Pantai Air Manis, Semanis Gula Bagi Wisatawan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPys9hKXnJWxDTo7kOygxp7YBsXy96SMjC416YnZaRRAmVtfabCK8R0DdqmTjRAwLqEdbYaKQ_EuuwZZQOo_TF89EUHbpO8k_XKeK7fsdjUrsXPp3RHLwo1YwwGFBfBebRd4XIL1QA2PHCWRXRzeQ8AyLXuZJzUH9qdWkoeScco-71Sur94BEHQrkTsjY/s753/FB_IMG_1745282890511.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="407" data-original-width="753" height="173" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPys9hKXnJWxDTo7kOygxp7YBsXy96SMjC416YnZaRRAmVtfabCK8R0DdqmTjRAwLqEdbYaKQ_EuuwZZQOo_TF89EUHbpO8k_XKeK7fsdjUrsXPp3RHLwo1YwwGFBfBebRd4XIL1QA2PHCWRXRzeQ8AyLXuZJzUH9qdWkoeScco-71Sur94BEHQrkTsjY/s320/FB_IMG_1745282890511.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG - Pantai Air Manis berada di sebelah selatan Kota Padang. Pantai yang terkenal dengan legenda Malin Kundang itu pantas disebut sebagai Pantai Air Manis. </p><p>Betapa tidak. Sepanjang libur lebaran kemarin, pantai itu ramai oleh kunjungan wisatawan. Ternyata, pantai tersebut masih semanis gula bagi para pelancong.  </p><p>Dinas Pariwisata Kota Padang mencatat angka kunjungan yang cukup tinggi selama libur lebaran, 31 Maret - 7 April 2025 lalu. Selama liburan itu, 35.722 orang mendatangi Pantai Air Manis. </p><p>"Pantai Air Manis selalu menarik minat wisatawan untuk datang, lonjakan kunjungan wisatawan terjadi saat libur lebaran kemarin," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani, Senin (21/4). </p><p>Yudi menyebut, dari 35.722 wisatawan yang datang sepanjang libur itu, 32.030 orang di antaranya merupakan pengunjung dewasa. Sedangkan 3.692 orang lainnya merupakan anak-anak. </p><p>"Seluruhnya itu tercatat masuk melalui pintu satu yang dikelola Pemko Padang (Perumda PSM), total pendapatan dari karcis masuk yakni Rp 356.621.000," ujarnya. </p><p>Selain itu, jumlah kendaraan yang masuk dan parkir di Pantai Air Manis juga terbilang tinggi. Sebanyak 11.371 unit kendaraan berbagai tipe memasuki kawasan wisata tersebut. Kendaraan terbanyak yakni roda empat sebanyak 6.363 unit. Roda dua sebanyak 4.976 unit, serta bus sebanyak 42 unit. </p><p>"Total pendapatan parkir yang masuk ke kas Pemko yakni Rp 47.163.000,-," ujar Yudi Indrasyani. </p><p>Setelah dikalkulasi, pemasukan dari tiket masuk dan parkir kendaraan, Pemko Padang mendapatkan keuntungan sebesar Rp 403.784.000,- di Pantai Air Manis selama sepekan libur lebaran. </p><p>Kadis Pariwisata menyebut, rata-rata pemasukan dari karcis masuk yang diperoleh selama satu hari sekitar Rp 50 juta. Sementara dari parkir sebesar Rp 6 juta lebih. </p><p>Angka sebanyak itu diperoleh dari pintu masuk utama yang dikelola Perumda PSM. Belum lagi pintu masuk lainnya yang dikelola swasta (masyarakat). </p><p>"Pemasukan dan perputaran uang di Pantai Air Manis terbilang tinggi, ditambah lagi dari omzet UMKM maupun penjualan cenderamata," ungkap Kadis Pariwisata Padang itu. (charlie)</p>

Pantai Air Manis, Semanis Gula Bagi Wisatawan

PADANG - Pantai Air Manis berada di sebelah selatan Kota Padang. Pantai yang terkenal dengan legenda Malin Kundang itu pantas disebut sebaga...

Baca »

Agar tak Kena Palak, Masuk Pantai Air Manis Pakai Brizzi dan Karcis

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqxCapWdzGKnGL9Jvcueggxxc4R8tO3sWmFcP645tQ0jIFAq3X38f-MJ-kfBuLdaeHWIkvokMrESSQpGNEUkBmtNlVYTuunrnWbPcXjxpyJxTLf6xM46u1EvBWSEXDFaVZFRruC6FVF9nTnKGcRDHoML9uV7MQ3hkWGoJ_npNO41pncLvzAysy1HE-fig/s1080/FB_IMG_1743637903223.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="676" data-original-width="1080" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqxCapWdzGKnGL9Jvcueggxxc4R8tO3sWmFcP645tQ0jIFAq3X38f-MJ-kfBuLdaeHWIkvokMrESSQpGNEUkBmtNlVYTuunrnWbPcXjxpyJxTLf6xM46u1EvBWSEXDFaVZFRruC6FVF9nTnKGcRDHoML9uV7MQ3hkWGoJ_npNO41pncLvzAysy1HE-fig/s320/FB_IMG_1743637903223.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG - Pengunjung objek wisata Pantai Air Manis di Padang tidak perlu risau dengan aksi premanisme maupun pemalakan. Menikmati keindahan pantai yang terkenal dengan legenda Malin Kundang itu, pengunjung hanya diwajibkan menggunakan kartu Brizzi untuk bisa masuk ke lokasi wisata. </p><p>"Iya, untuk masuk lokasi wisata itu pengunjung wajib menggunakan kartu Brizzi," ujar Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indrasyani, Rabu (2/4). </p><p>Di objek wisata Pantai Air Manis tedapat dua pintu masuk. Pintu masuk pertama dikelola oleh Pemko Padang. Sementara pintu masuk kedua dikelola oleh swasta. </p><p>"Kedua pintu itu resmi, pintu pertama dikelola Perumda PSM dan menggunakan kartu Brizzi untuk masuk, tarifnya ada di pintu masuk. Sedangkan pintu masuk kedua milik lahan masyarakat dikelola swasta dengan menggunakan karcis yang diporporasi (dilubangi) dan dihitung pajak," terang Kadis Pariwisata itu. </p><p>Wisatawan bisa memilih masuk melalui kedua pintu tersebut. Tarif masuk di pintu pertama tertera di pintu masuk. Sedangkan di pintu kedua, tarif masuk tertera di karcis. </p><p>"Karcis di pintu kedua dibuat oleh pihak swasta dan diporporasi oleh Pemko. Pajaknya 10 persen dan masuk ke PAD Kota Padang," ungkap Yudi. </p><p>Sementara itu, Direktur Utama Perumda Padang Sejahtera Mandiri (PSM), Alvino Martha menjelaskan, masuk objek wisata Pantai Air Manis menggunakan kartu Brizzi dikenakan biaya sebesar Rp 10.500 untuk pengunjung dewasa. Sementara pengunjung anak-anak dikenakan tarif sebesar Rp 5.500. </p><p>"Libur lebaran kali ini mari datang ke Pantai Air Manis bersama keluarga," ajaknya. (ch)</p>

Agar tak Kena Palak, Masuk Pantai Air Manis Pakai Brizzi dan Karcis

PADANG - Pengunjung objek wisata Pantai Air Manis di Padang tidak perlu risau dengan aksi premanisme maupun pemalakan. Menikmati keindahan p...

Baca »

Andalkan Pantai, Kunjungan Wisatawan ke Padang Diprediksi Meningkat

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjP1zTcBAbIm3NlyI8lQdIFjADMBOSRdqM7xumGsaENvRO3VRmveuB3in9rRTZZ5-d9TmIp2GRBZGBkO02-mk4DGqLu7bNYVFtADF13cMbQl8GugIuHCrGNBEeHvVkZKkrQv1-9Tf_rUmcGIli1hVV-MaJcONLzPjyR51DQJb3_Ia_ZTbmle-voe2x4dlk/s3456/FB_IMG_1743500021712.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="2432" data-original-width="3456" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjP1zTcBAbIm3NlyI8lQdIFjADMBOSRdqM7xumGsaENvRO3VRmveuB3in9rRTZZ5-d9TmIp2GRBZGBkO02-mk4DGqLu7bNYVFtADF13cMbQl8GugIuHCrGNBEeHvVkZKkrQv1-9Tf_rUmcGIli1hVV-MaJcONLzPjyR51DQJb3_Ia_ZTbmle-voe2x4dlk/s320/FB_IMG_1743500021712.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG - Lebaran Idul Fitri 1446 H sudah memasuki hari kedua. Objek wisata di Padang siap menerima kunjungan wisatawan. </p><p>Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Yudi Indrasyani mengatakan bahwa Kota Padang masih mengandalkan objek wisata pantai sebagai destinasi kunjungan wisata. </p><p>"Kita mengandalkan dua objek wisata pantai, yakni Pantai Padang dan Pantai Air Manis," ungkap Yudi Indrasyani, Selasa (1/4). </p><p>Yudi menyebut, di libur lebaran kali ini pihaknya memprediksi kedua objek wisata itu akan dipenuhi pengunjung. Apalagi, Pantai Padang memang menjadi objek wisata kunjungan tertinggi di Padang setiap tahunnya. </p><p>"Kita berharap wisatawan datang dan berlibur di sini," harapnya. </p><p>Menyambut wisatawan, Pemko Padang telah mengedukasi dan mensosialisasikan Surat Edaran Nomor 000/56 tentang kepastian harga dalam rangka perlindungan konsumen. Pedagang diwajibkan mencantumkan harga makanan dan minuman pada tabel menu. Hal ini bertujuan untuk memberikan kepastian harga kepada pengunjung agar tidak merasa dirugikan.  </p><p>"Langkah ini diharapkan dapat menciptakan transparansi dalam transaksi antara pedagang dan pembeli, serta meningkatkan kualitas layanan di sektor kuliner. Oleh karena itu, para pedagang diimbau untuk menyertakan daftar menu beserta harga secara lengkap sebelum pelanggan memesan makanan dan minuman," imbuh dia. </p><p>Sisi lain Yudi mengingatkan para wisatawan bahwa dalam suasana lebaran ini Pemko Padang juga akan menggelar kegiatan Blue Ocean Minang Run (BOM Run). Blue Ocean Minang Run 2025 bakal digelar 20 April 2025 sebagai acara puncak perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-43 Ikasmantri Padang. (ch)</p>

Andalkan Pantai, Kunjungan Wisatawan ke Padang Diprediksi Meningkat

PADANG - Lebaran Idul Fitri 1446 H sudah memasuki hari kedua. Objek wisata di Padang siap menerima kunjungan wisatawan.  Kepala Dinas Pariwi...

