PADANG -- Dua unit kapal terbakar di Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Jumat (23/5) sekitar pukul 16.10 WIB.
Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp3,1 miliar.
Kepala Bidang Operasional Sarana dan Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Rinaldi, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, pihaknya menerima laporan kebakaran pada pukul 16.10 WIB, kemudian tiga menit berselang armada pemadam dikerahkan ke lokasi.
“Petugas tiba di lokasi pada pukul 16.20 WIB dan berhasil memadamkan api secara keseluruhan pada pukul 17.05 WIB,” ujar Rinaldi.
Objek kebakaran melibatkan dua kapal, yakni KM Rimata 1 milik Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai dan KM Rajo 21 milik seorang nelayan bernama Asrizal DG (55). Kedua kapal mengalami kerusakan berat akibat insiden tersebut. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka yang dilaporkan.
“Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Sementara itu, akses jalan yang sempit menjadi salah satu kendala saat penanganan di lapangan,” tambah Rinaldi.
Adapun nilai kerugian ditaksir mencapai Rp2,5 miliar untuk KM Rimata 1 dan sekitar Rp600 juta untuk KM Rajo 21. Namun demikian, petugas berhasil menyelamatkan aset lain senilai sekitar Rp2 miliar yang berada di area terdampak.
Selain personel dari Dinas Pemadam Kebakaran, penanganan kebakaran ini juga melibatkan unsur TNI AL, TNI AD, Polairud, serta aparat pelabuhan dan kelurahan setempat. Total sebanyak 25 personel diturunkan dengan dukungan tiga unit armada damkar dan satu armada milik TNI AL.
“Ini menjadi pengingat bagi seluruh pemilik kapal dan pengelola pelabuhan untuk lebih memperhatikan aspek keselamatan dan kesiapsiagaan terhadap potensi kebakaran,” tutup Rinaldi. (dr/sgl)