Faktual dan Berintegritas

 


PADANG, Swapena -- Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi pasien Covid-19 di lantai 2, Intensive Care Unit (ICU) RSUP M Djamil, Padang, Senin (26/7) petang. Menggunakan pengeras suara dari balik kaca ia menyapa dan memberi semangat pada 33 pasien di sana.

Didampingi Direktur Utama RSUP M Djamil, Yusirwan, Mahyeldi mendoakan seluruh pasien dan tenaga kesehatan yang bertugas agar diberikan kekuatan dan kemudahan dalam menjalankan perawatan.

"Bapak, Ibu yang ada di dalam ruangan, saya Mahyeldi, mendoakan mudah-mudahan diberikan kekuatan dan kesembuhan. Jangan lupa dekatkan diri dengan Yang Maha Kuasa, karena hanya Allah SWT yang memberikan kita kemudahan dan kesehatan. Kalau kita sungguh-sungguh, insyaallah akan dikabulkan. Semoga semuanya bisa pulih kembali dan berkumpul dengan keluarga," ucap Mahyeldi.

Pada kesempatan itu, Buya Mahyeldi juga menyapa seorang tenaga kesehatan yang berpakaian hazmat dari balik kaca. Perawat tersebut melambaikan tangannya. Buya menyampaikan terima kasih pada para dokter dan tenaga kesehatan yang telah mencurahkan segala tenaga dan upayanya.

Di ruang ICU tersebut, menurut Yusirwan terdapat 38 bed dan telah terisi 33. Ruangan tersebut khusus untuk pasien yang membutuhkan perawatan intensif.

Buya Mahyeldi lalu melanjutkan kunjungan ke ruangan HCU dan beberapa ruangan perawatan pasien Covid-19 lainnya di rumah sakit tersebut. 

Selain ingin melihat kondisi pasien, gubernur juga ingin mengetahui secara langsung kondisi serta fasilitas perawatan. Untuk kesediaan tempat tidur yang berjumlah 255 tempat tidur, telah terisi sebanyak 236. Termasuk di dalamnya 34 orang tenaga kesehatan yang terdiri dari perawat, dokter, petugas labor dan petugas farmasi.

"Kita ingin melihat ketersediaan dan kesiapan rumah sakit, di antaranya yang kita kunjungi hari ini, RSUP M. Djamil. Alhamdulillah ketersediaan tempat tidur di sini mencukupi namun ada juga beberapa hal yang perlu dukungan dan akan kita komunikasikan dengan pusat. Para nakes bekerja maksimal dan ada 1.400 relawan yang membantu, sangat luar biasa pengabdiannya," ujar Mahyeldi. (kmf)

 
Top