Baca »

Kawasan Wisata Bebas Pungli, Jadi Target Pemko Padang

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFk84YabHiOqRoeHFTcnFn13o4mn3wxHm5rJay1oGo6Zmcm_6aLjHZasmwHrAtFjVW0O5FnpVllNGi94ka0SHHQbL0b-YIB4avKShH-r0iVkyhtODvfgVTJ3HIKZVESvouyqG7c-R2qAY_XMY_Ir9j9h31Faa-p0h6e11_F6o7Wd7Gd-q8AvPMa5EGXcE/s1080/FB_IMG_1742859318798.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="608" data-original-width="1080" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFk84YabHiOqRoeHFTcnFn13o4mn3wxHm5rJay1oGo6Zmcm_6aLjHZasmwHrAtFjVW0O5FnpVllNGi94ka0SHHQbL0b-YIB4avKShH-r0iVkyhtODvfgVTJ3HIKZVESvouyqG7c-R2qAY_XMY_Ir9j9h31Faa-p0h6e11_F6o7Wd7Gd-q8AvPMa5EGXcE/s320/FB_IMG_1742859318798.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG – Pemerintah Kota Padang bertekad untuk memberantas praktik pungutan liar (pungli) di seluruh kawasan wisata. Langkah ini diambil sebagai bentuk perlindungan terhadap wisatawan dan masyarakat yang berkunjung.</p><p>Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani  mengungkapkan bahwa salah satu langkah konkret yang akan diambil dengan penerbitan Surat Edaran (SE) yang ditujukan kepada pedagang,  khususnya yang bergerak di sektor kuliner. </p><p>"Dalam SE tersebut, pedagang diharapkan untuk menyediakan daftar menu lengkap dengan harga yang jelas, sehingga pengunjung bisa memahami harga yang berlaku dan menghindari adanya praktik penipuan atau pemaksaan harga," terangnya saat diwawancara, Senin (24/3).</p><p>Yudi menambahkan, pihaknya  juga akan memasang baliho imbauan di beberapa titik strategis di kawasan wisata, untuk mengingatkan pemudik dan pengunjung agar memperhatikan dengan cermat daftar menu yang disediakan oleh pedagang kuliner. </p><p>"Tentunya ini dilakukan untuk mencegah agar tidak ada pengunjung yang merasa ditipu atau dipalak," jelasnya.</p><p>Yudi berharap langkah ini diharapkan bisa memberi rasa aman bagi wisatawan yang datang ke berbagai tempat wisata di kota tersebut, serta tidak adanya pungli.</p><p>"Sebagai langkah pencegahan lebih lanjut, Pemko juga menyediakan saluran pengaduan bagi wisatawan.  Nantinya dapat melaporkan praktik pungli atau keluhan melalui hotline yang telah disediakan, yaitu 0851-7406-2266," tutupnya. (dkf)</p>

Kawasan Wisata Bebas Pungli, Jadi Target Pemko Padang

PADANG – Pemerintah Kota Padang bertekad untuk memberantas praktik pungutan liar (pungli) di seluruh kawasan wisata. Langkah ini diambil seb...

Baca »

Lebih 2 Juta Wisatawan Telah Berkunjung ke Kota Padang

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhD5olcMVlE3b7dyGTMKze-UEsa0ZLRvukPBKCQxjPpUW7scv83mSyzppqavmY-aaM3XXTbMpeSdALVcZdU1aHvChGfMGtQwgqeTOQggGCVtAsfBr2eDod5NpQwfDdjd9OC4ZsGm4A6uCPDedEV7Ui0nnsnJ37VYz-xeKAy0Hm1ip0F7bv5qwLi38ZFd4k/s942/FB_IMG_1726113709036.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="741" data-original-width="942" height="252" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhD5olcMVlE3b7dyGTMKze-UEsa0ZLRvukPBKCQxjPpUW7scv83mSyzppqavmY-aaM3XXTbMpeSdALVcZdU1aHvChGfMGtQwgqeTOQggGCVtAsfBr2eDod5NpQwfDdjd9OC4ZsGm4A6uCPDedEV7Ui0nnsnJ37VYz-xeKAy0Hm1ip0F7bv5qwLi38ZFd4k/s320/FB_IMG_1726113709036.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: left;"><span style="font-size: x-small;">Yudi Indra Syani  </span></span></td></tr></tbody></table><br /><p>PADANG - Dinas Pariwisata Kota Padang mencatat jumlah kunjungan wisatawan nusantaral ke Kota Padang hingga Juli 2024 sebanyak 2.106.250 kunjungan atau sekitar 57,70 persen dari target. Sementara kunjungan wisatawan mancanegara tercatat sebanyak 24.398 kunjungan 81,46 persen dari 29.950 target. </p><p>Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani menuturkan tahun ini pihaknya menargetkan 3,6 juta kunjungan wisatawan nusantara Kota Padang. Ia optimis mampu mencapai angka ini, dengan berbagai event yang telah dan akan digelar. </p><p>"Kita sudah memasuki triwulan 2 tahun ini, sudah banyak event baik skala nasional maupun internasional. Ke depan akan ada event lagi, dan ini menjadi salah satu faktor pendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan dan semoga tercapai target hingga akhir tahun," katanya.</p><p>Yudi menambahkan, berkat kolaborasi dan kerjasama antara Pemerintah Kota Padang dan pihak Telkomsel sehingga angka kunjungan wisatawan yang didapat lebih valid. Oleh karena itu menurut Yudi metode ini menjadi cara yang tepat untuk mendapatkan data yang lebih akurat.</p><p>“Jika berbicara target tentu kita ingin sebanyak-banyaknya kunjungan yang datang. Semakin tinggi wisatawan berkunjung ke Kota Padang tentu semakin besar pula pergerakan ekonomi,” ujarnya.</p><p>Yudi menyampaikan, Pantai Padang masih menjadi destinasi yang paling banyak dikunjungi. Selain itu, guna meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Padang pihaknya juga sudah membenahi fasilitas sejumlah destinasi wisata seperti Kota Tua Padang untuk menarik wisatawan.</p><p>Sejumlah destinasi wisata baru seperti Goa Kelelawar Padayo juga menjadi destinasi favorit, bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana wisata berbeda di Kota Padang.</p><p>"Goa Kelelawar yang ada di Padayo Indarung juga diminati wisatawan dengan meningkatnya kunjungan ke sana," tuturnya. (dkf)</p>

Lebih 2 Juta Wisatawan Telah Berkunjung ke Kota Padang

Yudi Indra Syani   PADANG - Dinas Pariwisata Kota Padang mencatat jumlah kunjungan wisatawan nusantaral ke Kota Padang hingga Juli 2024 seba...

Baca »

Sensasi Sarapan di Klotok

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNr2B_GYf6SZqnQtORgC5urSd5XIZFys5zd4jyfjvZDB7oXBIEvGpV3VNVl8FofQymPmPICe3v33FJU9YIgBDZngipsrX3BTtRjTxBMEEi9w1TVzVsA2NG3C9UVxdx_XC1ZIaK7SFKBYURscF2inN9oqYgEfiBnh9diiFr_48G4aHF9jCqQiy6IPf0xHw/s4080/20240824_070628.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3060" data-original-width="4080" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNr2B_GYf6SZqnQtORgC5urSd5XIZFys5zd4jyfjvZDB7oXBIEvGpV3VNVl8FofQymPmPICe3v33FJU9YIgBDZngipsrX3BTtRjTxBMEEi9w1TVzVsA2NG3C9UVxdx_XC1ZIaK7SFKBYURscF2inN9oqYgEfiBnh9diiFr_48G4aHF9jCqQiy6IPf0xHw/s320/20240824_070628.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>BANJARMASIN -- Sarapan atau makan dan minum di restoran, warung hingga pinggir laut atau danau tentu sudah biasa bagi masyarakat. Apalagi masyarakat Sumatera Barat.</p><p>Namun sarapan di atas perahu motor lain pula sensasinya. Lagian di Sumbar, agaknya tidak ada perahu yang disulap menjadi warung.</p><p>Tapi tidak demikian halnya di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Pinggiran sungai dijadikan area rekreasi dan bisnis. Tempat-tempat minum dan makan bukan saja ada di daratan, melainkan juga di dalam sungai. Namanya warung terapung. Benar-benar mengapung di dalam sungai.</p><p>Di Sungai Martapura yang membelah Kota Banjarmasin, bisa ditemukan perahu motor yang dijadikan sebagai warung terapung. Tak ada desain khusus, kecuali meja dengan tinggi sekitar satu setengah jengkal dari lantai diletakkan kiri kanan. Bagian belakang dijadikan dapur.  Pengunjung duduk menghadap keluar memandang keindahan sungai. Sedangkan di luar, di tenda perahu motor yang oleh masyarakat Banjarmasin disebut klotok, terdapat papan merek warungnya. Ini sekaligus sebagai pembeda antara klotok penumpang dengan tempat makan dan minum.</p><p>Pagi ini, sambil jogging saya manfaatkan untuk mampir di warung terapung Soto Abdullah. Lokasinya di Jalan Kapten Tendean Kota Banjarmasin. Dengan membungkuk seperti rukuk saya masuk ke warung terapung itu. Di dalam sudah ada sekitar lima orang lain sebagai pengunjung. Mereka adalah orang-orang yang juga habis jogging.</p><p>Sepiring soto banjar dan segelas teh panas yang saya minta dihidangkan pemilik warung. Sambil menatap ke seberang sungai saya nikmati hidangan itu. Soto banjarnya enak di lidah saya.</p><p>Sedang menikmati soto banjar, sebuah perahu motor melintas arah ke hulu. Warung terapung itu pun berayun. Ini yang membuat suasana makin asik. </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2g6qb5httYjqxvspmEb-TrQCvogVily3cVdfZAiJYYovv_fp18GtTnBq1WZdnA9zI-V67ZTibt6F8gMddH5aXHI8mL3v-bFhZbg9j9egnO74KB-ACWHd6o4B0Qlohf-dVtNhyphenhyphenT_2KUC73ZBOIoTkbIvsIoF8uMefPineOOBqWbvlM9WlYBaZTgYS3-H4/s1651/20240824_070916.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1238" data-original-width="1651" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2g6qb5httYjqxvspmEb-TrQCvogVily3cVdfZAiJYYovv_fp18GtTnBq1WZdnA9zI-V67ZTibt6F8gMddH5aXHI8mL3v-bFhZbg9j9egnO74KB-ACWHd6o4B0Qlohf-dVtNhyphenhyphenT_2KUC73ZBOIoTkbIvsIoF8uMefPineOOBqWbvlM9WlYBaZTgYS3-H4/s320/20240824_070916.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>Makin siang semakin banyak perahu motor yang melintas. Makin besar perahu melintas dan makin tinggi kecepatannya, maka semakin besar pula ayunan di dalam warung terapung.</p><p>Soto sudah ludes, teh pun tak bersisa. Setelah membayar Rp 22 ribu saya pamit ke pemilik warung. Namanya iwan. (<b>Sawir Pribad</b>i)</p>

