Faktual dan Berintegritas



PADANG, SWAPENA --  Air Terjun Bertingkat Lubuk Hitam di Bungus Teluk Kabung, Padang diviralkan. Objek wisata potensial itu diliput oleh televisi swasta nasional pada pekan lalu. 

Hal itu dibenarkan Camat Bungus Teluk Kabung, Harnoldi kepada Diskominfo Padang, Jumat (20/1). Menurutnya, kehadiran televisi swasta nasional di daerahnya akan sangat membantu mempromosikan objek wisata dimaksud. 

"Tentunya kami senang atas kedatangan kawan-kawan dari 'Trans TV' yang datang langsung ke Air Terjun Bertingkat Lubuk Hitam," sebut Harnoldi. 

Di objek wisata tersebut, tim Trans TV yang membawa presenter kondang Jolene Marie dan Vincentius Jordan mengenalkan keindahan objek wisata itu kepada pemirsa. Kedua presenter ini menyampaikan bagaimana tingginya air terjun di Bungus Teluk Kabung itu. Serta masih asri dan hijaunya lokasi wisata itu. 

"Objek wisata itu memang belum sementereng objek wisata lain di Padang, meski kita telah menjadikan daerah ini tempat wisata sejak tahun 1990-an silam," ungkap camat. 

Harnoldi mengucapkan terimakasih kepada Trans TV yang sudah jauh-jauh datang dari Jakarta ke Padang. Melihat langsung air terjun dan mengenalkannya kepada publik. 

"Mewakili Wali Kota dan warga, saya mengucapkan terimakasih kepada 'Trans TV' atas peliputannya di objek wisata Air Terjun Bertingkat Lubuk Hitam," tuturnya. 

Diakui Harnoldi, selama ini Pemko Padang beserta masyarakat setempat telah mencoba membenahi objek wisata tersebut. Namun hingga kini masih terdapat kekurangan yang mesti diperbaiki dan ditambah sehingga objek wisata tersebut semakin dikenal luas serta dikunjungi. 

"Dibutuhkan sarana dan prasarana lengkap di objek wisata itu," ucap camat. 

Sarana dan prasarana yang dibutuhkan seperti pengecoran jalan tanah setapak dengan ukuran 2 x 3 meter. Pembuatan tangga yang nantinya melewati kebun warga. Termasuk pembuatan besi pengamanan bagi pejalan kaki menuju air terjun. 

"Serta pelebaran jalan beton masuk dari jalan nasional Polsek Bungus  dengan lebar enam hingga tujuh meter sepanjang 550 meter," katanya. 

Sementara untuk kelengkapan sarana, dibutuhkan tempat parkir, pondok kuliner, home stay, kolam renang, dan wahana bermain anak seperti flying fox, panjat tebing, outbond, dan sebagainya. 

"Agar dapat dikenal luas memang butuh kerjasama dan pelibatan seluruh pihak, seperti di daerah lain semacam Bali, objek wisata mereka dikenal karena adanya kekompakan seluruh stakeholder dan fokus mengelola satu persatu objek wisata," ujar Camat Bungus Teluk Kabung itu.(ch/kmf)

 
Top