PKPS provinsi dan kabupaten, ikut memberikan sambutan pada kesempatan itu sejumlah tokoh masyarakat di perantauan. (rls)</div>

Ikut Silaturahmi dan Dialog Virtual PKPS, Ini yang Dipaparkan Bupati Hendrajoni

PAINAN - Bupati Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat, Hendrajoni, memaparkan berbagai pembangunan, pada acara silaturahmi dan dialog vir...

Baca »

Terdeteksi 3 Kasus Covid-19 Impor di Sumbar

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidpuMhL0VXShklc5MmJ1q15DksSD6nBAAuSn6nOsRY0YSks0yzyvvVSvjHoWHclgQ-4WOBQHE8TV8GCuZZLXGoidQRymObaAsdimIxULkhXyyH9TEpYSEaAkBevVRyqrxkJLYr_BU1LmY/s650/20200620_080418.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="350" data-original-width="650" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidpuMhL0VXShklc5MmJ1q15DksSD6nBAAuSn6nOsRY0YSks0yzyvvVSvjHoWHclgQ-4WOBQHE8TV8GCuZZLXGoidQRymObaAsdimIxULkhXyyH9TEpYSEaAkBevVRyqrxkJLYr_BU1LmY/s320/20200620_080418.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Meski telah landai, kasus Covid-19 masih terjadi Di Sumatera Barat. Hari ini, Minggu (28/6) terdeteksi 3 kasus positif baru, masing-masing dari Kota Bukittinggi, Sijunjung dan Kabupaten Agam.</div><div><br /></div><div>Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, Jasman Rizal mengatakan, dengan adanya penambahan 3 orang tersebut, maka jumlah kasus positif Covid-19 di Sumbar keseluruhannya 725 orang. Dari jumlah sebanyak itu, 31 orang meninggal dunia,  54 orang masih dirawat dan 53 orang menjalani isolasi pada berbagai fasilitas.</div><div><br /></div><div>Berikut 3 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut;</div><div>1. Pria, 21 tahun, status pelajar, warga Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung. Yang bersangkutan diduga terpapar karena perjalanan baru pulang dari Jawa Timur. Penanganan dilakukan dengan isolasi mandiri sementara.</div><div><br /></div><div>2. Wanita, 27 tahun, warga Manggopoh, Kabupaten Agam. Yang bersangkutan diduga tertular karena perjalanan dari Medan dengan penanganan isolasi mandiri sementara.</div><div><br /></div><div>3. Wanita, 38 tahun warga Birugo, Bukittinggi. Ia diduga terinfeksi dari pekerjaan. Penanganan juga isolasi mandiri sementara.</div><div><br /></div><div>Lebih jauh Jasman mengatakan, dari data terbaru ini, terdapat 2  orang terpapar secara imported case (Kasus impor).  Kemaren juga terdeteksi satu orang imported case dari Jambi. "Ini harus kita waspadai bersama agar tidak terjadi cluster baru di Sumbar akibat adanya orang luar  yang membawa Covid-19 ke Sumbar," terang Kepala Dinas Kominfo Sumbar ini.</div><div><br /></div><div>Untuk itu ia mengimbau, agar yang baru masuk sumbar dapat mengisolasi diri secara mandiri dengan ketat. "Insya Allah transmisi lokal telah dapat dikendalikan dengan baik dan semoga dari hari ke hari kasus positif semakin berkurang," harap dia.</div><div><br /></div><div>Selain adanya tambahan pasien yang positif 3 orang di Sumatera Barat, hari ini juga ada tambahan pasien sembuh sebanyak 6 orang. Dengan tambahan sebanyak itu  maka jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 sudah mencapai 587 orang.</div><div><br /></div><div>Ke 6 orang itu adalah:</div><div>1. Wanita 90 tahun  warga Koto Lua Kota Padang, pasien Semen Padang Hospital.</div><div>2. Wanita 60 tahun, warga Ampang Karang Gantiang, Padang, pasien Semen Padang Hospital.</div><div>3. Pria 64 tahun, warga Parak Gadang Timur, pasien Dinkes Kota Padang.</div><div>4. Pria 56 tahun warga Belimbing, Kota Padang, pasien RSUP Dr. M. Djamil.</div><div>5. Wanita 62 tahun, warga Kuranji, Padang,  pasien RSUP Dr. M. Djamil.</div><div>6. Wanita 51 tahun, warga Kuranji, Padang,  pasien RSUP Dr. M. Djamil. (sp)</div><div><br /></div>

Terdeteksi 3 Kasus Covid-19 Impor di Sumbar

PADANG - Meski telah landai, kasus Covid-19 masih terjadi Di Sumatera Barat. Hari ini, Minggu (28/6) terdeteksi 3 kasus positif baru, masing...

Baca »

Ketika Matahari Jatuh di Danau Talang

<div><div>SORE sudah kian menukik. Angka di jam tangan menunjukkan pukul 16:10. Orang-orang ramai bergelak tawa. Sebagian di antaranya asyik berfoto dan berselfie dengan android masing-masing.</div></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOCvo6K839BYPDBF8EpT5awMbb-9Gx1NvmBXmP5AlUq6Yx9wByOzTY-eslmPUBRGbm5xkCxHgHRQW0PhAR7pisK__n7pUTmvOXpq7yOEJfllpYe7XqZswUOBgM_29yr7-uCMDxFITv3yQ/s4128/20200627_162640.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3096" data-original-width="4128" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOCvo6K839BYPDBF8EpT5awMbb-9Gx1NvmBXmP5AlUq6Yx9wByOzTY-eslmPUBRGbm5xkCxHgHRQW0PhAR7pisK__n7pUTmvOXpq7yOEJfllpYe7XqZswUOBgM_29yr7-uCMDxFITv3yQ/s320/20200627_162640.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Di suatu titik, sekelompok orang menggelar tikar. Ada yang sudah dewasa dan ada pula kategori anak-anak. Agaknya mereka adalah sekeluarga. Di titik lain, sejumlah anak muda memasang tenda untuk kegiatan kemping</div><div><br /></div><div>Langit sesore itu cukup cerah. Udara terasa sejuk. Namanya saja  di daerah pegunungan dengan lokasi di ketinggian sekitar 1.500 mdpl.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div>Itulah Danau Talang di Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Danau yang bersanding dengan Danau Kembar, yakni Danau Diatas dan Danau Dibawah itu saat ini menjadi destinasi dan primadona bagi masyarakat Kabupaten Solok.</div><div><br /></div><div>Ibarat seorang gadis, Danau Talang yang merupakan danau vulkanik,  saat  tengah rajin-rajinnya bersolek. Tak pagi, tak petang senantiasa mempercantik diri luar dan dalam dengan harapan menjadi idola. orang banyak.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQu7eNlaZIf94JH2b1KiiWdW70uUW0xQdDswbfi2CVIZI65wY4TlrXRCLGj5ZO5Uy3MEIP-CsqKnureJjCoTwlRUbjjdUHz31m-xSsh89Zxx0njqiPYO61zvJwdauw41snr-qk4jB1zk4/s4128/20200627_160856.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3096" data-original-width="4128" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQu7eNlaZIf94JH2b1KiiWdW70uUW0xQdDswbfi2CVIZI65wY4TlrXRCLGj5ZO5Uy3MEIP-CsqKnureJjCoTwlRUbjjdUHz31m-xSsh89Zxx0njqiPYO61zvJwdauw41snr-qk4jB1zk4/s320/20200627_160856.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Memang, Danau Talang saat ini terus berbenah untuk menjadi destinasi unggulan di Kabupaten Solok. Itu optimis bisa dicapai. Karena danau itu punya kelebihan yang tak dimiliki daerah lain.</div><div><br /></div><div>Di antara keunggulan Danau Talang adalah udara sejuk pegunungan yang tiada duanya. Posisinya berada di antara destinasi danau yang sudah tersohor, yakni Danau Kembar. Sebelum sampai pada objek, sejumlah pesona alam bisa dinikmati antara lain hamparan kebun teh, ladang sayuran bawang, kol, kentang, cabe dan lainnya tak dimiliki daerah lain. </div><div><br /></div><div>Di samping itu, akses jalan untuk menuju danau tersebut sangat mulus dan bisa ditempuh dengan kendaraan roda empat. Bahkan saat ini berlaku jalan satu arah yang memanjakan pengunjung dengan panorama alam luar biasa.</div><div><br /></div><div>Di Danau Talang tersebut, pengunjung bisa menikmati pemandangan hingga matahari menyuruk di balik Gunung Talang. Saat sore hari itu pun menampilkan pesona nan rancak pula. Bayangan sinar matahari yang jatuh ke permukaan danau menambah pengunjung tak mau beranjak dari sana. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZKh5ur0zQ0oT-fc1dK7-PcnEqd5BGjQ23QXcfqqvQnh2Gv_7kEX_ucAinhzjPOV4L4Tm0AcQRU39oI99BDMRvmXOWj6ZZ-KwKhEw4NJJIokc9Ew59cfFyJ-r2q5Zg7mEhnEAl0VbvuTE/s4128/20200627_160542.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3096" data-original-width="4128" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZKh5ur0zQ0oT-fc1dK7-PcnEqd5BGjQ23QXcfqqvQnh2Gv_7kEX_ucAinhzjPOV4L4Tm0AcQRU39oI99BDMRvmXOWj6ZZ-KwKhEw4NJJIokc9Ew59cfFyJ-r2q5Zg7mEhnEAl0VbvuTE/s320/20200627_160542.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Inilah destinasi wisata masa depan yang wajib dikunjungi sejak sekarang. Akan rugi rasanya bila tidak me tempat ini sambil menyaksikan keindahan alam yang paripurna.</div><div><br /></div><div>Di masa pandemi ini, setelah berbulan-bulan tidak keluar rumah, sebaiknya berkunjung ke Danau Talang. Satu danau yang dituju, tiga sekalian yang bisa dinikmati dalam waktu yang sama.</div><div><br /></div><div>Di tengah pandemi ini, pemuda setempat memberlakukan protokol kesehatan Covid dengan cek suhu sebelum masuk ke lokasi. Tapi ingat, bagi Anda yang kurang sehat jangan ke sana dulu. </div><div><br /></div><div>Yang mau berkunjung ke Danau Talang, jika dari arah Lubuk Selasih, tinggal belok kiri di simpang empat Danau Kembar menuju arah Panorama. Sekitar 100 meter dari simpang empat itu ada lagi simpang ke kiri menuju arah kantor  camat. Lanjut saja jalan itu sekitar 5 km sampai di lokasi.  </div><div>(Sawir Pribadi )</div>

Ketika Matahari Jatuh di Danau Talang

SORE sudah kian menukik. Angka di jam tangan menunjukkan pukul 16:10. Orang-orang ramai bergelak tawa. Sebagian di antaranya asyik berfoto d...