Sensasi Sarapan di Klotok

BANJARMASIN -- Sarapan atau makan dan minum di restoran, warung hingga pinggir laut atau danau tentu sudah biasa bagi masyarakat. Apalagi ma...

Baca »

Puluhan Ribu Orang Saksikan Pesta Tabuik

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLZA4uAWNQ_h4-BohgeAC8rhm9UNeLhWsNY-SlfCWXjWJt11kjBElZnaE5RAe0FV1bU_PpuLgMRwW66RjGUV89y9o_hQ5F3J6_h0HhGbImSIpLeho6iqQ7vEbg80BhQfNDAYdY5THgnSTngIHehJJH3OnogiczXoFYLWaO1IQhxDGd-kMFCpmex0O2rKY/s3421/20240721_175419.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1800" data-original-width="3421" height="168" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLZA4uAWNQ_h4-BohgeAC8rhm9UNeLhWsNY-SlfCWXjWJt11kjBElZnaE5RAe0FV1bU_PpuLgMRwW66RjGUV89y9o_hQ5F3J6_h0HhGbImSIpLeho6iqQ7vEbg80BhQfNDAYdY5THgnSTngIHehJJH3OnogiczXoFYLWaO1IQhxDGd-kMFCpmex0O2rKY/s320/20240721_175419.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PARIAMAN -- Festival pesona 'Hoyak Tabuik Piaman' telah usai. Puluhan ribu masyarakat tampak menyaksikan prosesi pembuangan 'tabuik' ke laut, Pantai Gandoriah, Pariaman, Minggu (21/7) sore. </p><p>Tabuik Subarang dan Tabuik Pasa dibuang. Begitu terbuang, adzan magrib terdengar berkumadang. Masyarakat bubar. Membubarkan diri mencari masjid dan mushala. Banyak juga yang langsung pulang. </p><p>Seking ramainya yang datang menyaksikan puncak Pesona Hoyak Tabuik Piaman, beberapa ruas jalan di kota sala lawuak itu jadi macet. Kemacetan masih terjadi ketika berita ini diturunkan tadi malam. </p><p>Pengunjung, mesti tidak seramai tahun-tahun sebelumnya, tampak datang dari berbagai kabupaten/kota di Sumatera Barat. Bahkan juga dari provinsi tetangga. Antara lain dari Pekanbaru, Jambi dan Bengkulu. Perantau tidak sedikit pula yang pulang menyaksikan pesta budaya yang digelar anak nagari tersebut. </p><p>Festival Budaya Tabuik, sebagai mana disampaikan Pj Walikota Pariaman, Roberia, berlangsung selama 10 hari. Jadi, tidak hanya sehari. Yang sehari itu adalah pesona hoyak tabuiknya.</p><p>Seperti disampaikan panitia penyelenggara, selama 10 hari festival tabuik, Kota Pariaman tampak benar-benar semarak. Yaitu dengan pergelaran berbagai seni dan budaya Minangkabau. Hiburan seni digelar setiap malam dan, tidak hanya pada satu tempat, tapi dibeberapa tempat. </p><p>Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, sangat mengapresiasi festival Pesona Hoyak Tabuik Piaman. Apresiasi untuk anak-anak nagari yang telah menyelenggarakan iven, yaitu dalam rangka memperingati hari Asyura, wafatnya cucu Nabi Muhammad SAW, Imam Husain dalam perang karbala. </p><p>Gubernur yang hadir mendampingi pejabat dari Kementerian Parikraf berharap Pariaman ke depan dipersiapkan sedemikian mungkin menjadi daerah banyak iven. Salah satunya iven Wisata Tabuik yang sekarang sudah masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN). </p><p>Menurut Gubernur, jika iven-iven pariwisata itu terbangun baik, banyak wisatawan akan datang ke Pariaman. Pariaman akan ramai dan, dengan sedirinya perekoomian masyarakat akan terangkat. (drh)</p>

Puluhan Ribu Orang Saksikan Pesta Tabuik

PARIAMAN -- Festival pesona 'Hoyak Tabuik Piaman' telah usai. Puluhan ribu masyarakat tampak menyaksikan prosesi pembuangan 'tab...

Baca »

Menikmati Keindahan Eksotis di Desa Wisata Teluk Buo

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaFR9sIcAWKV1QL22XqZjESEhwCvUdVLsqDgJSaBg1qU_eXhkz4nVy2gyxOQhpPMgfW3OsZHyXjPigOSwwQr42eSB0pV1eB7QQSWFGVsV6Q2N-CLbN_oMky0HSHjDCEEB6Ntnto8G0xU-TP4syESssTHlvUgwmKnoSi086-iKwJ0T9kHeb7J1xevRNrBE/s1080/FB_IMG_1720490209098.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="612" data-original-width="1080" height="181" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaFR9sIcAWKV1QL22XqZjESEhwCvUdVLsqDgJSaBg1qU_eXhkz4nVy2gyxOQhpPMgfW3OsZHyXjPigOSwwQr42eSB0pV1eB7QQSWFGVsV6Q2N-CLbN_oMky0HSHjDCEEB6Ntnto8G0xU-TP4syESssTHlvUgwmKnoSi086-iKwJ0T9kHeb7J1xevRNrBE/s320/FB_IMG_1720490209098.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG - Kota Padang mempunyai banyak potensi wisata yang dapat dikembangkan, karena  memiliki keindahan alam  tersendiri. Kekayaan alam yang menawan menjadi daya tarik untuk dikunjungi.</p><p>Ibu kota provinsi ini menjadi pintu gerbang bagi negara-negara yang berada di wilayah Samudera Hindia, menawarkan segudang aktivitas untuk dicoba dan banyak tempat wisata yang bisa dijelajahi. </p><p>Salah satunya Desa Wisata Teluk Buo, desa wisata ini berada di Kelurahan Teluk Kabung Tengah, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang. </p><p>Desa Wisata Teluk Buo ini memiliki luas area 25,64 km2. Jarak Desa Wisata Teluk Buo dari kantor kelurahan ke kantor kecamatan adalah 3 kilometer, ke Balai Kota adalah 30 kilometer, ke Kantor Gubernur 25 kilometer.</p><p>Desa Wisata Teluk Buo berhasil masuk 100 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024. Keindahan hamparan pasir putih dan hijau hutan mangrove menjadikan Pantai Teluk Buo memiliki keindahan sempurna, tentunya menjadi daya tarik tersendiri untuk dikunjungi wisatawan.</p><p>Kawasan destinasi wisata bahari yang menawan ini berada tersembunyi di balik batu karang Teluk Buo. Keberagaman hutan mangrove di Desa Wisata Teluk Buo menjadi potensi daya tarik wisata yang dapat dikembangkan sebagai Ekowisata Mangrove Teluk Buo.</p><p>Desa Wisata Teluk Buo terkenal sebagai kawasan destinasi wisata bahari karena memiliki teluk indah, pantai berpasir putih, dan hutan Mangrove yang eksotis untuk dijelajahi. </p><p>Selain itu,  berbagai jenis mangrove terdapat dilokasi ini seperti Rhizophora apiculata, Sonner atia alba, Avicenia cornicullatum, Bruguiera gymnorrhiza  dan Xylocarpus granatum.</p><p>Kepala Dinas Pariwisata Yudi Indra Syani menyebutkan Desa Wisata bukan hanya mengundang wisatawan saja, namun juga berfokus sebagai peningkatan  ekonomi masyarakat di desa tersebut. </p><p>"Alhamdulilah,  Desa Wisata Teluk Buo ini didukung dua BUMN yaitu PT Pertamina Integrated Teluk Kabung dan PLN UPK Teluk Sirih yang telah membantu pengembangan Desa Wisata Teluk Buo," terang Yudi, saat diwawancara, Senin (8/7).</p><p>Selain itu, terdapat potensi Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) merupakan sisa pembakaran batu bara PLTU Teluk Sirih yang memproduksi 200 ton sehari. Ini tentunya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk meningkatkan perekonomian seperti berbagai macam produk, misalnya batako.</p><p>"Otomatis jika ini kita kembangkan bisa dijadikan penghasilan dan menekan angka pengangguran, ini hal yang menarik. Tak hanya itu,  dari Pertamina juga  juga membina  UMKM yang ada di desa wisata ini, banyak produk yang bisa dipasarkan sehingga ekonomi masyarakat dapat tumbuh dengan baik," ungkapnya.</p><p>Tak hanya itu, keberadaan mangrove di Desa Teluk Buo dapat dijadikan Healing Forest. Hutan memiliki bentang alam hijau dan asri yang dapat memberikan ketenangan pikiran sekaligus meyembuhkan untuk beristirahat sejenak.</p><p>Bukan hanya sebagai penyembuh bagi manusia, healing forest juga memberikan nilai penting bagi keberadaan hutan sebagai penyimpan karbon dan keanekaragaman hayati. </p><p>Salah seorang pengunjung Azkia Ramadiani menyebut Teluk Buo merupakan tempat nyaman untuk 'Healing forest', menelusuri hutan mangrove yang dapat memberikan ketenangan. </p><p>"Heal for rest, sama halnya dengan menyembuhkan diri untuk beristirahat, memberikan ketenangan, merasakan manfaat dari healing. Sehingga kita ingin  menambah semangat menjaga hutan dan pesisir. Lebih peduli  untuk menjaga lingkungan," ujar mahasiswi asal  Bandung itu. (dkf)</p>

