Faktual dan Berintegritas

 


PADANG - Mengusung tema "Siap untuk Selamat", peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) 2024 secara resmi dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy di Gedung Youth Center, Kota Padang, Jumat (26/4).

Menko PMK Muhadjir Effendy menyebut peringatan HKBN disambut baik oleh maayarakat, baik dari insan kebencanan dan aktivis lainnya.

"Semoga tidak berhenti di sini saja, ini harus  menjadi budaya kita agar selalu waspada. Koordinasi dengan kepala daerah juga dilakukan misalnya terkait jumlah shelter yang ada, salah satu cara untuk meminimalisir bencana," jelas Muhadjir Effendy saat jumpa pers.

Sementara itu, Wali Kota Padang Hendri Septa menyambut baik kegiatan HKBN. Menurutnya, HKBN sebagai momentum menggerakkan masyarakat agar mau latihan secara mandiri jika terjadi bencana. Sekaligus mengecek sumber daya yang ada, baik manusia dan peralatan.

"Kota Padang mempunyai berbagai macam bentuk bencana, sehingga rangkaian kegiatan ini diharapkan meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Dalam kesempatan ini, Kota Padang melaksanakan latihan ujian sirine sistem peringatan dini, simulasi mandiri  dan uji terap tempat evakuasi sementara, latihan difokuskan pada gempa dan tsunami, karena memiliki potensi risiko yang besar," jelasnya.

Sambung Hendri Septa, Pemko Padang telah memasang marka biru pada jalan sebagai penanda aman dari tsunami pada ruas jalan yang tegak lurus dengan pantai sebanyak 25 buah.

"Jika terjadi bencana tsunami masyarakat mempunyai panduan untuk mengevakuasi. Peringatan HKBN sebagai  momen untuk membangun kesiapsiagaan masyarakat, mari bersinergi dan berkolaborasi dalam penanggulangan bencana," imbuhnya. 

Peringatan HKBN juga diikuti oleh 17 provinsi, 30 kabupaten/kota dan 180 desa melalui dalam jaringan (daring). (dkf)

 
Top