Faktual dan Berintegritas


PADANG -- Perkumpulan perantau Solok Raya yang tergabung dalam wadah Solok Saiyo Sakato (S3) Sumatera Barat mengadakan halal bihalal, Sabtu (24/5). Kegiatan itu sebagai rangkaian Raker yang dilaksanakan di Auditorium Gubernuran Sumbar di Jalan Sudirman, Padang. 

Halal bihalal tersebut dihadiri Gubernur Sumbar, diwakili Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Syefdinon  SE, MM, Walikota Padang Fadly Amran, Bupati  Solok Selatan Dr. H. Syamsurizaldi, SIP, SE, MM, Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, Kadis Perhubungan Sumbar Dedy Diantolani, Ketua Dewan Pengawas S3 Sumbar Suwirpen Suib dan sejumlah undangan lainnya.

Gubernur yang diwakili Syefdinon dalam sambutannya memuji potensi dan kehebatan orang Solok Raya. Di Pemprov Sumbar menurut dia banyak  orang Solok Raya menduduki jabatan strategis. 

Menurut dia, potensi Kabupaten Solok,  Kota Solok dan Solok Selatan luar biasa. Karena itu, ia mengharapkan S3 ikut berkontribusi demi kemajuan kampung halaman.

Gubernur juga mengatakan mempercepat peningkatan pembangunan berbagai infrastruktur. "Mudah-mudahan warga S3 bisa memberikan kontribusi yang nyata dalam pembangunan di daerah ini," harap dia.

Walikota Padang Fadly Amran dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan halal bihalal S3. Karena halal bihalal sebagai aplikasi dari silaturahmi. "Percayalah, silaturahmi membuka pintu rezeki," katanya.

Dalam kesempatan itu, ia minta support kepada seluruh anggota dan pengurus S3 dalam berbagai program  Pemko Padang. Di antara program yang akan dilakukan adalah membuat Perda tentang kehidupan bernagari dalam Kota Padang.

Sebelumnya Ketua Umum S3 Sumbar Nurfirman Wansyah mengatakan, walau sudah lewat bulan Syawal, namun tidak mengurangi makna dari halal bihalal. "Karena itu atas nama keluarga besar S3 saya minta maaf," katanya.

Pada kesempatan Ketua S3 menyambut baik harapan Walikota Padang, memberi dukungan dalam berbagai program. Ia pun menyinggung program-program S3 di Kota Padang, antara lain rumah singgah, pengadaan ambulan dan lain sebagainya. 

Kegiatan halal bihalal tersebut juga diisi dengan tausyiah yang disampaikan DR. H. Zulheldi, MAg. Tak ketinggalan penampilan kesenian tradisional Minang dari Sanggar Silodang Production serta ibu-ibu S3. (sp)

 
Top