Menikmati Keindahan Eksotis di Desa Wisata Teluk Buo

PADANG - Kota Padang mempunyai banyak potensi wisata yang dapat dikembangkan, karena  memiliki keindahan alam  tersendiri. Kekayaan alam yan...

Baca »

Pemprov Sumbar Dukung Kemenag Sukseskan Wajib Halal Oktober 2024

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn70JsNj-IfbhahuWZBH2IOOOcZGFpktnFKf5q5nMisA6j4htzJx0-eZKGCqO1l3CTGJ3BrZQ0r5z2O5Fjpf2P7J04HzFg-h2xW7XUj9r_5RuXC9ReTEJaHzL-FP3SeArkQDWfxj_3mZnp4x_L4cncJtZVs6fWakA4g8rsgvlab22olV2Zqesjdl_dwLM/s1500/IMG-20240430-WA0145.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1000" data-original-width="1500" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn70JsNj-IfbhahuWZBH2IOOOcZGFpktnFKf5q5nMisA6j4htzJx0-eZKGCqO1l3CTGJ3BrZQ0r5z2O5Fjpf2P7J04HzFg-h2xW7XUj9r_5RuXC9ReTEJaHzL-FP3SeArkQDWfxj_3mZnp4x_L4cncJtZVs6fWakA4g8rsgvlab22olV2Zqesjdl_dwLM/s320/IMG-20240430-WA0145.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>PADANG -- Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) melalui OPD terkait, siap mensukseskan percepatan wajib halal oktober (WHO) 2024 bagi pelaku usaha, yang saat ini tengah gencar dilakukan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).</p><p>Hal itu disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumbar, Hendrizal dalam rapat persiapan kick off pendampingan sertifikasi halal, bersama Satgas Halal Sumbar dan instansi terkait, di Kanwil Kemenag Sumbar, di Padang, Selasa (30/4).</p><p>"Kami dari Pemerintah Provinsi siap mendukung dan mensukseskan kegiatan Wajib Halal Oktober di desa wisata di Sumatera Barat yang akan dilaksanakan serentak pada 4 Mei 2024," tegas Hendrizal.</p><p>Ketua Satgas Halal Sumbar diwakili Sekretaris, Ikrar Abdi mengatakan pertanggal 18 Oktober 2024 semua produk yang diedarkan harus tersertifikasi halal. Hal ini sesuai amanat undang-undang nomor 33 tahun 2014.</p><p>"Untuk tahun ini kampanye wajib halal akan dilakukan di desa wisata, yang dilaksanakan secara serentak se Indonesia. Ada tiga ribu titik desa wisata yang menjadi objek pendampingan halal," jelas Ikrar.</p><p>Dikatakan Ikrar, untuk Kota Padang akan dipusatkan di Pantai Padang sebagai salah satu daya tarik wisata di Sumbar.</p><p>"Kegiatannya akan dipusatkan di Kantor Lurah Berok Nipah. Setelah dibuka gubernur, kegiatan akan dilanjutkan dengan pendampingan halal yang ada di Pujasera Pantai Padang," jelas Ikrar.</p><p>Selain sosialisasi pendampingan halal, kegiatan ini juga melayani pelaku usaha yang akan menerbitkan sertifikat halal produknya setelah mengantongi NIB (nomor induk berusaha).</p><p>Sementara itu, Kabid Destinasi Wisata Dinas pariwisata Provinsi Sumbar, Doni Hendra siap mendukung kampanye halal ini, karena bersentuhan langsung dengan desa wisata.</p><p>"Di Sumatera Barat tercatat ada 338 destinisi wisata yang menjadi daya tarik wisata. Ini menjadi peluang untuk mengkampanyekan wajib halal 2024," ujarnya.</p><p>Untuk mendukung kegiatan ini kata Doni, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Pariwisata kabupaten kota se-Sumatera Barat.</p><p>Untuk lokasi kampanye halal ini ia menyarankan ada 6 objek wisata. Diantaranya, Pantai Carocok, Pantai Padang, Islamic Center Padang Panjang, kawasan Danau Kembar, Istano Basa Pagaruyuang, dan kawasan Jam Gadang. </p><p>"Untuk menyukseskan ini kita perlu melibatkan semua pihak. Bagaimana kampanye halal ini bisa dirasakan di semua pelaku usaha. Apalagi Sumbar peringkat tiga nasional tentang desa wisata," ulasnya.</p><p>Hadir dalam kegiatan ini, Perwakilan BI Sumbar, Lukman, perwakilan dari Biro Adpim dan Diskominfotik Sumbar, Lurah Berok Nipah dan Lurah Tanah Kongsi, Kakan Kemenag Kota Padang diwakili Kasubbag dan Kasi Bimas Islam.(dkf)</p>

Pemprov Sumbar Dukung Kemenag Sukseskan Wajib Halal Oktober 2024

PADANG -- Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) melalui OPD terkait, siap mensukseskan percepatan wajib halal oktober (WHO) 20...

Baca »

Kebun Teh Aia Batumbuak Diserbu Pengunjung

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihZTKpwgznWLhNUZCKiVxNEIstpCdnOxSNGnqi2-tMHbFTku9XQTAQvMQGj8jaLU9Ke-nDkPinzqzMRd8GZupEEKjgb6y_ctnSgru5dN7rBKzz2eylN7DfjA37E2w0OE22YLdT6owqNPLmAlLb49SqPPTYIRgMSA0wCWm9Nyw7G9I2cp11e8p4A6HnIEY/s2457/20240411_145750.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1843" data-original-width="2457" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihZTKpwgznWLhNUZCKiVxNEIstpCdnOxSNGnqi2-tMHbFTku9XQTAQvMQGj8jaLU9Ke-nDkPinzqzMRd8GZupEEKjgb6y_ctnSgru5dN7rBKzz2eylN7DfjA37E2w0OE22YLdT6owqNPLmAlLb49SqPPTYIRgMSA0wCWm9Nyw7G9I2cp11e8p4A6HnIEY/s320/20240411_145750.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>SOLOK -- Kebun teh Danau Kembar di Nagari Aia Batumbuak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok diserbu pengunjung. Rata-rata adalah perantau dari berbagai daerah di Nusantara.</p><p>Pantauan swapena.com, Kamis (11/4), masyarakat memanfaatkan lokasi tersebut sebagai tempat berfoto-foto. Selain itu ada pula yang menikmati kopi dan makanan-makanan ringan di warung-warung sekitar.</p><p>Menurut pengakuan pemilik warung, kebanyakan pengunjung adalah perantau dari luar Sumbar seperti Jabodetabek, Riau, Jambi, Sumsel dan daerah lain.</p><p>Indikasinya, kebanyakan kendaraan yang dipakai pengunjung adalah plat B, BM, A, BH dan lain-lain. (sp)</p>

Kebun Teh Aia Batumbuak Diserbu Pengunjung

SOLOK -- Kebun teh Danau Kembar di Nagari Aia Batumbuak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok diserbu pengunjung. Rata-rata adalah peran...