Baca »

Bertambah Lagi 3 Orang Positif Covid-19 dari 3 Daerah Ini

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgU2rhwZjjyasvL7QikRt3TiZPNMx8vbsbVJFTiS_zxtvIoj9qtPwn_klKp3ZP-06GZrIEWuN5mMk8ISdKo0irGDFs1SFNOS9XJD66-kODXAukIb1ZqhnwGIvewJgHebL-fy37ql47uTvA/s650/20200620_080418.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="350" data-original-width="650" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgU2rhwZjjyasvL7QikRt3TiZPNMx8vbsbVJFTiS_zxtvIoj9qtPwn_klKp3ZP-06GZrIEWuN5mMk8ISdKo0irGDFs1SFNOS9XJD66-kODXAukIb1ZqhnwGIvewJgHebL-fy37ql47uTvA/s320/20200620_080418.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatera  Barat melalui Gugus Tugas Penanganan Covid-19 daerah ini kembali mengumumkan update kasus Covid-19. Dalam 24 jam terakhir bertambah 3 orang lagi yang terkonfirmasi positif.</div><div><br /></div><div>Informasi yang disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal mengatakan, dari 885 sample swab yang diperiksa labor, ditemukan 3 orang positif Covid-19. Ketiganya berasal dari 3 daerah kanupaten kota, yakni dari Kota Bukittinggi, Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Agam.</div><div><br /></div><div>"Laporan tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso ke Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar yang kami terima pagi ini,  bahwa dari 885 sample swab yang dikirim survailance berbagai rumah sakit di Sumbar sementara sampai pukul 05.00 WIB terkonfirmasi sampel positif sebanyak 3 orang," sebut Jasman, Minggu (28/6) pagi.</div><div><br /></div><div>Dengan adanya penambahan 3 orang hari ini, maka jumlah kasus positif Covid-19 di Sumbar keseluruhannya 725 orang. Dari jumlah sebanyak itu, 31 orang meninggal dunia dan 109 orang masih dirawat pada berbagai rumah sakit  karantina dan menjalani isolasi mandiri.</div><div><br /></div><div>Selain itu, hari ini juga terjadi penambahan pasien sembuh sebanyak 4 orang. Dengan demikian, total warga Sumbar yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 sudah mencapai 585 orang.</div><div><br /></div><div>"Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah," imbau Kepala Dinas Kominfo Sumbar ini. (sp)</div>

Bertambah Lagi 3 Orang Positif Covid-19 dari 3 Daerah Ini

PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatera  Barat melalui Gugus Tugas Penanganan Covid-19 daerah ini kembali mengumumkan update kasus Covid-19. D...

Baca »

Awas, Corona Masih di Sini

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDaJzgsF6ZKtmZbiGEyn4efmhyYAfv5us4lcWxHqyBEuWINJKbhyphenhyphen2iloRkVsi54EsQsk6o0aoYBpYsRrT-drQdObvPjT-9EI592gk5BkNu5huvjyZd-k38EXT_PRcJbT4PHtnHjB25ZBQ/s1944/IMG_20200628_073957.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1638" data-original-width="1944" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDaJzgsF6ZKtmZbiGEyn4efmhyYAfv5us4lcWxHqyBEuWINJKbhyphenhyphen2iloRkVsi54EsQsk6o0aoYBpYsRrT-drQdObvPjT-9EI592gk5BkNu5huvjyZd-k38EXT_PRcJbT4PHtnHjB25ZBQ/s320/IMG_20200628_073957.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sawir Pribadi <br /><br /></td></tr></tbody></table><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="text-align: left;">LEBIH seminggu terakhir, kurva kasus corona Covid-19 di Sumatera Barat mengerucut. Pergerakan penambahan pasien positif boleh dikatakan sudah melambat. Sebaliknya pertambahan pasien yang sembuh makin besar.</span></div><div><br /></div><div>Sebagai gambaran perkembangan pasien positif Covid-19 di Sumatera  Barat, pada 20 Juni ada penambahan sebanyak 3 orang, kemudian tanggal 21 Juni tambah 4 orang. Kemudian tanggal 23 Juni ada tambahan 5 orang, tanggal 24 sebanyak 3 orang dan tanggal 25 kemarin tambah lagi 2 orang. Artinya beberapa waktu terakhir pergerakan tambahan pasien positif sudah satu digit.</div><div><br /></div><div>Kita tentu sangat patut bersyukur, karena semakin sedikit korban yang jatuh oleh keganasan virus corona ini. Akan semakin kita syukuri lagi ketika melihat kenyataan bahwa pasien yang sembuh dari Covid-19 semakin besar. Harapan seterusnya tentulah tidak ada lagi korban positif dan yang positif disembuhkan semuanya oleh Allah SWT.</div><div><br /></div><div>Terkait semakin landainya kurva kasus Covid-19 di Sumatera, masyarakat tidak boleh eforia. Sebab, virus itu masih di sini. Jika tidak waspada dan tidak hati-hati, bisa meledak lagi. </div><div><br /></div><div>Potensi untuk meledak kembali cukup besar. Lihatlah di tengah masyarakat, banyak di antaranya yang sudah lupa bahwa negeri ini tengah dalam ancaman wabah. Semua sudah bebas sebagaimana layaknya sebelum kasus ada. Pasar ramai, jalanan macet, kafe-kafe penuh, mal juga ramai dan seterusnya yang kesemuanya itu punya potensi bagi penyebaran virus corona.</div><div><br /></div><div>Sekarang, pesta pernikahan juga telah boleh digelar oleh masyarakat di beberapa daerah, termasuk di Kota Padang yang tingkat pertambahan pasien positif masih banyak. Tingginya rasa gembira membuat sebagian orang lupa untuk membatasi diri. Tak ada lagi jaga jarak, tak ada lagi batasan bersalaman dan juga tak ada lagi masker. Kalaupun ada yang membawa masker, itupun dijadikan 'kalung' dan bahkan memang ada yang tidak membawa masker dama sekali. Ini semua adalah potensi korban virus bakal muncul lagi.</div><div><br /></div><div>Agaknya sebagian di antara kita lupa bahwa sekarang adalah masa new normal. Masa new normal bukanlah normal sebagaimana layaknya negeri ini tidak dalam wabah. New normal itu adalah normal dalam keterbatasan. Sekali lagi ada pembatasan.</div><div><br /></div><div>Masyarakat memang sudah bisa bebas ke pasar, ke mal, ke kafe, beribadah di masjid atau tempat ibadah lainnya atau bahkan melakukan pesta pernikahan, karena semuanya sudah dibolehkan, namun semuanya harus dibatasi. Duduklah di restoran atau di kafe atau lapau kopi, tapi harus menjaga jarak dan jangan lupa mengenakan masker. Pergilah ke mal, tapi tetap pakai masker. Lakukanlah syukuran atau pesta pernikahan, tapi juga harus mematuhi protokol kesehatan seperti jaga jarak antara satu dengan lainnya, menggunakan masker, tuan rumah menyediakan sarana cuci tangan dan lain sebagainya.</div><div><br /></div><div>Ingat, negeri ini belum merdeka dari ancaman virus corona, makanya semua harus dilakukan dengan tetap mengacu pada protokol kesehatan. Jangan ada yang alergi atau bosan dengan semua protokol kesehatan covid tersebut. Sebab, semuanya adalah untuk kita dan orang banyak.</div><div><br /></div><div>Oleh karena itu, marilah selalu kita patuhi aturan-aturan dalam protokol kesehatan dimaksud, seperti memakai masker ketika berada di luar rumah, menjaga jarak aman dengan orang lain, tidak berjabat tangan dulu, biasakan cuci tangan di air mengalir atau memakai hand sanitizer setiap sesudah memegang sesuatu di tempat umum dan lain sebagainya. </div><div><br /></div><div>Sekali lagi ingat, corona masih di sini. Ia tengah mengintai siapa saja yang lengah. Maka, waspadalah! (Sawir Pribadi)</div>

Awas, Corona Masih di Sini

Sawir Pribadi  LEBIH seminggu terakhir, kurva kasus corona Covid-19 di Sumatera Barat mengerucut. Pergerakan penambahan pasien positif boleh...

Baca »

Irigasi Dikerjakan Tahun Ini, Masyarakat Gembira

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjr5wrJnYDLa73aVeayvQr4BaTGcfbKIZwYXB5GZY8oNMs6u-q3yG1UHqTDjqO9XE2xv5w4EB5SRRPTf1jcrZY8IKrqcz6RHhgfukA3oZrMfFu32dN2QTNq2Ht9TcRm7WGam8ObTAY5i00/s1280/IMG-20200627-WA0018.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjr5wrJnYDLa73aVeayvQr4BaTGcfbKIZwYXB5GZY8oNMs6u-q3yG1UHqTDjqO9XE2xv5w4EB5SRRPTf1jcrZY8IKrqcz6RHhgfukA3oZrMfFu32dN2QTNq2Ht9TcRm7WGam8ObTAY5i00/s320/IMG-20200627-WA0018.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PAINAN -  Irigasi Dwikora di Nagari Tuik IV Koto Mudiak, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, yang  sudah lama tidak berfungsi,  tahun ini dilanjutkan pembangunannya dengan dana Rp 4,5 milyar.</div><div><br /></div><div>"Pekan depan tender kegiatan akan dimulai, kemudian dilanjutkan pelaksanaan pembangunan," kata Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni usai sosialiasasi pembangunan irigasi itu di Kecamatan Batang Kapas, Pesisir Selatan, Sabtu (27/6).</div><div><br /></div><div>Selain irigasi Dwikora, dua irigasi lainnya di Batang Kapas yaitu bendung irigasi Jalamu dan irigasi Tanah Kareh juga segera akan dikerjakan perbaikannya tahun ini.</div><div><br /></div><div>Dikatakan, perbaikan jaringan  irigasi  Dwikora sepanjang 6,5 Km dan akan mengairi sawah sekitar 500 Ha.</div><div><br /></div><div>Lebih lanjut bupati memaparkan rencana perbaikan irigasi Dwikora berawal saat dirinya berkunjung ke Tuik IV Koto Mudiak empat bulan lalu dan pada saat kunjungan tersebut ada berbagai masukan pembangunan dari masyarakat, salah satunya ialah pembangunan Irigasi Dwikora.</div><div><br /></div><div>Beranjak dari sana tidak berselang lama, ia langsung menghadap Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Mochamad Basuki Hadimuljono di Jakarta dan menteri memberi respon positif.</div><div><br /></div><div>"Alhamdulillah permohonan  anggaran irigasi Dwikora dikabulkan sebesar Rp 4,5 milyar," kata Hendrajoni.</div><div><br /></div><div>Masyarakat Nagari Tuik menyambut gembira pembangunan dan perbaikan irigasi Dwikora di nagari tersebut.</div><div><br /></div><div>"Irigasi Dwikora sejak lama menjadi harapan kami untuk peningkatan pendapatan,. Alhamdulillah tahun ini  terwujud," kata Wali Nagari Tuik Syahmiyardi.</div><div><br /></div><div>Sementara itu, perbaikan bendung irigasi Jalamu mulai dikerjakan hari ini dengan memanfaatkan dana bencana alam di BPBD Pesisir Selatan, Rp 225 juta. </div><div><br /></div><div>Sedangkan perbaikan irigasi Tanah Kareh tahun ini juga segera dikerjakan dengan memanfaatkan dana Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 300 juta. (rls)</div>

Irigasi Dikerjakan Tahun Ini, Masyarakat Gembira

PAINAN -  Irigasi Dwikora di Nagari Tuik IV Koto Mudiak, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, yang  sudah lama tidak berfungsi...

