Faktual dan Berintegritas


PADANG, Swapena -- Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat Hansastri berdialog dengan Forum Wartawan Rumah Bagonjong di kantor Gubernur Sumbar, Rabu (22/9). Ini adalah pertemuan pertama Sekda dengan jurnalis.

Dihadiri jurnalis dari berbagai media cetak maupun online yang bertugas di kantor Gubernur, Sekdaprov Hansastri menegaskan misi pemerintah daerah dalam membangun good governance. Demikian pula dengan peran penting media dalam pemerintahan. 

Ia menyampaikan, dalam rangka membangun hubungan yang baik dengan publik, maka mekanisme hubungan dengan wartawan perlu lebih diperhatikan, karena media yang digawangi para jurnalis ini adalah jembatan antara pemerintah dan masyarakat. 

"Menurut saya wartawan itu perannya sangat vital dalam pemerintahan, karena masyarakat bisa tau kinerja pemerintah melalui Wartawan, terutama dalam misi membangun Good governance," Ujar Hansastri. 

Dalam ramah tamah bersama wartawan tersebut, Hasastri yang didampingi Kepala Biro Administrasi Pimpinan Hefdi dan Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Jasman menerima berbagai masukan yang membangun. Diantaranya mekanisme hubungan dengan media serta penyediaan data yang ingin diketahui publik. 

Menanggapi asprirasi itu, Kepala Kominfotik Jasman juga kembali menyatakan pentingnya media sebagai garda terdepan dalam menjaga good governance dan hubungan dengan masyarakat. 

Menurut Jasman, penting bagi pemerintah untuk berkolaborasi dengan media. Maka dari itu Pemprov Sumatera Barat sejauh ini terbuka kepada media dan telah berupaya menyediakan akses satu pintu penyebaran informasi agar tidak terjadi kesimpangsiuran pemberitaan. Melalui akses satu pintu tersebut, diharapkan media dapat memperoleh berbagai informasi yang dibutuhkan masyarakat. 

"Hubungan media dengan pemerintah adalah sangat erat, maka dari itu perlu kita terbuka, juru Bicara Pemprov selalu bersedia dihubungi," tegasnya. 

Kembali melengkapi melengkapi pernyataan Jasman, Hansastri juga menyampaikan harapannya agar audiensi dengan media, formal maupun non formal terus dipelihara. Hal ini dilakukan untuk terus menjaga komunikasi dua arah pemerintah dengan masyarakat. 

"Harapan Saya, pertemuan ini bukan sekali ini saja, kalau bisa kita lakulan berkala, supaya komunikasi dua arah kita ke publik berjalan semakin baik," tutupnya mengakhiri pertemuan. (mc/kmf)

 
Top