Baca »

Air Terjun Bertingkat Ini Diviralkan Televisi Nasional

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggvHnjsIXRvpen7ORFW6KTwze9p0QsF4llc2sMZRlrHtglTcznd_ok10sza2tw1tST253la6-WHuK77tlk4wJViLgem0FprwBMMjigqYGAW2Tou4EnpCryNSLQGs4HaDDqeq8cNmeSHr8OpvI9zp3H24g7-86vTdWGFGaQItfUqYc70mxc6VtSYjzy/s1086/20230121_194206.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1086" data-original-width="720" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggvHnjsIXRvpen7ORFW6KTwze9p0QsF4llc2sMZRlrHtglTcznd_ok10sza2tw1tST253la6-WHuK77tlk4wJViLgem0FprwBMMjigqYGAW2Tou4EnpCryNSLQGs4HaDDqeq8cNmeSHr8OpvI9zp3H24g7-86vTdWGFGaQItfUqYc70mxc6VtSYjzy/s320/20230121_194206.jpg" width="212" /></a></div><br /><p><br /></p><p>PADANG, SWAPENA --  Air Terjun Bertingkat Lubuk Hitam di Bungus Teluk Kabung, Padang diviralkan. Objek wisata potensial itu diliput oleh televisi swasta nasional pada pekan lalu. </p><p>Hal itu dibenarkan Camat Bungus Teluk Kabung, Harnoldi kepada Diskominfo Padang, Jumat (20/1). Menurutnya, kehadiran televisi swasta nasional di daerahnya akan sangat membantu mempromosikan objek wisata dimaksud. </p><p>"Tentunya kami senang atas kedatangan kawan-kawan dari 'Trans TV' yang datang langsung ke Air Terjun Bertingkat Lubuk Hitam," sebut Harnoldi. </p><p>Di objek wisata tersebut, tim Trans TV yang membawa presenter kondang Jolene Marie dan Vincentius Jordan mengenalkan keindahan objek wisata itu kepada pemirsa. Kedua presenter ini menyampaikan bagaimana tingginya air terjun di Bungus Teluk Kabung itu. Serta masih asri dan hijaunya lokasi wisata itu. </p><p>"Objek wisata itu memang belum sementereng objek wisata lain di Padang, meski kita telah menjadikan daerah ini tempat wisata sejak tahun 1990-an silam," ungkap camat. </p><p>Harnoldi mengucapkan terimakasih kepada Trans TV yang sudah jauh-jauh datang dari Jakarta ke Padang. Melihat langsung air terjun dan mengenalkannya kepada publik. </p><p>"Mewakili Wali Kota dan warga, saya mengucapkan terimakasih kepada 'Trans TV' atas peliputannya di objek wisata Air Terjun Bertingkat Lubuk Hitam," tuturnya. </p><p>Diakui Harnoldi, selama ini Pemko Padang beserta masyarakat setempat telah mencoba membenahi objek wisata tersebut. Namun hingga kini masih terdapat kekurangan yang mesti diperbaiki dan ditambah sehingga objek wisata tersebut semakin dikenal luas serta dikunjungi. </p><p>"Dibutuhkan sarana dan prasarana lengkap di objek wisata itu," ucap camat. </p><p>Sarana dan prasarana yang dibutuhkan seperti pengecoran jalan tanah setapak dengan ukuran 2 x 3 meter. Pembuatan tangga yang nantinya melewati kebun warga. Termasuk pembuatan besi pengamanan bagi pejalan kaki menuju air terjun. </p><p>"Serta pelebaran jalan beton masuk dari jalan nasional Polsek Bungus  dengan lebar enam hingga tujuh meter sepanjang 550 meter," katanya. </p><p>Sementara untuk kelengkapan sarana, dibutuhkan tempat parkir, pondok kuliner, home stay, kolam renang, dan wahana bermain anak seperti flying fox, panjat tebing, outbond, dan sebagainya. </p><p>"Agar dapat dikenal luas memang butuh kerjasama dan pelibatan seluruh pihak, seperti di daerah lain semacam Bali, objek wisata mereka dikenal karena adanya kekompakan seluruh stakeholder dan fokus mengelola satu persatu objek wisata," ujar Camat Bungus Teluk Kabung itu.(ch/kmf)</p>

Air Terjun Bertingkat Ini Diviralkan Televisi Nasional

PADANG, SWAPENA --  Air Terjun Bertingkat Lubuk Hitam di Bungus Teluk Kabung, Padang diviralkan. Objek wisata potensial itu diliput oleh tel...

Baca »

Ke Alinia Farm & Park Yuk...!

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPyQLsVyWy5U3p3iwhd-Ief-B5Bd2uDC2izWD-ONme9g5m517xcEh1NlVIisUY304AV67Vm2ECERKaUyZVGVPEFhrqf8jHXrqjZcWiZCJMmdebxs_FTpRwefgph_L9q6FMzMC8mT-4sSYICl2iYHt7Ez007ez64JHQqo1OVZt4upM_cQgiLdED4tVh/s1383/20221023_085841.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1383" height="208" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPyQLsVyWy5U3p3iwhd-Ief-B5Bd2uDC2izWD-ONme9g5m517xcEh1NlVIisUY304AV67Vm2ECERKaUyZVGVPEFhrqf8jHXrqjZcWiZCJMmdebxs_FTpRwefgph_L9q6FMzMC8mT-4sSYICl2iYHt7Ez007ez64JHQqo1OVZt4upM_cQgiLdED4tVh/s320/20221023_085841.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>BERLIBUR adalah salah satu kebutuhan manusia setelah kebutuhan pokok. Sebab, dalam keseharian dari pagi sampai sore bahkan hingga malam manusia dihadapkan pada rutinitas yang terkadang menjemukan dan bikin stress.</p><p>Karena itu, tidaklah mengherankan jika setiap akhir minggu orang-orang mencari tempat berlibur. Kebanyakan memanfaatkan liburan ke luar kota, sekadar mencari udara segar.</p><p>Sayangnya tidak semua destinasi menjanjikan refresh, lantaran tidak sesuai ekspektasi. Banyak objek rekreasi yang monoton dan tanpa hiburan sama sekali. Apa yang dilihat hari ini adalah yang dijumpai tahun lalu atau bahkan puluhan tahun lalu juga.</p><p>Tidak ada pengembangan, kemajuan msupun inovasi. Begitulah kira-kira kebanyakan objek wisata, khususnya di Sumatera Barat.</p><p>Tapi tidak demikian dengan objek wisata yang satu ini. Hanya dalam satu atau dua tahun terahir, kemajuannya sangat pesat. Bahkan objek ini menjadi destinasi wisata terlengkap di Sumatera.</p><p>Objek itu bernama Alinia Farm & Park (AFP). Kawasan ini terletak di Nagari Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, tepatnya Jalan Tepian Irigasi Lawai.</p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMJ1Q3XNZ3CE-Qsx1r0ibotsM0INx1LY7M_XuybNtcg-ypExt9SykPZwknjVoOFa5RI9tUkmT_dnC0QvWJ65GCL48vT2M7z8KF-RXPDo23deAyMFgDQJt0kNFpL-PxVplfQ9y3HyXGFP49POwj3W5B0lqJwR500YBj8SIiVCOgrL9qYi4IL97GjnZB/s1280/IMG-20221023-WA0005.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMJ1Q3XNZ3CE-Qsx1r0ibotsM0INx1LY7M_XuybNtcg-ypExt9SykPZwknjVoOFa5RI9tUkmT_dnC0QvWJ65GCL48vT2M7z8KF-RXPDo23deAyMFgDQJt0kNFpL-PxVplfQ9y3HyXGFP49POwj3W5B0lqJwR500YBj8SIiVCOgrL9qYi4IL97GjnZB/s320/IMG-20221023-WA0005.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>Mengusung konsep sebagai objek wisata keluarga dan edukasi terlengkap dan terunik di Pulau Sumatera, Alinia Farm & Park memiliki banyak wahana hiburan dan edukasi. Setidaknya, ada 35 wahana yang tersedia, antara lain, waterpark, playground indoor, berkuda, flying fox, motor ATV, kebun durian montong, rakit wisata, bombom car, restoran, cafe terapung, camping ground, rumah pohon dan lain-lain. Bagi institusi atau grup bisa pula melaksanakan rapat atau pertemuan hingga pesta di lokasi ini, karena tersedia meeting room dan convention hall. </p><p>Sedangkan bagi pecinta olahraga seperti bola voli, panahan dan lainnya bisa pula di tempat ini. Apalagi yang hobby mancing pun bisa tersalurkan di AFP ini. Pokoknya terlengkap, tiada duanya tersedia pada kawasan seluas 4 hektare ini. </p><p>"Pengunjung yang mau nginap, telah tersedia home stay. Jadi pengunjung tidak saja bisa menikmati siang dengan udara nan perawan, tapi juga menikmati malam di sini. Kita pun sediakan live music," kata Owner AFP,  Drs. H. Marlis, MM kepada <i>swapena.com</i>.</p><p>AFP memang tidak main-main dalam menyediakan sarana rekreasi dan edukasi di daerah ini. Berbagai kerja sama dijalin oleh pengelola dengan sejumlah pibak, antara lain dengan pemerintah daerah, BUMN, Asosiasi Perjalanan Wisata dan lain sebagainya. </p><p>Nah, tunggu apa lagi, mari menghabiskan liburan dan akhir pekan di Alinia Farm & Park. Di sini tak cuma bisa refreshing, tapi juga menambah ilmu dan pengetahuan. (<b>Sawir Pribadi)</b></p><div><br /></div>

Ke Alinia Farm & Park Yuk...!

BERLIBUR adalah salah satu kebutuhan manusia setelah kebutuhan pokok. Sebab, dalam keseharian dari pagi sampai sore bahkan hingga malam manu...

Baca »

