PADANG -- Sebanyak 12 jenazah korban kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang sudah dibawa pihak keluarga. Delapan jenazah dibawa pada Selasa malam dari RSUD Padang Panjang. Sementara 4 jenazah lagi dibawa ke RS Bhayangkara Padang, selanjutnya juga dijemput pihak keluarga.
Data Posko DVI Polda Sumbar, sebagaimana dikutip Antara, empat jenazah yang dibawa ke RS Bhayangkara dijemput keluarganya dan dibawa ke Deli Serdang dan Balige di Sumatera Utara. Kemudian satu dibawa ke Pekanbaru, Riau serta satu lagi ke Salatiga, Jawa Tengah dengan biaya pemulangan ditanggung pihak ALS
Direktur RSUD Padang Panjang dr. Lismawati R membenarkan, 8 jenazah di rumah sakit itu telah dibawa pihak keluarga masing-masing. "Setelah dimandikan dan dikafani (dipakaikan baju bagi non muslim-red), 8 jenazah dibawa pihak keluarga masing-masing. Sedangkan 4 jenazah dibawa ke RS Bhayangkara, karena pihak keluarga belum datang, sementara penyimpanan mayat kita kurang memadai," kata dia, Rabu (7/5).
Lismawati menyebutkan, dari delapan jenazah yang sudah dibawa pihak keluarga, 3 orang dibawa ke Padang Sidempuan, 2 orang ke Pematang Siantar dan 3 orang ke Simalungun.
Tiga jenazah yang dibawa ke Padang Sidempuan atas nama Riski Agustini Lubis (32), Naufal Rehan Pane (6) dan Rema Andini Pane. Ketiganya merupakan satu keluarga, ibu dan anak. Sedangkan sang ayah yang juga berada dalam bus naas tersebut selamat dan hanya luka ringan.
Dua jenazah yang dibawa ke Pematang Siantar masing-masing atas nama Desrita Nainggolan (50) dan Romaida Sitanggang (74). Sedangkan tiga jenazah yang dibawa ke Simalungun adalah Melaika Sinaga (74), Karmina Gultom (74) dan Sarudin Nainggolan (74).
Sementara 4 jenazah yang dibawa ke RS Bhayangkara atas nama Sri Rejeki (38), Etrick Gustaf Wenas (26), Aryudi (38) dan Atas Silaen (30). Ke empatnya juga sudah dibawa pihak keluarga masing-masing. (sgl)