Faktual dan Berintegritas


PADANG -- Gedung baru DPRD Kota Padang yang beralamat di Kelurahan Sungai Sapih Kecamatan Koto Tangah, diresmikan oleh Wali Kota Padang Hendri Septa, Jumat, (22/12).  Gedung yang menelan biaya sekitar Rp 135 miliar itu siap digunakan seluruh anggota DPRD dalam menampung aspirasi masyarakat. 

"Setelah penantian yang cukup lama kita menunggu. Sekarang lokasinya masih satu kompleks dengan Pemerintahan Kota Padang," katanya yang juga didampingi Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar.

Lokasi gedung yang berdekatan dengan gedung pemerintah itu sebutnya bertujuan untuk makin optimalnya koordinasi. Ia berharap dengan meningkatnya koordinasi pemerintah dengan legislatif mampu mencapai tujuan bersama dalam pembangunan Kota Padang.

Hendri Septa menambahkan saat ini, gedung sudah selesai hingga 100 persen. Rincian pembangunan fisik menelan Rp 129 miliar dari APBD. Kemudian, gedung DPRD itu masih dalam tahap mobiler dengan anggaran lebih kurang Rp 4 miliar.

Rancangan gedung itu sebutnya, juga menggunakan teknik baru terobosan PT Nindya. Sisi kiri dan kanan gedung konstruksinya terpisah dengan sisi utama. Ini menyesuaikan dengan kondisi Kota Padang yang rentan dengan bencana alam yaitu gempa.

"Bentuknya kalau di atas seperti berlian yang ikatannya kiri kanan tidak tersambung. Ini antisipasi jika terjadi gempa, semua gedung tidak hancur dengan mudah," ujarnya lagi.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani menuturkan dengan adanya gedung baru bagi anggota legislatif itu mampu mengkondusifkan semua bentuk pekerjaan. Terutama dalam menampung aspirasi masyarakat. 

"Gedung ini memberikan makna tersendiri. Satu kompleks dengan pemerintahan untuk memperkuat koodinasi. Kemudian  area parkir dan gedung yang luas, ini akan kondusif dalam menampung aspirasi masyarakat," tukasnya. 

Hadir juga dalam agenda itu seluruh perangkat DPRD Kota Padang, anggota DPRD Kota Padang, dan pimpinan OP selingkungan Pemerintahan Kota Padang. (dkf)

 
Top