Inilah Objek Wisata di Ujung Danau Singkarak yang Lagi Booming

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieMiIOU_8ev2VIt4Ekl1sB8taD3Nkakv0iKrajsyoTMUDQRIj68v0MpSN2FLL7n-z069qGWZiCil_jHo8gfrIA_OSpNmRr_rqujSMjheUba4PpziRO_Df2qrXCv6rLA6h7dhY88D1jMudfSWR83x6Ricj-OiUA_BxbVvfDDTcD_aiyvmtyrR6B8kd-/s4128/20221008_130134.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3096" data-original-width="4128" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieMiIOU_8ev2VIt4Ekl1sB8taD3Nkakv0iKrajsyoTMUDQRIj68v0MpSN2FLL7n-z069qGWZiCil_jHo8gfrIA_OSpNmRr_rqujSMjheUba4PpziRO_Df2qrXCv6rLA6h7dhY88D1jMudfSWR83x6Ricj-OiUA_BxbVvfDDTcD_aiyvmtyrR6B8kd-/s320/20221008_130134.jpg" width="320" /></a></div><p><br /></p><p>PADANG -- Hampir seribuan orang memadati satu kawasan di Nagari Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar. Mereka datang dari berbagai daerah di Sumatera Barat, Riau dan Jambi.</p><p>Tidak saja menggunakan kendaraan pribadi,  tapi puluhan bus terparkir di objek itu. Belum lagi yang memakai sepeda motor. </p><p>Di antara pengunjung sibuk melakukan selfie atau memotret ke sana ke mari. Yang lainnya menggelar tikar, makan sambil bercengkrama. </p><p>Puluhan kaum ibu dengan busana seragam berbondong ke sebuah surau di tengah objek tersebut. Suraunya bersih. Begitu juga toilet dan tempat berwudu juga bersih.</p><p>Itulah dia objek wisata Ekopark Syariah Tan Kayo. Posisinya di ujung Danau Singkarak.</p><p>Dengan posisi di ujung danau terbesar Sumatera Barat itu, tersajilah panorama alam menakjubkan. Hamparan danau dan Gunung Talang yang menjulang tinggi  sangat memanjakan mata. Belum lagi penataan lokasi yang warna warni membuat pengunjung sangat betah berlama-lama. Apalagi di dalam kawasan juga ada kafe dengan aneka menu begitu memanjakan pengunjung.</p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-c-FrUGus-42iqpJ4ONQw9kACUR-D6Uva_XlKV86A6v7jQMhs3j3D1MXmxKsRXsOATP6Xnf_O4MY7td0RCHjaxRKwNg2FzJuQM3yfjGv7A_63_kKTXz5ivwrAoFVM5ue4XHc3rJFaVneDVuRHkhDZaQK1tIadzKLyPvHxoblf68SHADYUoTe_QBRm/s4128/20221008_130141.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3096" data-original-width="4128" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-c-FrUGus-42iqpJ4ONQw9kACUR-D6Uva_XlKV86A6v7jQMhs3j3D1MXmxKsRXsOATP6Xnf_O4MY7td0RCHjaxRKwNg2FzJuQM3yfjGv7A_63_kKTXz5ivwrAoFVM5ue4XHc3rJFaVneDVuRHkhDZaQK1tIadzKLyPvHxoblf68SHADYUoTe_QBRm/s320/20221008_130141.jpg" width="320" /></a></div><p><br /></p><p>Boomingnya Ekopark Syariah Tan Kayo selain karena objeknya memang indah dan strategis juga didukung dengan tiket masuk yang terbilang murah. Hanya dengan Rp10 ribu/orang sudah bisa menikmati keindahan alam ciptaan Allah.</p><p>"Luar biasa, tempatnya indah dan bersih. Tiket juga tidak mahal," begitu komentar seorang pengunjung dari Sijunjung mengaku bernama Chandra.</p><p>Lelaki itu sengaja datang jauh-jauh karena pernah lihat postingan temannya di media sosial. "Saya bersama keluarga, cuma sepuluh ribu seorang," sambung dia.</p><p>Hal sama diakui pengunjung lain mengaku bernama Dina. "Kami rombongan dari Padang, pakai bus, katanya.</p><p>Yang ingin ke objek wisata bisa masuk dari dua arah, yakni dari Solok belok kiri di Pasar Sumani terus ke PLTA Singkarak. Atau yang dari Padang Panjang juga bisa masuk dari arah Batipuh. Nah tunggu apa lagi? Mari berwisata murah meriah di Ekopark Syariah Tan Kayo Malalo. (<b>Sawir Pribadi</b>)</p>

Inilah Objek Wisata di Ujung Danau Singkarak yang Lagi Booming

PADANG -- Hampir seribuan orang memadati satu kawasan di Nagari Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar. Mereka datang dari...

Baca »

Berwisata ke Harau, Menginaplah di Home Stay Ini

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgF6KXN7SVR-C3h5nVUouDppoxpxReAoqKbGuAfasB6oqZdBZlUe2EQlQjKGWLZeB9y0CFa4og09PmyU45OvTLfceQQRL9qZLxzh6XKlfHaw7Z9QH9w0c5Lfjup4GqpxfUwe5EajS0_azPg97zjXc85GX3oBWsNrTTVhQkjy8YtXu-OggzD9aTfinCw/s4128/20220515_081107.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3096" data-original-width="4128" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgF6KXN7SVR-C3h5nVUouDppoxpxReAoqKbGuAfasB6oqZdBZlUe2EQlQjKGWLZeB9y0CFa4og09PmyU45OvTLfceQQRL9qZLxzh6XKlfHaw7Z9QH9w0c5Lfjup4GqpxfUwe5EajS0_azPg97zjXc85GX3oBWsNrTTVhQkjy8YtXu-OggzD9aTfinCw/s320/20220515_081107.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><b>PAYAKUMBUH</b> -- Liburan adalah kebutuhan bagi sebagian orang. Apalagi orang-orang yang sibuk setiap hari, liburan ke luar kota sangatlah penting.</p><p>Rata-rata orang sibuk mencari tempat berlibur yang tenang, aman dan nyaman. Jauh dari hiruk pikuk dan jauh dari bayang-bayang pekerjaan yang menyita waktu dan pikiran.</p><p>Satu hari saja, berlibur rasanya terlalu pendek waktunya bagi orang-orang sibuk. Karenanya, sebagian di antaranya mau menghabiskan waktu hingga dua hari. Konsekuensinya adalah menginap.</p><p>Di Sumatera Barat, tidak semua destinasi wisata menyediakan penginapan. Beda dengan objek di Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. Di kawasan tersebut, banyak pilihan tempat menginap atau home stay, salah satu di antaranya adalah Home Stay Haulaso.</p><p>Menginap di Home Stay Haulaso, sangat nyaman dan cocok bagi orang-orang yang mencari ketenangan. Tempatnya nyaman  jauh dari hingar bingar musik dan bising kendaraan bermotor. </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilJ2vi4p9r1jikZRmI2Q-qlENfCs1kAagkZ8z1D67iwVUM8WMD8CQR0BkxCekxWalTyLeFPglo9Ub_E4NtJDvZLcstn0q6YnhVP-FQjDKR4-6loYjrYQgFBijfXXMWhEo55XcHNpQ4IfitwuX9138fIyGVqLPsHKRRvq45vgMbQW3_QaFNvYUJkI1i/s1280/IMG-20220515-WA0011.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilJ2vi4p9r1jikZRmI2Q-qlENfCs1kAagkZ8z1D67iwVUM8WMD8CQR0BkxCekxWalTyLeFPglo9Ub_E4NtJDvZLcstn0q6YnhVP-FQjDKR4-6loYjrYQgFBijfXXMWhEo55XcHNpQ4IfitwuX9138fIyGVqLPsHKRRvq45vgMbQW3_QaFNvYUJkI1i/s320/IMG-20220515-WA0011.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>Home Stay Haulaso berada di jantung objek wisata Harau dan selalu ramai oleh tamu. Bahkan pada hari-hari tertentu, semua kamar penuh, seperti libur lebaran atau akhir pekan, kebanyakan berasal dari Riau, Padang atau daerah lain.</p><p>"Di sini nyaman dan suasananya asri," ujar seorang tamu mengaku bernama Hendra dari Pesisir Selatan, Minggu (15/5).</p><p>Apa yang disampaikan tamu tersebut sangat beralasan. Sebab, Home Stay Haulaso berada di antara bukit dan areal persawahan. Di sebelah timur ada bukit hijau, sedangkan pada bagian barat terbentang sawah penduduk. Suasana makin asyik ketika pagi hari disambut kicauan burung dan suara Siamang dari hutan. </p><p>Ayo, bagi yang berwisata ke Harau dan sekitarnya, menginaplah di home stay tersebut. (sp)</p>

Berwisata ke Harau, Menginaplah di Home Stay Ini

PAYAKUMBUH -- Liburan adalah kebutuhan bagi sebagian orang. Apalagi orang-orang yang sibuk setiap hari, liburan ke luar kota sangatlah pent...

Baca »

Objek Wisata Cantik Ini Berharap Belaian Pemerintah

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjB6-lDB5Z1PYk_Ya-0SDhQ-3GXQAF7kgTIJb8NE9OPDA_kREmh_9oSrhBtbY8H3Awu_ikbaCTU9yfde37IiQRxWknlujRCKlz1R1FLNGghYMg0dy9v_dGX5Lc6ge14tgkXagUatdCRjd4b6aamY_R8v2CoOyX-HousFZrhhQ0wzi7dILWByywgF7Eu=s1280" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjB6-lDB5Z1PYk_Ya-0SDhQ-3GXQAF7kgTIJb8NE9OPDA_kREmh_9oSrhBtbY8H3Awu_ikbaCTU9yfde37IiQRxWknlujRCKlz1R1FLNGghYMg0dy9v_dGX5Lc6ge14tgkXagUatdCRjd4b6aamY_R8v2CoOyX-HousFZrhhQ0wzi7dILWByywgF7Eu=s320" width="320" /></a></div><br /><p><b>PADANG, SWAPENA</b> -- Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, Minggu (13/2)  mengunjungi objek wisata yang sedang hits di Sumatera Barat, Taluak Sikulo, di Pesisir Selatan. Pesona pantai yang menjadi spot selfie favorit para milenial ini disebut gubernur memiliki potensi besar menjadi wisata andalan Sumbar.</p><p>Kondisi pantai yang dangkal dengan pasir putih halus dihiasi gundukan bukit-bukit yang cantik, serta air laut yang berwarna biru, menjadi daya tarik objek yang berada wilayah Kecamatan Koto XI Tarusan, Pesisir Selatan ini. Semakin spesial dengan keberadaan batu karang yang dinamakan batu baanjuang yang disebut mirip dengan suasana pantai di Bali.</p><p>"Luar biasa potensinya untuk dikembangkan. Pantainya dangkal cocok untuk homestay terapung. Lahannya juga luas bisa untuk camping ground dan juga trabas. Ada perbukitan dan batu karangnya sehingga disebut wisatawan sebagai Bali-nya Sumbar," kata Buya Mahyeldi.</p><p>Dalam kunjungan tersebut, gubernur juga berdialog dengan tokoh masyarakat pengelola kawasan Taluak Sikulo, Ujang Sahrul. Menurutnya kunjungan wisatawan ke Taluak Sikulo ramai setiap hari, terlebih lagi pada akhir pekan. Umumnya berasal dari luar Sumbar seperti Pasir Pangaraian, Teluk Kuantan, dan Lipat Kain, Provinsi Riau.</p><p>Ujang Sahrul mengaku siap mendukung jika ada rencana pembangunan atau investor yang ingin mengembangkan kawasan wisata yang juga bersebelahan dengan Pantai Batu Kalang, ini.</p><p>"Kalau ada pembangunan di sini oleh pemerintah kami sangat mendukung dan tidak akan menghambat, sebab pembangunan akan meningkatkan ekonomi masyarakat," ucap Ujang yang mengaku sudah mengelola kawasan tersebut secara turun temurun.</p><p>Gubernur Mahyeldi menyambut positif dukungan tersebut. Justru hal itulah yang dibutuhkan dari masyarakat untuk mempercepat laju pembangunan daerah.</p><p>Berbagai pembangunan infrastruktur menurut Buya Mahyeldi, baik yang sedang maupun dalam perencanaan, akan mendukung akses pariwisata Sumbar. Diantaranya pembangunan akses jalan Alahan Panjang - Bayang yang mendekatkan akses dari timur ke selatan.</p><p>Selama berada di Pantai Taluak Sikulo, gubernur berinteraksi dengan beberapa rombongan wisatawan yang berasal dari Bukittinggi, Payakumbuh, hingga dari Medan. Kepada pengunjung, gubernur mengingatkan wisatawan agar menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan dan juga menjaga prokes. (mmc/kmf)</p>

