Faktual dan Berintegritas



BATIPUH, SWAPENA --  Seorang pria bernama  Muhammad Fauzi (21) warga Jorong Kapalo Koto Nagari Tanjung Barulak, Kecamatan  Batipuh, Kabupaten Tanah Datar ditemukan tewas di suatu kebun. Ia diduga tewas akibat tersengat listrik pada pagar kebun tersebut.

Kapolres Padang Panjang melalui Kapolsek Batipuh, Iptu Urip Indra Jaya, SH mengatakan korban ditemukan tergeletak di pagar kebun yang terbuat dari kawat diduga beraliran listrik di Jorong Guguak Tinggi Nagari Tanjung Barulak, Kecamatan Batipuh.

"Korban ditemukan Iwan pemilik kebun, Jumat (3/6) sekira pukul 05.15 WIB," ujar Iptu Urip menjawab bakaba.net, jaringan swapena.com Sabtu pagi (4/6).

Urip melanjutkan, Iwan Jum'at pagi itu ingin melihat kebunnya dan menemukan korban Muhammad Fauzi sudah tergelak dengan posisi jari telunjuk menempel pada pagar kawat kebun.

"Korban saat ditemukan, dengan  keadaan luka pada jari telunjuk kiri dan menempel pada pagar kebun," ujarnya

Iptu Urip mengatakan berdasarkan hasil visum luar Dr. Mutia korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia.

"Kami berkoordinasi dengan pihak keluarga korban untuk dibawa ke rumah duka," ujarnya.

Korban sudah dimakamkan pihak keluarga sementara pihak PLN sudah memutus aliran listrik yang mengaliri pagar kawat kebun itu.

Pemilik kebun sebut Iptu Urip mengaku motif jebakan listrik sengaja dipasang karena tanamannya sering di rusak atau di makan sama hewan terutama babi hutan.

Sementara pemilik jebakan babi tersebut sudah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolsek Batipuh ini menghimbau warga untuk tidak memasang jerat babi yang beraliran listrik. (ds)

 
Top