Faktual dan Berintegritas



PADANG, SWAPENA -- Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi melantik tiga staf ahli dan satu kepala dinas, Selasa (3/1) di Auditorium Gubernuran Sumbar. Dedy Diantolani yang selama ini Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga kini menjabat Kepala Dinas Perhubungan.

Namun demikian, saat ini masih ada enam jabatan eselon II yang masih kosong. Jabatan tersebut akan segera dilelang. "Mutasi ini biasa, dan ini juga kebutuhan organisasi," kata gubernur.

Dalam pelantikan tersebut, Mahyeldi berpesan agar pejabat untuk berhati-hati dalam bertindak. Terutama pada 2023, yang menjadi tahun politik. Semuanya akan menjadi lebih sensitif.

"Hati-hati berbicara. Harus punya data dalam bicara. Tidak semua isu pula yang harus ditanggapi. Ada yang harus diabaikan saja," katanya.

Mereka yang dilantik adalah Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Syafrizal yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan. Syafrizal diketahui sedang berjuang dalam mengobati penyakitnya.

Dengan pelantikan itu, jabatan Kepala Dinas Tanaman Pangan Perkebunan dan Hortikultura kosong, dijalankan oleh pelaksana tugas.

Kemudian, Staf Ahli Bidang Hukum dan Pemerintahan, Jasman. Sebelumnya, Jasman menjabat Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Diskominfotik). Dengan pelantikan itu, jabatan Kadis Kominfotik masih kosong dan dijalankan oleh pelaksana tugas.

Berikutnya, Staf Ahli Bidang Pembangunan Erinaldi. Dia sebelumnya menjabat Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan. Saat ini kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan juga dijalankan oleh pelaksana tugas.

Lalu, Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, Dedy Diantolani, ditarik dari Dinas Pemuda dan Olahraga. Dedy selama ini memang berkarir di Dinas Perhubungan. Selain itu juga memiliki latar belakang pendidikan di perhubungan. Dengan pelantikan tersebut, Dinas Pemuda dan Olaharaga juga masih kosong. (sp)

 
Top