Objek Wisata Cantik Ini Berharap Belaian Pemerintah

PADANG, SWAPENA -- Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, Minggu (13/2)  mengunjungi objek wisata yang sedang hits di Sumatera Barat, Taluak Si...

Baca »

Di Sini, Goreng Pisang Pakai Sambal

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgsgdeAj5pOZe1Qd-ByVkXlsaCqah4OdRwynjZAZ0SSKH8EHk7DT7_pQ3m3bIDXX8_ho_fKIOLZA2UU9K8y54_UgFyuIuyKB-SrD6L7Q1U8hNE4Lj33cvLgAcbF3QZQIUlHA7fQeNrSHjhQEm2eRjG4G3tRUVG0iYvTXs6FJ_LtKNKARhKXzx9CWhXF=s4128" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="2322" data-original-width="4128" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgsgdeAj5pOZe1Qd-ByVkXlsaCqah4OdRwynjZAZ0SSKH8EHk7DT7_pQ3m3bIDXX8_ho_fKIOLZA2UU9K8y54_UgFyuIuyKB-SrD6L7Q1U8hNE4Lj33cvLgAcbF3QZQIUlHA7fQeNrSHjhQEm2eRjG4G3tRUVG0iYvTXs6FJ_LtKNKARhKXzx9CWhXF=s320" width="320" /></a></div><br /><p>INDONESIA benar-benar kaya dengan kuliner. Tiap daerah dipastikan punya kuliner unik. Jika pun bahan dasar sama antara satu daerah dengan daerah lain,  namun beda cara pengolahan, adonan atau bahkan cara mengkonsumsi.</p><p>Di Sulawesi Tenggara (Sultra), misalnya. Pisang goreng yang dalam istilah di nagari-nagari Minangkabau disebut goreng pisang dinikmati justru dengan cara lain. Jika di Minangkabau goreng pisang kadang dikonsumsi dengan katan, di Sulawesi Tenggara justru dimakan pakai sambal.</p><p>Masuk ke salah satu tempat ngopi di Kendari, pusat pemerintahan Sultra  lalu memesan pisang goreng, maka yang tiba adalah sepiring pisang yang sudah digoreng diiringi sambal terasi. Ini jelas beda dengan goreng pisang di Sumbar yang jika dipesan cuma datang goreng pisang saja, kecuali diminta goreng katan, maka yang datang sepiring katan (ketan) ditaburi kelapa parut dengan satu goreng pisang di atasnya. </p><p>Di Sultra, goreng pisang panas dinikmati dengan sambal cobek terasi sensasinya luar biasa. Ada rasa manis pisang goreng bercampur pedas.</p><p>Selain goreng pisang dimakan pakai sambal, ada pula yang dimakan dengan kuah kacang. Yang ini dinamakan pisang eppe. Bedanya pisang gorengnya dibuat  seperti kipas. (<b>Sawir Pribadi</b>)</p>

Di Sini, Goreng Pisang Pakai Sambal

INDONESIA benar-benar kaya dengan kuliner. Tiap daerah dipastikan punya kuliner unik. Jika pun bahan dasar sama antara satu daerah dengan da...

Baca »

Goa Kelelawar Bakal Jadi Objek Wisata Primadona di Padang

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgucfKw7n5OsD-PkxsFtFovD-1BD1DGDhRFTJu8ZZ_Fq-z_3ruzO_5lNkRwlBSIpUzFV0U4AXQx77ZDZbNDvPZYnVcSP9aDyMgMwh49kl6XXr9qEaFBw00auuIrt4u_EdlRdULU8_QQRyHidm8hHwU030mfXWWDKvW3achLED4GR14q79u92vH_8PIu=s320" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="217" data-original-width="320" height="217" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgucfKw7n5OsD-PkxsFtFovD-1BD1DGDhRFTJu8ZZ_Fq-z_3ruzO_5lNkRwlBSIpUzFV0U4AXQx77ZDZbNDvPZYnVcSP9aDyMgMwh49kl6XXr9qEaFBw00auuIrt4u_EdlRdULU8_QQRyHidm8hHwU030mfXWWDKvW3achLED4GR14q79u92vH_8PIu" width="320" /></a></div><br /><p><br /></p> <p dir="ltr"><b>PADANG, SWAPENA --</b> Pengembangan potensi wisata goa kelelawar Padayo, Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan sebagai destinasi wisata wilayah Timur Kota Padang terus dimatangkan. Hal ini agar objek wisata goa kelelawar bisa menjadi primadona dan daya tarik wisata bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Padang. <br /> Camat Lubuk Kilangan Elfian Putra Ifadi mengatakan Pemko Padang sangat serius membenahi goa kelelawar ini ke depan.  “Potensi goa kelelawar ini akan kita garap dengan maksimal untuk menjadi destinasi wisata baru di wilayah timur Kota Padang,” tutur Elfian, Kamis (13/1).<br /> Menurut Elfian, berbagai kegiatan outbound juga bisa dilaksanakan di kawasan goa kelelawar ini. Melihat potensi itu, maka kawasan ini perlu dibenahi untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung. <br /> Pembenahan itu seperti pembuatan rest area, jalan, mushala dan fasilitas penunjang lainnya yang memanjakan wisatawan nantinya.  “Kita berharap, dengan dikembangkannya kawasan wisata goa kelelawar ini akan berdampak terhadap perekonomian masyarakat sekitar,” ujar Elfian. (mc/pdg)<br /></p>

Goa Kelelawar Bakal Jadi Objek Wisata Primadona di Padang

PADANG, SWAPENA -- Pengembangan potensi wisata goa kelelawar Padayo, Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan sebagai destinasi wisata wilayah T...

Baca »