Baca »

Ramai, Kebun Teh Alternatif Wisata di Masa Pandemi

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkCjMdjTvrzfKAhXAB-iElA269nN3j5UxPjqi3sP0ojJeEgzL6JUtVo4uqDMnY4YFQRWiiC1_U-DiqeM42oM103dSMRiIPuZhQMX2JSAKbJ8U8fncRCe12KxI5KvTZb3OyWtWkiFtR4PA/s4128/20200627_144354.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3096" data-original-width="4128" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkCjMdjTvrzfKAhXAB-iElA269nN3j5UxPjqi3sP0ojJeEgzL6JUtVo4uqDMnY4YFQRWiiC1_U-DiqeM42oM103dSMRiIPuZhQMX2JSAKbJ8U8fncRCe12KxI5KvTZb3OyWtWkiFtR4PA/s320/20200627_144354.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>AROSUKA - Kebun teh Gunung Talang di kawasan Aia Batumbuaķ, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok menjadi alternatif wisata bagi masyarakat di masa pandemi corona. Setiap akhir pekan, banyak yang berkunjung ke kawasan ini.</div><div><br /></div><div>Di kebun teh tersebut, masyarakat bisa melakulan swafoto sepuas-puasnya sambil menikmati udara segar pegunungan. Pengunjung juga bisa menikmati kegagahan Gunung Talang dengan kawah yang mengeluarkan asap belerang.</div><div><br /></div><div>Menurut pengakuan sejumlah warga setempat, dalam minggu-minggu terakhir ramai masyarakat berkunjung. Tidak hanya dari Padang atau daerah  lain di Sumbar, tetapi juga dari Riau, Palembang, Jambi dan sebagainya. Mereka rata-rata punya tujuan utama ke Danau Kembar.</div><div><br /></div><div>"Iya, sejak masa corona ini, ramai orang ke sini," kata seorang pedagang. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjc1LGyLtWeNCoryNRf2YMMOFP4ugiBZIdmRP1ZhW8aHZJAocuf7rta7xsx-00s71wSVti_HkSDAzVbBndf2RcB51xyKzjbIxoF0t-prb7-O-Q3nFX_WWryo_AgZsc_6o6nbku4v3VrKAk/s4128/20200627_143720.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3096" data-original-width="4128" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjc1LGyLtWeNCoryNRf2YMMOFP4ugiBZIdmRP1ZhW8aHZJAocuf7rta7xsx-00s71wSVti_HkSDAzVbBndf2RcB51xyKzjbIxoF0t-prb7-O-Q3nFX_WWryo_AgZsc_6o6nbku4v3VrKAk/s320/20200627_143720.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Sementara sejumlah pengunjung mengaku betah  berlama-lama di kawasan ini. "Udaranya sejuk," komentar seorang pengunjung yang mengaku dari Painan.</div><div><br /></div><div>"Sudah lama di rumah saja, saatnya kini menikmati suasana alam," kata pengunjung lainnya yang mengaku datang dari Padang dengan tujuan utama Danau Kembar. (sp)</div>

Ramai, Kebun Teh Alternatif Wisata di Masa Pandemi

AROSUKA - Kebun teh Gunung Talang di kawasan Aia Batumbuaķ, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok menjadi alternatif wisata bagi masyarak...

Baca »

Hari Ini Dua Rekor pada Penanganan Covid-19 di Sumbar

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirXCkb9vV9XrdwiqLRsE6cTETFg7BpZeiCPaDiqMmzEnjJ-h2XUTxn8YeI-QoGHEjunaJ1EPPC5EmmNo-KcaybvqUMQplw9vn8kTZQ_p3FzS8xjWPMPbjvt0j59L0Wpsm4UA8n1TplDeY/s167/20200524_173149.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="160" data-original-width="167" height="307" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirXCkb9vV9XrdwiqLRsE6cTETFg7BpZeiCPaDiqMmzEnjJ-h2XUTxn8YeI-QoGHEjunaJ1EPPC5EmmNo-KcaybvqUMQplw9vn8kTZQ_p3FzS8xjWPMPbjvt0j59L0Wpsm4UA8n1TplDeY/w320-h307/20200524_173149.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Jasman Rizal </td></tr></tbody></table><div><br /></div><div>PADANG - Hari ini terjadi dua rekor pada penanganan Covid-19 di Sumatera Barat. Keduanya adalah pemeriksaan sampel swab terbanyak dan tingkat kesembuhan tertinggi nasional.</div><div><br /></div><div>"Ada dua rekor yang patut kita apresiasi, yaitu pemeriksaan sample terbanyak yakni 2.171 sample dan tingkat kesembuhan tertinggi secara nasional yang mencapai 81,2%," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, Jasman Rizal.</div><div><br /></div><div>Sebagaimana diketahui hampir  dua minggu terakhir,  kasus Covid-19 di Sumbar menunjukkan kemajuan besar. Angka positif semakin kecil dan bahkan rata-rata di bawah 10. Sebaliknya angka kesembuhan semakin tinggi. </div><div><br /></div><div>"Namun demikian, sesuai arahan Pak Gubernur selaku ketua Gugus Tugas Provinsi Sumbar, kita jangan lengah. Tetaplah waspada, jaga kesehatan dan mari konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah," harap Jasman. (sp)</div>

Hari Ini Dua Rekor pada Penanganan Covid-19 di Sumbar

Jasman Rizal  PADANG - Hari ini terjadi dua rekor pada penanganan Covid-19 di Sumatera Barat. Keduanya adalah pemeriksaan sampel swab terban...

Baca »

Rekor! 2.171 Sampel Swab Diperiksa, 3 Positif Covid. 2 dari Padang, 1 Warga Jambi

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjylEsk_ZVWRxqjW2qrRD2AoHXTwWlHZuBeCqRkNWszKuqlSUN8NHxfOvT8uwFhs57ctSevXfwS57gvqi9eytG4JucilBVTYFVH-W7yEqo-iYouKGnj0yNe9yTevcxeXIoX3DjljnTmyLk/s650/20200620_080418.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="350" data-original-width="650" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjylEsk_ZVWRxqjW2qrRD2AoHXTwWlHZuBeCqRkNWszKuqlSUN8NHxfOvT8uwFhs57ctSevXfwS57gvqi9eytG4JucilBVTYFVH-W7yEqo-iYouKGnj0yNe9yTevcxeXIoX3DjljnTmyLk/s320/20200620_080418.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatera  Barat melalui Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kembali mengumumkan update kasus Covid-19. Dalam 24 jam terakhir terdapat tambahan kasus positif 3 orang lagi.</div><div><br /></div><div>Informasi yabg disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal mengatakan, dari 2.171 sampel swab yang diperiksa labor, ditemukan 3 orang positif Covid-19. Dari 3 orang  itu, 2 di antaranya dari Kota Padang. Sedangkan 1 orang lagi dari Provinsi Jambi.</div><div><br /></div><div>"Hari ini pada pukul 02.00 WIB, tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso berhasil memeriksa sampel spesimen sebanyak 2.171 yang dikirim berbagai rumah sakit di Sumbar oleh petugas survailance. Ini merupakan rekor baru pemeriksaan sample spesimen nasional. Dari jumlah itu, positif sebanyak 3 orang. Dari 3 orang tersebut, satu orang warga Provinsi Jambi yang baru datang ke kota Padang," kata Jasman.</div><div><br /></div><div>Ia menjelaskan warga Jambi itu merupakan salah karyawan pada sebuah perusahaan di Kota Padang. "Sedangkan yang  dua orang lagi berasal dari Limau Manih, Padang," sambung Kepala Dinas Kominfo Sumbar ini.</div><div><br /></div><div>Pada kesempatan ini, Jasman melanjutkan, terjadi penambahan sementara kesembuhan pasien covid-19 sebanyak 16 orang. "Dengan demikian, total sementara sampai hari ini terkonfirmasi positif terinfeksi covid-19 di Sumbar adalah 723 orang dengan rincian 587 orang (81.2%) dinyatakan sembuh, 31 orang (4,28%) meninggal dunia dan 105 (14,52%) masih dirawat dan diisolasi," jelas Jasman. (sp)</div><div><br /></div>

Rekor! 2.171 Sampel Swab Diperiksa, 3 Positif Covid. 2 dari Padang, 1 Warga Jambi

PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatera  Barat melalui Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kembali mengumumkan update kasus Covid-19. Dalam 24 jam...

Baca »

Pengerjaan Dikebut, Jalan Pasar Baru - Alahan Panjang Tuntas Tahun Depan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj70i5vqBn19p8qax3DVzow9q96yBoDuzcqAQWwhKufObP8tM7KWpVXexcce40LSHMHIeTYUPO09YwtLaXZ2YyRt2nVnYlnISwM5IKp07pnDQSv5bVBbuGjgsK7a1FHxk0Q8GpJ5ESFGoM/s720/IMG-20200627-WA0000.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="480" data-original-width="720" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj70i5vqBn19p8qax3DVzow9q96yBoDuzcqAQWwhKufObP8tM7KWpVXexcce40LSHMHIeTYUPO09YwtLaXZ2YyRt2nVnYlnISwM5IKp07pnDQSv5bVBbuGjgsK7a1FHxk0Q8GpJ5ESFGoM/s320/IMG-20200627-WA0000.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PAINAN - Pelaksanaan pengerjaan pembangunan ruas jalan Pasar Baru Bayang, Pesisir Selatan- Alahan Panjang, Solok, terus dikebut pengerjaannya. Pembangunan jalan yang menghubungkan Pesisir Selatan dengan Kabupaten Solok itu, ditargetkan tuntas tahun 2021.</div><div><br /></div><div>"Insyaallah, ruas jalan  Pasar Baru Alahan Panjang tuntas tahun depan," kata Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni,  ketika meninjau pengerjaan pembangunan jalan tersebut,  Jum'at (26/6) sore kemaren.</div><div><br /></div><div>Pembangunan jalan Pasar Baru- Alahan Panjang  tahun ini dilaksanakan sepanjang 19 Km. Pengerjaannya  dimulai dari kilometer 4,8, arah Muaro Aia sepanjang 18 Km dan 1 Km lainnya dilaksanakan di Alahan Panjang, Kabupaten Solok  Solok. "Jadi total pengerjaaan tahun ini 19 Km dengan total biayanya Rp48 milyar," kata Hendrajoni.</div><div><br /></div><div>Dikatakan, pembangunan jalan Pasar Baru-Alahan Panjang itu, memanfaatkan dana Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) dari pemerintah pusat kepada Provinsi Sumatera Barat. Program PHJB dilakukan dalam rangka menunjang Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) di Pesisir Selatan.</div><div><br /></div><div>Dijelaskan, dana PHJD penunjang KSPN Rp48 milyar akan dimanfaatkan untuk pembangunan beberapa  ruas jalan yaitu Pasar Baru-Muara Air,  pemeliharaan jalan Panasahan dan  pemeliharaan jalan Kawasan Mandeh.</div><div><br /></div><div>Menurut bupati, Jalan Pasar Baru Bayang – Alahan Panjang sudah lama menjadi harapan masyarakat, karena selain dapat sebagai jalan alternatif juga mampu meningkatkan perekonomian kedua daerah.</div><div><br /></div><div>"Jalan Pasar Baru Alahan Panjang akan memajukan sektor pariwisata di kedua kabupaten. Pessel memiliki Mandeh dan Titian Akar yang dapat dikoneksikan dengan beberapa objek wisata di Kabupaten Solok," katanya.</div><div><br /></div><div>Dalam kesempatan itu, bupati juga mengingatkan agar kontraktor bekerja dengan baik dan sesuai ketentuan.</div><div><br /></div><div>Ditambahkan pembangunan ruas jalan Pasar Baru Alahan Panjang, dari Pasar Baru hingga kilometer 4,8  juga dikerjakan dengan memanfaatkan dana pemeliharaan jalan provinsi tahun ini. (rls)</div>

Pengerjaan Dikebut, Jalan Pasar Baru - Alahan Panjang Tuntas Tahun Depan

PAINAN - Pelaksanaan pengerjaan pembangunan ruas jalan Pasar Baru Bayang, Pesisir Selatan- Alahan Panjang, Solok, terus dikebut pengerjaanny...

