Faktual dan Berintegritas



PADANG, SWAPENA -- Satu unit bus pariwisata nomor polisi  BA 7030 LU mengalami kecelakaan di Jalan Raya Padang Panjang-Bukittinggi, tepatnya di Jorong Subarang Nagari Koto Baru, Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar, Kamis (15/12) sekitar pukul 09.00 WIB. Bus tersebut menabrak 3  pejalan kaki, 3 unit sepeda motor dan 3 unit rumah.

Beruntung tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan itu. Tiga pejalan kaki yang tertabrak dan kernet bus hanya mengalami luka ringan. Hanya saja, 3  rumah dan 3 motor yang tertabrak mengalami kerusakan cukup berat.

Tiga pejalan kaki yang menjadi korban bus itu masing-masing Asrul (53), Gusril (28) dan Firman Ilahi (33). Ketiganya merupakan warga nagari sekitar TKP. Sedangkan kernet yang jadi korban luka atas nama M. Iqbal (22) merupakan warga Canduang, Agam.
Informasi yang diperoleh swapena.com, bus pariwisata itu membawa puluhan penumpang pelajar yang hendak berwisata. Sesampai di tempat kejadian peristiwa (TKP) bus hilang kendali dan nyelonong ke bangunan di pinggir jalan.

Kasat Lantas Polres Padang Panjang Iptu Aldy Lazzuardy menuturkan, bus BA 7030 LU yang sarat penumpang itu datang dari arah Bukittinggi menuju Padang Panjang. Saat sampai di TKP, bus tiba-tiba hilang kendali, lalu keluar badan jalan dan menabrak bibir parit, 3 unit rumah, 3 pejalan kaki dan 3 sepeda motor yang tengah terparkir.

Bus yang dikemudikan Meldi (52), warga Guguk Panjang Bukittinggi itu hilang kendali diduga akibat bola-bola stirnya putus. "Dugaan sementara bola-bola stir bus tersebut putus, sehingga sopir tidak mengendalikan busnya," sebut Aldy. (jm)


 


 
Top