Manjakan Mata dan Paru-paru di Kebun Strawberry Alahan Panjang

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjkimL5CzNSzONwXqgPTtamka-yFWWfU8jrTFaKNF9tD0e4HyOYBPbN7J7AGTpki7-S44ZpmkK3ctNOOvwVfMfiiKb4JASf-Q2Mkq3QiOynLXh31oNc5Yns4xOsFhkOg4dfF5pX-NGwE93OSZlQPMDJHFxpP0iQ2kq2HXfwCQP2y-UW953GUNdzoUKy=s550" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="356" data-original-width="550" height="207" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjkimL5CzNSzONwXqgPTtamka-yFWWfU8jrTFaKNF9tD0e4HyOYBPbN7J7AGTpki7-S44ZpmkK3ctNOOvwVfMfiiKb4JASf-Q2Mkq3QiOynLXh31oNc5Yns4xOsFhkOg4dfF5pX-NGwE93OSZlQPMDJHFxpP0iQ2kq2HXfwCQP2y-UW953GUNdzoUKy=s320" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="text-align: left;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="text-align: left;">Berhari-hari bahkan berbulan-bulan disibukkan rutinitas, pasti menimbulkan rasa jenuh. Saat itulah dibutuhkan refreshing atau penyegaran diri.</span></div><p>Banyak cara dilakukan oleh orang perorang untuk menyegarkan tubuh dan pikiran. Mulai dari mengunjungi objek wisata, makan-makan di restoran mewah atau sekadar mengunjungi mal, belanja sambil cuci  mata. Selain itu ada pula yang sekadar jalan-jalan atau raun-raun.</p><p>Berwisata oleh sebagian orang dicari tempat yang jauh. Agar sampai di objek yang dituju kadang berbiaya mahal dengan naik pesawat, rental kendaraan. Atau ada pula yang menyewa kapal dan lain sebagainya.</p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgfPbFWHW1cpAz4jAPYh4UIsvAmW91KdberNIifsP-TLziZtsFhOvHlt86fTDFjColLJ__QIHr5vAn-wkonU_FnrZjKWex-V8VeFLTwdzxO9hPZVjF6YMLsF8-tQAe79vGeETpkIICL66Y9sjbCuko4s6dkHEutrnEbu1OMqnuJ3QnoAls8B-WccoLK=s550" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="304" data-original-width="550" height="177" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgfPbFWHW1cpAz4jAPYh4UIsvAmW91KdberNIifsP-TLziZtsFhOvHlt86fTDFjColLJ__QIHr5vAn-wkonU_FnrZjKWex-V8VeFLTwdzxO9hPZVjF6YMLsF8-tQAe79vGeETpkIICL66Y9sjbCuko4s6dkHEutrnEbu1OMqnuJ3QnoAls8B-WccoLK=s320" width="320" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><p>Itu tantu tak masalah bagi yang berkantong tebal, atau yang uangnya mengalir tiap detik. Tapi bagi masyarakat biasa yang membanting tulang dan memeras keringat setiap hari, hanya mampu yang berbiaya murah.</p><p>Di Sumatera Barat bejibun objek wisata yang tidak menguras isi kantong. Rata-rata adalah wisata alam. Maklum Sumbar memang punya kelebihan panorama alam yang indah plus aneka kuliner yang enak dan tersohor ke mana-mana.</p><p>Bagi masyarakat yang tidak punya waktu panjang untuk berlibur atau uang banyak, ada salah satu objek yang bisa memanjakan mata dan paru-paru. Objek wisata dimaksud adalah kebun strawberry organik di daerah Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok.</p><p>Lokasi kebun tersebut berjarak sekitar 65 km dari pusat Kota Padang atau 40-an km dari Kota Solok. Posisinya tak jauh dari Danau Diateh dan bisa diakses dengan semua jenis kendaraan bermotor.</p><p>Kebun strawberry organik  tersebut ditata secara profesional. Selain bisa memetik buah strawberry, bagi yang membawa keluarga dan anak-anak juga ada taman-taman menarik di dalam kebun. Ada pula saung dan tempat duduk yang bersih. Bahkan toiletnya juga bersih dengn air yang segar.</p><p>Yang sangat penting, udara di kawasan ini  bersih dan sejuk. Bagi yang berminggu-minggu disesaki asap dan polusi udara, di tempat inilah memanjakannya. Hiruplah udara sedalam-dalamnya!</p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEioPwTFV0X-o3JngX6U0fHfaW2zCd4trI9k07Cfp-31wd5cBvrPVRbbtg9EvzAFdw8j4kOOOzAp7ulFoDgCHvf1GwqZwIsD4iVSnYf-7U0o0VaMinsojIRbZ8Mz-5Rh_DhY0V1UDPGxAQiDtN3oGchRSUAOu0i6VobUQX1NYx03N2ix0B_3KKFUnOE3=s550" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="325" data-original-width="550" height="189" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEioPwTFV0X-o3JngX6U0fHfaW2zCd4trI9k07Cfp-31wd5cBvrPVRbbtg9EvzAFdw8j4kOOOzAp7ulFoDgCHvf1GwqZwIsD4iVSnYf-7U0o0VaMinsojIRbZ8Mz-5Rh_DhY0V1UDPGxAQiDtN3oGchRSUAOu0i6VobUQX1NYx03N2ix0B_3KKFUnOE3=s320" width="320" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><p>Soal panorama alamnya, wow...! Dari dalam kebun bisa menyaksikan keindahan alam kota kecil Alahan Panjang yang menakjubkan. Ada menara yang dibangun khusus untuk menikmati itu. </p><p>Lalu bagaimana bisa masuk ke dalam kebun? Cukup merogoh kantong Rp10.000 perorang. Bagi yang mau membawa strawberry sebagai oleh-oleh silahkan ditimbang. Tapi awas, tidak boleh memakannya di dalam kebun sebelum halal (dibayar).</p><p>Oh ya, sebelum sampai lokasi, mata Anda juga akan dimanjakan pemandangan luar biasa dari hamparan perkebunan teh dan bentangan Danau Diateh nan menawan. Bahkan, bila masih punya waktu bisa menyaksikan tiga danau, yakni Danau Diateh, Danau Dibawah dan Danau Talang.</p><p>Ops, tunggu dulu! Masih ada pemandangan yang akan memanjakan mata, yakni hamparan kebun-kebun sayur milik masyarakat di kawasan itu. Nah, tunggu apa lagi, mari manjakan mata dan paru-paru di tempat ini. (<b>Sawir Pribadi)</b></p>

Manjakan Mata dan Paru-paru di Kebun Strawberry Alahan Panjang

Berhari-hari bahkan berbulan-bulan disibukkan rutinitas, pasti menimbulkan rasa jenuh. Saat itulah dibutuhkan refreshing atau penyegaran dir...

Baca »

Dibuka Wakil Walikota Payakumbuh, Festival Arung Jeram Batang Agam Dimulai

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgOgXBMCpEuGeDmsUDHHPjBW1X-i9au2TQz8DTecNDHgE9j_fDVJ-kf2-X6cOWDDgnDaG_OI7pTpZ1u5o0gIOHujOgmT1cG8aIiXf2gK8yowqasvGVX7hYEMfIkL9yff0JVW-zbvFSWGX3MHkLSjagNal6TZMVght4OeqfN3TGUfIxm-wx9nW1ycMMA=s1083" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="711" data-original-width="1083" height="210" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgOgXBMCpEuGeDmsUDHHPjBW1X-i9au2TQz8DTecNDHgE9j_fDVJ-kf2-X6cOWDDgnDaG_OI7pTpZ1u5o0gIOHujOgmT1cG8aIiXf2gK8yowqasvGVX7hYEMfIkL9yff0JVW-zbvFSWGX3MHkLSjagNal6TZMVght4OeqfN3TGUfIxm-wx9nW1ycMMA=s320" width="320" /></a></div><br /><p><b>PAYAKUMBUH, SWAPENA</b>  -- Wakil Walikota Payakumbuh, H. Erwin Yunas dan Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat H. Nurkhalis Dt. Bijo Dirajo membuka Festival Arung Jeram Batang Agam 2021. Seremoni dimulainya festival tersebut ditandai dengan meniup terompet di kawasan Batang Agam Payakumbuh, Sabtu (23/10).</p><p>Festival Arung Jeram Batang Agam 2021 itu dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat  dan Pemko Payakumbuh. </p><p>H. Nurkholis Dt. Bijo Dirajo saat diwawancara via telepon mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan demi meningkatkan potensi daerah dan Kota Payakumbuh memiliki Batang Agam yang sangat cocok untuk olahraga arung jeram ini. "Arung jeram merupakan olahraga yang ekstrem, sangat jarang ada di pusat kota. Ini akan menjadi pendongkrak potensi wisata di Payakumbuh, juga nantinya akan menjadi tempat latihan bagi pecinta olahraga arung jeram di Payakumbuh. Sehingga Payakumbuh bisa melahirkan atlet-atlet yang membanggakan nantinya," jelasnya.</p><p>Lebih lanjut, Wakil Walikota Erwin Yunas berharap, dengan adanya kegiatan ini, tentunya bisa menjadi salah satu aspek untuk memajukan ekonomi masyarakat. “Mudah mudahan iven arung jeram ini bisa menjadi salah satu program yang bisa sebagai pendongkrak ekonomi masyarakat, selain menjadi wahana wisata air bagi masyarakat," kata pencetus Kota Randang itu.</p><p>Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kota Payakumbuh, Desmon Karina. Ia berharap agar pariwisata arung jeram di Kota Payakumbuh dapat berkembang dan juga menjadi pendongkrak ekonomi masyarakat.</p><p>Festival Arung Jeram Batang Agam 2021 rencananya digelar selama dua hari, 23-24 Oktober 2021 dan terbuka untuk umum. Adapun yang hadir dalam pembukaan festival Arung Jeram tersebut selain H. Nurkholis Dt. Bijo Dirajo, Wawako Payakumbuh Erwin Yunas, juga terlihat pejabat Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar, Kepala Dinas Pariwisata Kota Payakumbuh Desmon Karina, dari kepolisian, Satpol PP dan Dishub. Acara dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehat. (far)</p>

Dibuka Wakil Walikota Payakumbuh, Festival Arung Jeram Batang Agam Dimulai

PAYAKUMBUH, SWAPENA   -- Wakil Walikota Payakumbuh, H. Erwin Yunas dan Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat H. Nurkhalis Dt. Bijo Dirajo mem...

Baca »

Ada Peringatan Dilarang Berenang di Pantai Kota Padang

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAQcWJ_Kh2XDuyzMQ4Ke_k2zcEuj2HSvU5f4ROUiqJPlqdcA0Jt5-XQnWCLrrRkR4iNKRdQsobcJColeCPuIy_qbFfcuRcMXmWm2qeolyYmLn1Kp8SpjqSNnNo_XLiEwcIgTBeVu1r9Jk/s550/dilarang+berenang.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="360" data-original-width="550" height="209" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAQcWJ_Kh2XDuyzMQ4Ke_k2zcEuj2HSvU5f4ROUiqJPlqdcA0Jt5-XQnWCLrrRkR4iNKRdQsobcJColeCPuIy_qbFfcuRcMXmWm2qeolyYmLn1Kp8SpjqSNnNo_XLiEwcIgTBeVu1r9Jk/s320/dilarang+berenang.jpg" width="320" /></a></div><br /><p><b>PADANG, Swapena</b> -- Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Padang memasang tanda peringatan dilarang berenang di pantai Kota Padang. Tanda peringatan berupa papan yang berisi tulisan “Dilarang Berenang” dipasang oleh Balawisata Dispar Padang di sejumlah titik lokasi di kawasan pantai Kota Padang, kemarin.</p><p>Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Arfian mengatakan pemasangan papan peringatan dilarang berenang tersebut untuk menginformasikan kepada pengunjung agar tidak berenang di sekitar kawasan tersebut.</p><p>“Papan peringatan ini guna mencegah terjadinya kejadian orang tenggelam akibat berenang di pantai,” tutur Arfian.</p><p>Menurut Arfian, papan peringatan tersebut dipasang menyikapi seringnya terjadi peristiwa orang tenggelam karena terseret ombak di pantai.</p><p>Ia berharap, pengunjung dapat memperhatikan papan peringatan tersebut untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan nantinya.</p><p>“Semoga tidak ada lagi peristiwa orang terseret ombak karena mandi-mandi atau berenang di pantai. Ini salah satu bentuk upaya kita mengantisipasi kejadian berulang,” tutur Arfian. (mc/ch)</p>

Ada Peringatan Dilarang Berenang di Pantai Kota Padang

PADANG, Swapena -- Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Padang memasang tanda peringatan dilarang berenang di pantai Kota Padang. Tanda peringata...

Baca »