Baca »

DK PWI Pusat Ingatkan Pentingnya Kompetensi Wartawan dan Mematuhi Kode Etik Jurnalistik

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJnrpcH0i_cs8fgz1pL30h1v5xusgFIHAjS2QrMCGyqn0nlZGU6O7u_rrz82V7CrgPn2L04cSB5u0FFw4CI8BRA52cqxDrKfOekeAOzw-po_uUr6yUsJc-fFJOwLc98zNnr1Ewy63kcPg/s424/20200626_203723.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="320" data-original-width="424" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJnrpcH0i_cs8fgz1pL30h1v5xusgFIHAjS2QrMCGyqn0nlZGU6O7u_rrz82V7CrgPn2L04cSB5u0FFw4CI8BRA52cqxDrKfOekeAOzw-po_uUr6yUsJc-fFJOwLc98zNnr1Ewy63kcPg/s320/20200626_203723.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ilham Bintang </td></tr></tbody></table><div><br /></div><div>JAKARTA - Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat kembali mengingatkan pentingnya wartawan memiliki kompetensi dan mematuhi kode etik jurnalistik. "Kami prihatin dengan banyaknya kekeliruan pemberitaan dan pelanggaran kode etik jurnalistik sehingga menurunkan kredibilitas media berbagai platform", kata Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat Ilham Bintang seusai zoom meeting anggota Dewan Kehormatan PWI Kamis ( 25/6 ) siang kemarin.</div><div><br /></div><div>Hadir dalam rapat tersebut Sekretaris DK PWI Sasongko Tedjo, anggota Suryopratomo, Asro Kamal Rokan, Rossiana Silalahi, Tri Agung Kristanto, Teguh Santosa dan Raja Pane.</div><div><br /></div><div>Dalam pertemuan secara daring tersebut disoroti kasus pemanggilan terhadap 27 pengelola media online dan media elektronik oleh Dewan Pers, terkait kekeliruan dalam melaporkan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Putusan PTUN Jakarta tertanggal 3 Juni terkait gugatan terhadap kebijakan pemerintah yang memperlambat dan memutus hubungan internet di Papua dan Papua Barat pada masa krisis Papua periode Agustus - September 2019 lalu. Gugatan tersebut dikabulkan karena majelis hakim menyatakan tindakan pemerintah tersebut melanggar hukum. </div><div><br /></div><div>Sejumlah media siber segera mengunggah berita dengan menyebutkan PTUN perintahkan Jokowi minta maaf atas pemblokiran internet Papua. Padahal itu tidak ada dalam putusan majelis hakim.</div><div><br /></div><div>Ilham Bintang mengatakan itu bukan kategori hoaks namun kekeliruan pemberitaan akibat wartawan tidak melakukan cek dan ricek atau klarifikasi secara akurat. "Memang termasuk juga pelanggaran kode etik", ujarnya.</div><div><br /></div><div>Walaupun Dewan Pers hanya sebatas memberikan sanksi teguran namun sanksi merosotnya kredibilitas terhadap media justru lebih berat dirasakan. Walaupun di sisi lain DK juga menyoroti sistem administrasi peradilan, khususnya PTUN Jakarta, yang tidak diperbarui sesuai perkembangan perkara itu. Juga lambatnya proses penyampaian salinan putusan kepada pihak pihak yang berperkara. Padahal, putusan dan proses administrasi di pengadilan itu menjadi sumber utama pemberitaan media.</div><div><br /></div><div>Selain masalah kurangnya kompetensi dan penaatan kode etik jurnalistik, Dewan Kehormatan PWI Pusat juga menyoroti berbagai persoalan yang dihadapi wartawan, khususnya cara kerja, model bisnis yang berkembang di dunia media saat ini dan kekuranglengkapan informasi yang diberikan nara sumber.</div><div><br /></div><div>Kasus kekeliruan pemberitaan terkait kegiatan Presiden Jokowi di Bekasi yang diberitakan akan membuka kembali mal juga mendapatkan sorotan masyarakat. Kondisi ini diperburuk oleh prilaku baru wartawan yang bahkan menjadi model bisnis dari sejumlah media khususnya media siber.</div><div><br /></div><div>Model kloning atau juga disebut multi level quotes jelas merupakan praktik jurnalistik yang keliru dan mengabaikan persoalan siapa yang bertanggung jawab atas berita yang sudah menyebar luas. Model bisnis dengan kolaborasi juga memunculkan fenomena tidak sehat dalam konteks profesionalisme media dan wartawan. </div><div><br /></div><div>Di sisi lain saat ini berkembang model bisnis yang menjadikan media siber di daerah sebagai penyedia konten atau content produser bagi media siber di Jakarta. Praktik ini berbeda dengan kantor berita yang selalu disebutkan sebagai sumber sehingga jelas siapa yang bertanggung jawab.</div><div><br /></div><div>Ilham Bintang menegaskan, semua itu belum dijangkau oleh Undang Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. Kalau tidak segera diantisipasi bisa merugikan kredibilitas wartawan maupun media. Sementara praktik jurnalisme yang profesional dan taat kode etik makin diabaikan. (rls)</div>

DK PWI Pusat Ingatkan Pentingnya Kompetensi Wartawan dan Mematuhi Kode Etik Jurnalistik

Ilham Bintang  JAKARTA - Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat kembali mengingatkan pentingnya wartawan memiliki kompete...

Baca »

Satu Pasien Positif Covid-19 dari Kabupaten Solok Meninggal Dunia

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhviNQewhWdm_w5mMmru1YCATcvVUlLAD_IoXQCsCAKU3oK-cIpzGQjnffqgxjWZLdDDJeh9JlYOqQlvR7Vlra8vR2YEHX8M4ruTcrWboQgysoPca0yM8gGhKhqs_vkemZ_T5Cnr2t-hjY/s660/images+%252814%2529.jpeg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="379" data-original-width="660" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhviNQewhWdm_w5mMmru1YCATcvVUlLAD_IoXQCsCAKU3oK-cIpzGQjnffqgxjWZLdDDJeh9JlYOqQlvR7Vlra8vR2YEHX8M4ruTcrWboQgysoPca0yM8gGhKhqs_vkemZ_T5Cnr2t-hjY/s320/images+%252814%2529.jpeg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Pemerintah Sumatera Barat melalui Gugus Tugas Covid-19  kembali meng-update perkembangan kasus Covid-19 di provinsi ini. Dalam 24 jam terakhir ada tambahan 3 orang, satu di antaranya meninggal dunia.</div><div><br /></div><div>Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar, Jasman Rizal dalam siaran persnya yang diterima swapena.com Jumat pagi ini menyebutkan, 3 pasien positif tersebut berasal dari Kota Padang Panjang 2 orang dan Kota  Padang 1 orang. Selain itu, ada tambahan pasien sembuh sebanyak 10 orang.</div><div><br /></div><div>"Berdasarkan laporan Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dari 1.622 sampel swab yang dikirim survailance berbagai rumah sakit di Sumbar, terkonfirmasi sampel  positif sebanyak 3 orang, masing-masing 2 orang dari Kota Padang Panjang  dan 1 orang dari Kabupaten Solok," kata Jasman Jumat (26/6) sore.</div><div><br /></div><div>Jasman mengoreksi rilis sebelumnya yang menyebutkan 1 orang positif dari Kota Padang. "Sebagai koreksi setelah tracking ulang, ternyata 1 yang positif itu dari Kabupaten Solok," katanya.</div><div><br /></div><div>Jasman merinci ke tiga pasien positif Covid-19 yang baru itu adalah:</div><div>1. Wanita 44 tahun, warga Silaiang Bawah, Padang Panjang  pekerjaan tenaga kesehatan. Ia diduga  terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi dengan penanganan isolasi mandiri sementara.</div><div><br /></div><div>2. Wanita 28 tahun, warga Balai-balai, Padang Panjang  pekerjaan tenaga administrasi  klinik. Ia diduga  terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi. Penanganannya isolasi mandiri sementara.</div><div><br /></div><div>3. Anak-anak perempuan 8 tahun warga Lembah Gumanti, Kabupaten  Solok. Yang bersangkutan diduga terpapar dari riwayat pengobatan rumah sakit. Statusnya meninggal dunia.</div><div><br /></div><div>Dengan perkembangan itu, maka sampai hari ini sudah 720 orang warga Sumbar terinfeksi Covid-19. Dari jumlah sebanyak  571 orang dinyatakan sembuh, menyusul adanya tambahan 10 hari ini dan 31 orang meninggal dunia.</div><div><br /></div><div>10 orang yang dinyatakan sembuh itu adalah:</div><div>1. Pria 32 tahun, warga Parak Gadang Timur Kota Padang,  pasien RS Bhayangkara.</div><div>2. Wanita 55 tahun, warga Kurao Pagang, Padang, pasien Semen Padang Hospital.</div><div>3. Wanita 31 tahun, warga Limau Manih, Padang, pasien RS Unand.</div><div>4. Wanita 24 tahun, warga Gates, Kota Padang, pasien karantina BPP Padang.</div><div>5. Pria 28 tahun, warga Lubuk Buaya, Kota Padang,  pasien karantina Bapelkes.</div><div>6. Batita perempuan 2 tahun, warga Kasang Kab. Padang Pariaman, pasien karantina Bapelkes.</div><div>7. Pria 21 tahun, warga Pengambiran Kota Padang,  pasien karantina Bapelkes.</div><div>8. Pria 56 tahun, warga Pengambiran, pasien karantina Bapelkes.</div><div>9. Wanita 46 tahun, warga Ikua Koto, dakota Padang,  pasien RSUD Rasidin Padang.</div><div>10. Pria 12 tahun, warga Banuaran, Kota Padang, pasien RSUD Rasidin Padang. (sp)</div><div><br /></div>

Satu Pasien Positif Covid-19 dari Kabupaten Solok Meninggal Dunia

PADANG - Pemerintah Sumatera Barat melalui Gugus Tugas Covid-19  kembali meng-update perkembangan kasus Covid-19 di provinsi ini. Dalam 24 j...

