Faktual dan Berintegritas


SOLOK - Heboh soal penculikan anak di Nagari Cupak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok terkuak. Ternyata isu itu hanyalah hoax dan rekayasa keluarga korban. Pihak kekuarga kemudian meminta maaf atas peristiwa tersebut.

Awalnya, seorang murid SDN 04 Nagari Cupak, yang berlokasi di Jorong Sungai Rotan disebutkan menjadi korban penculikan oleh orang tak dikenal (OTK). Dugaan itu kemudian dilaporkan oleh ibu kandung korban IM (30) ke Polsek Gunung Talang, Selasa (31/1) sekitar pukul 09.00 WIB.

Hanya bertahan satu hari saja, IM dan suaminya membuat video pengakuan yang menyatakan bahwa yang dilaporkannya hanyalah rekayasa dan kabar bohong alias hoax. IM mengakui bahwa kejadian itu berawal karena dirinya dan suaminya sedang ada masalah rumah tangga dan keduanya tahu anaknya pergi ke rumah salah satu kerabatnya. 

"Kami minta maaf. Ini hanyalah rekayasa dan kabar bohong (hoax). Kami sedang punya masalah rumah tangga dan anak kami tidak ada yang menculik, tapi pergi ke rumah salah satu keluarga kami," ujar IM di Mapolsek Talang.

Kapolres Solok, AKBP Apri Wibowo membenarkan bahwa yang dilaporkan orangtua murid SD tersebut merupakan kabar bohong. "Kita sudah dalami. Ternyata info itu tidak benar alias kabar bohong," ujarnya. 

Ssebagaimana diwartakan Patronnews.co.id, pada Selasa (31/1), Polsek Gunung Talang menerima laporan pengaduan dari seorang perempuan terkait dugaan aksi penculikan yang diduga dialami oleh anaknya pada Senin (30/1).

Dalam laporan itu disebutkan Tempat Kejadian Perkara (TKP) berada di heler Mawan, Jorong Sungai Rotan, Nagari Cupak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok.

Disebutkan, kejadian berawal di saat korban sedang bermain di TKP dan tiba-tiba langsung disekap orang tak dikenal yang datang menggunakan mobil. Sesampainya di Nagari Salayo, Kecamatan Kubung mobil berhenti untuk istirahat. 

Di sanalah, dalam pengaduan ke polisi tersebut, korban dapat melarikan diri karena diduga tersangka tertidur di atas mobil.

Korban disebut berjalan menuju Nagari Cupak pada pukul 21.00 WIB dan ditemukan di depan SMAN 1 Gunung Talang dalam keadaan sehat. (*/pn)

 
Top