PADANG -- Pelaksana Harian (plh) Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, Abrar Munanda, meminta jemaah Embarkasi Padang meminta jemaah haji menahan diri, untuk tidak sering-sering ke Masjidil Haram sebelum puncak haji selesai.
Hal ini diungkapkannya saat melepas keberangkatan jemaah haji kloter 11 Embarkasi Padang di Bandara International Minangkabau (BIM) Kamis (22/5) petang. Turut hadir melepas jemaah Sekretaris PPIH, M. Rifki, bersama Kakan Kemenag asal jemaah haji.
Embarkasi Padang telah memberangkatkan 4.651 jemaah ke Tanah Suci. Sisanya masih ada 4 kloter.
Abrar juga mengingatkan jemaah berhati-hati menjaga kesehatan, karena setiba di Jeddah, mereka akan langsung menuju Makkah dan melaksanakan umrah wajib. Mereka diharapkan beristirahat selama dalam penerbangan karena tidak banyak waktu bagi mereka untuk beristirahat.
"Sesampai di Makkah mereka akan beristirahat beberapa jam, setelah itu akan dipandu oleh beberapa syarikah dan petugas kloter serta PPIH Arab Saudi untuk ke Masjdil Haram menunaikan umrah wajib," katanya.
Ia berharap setelah selesai melaksanakan umrah wajib dan setelah kembali ke hotel, jemaah untuk sementara waktu menahan diri untuk tidak sering-sering ke Masjidil Haram terlebih dahulu," pesan Abrar.
Jemaah diharapkan lebih mementingkan menjaga kondisi kesehatan tenaga, pemulihan tenaga dari perjalanan panjang, karena tidak lama lagi setelah itu akan melaksanakan fase puncak haji, yakni wukuf di Arafah.
"Tanggal 8 Zulhijjah jemaah kita akan didorong ke Arafah, karena esoknya akan melaksanakan wukuf di Padang Arafah. Karena haji itu adalah Arafah. Kalau jemaah tidak memelihara kesehatan dan kekuatan mental spiritualnya, tentu agak kesulitan saat berada di Arafah, Muzdalifah dan Mina," ungkapnya.
Menurut Kabid, inilah sebenarnya pokok-pokok dari perjalanan ibadah haji itu. Untuk itu, ia juga berpesan kepada jemaah tetap menjaga kekompakan dan mematuhi petugas haji, kloter maupun petugas PPIH Arab Saudi.
"Kita berharap jemaah bisa kompak dibawah panduan ketua regu dan ketua rombongan, yang dikoordinir oleh petugas kloter. Jemaah yang solid, insya Allah akan lebih memudahkan mereka dalam melaksanakan ibadah," katanya.
PPIH Embarkasi Padang sejauh ini telah memberangkatkan 4.651 jemaah yang tergabung dalam 11 kloter. Tahun ini Embarkasi Padang memberangkatkan 6.319 jemaah yang tergabung dalam 15 kloter.
Sementara Sekretaris PPIH Embarkasi Padang, M. Rifki, mengatakan jemaah haji kelompok terbang (Kloter) 11 telah lepas landas dari BIM) menuju Bandara King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah, Kamis (22/5) pukul 18.20 WIB malam, lebih cepat 20 menit dari jadwal.
"Alhamdulillah Embarkasi Padang sudah memberangkan 11 kloter dari 15 kloter jemaah haji. Dengan diberangkatkan PDG 11 ini, 4. 651 dari 6.319 jemaah telah berada di Tanah Suci. Berarti sekitar 73 persen jemaah sudah kita terbangkan," katanya.
Dari tujuh kloter yang diterbangkan ke Madinah, enam kloter diantaranya sudah berada di Makkah dan langsung melaksanakan umrah wajib. Jemaah akan segera menunggu fase puncak haji.
Kloter 11 berjumlah 423 jemaah, berasal dari Dharmasraya 176, Sijunjung 138, PHD 02 jemaah, ditambah 4 petugas kloter 04 jemaah. Keberangkatan jemaah PDG 11 turut dilepas Wakil Bupati Dharmasraya Leliarni, Kabid Papkis Joben, Kakan Kemenag Dharmasraya Masdan, Kota Pariaman Rinalfi, dan jajaran Kemenag Sijunjung. (hn)