PADANG, SWAPENA -- Universitas Fort De Kock Bukittinggi jajaki kerja sama dengan pemerintah negara Jepang. Lulusan perguruan tinggi ini nantinya akan bisa bekerja di negara Sakura tersebut.
Terkait itu, pihak Universitas Fort De Kock saat ini menjalin kerja sama dengan LPK SO PT Marzuba Sejahtera Indonesia mengadakan 'Workshop International Programe Beasiswa dan Bekerja di Jepang'. Kegiatan dilangsungkan di Bukittinggi, Selasa (31/5) . Salah satu pembicaranya adalah Owner Kyowaikal Medical Corporation Dr. Kiso Kenso.
Ketua Yayasan Pendidikan Universitas Fort De Kock Bukittinggi, H. Windasnofil, SKM, MM mengatakan, kerja sama internasional tersebut mencakup beasiswa dan kerja di Jepang terutama bagi program Keperawatan, Kebidanan, dan Pysiotherapy. "Kita akan melakukan MoU dengan Negara Jepang, lulusan Universitas Fort De Kock Bukittinggi akan menjalin kerja sama dengan 11 corporation dari Jepang," katanya.
Windasnofil kemudian merinci ke 11
corporation itu adalah Kyowaikal Medical Corporation, Unite NPO Corporation, UIW Solution Co. Ltd Sasayama Academy, Osaka Aoyama University, Kiso Kenzo, Nakata Tetsuzo, Nakata Kazumi, Kagehisa Haruhiko, Shirota makato dan UIW General Incorporated Association.
Ia menambahkan, lulusan Universitas Fort De Kock akan dibekali 2 tahun dengan bahasa Jepang bersamaan dengan mata kuliah lain. "MoU nanti setelah dibicarakan dengan LPK PT Marzuba Sejahtera Indonesia Cabang Indonesia dan Jepang," lanjut Windasnofil. (sp)