Baca »

42 Warga Puluik Puluik yang Dikarantina Itu Negatif Covid-19

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZcgWwNmkSFmvSy08r9aE3jiV9OQblORIzjdx_IAcvkSYKvEZI6zPrQFUViHTWeCBMKmaL5jxGbC0VgGrKMPInouOPLTtD0CG8b9WfPhNb7rWAUcGec4SsQa-BhR6CXSm8g9iKhhn1FiI/s1280/IMG-20200626-WA0012.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZcgWwNmkSFmvSy08r9aE3jiV9OQblORIzjdx_IAcvkSYKvEZI6zPrQFUViHTWeCBMKmaL5jxGbC0VgGrKMPInouOPLTtD0CG8b9WfPhNb7rWAUcGec4SsQa-BhR6CXSm8g9iKhhn1FiI/s320/IMG-20200626-WA0012.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PAINAN - Sebanyak 42  warga masyarakat Nagari Puluik Puluik, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan dinyatakan negatif Covid-19</div><div><br /></div><div>Hal tersebut berdasarkan laporan pihak laboratorium  Biomedik (Riset Terpadu) Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Unand Padang, Nomor 609/06/PDRPI-FK/2020 tanggal 26 Juni 2020. </div><div><br /></div><div>Ke-42 orang tersebut siang ini pulang ke rumah masing masing, yang dilepas oleh Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni di Rusunawa Painan Selatan, Jumat (26/6).</div><div><br /></div><div>Pada kesempatan itu Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni menyerahkan bantuan sembako kepada seluruh peserta karantina. Penyerahan secara simbolis oleh Bupati Hendrajoni diterima oleh Zulkarnain salah seorang dari peserta karantina.</div><div><br /></div><div>Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, atas nama Ketua gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Pesisir Selatan,  mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Nagari Puluik Puluik Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, serta semua pihak yang sudah bekerja sama dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pesisir Selatan.</div><div><br /></div><div>Berdasarkan catatan pihak Gugus tugas percepatan penanganan covid 19 Kabupaten Pesisir Selatan, daerah ini sudah satu bulan tidak ada lagi pasien positif Covid-19 baru.</div><div><br /></div><div>Bupati berharap dimasa mendatang tidak ada lagi masyarakat Pesisir Selatan, yang tertular Covid-19.</div><div><br /></div><div>Bupati Hendrajoni mengimbau masyarakat tetap disiplin dengan protokol covid 19, dengan selalu memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.</div><div><br /></div><div>Sebagimana diketahui ke-42 orang tersebut sudah menjalani karantina di Rusunawa Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai, semenjak  Selasa (23/6). </div><div><br /></div><div>Ke-42 orang tersebut merupakan hasil  tracing kontak erat dengan pasien positif Covid 19 dari Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi. Pasien terkonfirmasi positif Covid-19  tersebut adalah perempuan 46 tahun  berdomisili dan warga  Sungai Penuh.  Suaminya berasal dari Nagari Puluik Puluik Kecamatan IV Nagari Bayang Utara. </div><div><br /></div><div>Pasien tersebut sempat dirawat di rumah sakit Kota Sungai Penuh. Pada saat dirawat dilakukan tes swab Covid-19  namun menjelang hasil tes keluar yang bersangkutan dibawa oleh suaminya ke Puluik Puluik untuk berobat alternatif. Sampai akhirnya meninggal pada Jumat (19/6) lalu. (rls)</div>

42 Warga Puluik Puluik yang Dikarantina Itu Negatif Covid-19

PAINAN - Sebanyak 42  warga masyarakat Nagari Puluik Puluik, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan dinyatakan negatif ...

Baca »

Angka Positif Covid-19 Bertambah, Layanan RSUD Padang Panjang Ditingkatkan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYL4szRb9gHyfzmwHvGWu3ydioA271gL6ADrc_xgLeEjle6rakxUv4dXWDY4jP6JYQ-9pZtoxLUaFWm-YJUOaY_p9bt_Ik5A8xGSExO1XQQPD8GWDYY1Metsf1IoLPDk8z0ByT_jhS_ZY/s720/IMG-20200626-WA0011.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="540" data-original-width="720" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYL4szRb9gHyfzmwHvGWu3ydioA271gL6ADrc_xgLeEjle6rakxUv4dXWDY4jP6JYQ-9pZtoxLUaFWm-YJUOaY_p9bt_Ik5A8xGSExO1XQQPD8GWDYY1Metsf1IoLPDk8z0ByT_jhS_ZY/s320/IMG-20200626-WA0011.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG PANJANG - Pasca bertambahnya kasus positif Covid-19 di Padang Panjang, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat  melakukan pelayanan  sesuai protap.</div><div><br /></div><div>"Kami telah membuka seluruh layanan, baik pelayanan rawat jalan maupun rawat inap, dan  pelaksanaannya sesuai dengan protokol covid dan kesehatan," kata Direktur RSUD dr. Ardoni,  Jumat (26/6) di Padang Panjang.</div><div><br /></div><div>Dikatakan, pihaknya sudah mempersiapkan segala sesuatu untuk mengantisipasi penambahan pasien covid, termasuk  menyediakan 10 ruangan isolasi. </div><div>Sejak dinyatakan positif, mantan wakil walikota beserta istri kini diiolasi di RSUD ini.</div><div><br /></div><div>Sementara untuk masyarakat yang masuk ke poliklinik atau rawatan, harus melalui pintu utama dan melewati pemeriksaan, termasuk suhu badan.</div><div><br /></div><div>Sedangkan untuk pasien IGD  ditangani secara maksimal sesuai SOP yang telah ditetapkan. (sdm)</div>

Angka Positif Covid-19 Bertambah, Layanan RSUD Padang Panjang Ditingkatkan

PADANG PANJANG - Pasca bertambahnya kasus positif Covid-19 di Padang Panjang, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat  melakukan pelayanan  ...

Baca »

Dua Lagi Warga Padang Panjang Terkonfirmasi Positif Covid-19

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8dUB396-Vh31hs94Nnqpzl87fHXg5a9i5aH-QFniJ_0f-NROtByRlwRTn0ECRBAShpN2ZPWABOuyaryfyTdKAjdAlXBhyphenhyphenrMm6t30jSt6_Vmcwlur10vPzJWCmiAbuPH_FT-PcfXGoayk/s361/20200626_101904.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="248" data-original-width="361" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8dUB396-Vh31hs94Nnqpzl87fHXg5a9i5aH-QFniJ_0f-NROtByRlwRTn0ECRBAShpN2ZPWABOuyaryfyTdKAjdAlXBhyphenhyphenrMm6t30jSt6_Vmcwlur10vPzJWCmiAbuPH_FT-PcfXGoayk/s320/20200626_101904.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG PANJANG - Lagi-lagi dua warga Kota Padang Panjang, Sumatera Barat dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Keduanya perawat yang bekerja sebagai asisten di tempat praktik dokter yang mantan wakil walikota.</div><div><br /></div><div>Mantan wawako itu bersama istrinya juga sudah dinyatakan positif Covid-19 dan kini diisolasi di RSUD setempat.</div><div><br /></div><div>Mantan wawako yang dkikonfirmasi <i>swapena.com</i> via watshap membenarkan bahwa Tim Covid-19 sudah mendapat informasi tentang kedua asistennya itu. "Info dari tim Covid-19 Padang Panjang,  iya," tulis dia Jumat (26/6) pagi.</div><div><br /></div><div>Sementara Juru Bicara Covid-19 Padang Panjang, Ampera Salim mengaku sedang berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota (DKK) terakait informasi bertambahnya warga yang terpapar. </div><div>Pertambahan ini adalah dari hasil tracing 86 orang tahap pertama. </div><div><br /></div><div>Pasca positifnya mantan wakil walikota dan istri, hingga Kamis sore kemarin sudah lebih 200 orang di swap. Bahkan walikota Fadly Amran juga sudah diswab. (sdm)</div>

Dua Lagi Warga Padang Panjang Terkonfirmasi Positif Covid-19

PADANG PANJANG - Lagi-lagi dua warga Kota Padang Panjang, Sumatera Barat dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Keduanya perawat yang be...

Baca »

Update Terkini Covid-19 Sumbar: 3 Orang Lagi Positif dari 2 Kota Ini

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghyphenhyphenir4dfNQjmVyAwGi5oOz0kjaN26UwEn_BA-b_eoRDYbdm9kxijDKV_tbBxgPIebAMVzccOJljRWXb4l0-5kBqX_zOakJ4T4tj_fULl5zdMWlegq6C9NAXgyuPpJIh9SMZt2miur9Tb4/s650/20200620_080418.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="350" data-original-width="650" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghyphenhyphenir4dfNQjmVyAwGi5oOz0kjaN26UwEn_BA-b_eoRDYbdm9kxijDKV_tbBxgPIebAMVzccOJljRWXb4l0-5kBqX_zOakJ4T4tj_fULl5zdMWlegq6C9NAXgyuPpJIh9SMZt2miur9Tb4/s320/20200620_080418.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Pemerintah Sumatera Barat melalui Gugus Tugas Covid-19  kembali meng-update perkembangan kasus Covid-19 di provinsi ini. Dalam 24 jam terakhir ada tambahan 3 orang positif.</div><div><br /></div><div>Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar, Jasman Rizal dalam siaran persnya yang diterima swapena.com Jumat pagi ini menyebutkan, 3 pasien positif tersebut berasal dari Kota Padang Panjang 2 orang dan Kota  Padang 1 orang. Selain itu, ada tambahan pasien sembuh sebanyak 10 orang.</div><div><br /></div><div>"Berdasarkan laporan Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dari 1.622 sampel swab yang dikirim survailance berbagai rumah sakit di Sumbar, sementara sampai pukul 05.00 WIB terkonfirmasi sampel  positif sebanyak 3 orang, yang terdiri dari Kota Padang Panjang 2 orang dan Kota Padang 1 orang," kata Jasman Jumat (26/6).</div><div><br /></div><div>Dengan adanya tambahan 3 orang tersebut, maka hingga pagi ini total warga Sumbar ya g positif terinfeksi Covid-19 berjumlah 720 orang. Dari jumlah sebanyak itu, 571 orang (79.31%) dinyatakan sembuh 30 orang (4,17%) meninggal dunia dan  119 orang (16,53%) masih dirawat atau menjalani karantina.</div><div><br /></div><div>"Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah," ajak Kepala Dinas Kominfo Sumbar ini. (sp)</div><div><br /></div>

Update Terkini Covid-19 Sumbar: 3 Orang Lagi Positif dari 2 Kota Ini

PADANG - Pemerintah Sumatera Barat melalui Gugus Tugas Covid-19  kembali meng-update perkembangan kasus Covid-19 di provinsi ini. Dalam 24 j...

Baca »

Urang Awak di Sydney Australia Tengah Fokus Menyiapkan Surau

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBA8BkL9HyNMRqobqDmCK8PtYQ1aSkg96-k3u8CvolCGDEFHVLKYWfpg3RF2Nic26N6oq2Cno65eihNAt3KcZVkGpPjjggoEnedNZtgOUaERhR5WMpkvplG88kLFPPWLvsf58YWuSv_3w/s1280/IMG-20200625-WA0033.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1280" data-original-width="1054" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBA8BkL9HyNMRqobqDmCK8PtYQ1aSkg96-k3u8CvolCGDEFHVLKYWfpg3RF2Nic26N6oq2Cno65eihNAt3KcZVkGpPjjggoEnedNZtgOUaERhR5WMpkvplG88kLFPPWLvsf58YWuSv_3w/s320/IMG-20200625-WA0033.jpg" /></a></div><div><br /></div><div>PADÀNG - Perkumpulan urang Minang yang ada di Sydney, Australia saat ini tengah giat dan fokus dalam pembangunan surau. Dalam waktu dekat, mereka akan membeli property dengan biaya sekitar Rp17 milyar.</div><div><br /></div><div>Perhatian untuk penyelesaian surau yang dibangun sejak 2015 lalu itu cukup tinggi dari berbagai pihak  baik yang ada di Sydney maupun dari Tanah Air.</div><div><br /></div><div>Pengurus Surau Sydney Australia (SSA), Nirwan Kamaruddin kepada swapena.com mengatakan, pada Kamis (25/6) telah dilangsungkan halal bi halal dengan Minang Saiyo Sydney dan Minang Diaspora Network  (MDN). Dalam halal bi halal tersebut diputuskan untuk membeli property bagi SSA dimaksud.</div><div><br /></div><div>"Selama lima tahun terakhir, terkumpul dana dari infak dan shadaqah sebanyak Rp5 milyar. Rencana kita mau membeli property pada Bulan Juli nanti," kata Nirwan.</div><div><br /></div><div>Ia melanjutkan, untuk mewujudkan rencana tersebut, pihak pengurus juga sudah minta bantuan dari pihak bank sekitar 700 ribu dollar Australia  atau sekitar Rp7 milyar. "Target beli property sekitar Rp17 milyar. Kita akan mengadakan fundrasing (penggalangan dana) besar-besaran  dengan mengharapkan kehadiran Bapak Sandiaga Uno, Gubernur Sumbar, Gubernur Riau dan tokoh-tokoh Minang lainnya," terang Nirwan.</div><div><br /></div><div>Megiatan halal bi halal Surau Sydney Australia itu kerja sama dengan  Minang Saiyo Sydney, Diaspora Minang sedunia, Aksi Cepat Tanggap (ACT)  dan  PDA travel Pekanbaru. Tampil sebagai penceramah, Ustad Abdul Somad. Dalam kesempatan itu juga, Ustaz Abdul Somad menyumbang sebesar 1.000 dollar AS untuk Surai Sydney Australia tersebut. </div><div><br /></div><div>Ikut dalam halal bi halal kali ini antara lain Ir. H. Azwar Anas, Fasli Jalal, Gamawan Fauzi,  Taufik Abdullah, Firdaus Abdullah, Mochtar Naim, Nasrul Abit, Gusti Asnan, Yusuf Rizal, Burmalis Ilyas, Nofri Latif, Muhammad Abdullah, Khalim Putra Yularnis, Deni Endriani, Aanisah Hasan dan lainnya.</div><div><br /></div><div>Korwil 8 Bidang Luar Negeri organisasi Sulit Air Sepakat (SAS) ini menambahkan Surau Sydney Australia didirikan pada tahun 2015 dengan ketua pertama Armanda Ardanis. Pada 2018 dilakukan penggantian pengurus yang hingga sekarang diketuai oleh Nofri Latief. (sp)</div><div><br /></div>

