Faktual dan Berintegritas


PASAMAN, SWAPENA -- Basarnas Padang bersama Tim SAR gabungan hentikan pencarian 4 orang yang dinyatakan hilang karena longsor pasca gempa di Kenagarian Malampah, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten pasaman. Sesuai standar operasional prosedur (SOP), pencarian dihentikan Minggu (6/3).

Kepala Basarnas Padang, Asnedi menjelaskan, sesuai SOP pencarian terhadap orang hilang adalah 7 hari, tapi atas permintaan Pemkab Pasaman, operasi ditambah 3 hari, dan hari ke 10 jatuhnya kemarin, namun hasilnya masih nihil. Empat orang yang dicari tersebut masih belum ditemukan.

Dikutip dari akun Dinas Kominfa Kabupaten Pasaman, berikut identitas korban yang dinyatakan hilang dan belum ditemukan: Safar (49) alamat Siparayo Malampah, Manir (50) warga Siparayo Malampah. Sendri (32) warga Siparayo Malampah, kemudian Upiak Madan (27) alamat Kampung Pisang Malampah.

"Kami masih melakukan pemantauan terhadap korban yang dinyatakan hilang. Jika ada masyarakat atau potensi lain yang masih melakukan pencarian dan menemukan korban, kami siap akan kembali membuka Operasi SAR, untuk melakukan evakuasi," pungkasnya. 

Sebagaimana diberitakan, longsor terjadi akibat gempa darat berkekuatan 6,2 SR yang berpusat di Pasaman Barat, pada 25 Februari 2022 lalu. (*)

 
Top