Faktual dan Berintegritas


SOLOK -- Memeriahkan HUT RI ke-78 tingkat Kabupaten Solok, digelar lomba memasak nasi goreng. Tak tanggung-tanggung pesertanya bupati hingga Forkopimda.

Selain itu juga digelar lomba kuliner dari berbagai nagari di Kabupaten Solok. “Saya ingin peringatan HUT RI kali ini meriah dan ada rasa kebersamaan dari seluruh lapisan masyarakat. Jadi tidak ada perbedaan, kecuali hanya amanah berbeda yang diberikan kepada kita,” kata Bupati Solok, H. Epyardi Asda, di Dermaga Singkarak, Selasa (15/8).

Selain bupati, acara lomba ini juga diikuti Ketua TP PKK Kabupaten Solok, Ny. Emiko dan para istri Forkopimda, Bank Nagari serta camat dan walinagari se-Kabupaten Solok. Tak ketinggalan kepala SKPD, Setda dan masyarakat.

Bupati Solok, berjanji akan memberikan hadiah tambahan dari kantong pribadinya sebanyak Rp10 juta untuk pemenang lomba memasak, dengan rincian juara 1 Rp5 juta, juara dua Rp3 juta dan juara tiga sebesar Rp2 juta.

Bupati Epyardi Asada berharap agar kuliner setiap nagari bisa berperan dalam bidang usaha yang akan bisa berdampak pada perekonomian masyarakat nagari tersebut. UMKM di nagari-nagari juga dibina dengan komprehensif sehingga produk yang dipasarkan semakin diminati pembeli. Anggaran untuk itu perlu ditambah.

Bupati juga berharap ada tempat khusus masing-masing nagari untuk mempromosikan makanan khas nagarinya di sebuah tempat. “Kabupaten Solok ini makanannya banyak dan enak-enak. Jadi setelah ini kita berharap UMKM dari tiap nagari bisa memasarkan kuliner khasnya dengan baik. Kalau bisa ada di setiap bandara atau mal,” sebut. Epyardi. (wd/jn)

 
Top