PADANG - Pemerintah Kota Padang kembali meraih penghargaan. Kali ini penghargaan datang dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
"Alhamdulillah kita dinobatkan sebagai terbaik kedua indeks inovasi daerah untuk kategori tingkat pemerintah kota di Sumbar," terang Kepala Bappeda Kota Padang, Yenni Yuliza, Senin (22/12).
Penghargaan itu diterima pada Kamis (18/12) lalu di Auditorium Gubernuran. Penghargaan diserahkan Gubernur Sumatera Barat melalui Asisten Administrasi Umum Setdaprov, Medi Iswandi di kegiatan Rakor Kelitbangan Provinsi Sumatera Barat.
"Tentunya penghargaan ini didapat karena selama ini kita terus mendorong lahirnya inovator-inovator hebat untuk melahirkan segala bentuk pembaharuan dalam penyelenggaraan pemerintahan," ucap Yenni.
Langkah itu dimulai dari awal tahun 2025. Bappeda Kota Padang melakukan coaching secara marathon terhadap seluruh perangkat daerah, puskesmas dan sekolah-sekolah di lingkungan Pemerintah Kota Padang. Pendampingan tersebut dilakukan secara intensif untuk memastikan ide-ide pembaharuan yang dilahirkan dapat berkembang dengan baik, mendapatkan dukungan dari berbagai pihak serta memiliki nilai kebermanfaatan yang tinggi bagi penggunanya.
Di samping itu, Bappeda juga terus memandu agar seluruh proses administrasi dan pendokumentasian dilakukan dengan baik agar sesuai dengan kaidah-kaidah yang diberikan Badan Strategi Kebijakan dalam Negeri, Kementerian Dalam Negeri yang setiap tahun menjaring Pemerintah Daerah untuk berkompetisi melalui ajang Innovation Government Award.
"Terbukti di kegiatan Innovation Award 2025 pada 10 Desember 2025, Kota Padang dinobatkan sebagai Kota Sangat Innovatif dengan nilai 67,64," terang Kepala Bapoeda.
Puncak apresiasi terhadap seluruh di lingkungan Pemerintah Kota Padang tahun 2025, akhirnya dikukuhkan melalui Keputusan Walikota Padang Nomor 788 tahun 2025 yang hadiahnya diserahkan langsung oleh Walikota Padang, Fadly Amran dalam rangkaian upacara Hari Bela Negara, Jumat (19/12).
Pemenang Kompetisi Inovasi Daerah, sebagai berikut :
Kategori Perangkat Daerah,
Juara 1 dengan inovasi Ayo Kito Basamo Bangkikkan Literasi (AKI BABALI) oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip. Juara 2 dengan inovasi E-Audit oleh Inspektorat Kota Padang
Juara 3 dengan inovasi SIBPHTB oleh Bapenda Kota Padang
Kategori Puskesmas:
Juara 1 dengan inovasi Sinergi Petugas dan Support Sebaya (SPSS HIV) oleh Puskesmas Lubuk Buaya
Juara 2 dengan inovasi sayangi Ibu Hamil Resiko Tinggi dengan meningkatkan Angka Capaian dan Kunjungan (SIRANCAK) oleh Puskesmas Pegambiran
Juara 3 dengan inovasi Sistem Pemantauan Ibu Hamil Resiko Tinggi (SIPUTRI) oleh Puskesmas Dadok Tunggul Hitam
Kategori Sekolah:
Juara 1 dengan inovasi Inovasi Sistem dan Program Integrasi Regional Administrasi Sekolah Interaktif Link (INSPIRASI-Link) oleh SDN 23 Ampalu
Juara 2 dengan inovasi Rajutan Anak Nagari yang Cekatan Asli dan Kreatif (Rancak) oleh SMPN 1 Padang
Juara 3 dengan inovasi Pembinaan Belajar Masyarakat Sadar Lingkungan (PIJAR MAS DARLING) oleh SMPN 29 Padang
Masing-masing peringkat pertama memperoleh hadiah sebesar Rp10.000.000,-, peringkat kedua memperoleh hadiah sebesar Rp8.000.000,- dan peringkat ketiga memperoleh hadiah sebesar Rp6.000.000,-.
Teristimewa pada tahun ini, kepada seluruh peringkat pertama pada masing-masing kategori mendapat hadiah tambahan berupa satu unit televisi dari Ketua KPN Balaikota Padang, Andree H Algamar. Hadiah ini sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan ekosistem inovasi di Kota Padang. (ch)