Faktual dan Berintegritas


PADANG - Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Harmadi Algamar menyerahkan bantuan untuk masyarakat rentan rawan pangan di Kelurahan Bungus Timur, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Senin (4/11).

Bantuan yang diserahkan berupa beras sebanyak 10 kg beras serta telur untuk kelompok pengeluaran 10 persen terbawah.

"Program bantuan ini bertujuan mengurangi beban ekonomi, menekan stunting pada anak balita, dan meningkatkan kesejahteraan keluarga penerima manfaat," ujar Andree saat menyerahkan bantuan secara simbolis.

Ia menyebut, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari penyusunan Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan atau Food Security and Vulnerability Atlas (FSVA).

"Di Padang, Bungus Timur termasuk pada prioritas satu tingkat rentan rawan pangannya tinggi berdasarkan FSVA," terangnya.

Pihaknya mengajak seluruh unsur masyarakat mengambil peran dalam meningkatkan ketahanan pangan.

"Ketahanan pangan adalah isu kompleks dan terkait erat dengan seluruh sektor pembangunan, mulai dari pertanian, kesehatan, pendidikan, perdagangan, dan ekonomi,", imbuh dia.

Pada kesempatan yang sama, Pj. Wali Kota juga meluncurkan gerakan makan telur sebagai sumber protein tinggi yang murah dan mudah didapat.

"Protein tinggi tidak hanya dari sumber kkan, daging, dan ayam saja. Telur juga sumber protein. Agar tidak membosankan, diperlukan keterampilan ibu-ibu dalam penyajiannya," tandas dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang Alfiadi menjelaskan gerakan makan telur diinisiasi bersama Dinas Pangan Provinsi Sumatera Barat dalam rangka percepatan diversifikasi pangan.

"Telur adalah salah satu jenis pangan hewani sumber protein tinggi yang serta rasanya enak dan mudah diolah," katanya. (dkf)

 
Top