Urang Awak di Sydney Australia Tengah Fokus Menyiapkan Surau

PADÀNG - Perkumpulan urang Minang yang ada di Sydney, Australia saat ini tengah giat dan fokus dalam pembangunan surau. Dalam waktu dekat, m...

Baca »

Ada Kasus Baru, Penerapan New Normal di Kota Ini Diperketat

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeIP2aV-lf2Ix0bNaYmRUK6xwtcP4dPWHex2NMNse2k6r8ePqnTQNnbqIT26y5LQMMHmZh75iNlZPEIxoQPf4IVcIZ8YkSNdsvbZOZhKumQIFc_BtjtFPpKAwnp2_l75GxMyzhZ_p6878/s4128/20200620_180336.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="3096" data-original-width="4128" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeIP2aV-lf2Ix0bNaYmRUK6xwtcP4dPWHex2NMNse2k6r8ePqnTQNnbqIT26y5LQMMHmZh75iNlZPEIxoQPf4IVcIZ8YkSNdsvbZOZhKumQIFc_BtjtFPpKAwnp2_l75GxMyzhZ_p6878/s320/20200620_180336.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pasar Kuliner Padang Panjang. (sp) </td></tr></tbody></table><div><br /></div><div>PADANG PANJANG - Pasca penambahan kasus Covid positif baru di Padang Panjang Pemko setempat  memperketat penerapan kebijakan New Normal dengan menurunkan Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) ke tempat-tempat fasilitas umum, Kamis (25/6).</div><div><br /></div><div>Tim Monev ini terdiri dari pejabat eselon II dan eselon III. Mulai dari asisten, staf ahli, kepala dinas dan Kabag yang ada di lingkungan Pemko Padang Panjang.</div><div><br /></div><div>Walikota Padang Panjang melalui Kabag Perekonomia Putra Dewangga, yang juga Sekretaris 5 Satgas Covid-19 Padang Panjang mengatakan, dengan adanya penambahan kasus Covid positif baru maka penerapan kebijakan New Normal diperketat dan Tim Monev diminta  melaporkan pengelola-pengelola objek yang berpotensi menjadi pusat/tempat keramaian. Hal ini sesuai dengan rapat evaluasi yang telah dilakukan Sekda Sonny Budaya Putra, AP pada Rabu (24/6).</div><div><br /></div><div>Dijelaskannya, monitoring ini dilakukan di tempat - tempat fasilitas umum yang ada di Padang Panjang. Seperti masjid/mushalla, rumah makan/restoran, hotel/penginapan, objek wisata dan fasilitas olahraga.</div><div><br /></div><div>"Bagi tempat pengelola objek/fasilitas umum yang telah di-monev lebih dari tiga kali tetapi tidak juga ada perkembangannya dan masih melanggar akan diberi surat teguran oleh Satgas Covid-19," katanya.</div><div><br /></div><div>Namun demikian, sesuai yang telah tercantum ke dalam Perwako No. 25 Tahun 2020 tentang Pedoman Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19 di  Padang Panjang, bagi objek/tempat usaha yang telah diberi teguran lebih dari tiga kali  masih tidak menghiraukan akan dicabut izin operasinya.</div><div><br /></div><div>"Ke depan monitoring tidak akan dilonggarkan tetapi akan lebih diinstensifkan dan diperketat, " jelas Dewangga. (sdm)</div>

Ada Kasus Baru, Penerapan New Normal di Kota Ini Diperketat

Pasar Kuliner Padang Panjang. (sp)  PADANG PANJANG - Pasca penambahan kasus Covid positif baru di Padang Panjang Pemko setempat  memperketat...

Baca »

Tracing dan Swab Kontak dengan Mantan Wawako-Istri Lebih 200 Orang

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0RxUUenqOPCc_Z66-u0_B19K7cYxFtDecK3pQR_pHhpZDZV9Y-iFeAHmHb9k4HSvwdVzcFRGeyn09WnnZJqzqFNFiYoK4L9pLcqfUdKRrlDDcMQ6o2Ds1oPmGJe02yggDUPcQzXMxta4/s720/IMG-20200625-WA0026.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="512" data-original-width="720" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0RxUUenqOPCc_Z66-u0_B19K7cYxFtDecK3pQR_pHhpZDZV9Y-iFeAHmHb9k4HSvwdVzcFRGeyn09WnnZJqzqFNFiYoK4L9pLcqfUdKRrlDDcMQ6o2Ds1oPmGJe02yggDUPcQzXMxta4/s320/IMG-20200625-WA0026.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Nuryanuwar </td></tr></tbody></table><div><br /></div><div>PADANG PANJANG  - Tim Surveillance  Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang (DKK) terus bergerak melakukan tracing dan swab kepada warga yang kontak dengan mantan Wakil Walikota Padang Panjang dan istri, pasca dinyatakan positif Covid-1. </div><div><br /></div><div>"Hinggs Kamis, (25/6), tracing dan swab lebih  200 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang, Drs. H. Nuryanuwar, A. Pt. M. Kes MMR.</div><div><br /></div><div>Sebelumnya hasil   hasil lab Unand diumumkan, Senin dini hari. Esoknya, Selasa, (23/6) Tim Surveilance bergerak cepat melakukan tracing. </div><div><br /></div><div>Nuryanuwar merinci, Selasa (23/6) ada 86 orang yang di tracing dan di swab. Rabu, (24/6), 68 orang yang di tracing dan swab dan Kamis, (25/6)  50 orang yang diswab, sehingga totalnya menjadi 204 orang. Hasil Swab dikirim satu hari kemudian.</div><div><br /></div><div>"Kita saat ini masih menunggu hasil swab sambil berdoa tidak ada tambahan warga yang positif," harapnya.</div><div><br /></div><div>Pihak DKK Padang Panjang  menyampaikan, bagi yang merasa ada kontak dengan mantan walikota dan isterinya melapor ke Dinas Kesehatan atau Puskesmas terdekat.</div><div>(sdm)</div>

Tracing dan Swab Kontak dengan Mantan Wawako-Istri Lebih 200 Orang

Nuryanuwar  PADANG PANJANG  - Tim Surveillance  Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang (DKK) terus bergerak melakukan tracing dan swab kepada w...

Baca »

Sempat Diperpanjang, PPDB SMA/SMK di Sumbar Ditunda

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCMInl17Pln9p8h7jmVrxkN8ICDS6fWfcE5cV3XwdANr700oJic1w_NwIQyJaYLHA9KXHaUPcWbkmjiFZIJtP5CSRkMXcY1gaf-zvRYeXQvGF1QJzRcB2WYRpjqUR0VmoRdyVOJ4f5vNw/s522/sumbar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="344" data-original-width="522" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCMInl17Pln9p8h7jmVrxkN8ICDS6fWfcE5cV3XwdANr700oJic1w_NwIQyJaYLHA9KXHaUPcWbkmjiFZIJtP5CSRkMXcY1gaf-zvRYeXQvGF1QJzRcB2WYRpjqUR0VmoRdyVOJ4f5vNw/s320/sumbar.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div>PADANG - Sempat diperpanjang hingga 28 Juni 2020, Dinas Pendidikan Sumatera Barat akhirnya menunda Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK di provinsi ini. Penundaan itu diumumkan pada halaman link melalui website <i>http://ppdbsumbar2020.id.</i></div><div><br /></div><div>Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Adib Alfikri mengatakan, penundaan dilakukan agar memaksimalkan perbaikan link laman pendaftaran yang mereka sediakan. Karena sudah beberapa kali perbaikan belum maksimal.</div><div><br /></div><div>"Benar, kita sudah umumkan untuk menunda lagi pendaftaran, dimulai pada tanggal 29 Juni. Dengan itu maka jadwalnya semua berubah," ujarnya.</div><div><br /></div><div>Dijelaskannya, untuk mengetahui perubahan tersebut Dinas Pendidikan menyediakan di laman  website <i>http://ppdbsumbar2020.id</i>. Dengan demikian, calon peserta didik dapat mengikuti jadwal tersebut.</div><div><br /></div><div>"Kita sudah rilis kembali jadwal terbaru. Sudah kita sediakan di laman web, semua jadwal berubah, kecuali jadwal SMK yang sudah berjalan," katanya.</div><div><br /></div><div>Terkait spesifikasi server yang digunakan menurutnya tidak ada masalah. Malahan dirinya sedang membuat tim supervisi terkait dengan pelaksanaan teknis website PPDB tersebut. Bahkan dirinya mempertimbangkan jika server yang ada sekarang bermasalah, bisa saja dipindahkan ke yang lebih baik.</div><div><br /></div><div>"Secara speksifikasi tidak masalah, hanya karena masalah awal pembukaan, kita harus memperbaiki sampai sempurna," ujarnya.</div><div><br /></div><div>Sebelumnya, Dinas Pendidikan Sumbar melakukan PPDB tingkat SMA/SMK melalui daring. Jadwal semula 22 Juni 2020. Kemudian terjadi kerusakan server, jadwal diperpanjang dan dibuka lagi pada 25 Juni 2020. Ternyata masalah tidak juga selesai, maka PPDB ditunda menjadi 29 Juni 2020. (ys)</div>

Sempat Diperpanjang, PPDB SMA/SMK di Sumbar Ditunda

PADANG - Sempat diperpanjang hingga 28 Juni 2020, Dinas Pendidikan Sumatera Barat akhirnya menunda Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tin...

