Faktual dan Berintegritas

Foto Herald.id

JAKARTA -- Presiden Prabowo Subianto memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada 10 tokoh dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional di Istana Negara, Senin (10/11). Dari sepuluh orang itu, satu di antaranya berasal dari Sumatera Barat

Dia adalah Hajjah Rahmah El Yunusiyyah, perempuan Minang yang punya perhatian penuh kepada pendidikan. Selain itu, ia juga pendiri tentara rakyat di Padang Panjang dan sekitarnya yang menjadi cikal bakal Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Presiden Prabowo menyerahkan tanda gelar kepada para ahli waris. Suasana haru menyelimuti para ahli waris yang hadir di kesempatan itu. 

Pimpinan Diniyyah Puteri Padang Panjang Fauziah Fauzan El Muhammady, sekaligus cicit Hajjah Rahmah El Yunusiyyah meyampaikan terima kasih kepada pemerintahan Prabowo Subianto atas anugerah kepahlawanan kepada Hajjah Rahmah El Yunusiyyah. 

“Kita menyambut dengan rasa syukur kepada Allah Subhanahuwataala, anugerah ini memberi semangat dan inspirasi kepada kita, ada sosok perempuan yang berjuang di bidang pendidikan, sekaligus pejuang kemerdekaan,” katanya sebagaimana dikutip video pendeknya.

Menurut Fauziah, Rahmah El Yunusiyyah adalah perintis berdirinya  tentara rakyat di Padang Panjang dan sekitarnya yang menjadi cikal bakal Tentara Nasional Indonesia. “Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Republik Indonesia, khususnya kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto yang telah memberikan anugerah ini. Insyaalah akan menjadi inspirasi generasi yang akan datang, akan lahir kembali generasi pejuang-pejuang Indonesia,” harap dia. (*)
 
Top