Faktual dan Berintegritas


PADANG – Kebakaran terjadi di Kota Padang. Satu rumah dan dua toko yang berada di Jalan Dr. Soetomo, Kubu Marapalam, Padang Timur, hangus dilalap api sekitar pukul 03.28 WIB, Rabu (26/7).

Tidak hanya tiga bangunan yang terbakaran, lima unit mobil menjadi korban keganasan dari si jago merah. Ditaksir kerugian mencapai Rp1,1 miliar.

Informasi yang dihimpun, rumah Zaitun (65) ini terbakar, setelah salah satu warga mengetahui adanya melihat asap dan api dari rumah korban.

Mengetahui hal itu, saksi mata Rudi (45) melaporkan kejadian tersebut kepada petugas dinas pemadam kebakaran Padang. Tidak hanya melaporkan ke petugas pemadam, saksi bersama warga lainnya berupaya memadamkan api dan mengevakuasi barang-barang berharga yang ada di dalam gedung.

“Kita mendapat laporan adanya kebakaran sekitar pukul 03.28 WIB, dua menit setelah laporan kita langsung berangkat. Lima menit kemudian, petugas tiba ‎di lokasi kejadian,” kata Kabid Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Padang, Sutan Hendra.

Sutan Hendra mengatakan, untuk memadamkan api, pihaknya mengerahkan delapan armada kebakaran dengan 50 orang personel. Tiga bangunan yang terbakar adalah, satu rumah dan dua toko, masing-masing laundry dan notaris.

“Tidak ada korban jiwa, luas yang terbakar lebih kurang 50 meter bujur sangkar. Sebanyak dua kepa keluarga (KK) terdampak dan telah diungsikan. Api berhasil kita padamkan lebih kurang setengah jam,” ujar Sutan Hendra.

Dikatakan, dari kejadian kebakaran ini, empat bangunan terdampak. Petugas berhasil menyelamatkan bangunan yang dikalkulasikan sebesar Rp2,5 miliar.

“Kita berhasil menyelamatkan luas yang akan terdampak lebih kurang 150 meter bujur sangkar,” katanya.

Sutan juga mengatakan saat memadamkan api pihaknya tidak ada mendapatkan kendala. Sebab, lokasi kejadian berada di jalan utama.

“Penyebab kebakaran kita belum mengetahui. Sebab, rekan dari kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini. Lokasi kejadian telah dipasang police line guna penyelidikan yang dilakukan kepolisian,” tutupnya. (do/sgl)

 
Top