Faktual dan Berintegritas


SOLOK, SWAPENA -- Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Kabupaten Solok mengakibatkan banjir bandang di Nagari Surian, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok.

Akibat banjir tersebut terjadi kerusakan  pada rumah warga dan lahan pertanian. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Banjir disebabkan meluapnya Sungai Batang Limau Hantu di Jorong Dalam Koto dan jorong Ladang Padi, Nagari Surian.

Menurut Walinagari Surian, Yusri,

musibah banjir bandang  terjadi sekitar pukul 15.45 WIB, Selasa (21/3). "Banjir nengakibatkan banyak kerugian, 4 buah rumah  warga rusak berat akibat di terjang banjir bandang tersebut, 3 kendaraan bermotor, hewan ternak serta lahan pertanian masyarakat," terang Yusri.

Bahkan bajir bandang juga merusak sarana umum, dua sarana ibadah, saluran irigasi, dan satu jembatan hanyut terbawa arus sungai. 

Untuk antisipasi pertama pemerintah Nagari Surian sudah mengungsikan warga tersebut ke rumah famili terdekat dan menyalurkan bantuan berupa sembako bagi keluarga yang terkena bencana bersama Camat Pantai Cermin Acil Fasra yang tergabung dalam Forkopincam, Pemda Kabupaten Solok di bawah kepemimpinan Bupati Solok langsung menurunkan  tim terpadu yang terdiri dari Dinas Sosial dan BPBD, untuk mendirikan dapur umum dan tenda darurat. 

Sampai berita ini diturunkan seluruh tim terpadu kecamatan dan Nagari Surian yang terdiri dari perangkat dan jorong stand by di lokasi kejadian untuk berjaga-jaga. "Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten Solok juga sudah turun ke sini dan sudah berkoordinasi dengan camat dan pemerintah nagari," tambah Yusri.

Hal yang sama juga disampaikan kepala BPBD Kabupaten Solok, Armen AP, dimana banjir disebabkan hujan deras dan Sungai meluap.

"Alhamdulillah, hingga kini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Kuat dugaan, banjir bandang di aliran Batang Lumantu itu dipicu akibat tingginya intensitas hujan di daerah tersebut sejak beberapa hari belakangan," terang Armen  (wd)

 
Top