Baca »

Positif Covid-19 di Sumbar Tambah 2, yang Sembuh 22. Berikut Rinciannya

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDp3kLcxKJS4ufwPC5uziyShAVvt82OJr6tEIGb8sg9KwHFadH7yyHSE-A8Q9xVkiuMrm6XPm0MoqUbz83Bd6JJepbWHztzrEQ1E0d15yHyR6YTvBRiNfkMaPBP-9P9jxxpF-D8RbE7JM/s228/20200620_075943.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="166" data-original-width="228" height="233" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDp3kLcxKJS4ufwPC5uziyShAVvt82OJr6tEIGb8sg9KwHFadH7yyHSE-A8Q9xVkiuMrm6XPm0MoqUbz83Bd6JJepbWHztzrEQ1E0d15yHyR6YTvBRiNfkMaPBP-9P9jxxpF-D8RbE7JM/w320-h233/20200620_075943.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Kasus Covid-19 di Sumatera Barat semakin landai. Pada Kamis (26/6) sore dari 606 sampel swab yang diperiksa laboratorium hanya menemukan 2 orang yang positif. Dengan adanya pertambahan 2 orang tersebut, maka total sampai kini sudah 717 orang yang terinfeksi Covid-19. </div><div><br /></div><div>Sebaliknya pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh hari ini bertambah 22 orang, sehingga totalnya menjadi 561 orang.</div><div><br /></div><div>"Alhamdulilah, jumlah pasien covid-19 yang sembuh makin banyak, sekarang bertambah 22 orang sembuh menjadi total 561 orang dari 717 orang dinyatakan positif," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal melalui rilisnya sore tadi.</div><div><br /></div><div>Dia menjelaskan 2 orang yang terkonfirmasi positif itu berasal dari Kota Padang. Mereka adalah </div><div>pria 43 tahun, warga Indarung, pekerjaan swasta. Ia diduga terpapar dari pekerjaan, dengan penanganan isolasi mandiri sementara. Yang kedua adalah pria 46 tahun, warga Ulak Karang Utara, pekerjaan CS. Yang bersangkutan diduga terinfeksi karena kontak di Pasar Raya dengan penanganan isolasi mandiri sementara.</div><div><br /></div><div>Sedangkan 22 orang pasien yang dinyatakan sembuh adalah:</div><div>1. Wanita 11 tahun, warga Lubeg, Padang, pasien Semen Padang Hospital (SPH). </div><div>2. Wanita 57 tahun, warga Gadut, Padang pasien Semen Padang Hospital. </div><div>3. Pria 18 tahun, warga Korong Gadang, Padang pasien Semen Padang Hospital.</div><div>4. Pria 71 tahun, warga Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar, pasien Semen Padang Hospital. </div><div>5. Pria 57 tahun, warga Gadut, Padang, pasien Semen Padang Hospital. </div><div>6. Wanita 34 tahun, warga Parak Karakah, Padang pasien Semen Padang Hospital.</div><div>7. Pria 50 tahun, warga Indarung, Padang, pasien Semen Padang Hospital. </div><div>8. Wanita 51 tahun, warga Korong Gadang, Padang, pasien Semen Padang Hospital. </div><div>9. Wanita 12 tahun, warga Subarang Palinggam, Padang pasien karantina BPSDM.</div><div>10. Wanita 37 tahun, warga Pasa Gadang, Padang pasien karantina BPSDM. </div><div>11. Wanita 47 tahun, warga Cengkeh, Padang, pasien karantina BPSDM. </div><div>12. Wanita 20 tahun, warga Cengkeh, Padang, pasien karantina BPSDM.</div><div>13. Wanita 11 tahun, warga Cengkeh, Padang, pasien karantina BPSDM. </div><div>14. Pria 36 tahun, warga Pengambiran, Padang, pasien karantina BPSDM. </div><div>15. Pria 23 tahun, warga Luhak, Kabupaten Limapuluh Kota, pasien karantina BPSDM. </div><div>16. Wanita 21 tahun, warga Lingkuang Aua, Kabupaten Pasaman Barat, pasien karantina BPSDM. </div><div>17. Wanita 55 tahun, warga Kampuang Jua, Padang, pasien RSUD Rasidin Padang.</div><div>18. Pria 58 tahun, warga Tarandam, Padang, pasien RSUD Rasidin Padang. </div><div>19. Wanita 67 tahun, warga Kuranji, Padang, pasien RSUD Rasidin Padang. </div><div>20. Wanita 40 tahun, warga Parupuk Tabing, Padang, pasien karantina Bapelkes.</div><div>21. Pria 26 tahun, warga Kurao Pagang, Padang, pasien karantina Bapelkes. </div><div>22. Pria 51 tahun, warga Bungo Pasang, Padang, pasien karantina Bapelkes. (sp)</div>

Positif Covid-19 di Sumbar Tambah 2, yang Sembuh 22. Berikut Rinciannya

PADANG - Kasus Covid-19 di Sumatera Barat semakin landai. Pada Kamis (26/6) sore dari 606 sampel swab yang diperiksa laboratorium hanya mene...

Baca »

Pesisir Selatan Raih WTP Lima Kali Berturut-turut

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRJcvBhLHoyB-Z0s9G8YhcFub8b-1OyNCnE6e67H7weWftKOxZYk2JS04u6FfBw6Hy8dOLnNtRLlpHWFSoti1PwkYIEZku6KOv2aOsYemQ5ZizKmKbG-1gdadVa_Mj-3Tl5kFJ1vPRpM8/s1280/IMG-20200625-WA0024.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRJcvBhLHoyB-Z0s9G8YhcFub8b-1OyNCnE6e67H7weWftKOxZYk2JS04u6FfBw6Hy8dOLnNtRLlpHWFSoti1PwkYIEZku6KOv2aOsYemQ5ZizKmKbG-1gdadVa_Mj-3Tl5kFJ1vPRpM8/s320/IMG-20200625-WA0024.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PAINAN - Kabupaten Pesisir Selatan kembali sukses mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI Perwakilan Sumatera Barat yang kelima kali. Artinya,  selama kepemimpinan Bupati Hendrajoni, hasil pemeriksaan laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) setempat, selalu mendapat opini WTP.</div><div><br /></div><div>Opini WTP dari hasil LKPD tersebut disampaikan secara Virtual oleh Kepala BPK RI Perwakilan Sumatera Barat, Yusnadewi, Kamis (25/6). Acara itu dihadiri Bupati Hendrajoni, Ketua DPRD, Ermizen, Sekda, Erizon dan kepala perangkat daerah lainnya.</div><div><br /></div><div>Dengan demikian, Kabupaten Pesisir Selatan selama kepemimpinan Bupati Hendrajoni sudah lima kali berturut turut memperoleh predikat WTP.</div><div><br /></div><div>Kepala BPK RI Perwakilan Sumatera Barat, Yusnadewi mengatakan, pemeriksaan laporan keuangan pemerintah daerah dilakukan BPK tersebut bertujuan untuk memberi opini tentang kewajaran pengelolaan keuangan daerah.</div><div><br /></div><div>Berdasarkan hasil pemeriksaan BPK, Kabupaten Pesisir Selatan memperoleh opini WTP. Dengan demikian, Pesisir Selatan berhasil mempertahankan opini WTP lima kali berturut-turut.</div><div><br /></div><div>Disebutkan, keberhasilan ini menunjukan bahwa Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan memiliki komitmen untuk terus melakukan perbaikan pengelolaan keuangan dengan baik.</div><div><br /></div><div>Bupati Hendrajoni pada kesempatan itu mengatakan, WTP yang diterima ini merupakan yang kelima kalinya dalam masa kepemimpinannya sebagai bupati. "Alhamdulillah, Kabupaten Pesisir Selatan kembali berhasil mempertahankan opini WTP. Dengan raihan itu, Kabupaten Pesisir Selatan telah lima kali berturut-turut mendapat predikat WTP," ucapnya.</div><div><br /></div><div>Dikatakan, Keberhasilan ini merupakan kerja keras dari seluruh perangkat daerah dan stakeholder, sehingga daerah ini selalu menjadi langganan opini WTP dari BPK.</div><div><br /></div><div>"Secara keseluruhan Pesisir Selatan sudah enam kali menerima WTP berturut turut dimulai semenjak 2014," terangnya.</div><div><br /></div><div>Sementara Ketua DPRD Pesisir Selatan, Ermizen mengaku bangga atas capaian 5 kali berturut-turut predikat WTP yang  berhasil diraih Kabupaten Pesisir Selatan. Namun ia berharap agar jajaran Pemerintahan Daerah tidak terlena,  justru bekerja makin giat dan prestasi ini jadi motivasi.</div><div><br /></div><div>"Opini WTP Ini jadi 'vitamin' bagi kita semua jajaran eksekutif,  maupun legislatif  bekerja lebih baik,  paham aturan dan yang terpenting menjalankan aturan itu dengan selurus-lurusnya," harapnya. (rls)</div>

Pesisir Selatan Raih WTP Lima Kali Berturut-turut

PAINAN - Kabupaten Pesisir Selatan kembali sukses mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI Perwakilan Sumatera Bar...

Baca »

Pariwisata Sumbar Kembali Menggeliat

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7-BroZcCC4xo2YRoK6YL7FzzCi2V49SHycH9OAinpMJ-lbLcGYNMyDcIhLrjFN2us3oLNtJGW2wz-kTCCvDMOQxCUH21vmUwkX20MkcN7_nU0HeIZlq6qZZqOHQXXnf69WRmBp48c3sU/s4096/20200625_082528.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3072" data-original-width="4096" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7-BroZcCC4xo2YRoK6YL7FzzCi2V49SHycH9OAinpMJ-lbLcGYNMyDcIhLrjFN2us3oLNtJGW2wz-kTCCvDMOQxCUH21vmUwkX20MkcN7_nU0HeIZlq6qZZqOHQXXnf69WRmBp48c3sU/s320/20200625_082528.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Dampak pandemi Covid-19 terhadap sektor  pariwisata cukup memprihatinkan, tidak terkecuali di Provinsi Sumatera Barat. Setidaknya dalam tiga bulan terakhir, industri pariwisata Sumbar seakan berada pada titik nadir alias lumpuh. Jika dihitung, potensi kerugian yang dialami pelaku usaha pariwisata tentu begitu besar, apalagi wabah Covid-19 belum sepenuhnya berakhir.</div><div><br /></div><div>Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno yang didampingi Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Novrial di ruang kerjanya, Rabu (24/6) dalam diskusi ringan dengan beberapa pelaku wisata dan media terkait mengaktifkan kembali sektor pariwisata pada era Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19 (TNBPAC).</div><div><br /></div><div>Menurutnya, kondisi ini tidak bisa terus dipertahankan. Apa dan bagaimana strategi menyikapi kondisi ini mesti dipersiapkan dengan matang, tanpa mengabaikan aspek kesehatan.</div><div><br /></div><div>“SOP nya telah kita persiapkan, bagaimana penerapan protokol kesehatan, baik bagi wisatawan ataupun seluruh pelaku usaha yang terlibat, bahkan sampai pembiayaan untuk PCR test kita tentukan formulasinya seperti apa,” ungkap Gubernur Irwan.</div><div><br /></div><div>Persiapan tersebut telah dilalui melalui pertemuan virtual secara marathon dengan berbagai pihak. Kota Bukittinggi menjadi kota pertama di Sumbar yang membuka kembali destinasi wisata unggulan, disusul kabupaten kota lainnya.</div><div><br /></div><div>“Alhamdulillah kurang lebih dua minggu berjalan, saya kembali ingatkan, tetap patuhi protokol kesehatan secara ketat, jangan sampai ada penularan pada objek wisata, ini pertaruhan kita semua,” imbau Gubernur.</div><div><br /></div><div>Gubernur meyakini, dengan kembali dibukanya berbagai destinasi wisata, secara perlahan perekonomian masyarakat Sumatera Barat khususnya melalui sektor pariwisata akan kembali pulih seperti sediakala. “Pariwisata ini multiplier effectnya besar bagi masyarakat,” sebutnya.</div><div><br /></div><div>Terakhir Gubernur memberikan apresiasi kepada Asosiasi Kapal Selancar Sumatera Barat (AKSSB) yang pada hari ini telah  melakukan terobosan guna mendukung program Pemerintah Sumatera Barat di sektor pariwisata, yakni dengan mengirim tamu-tamu peselancar asing ke Kabupaten Kepulauan Mentawai.</div><div> </div><div>Diketahui paket wisata surfing ini diluncurkan  AKSSB dengan menggunakan kapal selancar Switchfoot yang akan membawa wisatawan asing berselancar selama kurang lebih 12 hari dengan mengikuti protokol kesehatan.</div><div><br /></div><div>Ketua AKSSB, Aim Zein dalam keterangan tertulisnya mengatakan bahwa protokol wisata kapal selancar ini dirancang sedemikian rupa agar semua pihak merasakan manfaatnya dengan azas CSH (Clean, Safety, Healthy – Bersih, Aman dan Sehat).   </div><div><br /></div><div>“Kunci dari protokol ini adalah setiap wisman wajib untuk mengikuti PCR Test. Pengambilan sampel dilakukan diatas kapal kepada seluruh penumpang dan anak buah kapal (ABK). Kemudian selama menunggu hasil test, ABK dan wisman dilarang untuk turun kapal untuk meminimalisir kontak dengan orang lain,” jelasnya. (rls/kmf)</div>

Pariwisata Sumbar Kembali Menggeliat

PADANG - Dampak pandemi Covid-19 terhadap sektor  pariwisata cukup memprihatinkan, tidak terkecuali di Provinsi Sumatera Barat. Setidaknya d...

