Faktual dan Berintegritas



JAMBI, SWAPENA -- Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Buya Mahyeldi, dalam lawatannya ke Provinsi Jambi, bersilaturahmi dengan warga Jambi asal Sumatera Barat yang tergabung dalam wadah Ikatan Keluarga Minang (IKM) Jambi, di salah satu rumah makan padang, Kota Jambi, Rabu (5/1) sore.

Kepada para perantau, gubernur mengajak untuk ikut mendukung berbagai program pembangunan di Sumatera Barat. Diantaranya adalah menjadikan Sumbar sebagai sentra logistik, kesehatan dan pendidikan di Sumatera.

Menurut gubernur, upaya menjalin kerjasama dengan beberapa provinsi tetangga merupakan salah satu upaya mewujudkan rencana tersebut. Selain untuk memperkuat kerjasama di berbagai bidang lainnya.

"Kehadiran kami ke Jambi, dalam rangka membangun kerja sama dengan gubernur-gubernur tetangga. Kerjasama ini penting dan sudah kami rasakan manfaatnya pada saat kasus covid meningkat. Berangkat dari pengalaman itulah, kita ingin memperkuat kerjasama," ungkap Buya Mahyeldi.

Beberapa sektor yang menjadi fokus kerjasama diantaranya adalah sektor pariwisata dan pembangunan infrastruktur, seperti pembangunan jalan tol. Kemudian pembangunan di daerah perbatasan, guna memacu pertumbuhan ekonomi.

Beberapa isu lainnya yang tak kalah penting dibahas dalam kerjasama itu menurut gubernur adalah tentang dana bagi hasil perkebunan, serta ketahanan pangan.

"Kerja sama dan sinergitas akan mempercepat dan memperlancar segala bidang pembangunan. Kita ingin sumbar menjadi sentral, memang tidak mudah tapi kita harus berusaha. Mohon doa dan dukungan para perantau untuk berbagai program pembangunan di Sumbar," kata Buya Mahyeldi.

Ketua IKM Jambi, Prof. H. Johni Najwan, SH MH, Ph.d, dalam sambutannya menyampaikan rasa terimakasih atas kehadiran gubernur dan meluangkan waktu bertemu muka bersilaturahmi dengan para perantau yang ada di Jambi.

"Mewakili DPW IKM Provinsi Jambi saya ucapkan terimakasih atas kehadiran Buya Gubernur. Mudah-mudahan kehadiran buya bisa membawa berkah dan menambah kekompakan kami di Jambi," ujar Prof. Johni.

Total perantau Asal Minang di Provinsi Jambi menurut Johni mencapai 28 persen, dan bisa berkontribusi dalam pembangunan Jambi di berbagai bidang. Meski begitu, ia tetap mengajak para perantau agar tidak melupakan kampung halaman.

Hadir dalam pertemuan silaturahmi tersebut pengurus DWP IKM Jambi, serta kepala OPD Provinsi Sumbar, di antaranya Kepala Bappeda, Kadis Kominfotik, Kadis Pariwisata, dan Kasatpol PP. (kmf)

 
Top