Baca »

Covid-19 Sumbar Semakin Landai, Hari Ini Hanya 2 Positif

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhveMsd2wLsROOJjkrLttrufgc2ENNY_cZKSpUIg8c7FEaywXWhvYA2V4Dnxrn4qK3Yk58eepvwrI8xdvk5Mqvg_M4nXuc-PZNFNEbeKXgB1Py9Ybcct1gvj4HB7UerOd5d_yRvOw9xeDA/s650/20200620_080418.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="350" data-original-width="650" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhveMsd2wLsROOJjkrLttrufgc2ENNY_cZKSpUIg8c7FEaywXWhvYA2V4Dnxrn4qK3Yk58eepvwrI8xdvk5Mqvg_M4nXuc-PZNFNEbeKXgB1Py9Ybcct1gvj4HB7UerOd5d_yRvOw9xeDA/s320/20200620_080418.jpg" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>PADANG - Kasus Covid-19 di Sumatera Barat semakin landai. Dalam 24 jam terakhir, hanya terkonfirmasi 2 orang yang positif. Keduanya berasal dari Kota Padang.</div><div><br /></div><div>Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, Jasman Rizal dalam siaran persnya yang diterima swapena.com pagi ini mengatakan, 2 orang yang terkonfirmasi positif itu dari 606 sampel swab yang diperiksa pihak Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso.</div><div><br /></div><div>"Dari 606 sampel swab yang dikirim berbagai rumah sakit di Sumbar berdasarkan hasil survailance, sementara sampai pukul 05.00 WIB,  terkonfirmasi sampel  positif sebanyak 2 orang, yang semuanya berasal dari Kota Padang," kata Jasman, Kamis (25/6).</div><div><br /></div><div>Dengan tanbahan 2 orang itu, maka total  warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19 hingga pagi sebanyak 717 orang. Rinciannya 563 orang (78,52%) sembuh, 30 orang (4,18%) meninggal dunia dan 124 orang (17,3%) masih dirawat, karantina dan isolasi mandiri.</div><div><br /></div><div>Khusus pasien sembuh sebanyak 563 orang itu setelah hari ini ada tambahan sebanyak  24 orang. "Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah," pinta Kepala Dinas Kominfo Sumbar ini. (sp)</div>

Covid-19 Sumbar Semakin Landai, Hari Ini Hanya 2 Positif

PADANG - Kasus Covid-19 di Sumatera Barat semakin landai. Dalam 24 jam terakhir, hanya terkonfirmasi 2 orang yang positif. Keduanya berasal ...

Baca »

4.219 Mahasiswa Unand Dilepas untuk KKN, Ini Pesan Mendes

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7h8i-0tvCTcU5cJwQwLXJGcHBkrEhQDQpn8vqRSTrbbtRfCTrbbwqdmbzR_SuGSpM4rkRn0ITWLA9z_LfoR6WgU_88tBC7LK2ufnBWtqWPTG9g3hjY3y-gnwO_E_I-1Jdc1rFKFmqfA4/s1280/IMG-20200624-WA0029.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7h8i-0tvCTcU5cJwQwLXJGcHBkrEhQDQpn8vqRSTrbbtRfCTrbbwqdmbzR_SuGSpM4rkRn0ITWLA9z_LfoR6WgU_88tBC7LK2ufnBWtqWPTG9g3hjY3y-gnwO_E_I-1Jdc1rFKFmqfA4/s320/IMG-20200624-WA0029.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Abdul Halim </td></tr></tbody></table><div><br /></div><div>JAKARTA – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar melepas sebanyak 4.219 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andalas (Unand) secara virtual di Jakarta, Rabu (24/6). Ia meminta Mahasiswa KKN membantu melakukan edukasi new normal kepada msyarakat desa, untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19.</div><div><br /></div><div>“Kita mau tidak mau mengajak masyarakat dimanapun untuk hidup sehat lahir dan batin. Bagaimana menjauhkan diri dari kuman, virus, dan berbagai penyakit fisik lainnya. Kemudian meningkatkan imunitas dengan makan-makanan yang bergizi, olahraga, dan menguatkan keimanan kita,” ujar Menteri Halim.</div><div><br /></div><div>Gus Menteri, sapaannya, mengatakan, mahasiswa KKN seyogyanya juga dapat membantu masyarakat desa dalam melakukan perencanaan pembangunan. Ia mengingatkan, rencana pembangunan desa harus bertumpu pada permasalahan dan potensi yang dimiliki desa.</div><div><br /></div><div>Selain itu, menurutnya, pembangunan desa juga tidak boleh lepas dari akar budaya desa itu sendiri.</div><div><br /></div><div>“Jangan sekali-kali merencanakan pembangunan desa yang tidak bertumpu pada budaya desa. Karena budaya adalah aset sosial yang tidak dimiliki oleh negara manapun. Desa-desa kita sangat kaya dengan kekayaan budayanya,” ujar mantan Ketua DPRD Jawa Timur ini.</div><div><br /></div><div>KKN mahasiswa yang dilakukan Unand saat ini berbeda dari KKN biasanya. Saat ini, KKN mahasiswa dilakukan di desa asal atau tempat tinggal masing-masing mahasiswa, berbeda dari biasanya yang dilakukan di desa-desa tertentu yang ditetapkan oleh perguruan tinggi.</div><div><br /></div><div>Menurut Gus Menteri, selain dapat mencegah terjadinya peningkatan penyebaran Covid-19, sistem KKN tersebut menurutnya, akan mempermudah mahasiswa dalam membantu melakukan perencanaan pembangunan desa. Pasalnya, mahasiswa KKN yang juga merupakan warga desa setempat akan lebih mudah memahami dan melakukan pemetaan masalah yang dialami desa.</div><div><br /></div><div>“Kalau KKN dilaksanakan di nagari (desa) yang berbeda dari tempat tinggal mahasiswa, maka akan diawali dengan pemetaan problematika yang dialami oleh masyarakat. Kalau dilakukan di desanya masing-masing maka urusan pemetaan pasti jauh lebih matang dan selesai, karena dari hari ke hari mahasiswa sudah berada di tengah-tengah masyarakat,” ujar Gus Menteri.</div><div><br /></div><div>Rektor Unand,  Yuliandri mengatakan, di tengah pandemi covid-19, KKN Mahasiwa Unand dilakukan melalui berbagai kegiatan seperti halnya menjadi relawan sebagai tenaga pendukung dalam berbagai pelayanan kesehatan mulai dari rumah sakit, Puskesmas, hingga proses produksi produk APD untuk dibagikan kepada masyarakat.</div><div><br /></div><div>Selain itu, kegiatan KKN juga dilakukan melalui berbagai kegiatan penguatan pangan keluarga, sosialisasi new normal, penguatan update profil desa, hingga edukasi masyarakat dalam rangka penurunan angka stunting.</div><div><br /></div><div>“Di awal Covid-19 mewabah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan punya satu program yang memberikan peluang kepada mahasiswa di bidang kedokteran dan kesehatan untuk menjadi relawan. Maka Unpad mengambil kebijakan bahwa mahasiswa yang menjadi relawan itu kita kompilasikan langsung sebagai mahasiswa yang menyelenggarakan KKN,” ujar Yuliandri. (rls)</div>

4.219 Mahasiswa Unand Dilepas untuk KKN, Ini Pesan Mendes

Abdul Halim  JAKARTA – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar melepas sebanyak 4.219 mahasiswa ...

Baca »

Warga Sungai Penuh Positif Covid, 42 Warga Puluik Puluik Diambil Sampel Swab-nya

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdp8vPzmcRzGDcOzfs4tz0xdKtt0-4bsvAjCxuLOfqHwtBUM0ZEVlXzTk8FhtShmN5X-Vj3dQE5-A7NzzXeFcEZBcM8I7RyQ9UD3Di3Be8qrJXohSOLYMBjULTdsjCe4s5X_HxD8LzkNs/s520/20200624_194009.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="423" data-original-width="520" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdp8vPzmcRzGDcOzfs4tz0xdKtt0-4bsvAjCxuLOfqHwtBUM0ZEVlXzTk8FhtShmN5X-Vj3dQE5-A7NzzXeFcEZBcM8I7RyQ9UD3Di3Be8qrJXohSOLYMBjULTdsjCe4s5X_HxD8LzkNs/s320/20200624_194009.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pengambilan sampel swab </td></tr></tbody></table><div><br /></div><div>PAINAN - Sebanyak 42 orang warga Nagari Puluik Puluik, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan diambil sampel swab-nya, Rabu (24/6). Mereka adalah orang-orang yang pernah kontak dengan pasien positif Covid-19 asal Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi</div><div><br /></div><div>Setelah pengambilan swab itu, selanjutnya dilakukan pemeriksaan di labor Unand Padang.</div><div><br /></div><div>"Pengambilan sampel swab ini semula direncanakan Selasa (23/6), namun karena tim ada kegiatan pengambilan sampel di tempat lain, maka baru bisa dilaksanakan hari ini. Ke- 42 orang tersebut, sedang menjalani karantina di Rusunawa, Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pesisir Selatan, Rinaldi dalam siaran persnya yang diterima <i>swapena.com </i>sore tadi.</div><div><br /></div><div>Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seorang wanita umur 46 tahun, warga Sungai Penuh, Provinsi Jambi dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Sewaktu sakit yang bersangkutan dibawa ke kampung suaminya di Puluik Puluik untuk berobat alternatif. Selama di nagari itu, ia banyak melakukan kontak langsung dengan warga setempat.</div><div><br /></div><div>"Menjelang hasil tes swab terhadap wanita itu keluar, yang bersangkutan dibawa oleh suaminya ke Puluik Puluik untuk berobat alternatif. Sampai akhirnya meninggal pada hari Jumat (19/6)," kata Rinaldi. (sp)</div><div><br /></div>

Warga Sungai Penuh Positif Covid, 42 Warga Puluik Puluik Diambil Sampel Swab-nya

Pengambilan sampel swab  PAINAN - Sebanyak 42 orang warga Nagari Puluik Puluik, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan ...

Baca »