SOLOK -- Jembatan bailey di Nagari Selayo, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok yang dibangun TNI Angkatan Darat diresmikan oleh Dandim 0309/Solok Letkol Kav Sapta Raharja, S.IP, M.Han, pada Minggu (14/12). Peresmian jembatan sementara itu sebagai wujud bakti TNI AD untuk masyarakat.
Peresmian jembatan tersebut dihadiri Bupati Solok Jon Firman Pandu, Wadan Denzipur 2, Danramil 01/Kota Solok, serta sejumlah unsur Forkopimda dan tokoh masyarakat setempat. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menandai sinergi kuat antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam percepatan pemulihan infrastruktur pascabencana.
Dalam sambutannya, Dandim Letkol Kav Sapta Raharja menyampaikan bahwa peresmian jembatan bailey merupakan simbol nyata kehadiran TNI AD di tengah kesulitan masyarakat, khususnya pasca banjir dan galodo yang melanda wilayah Kabupaten Solok.
“Pembangunan jembatan bailey ini merupakan perintah langsung Bapak Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, kepada TNI untuk membangun jembatan darurat di daerah-daerah yang jembatannya putus akibat banjir dan galodo,” ujar Dandim.
Ia menjelaskan jembatan tersebut dikerjakan oleh personel TNI AD dari Denzipur 2, dengan dukungan Yonif TP 896. Proses pengerjaan berlangsung selama kurang lebih lima hari hingga akhirnya dapat difungsikan untuk kepentingan masyarakat.
Dandim 0309/Solok juga menegaskan komitmennya untuk terus mendukung setiap program pemerintah pusat maupun pemerintah daerah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kodim 0309/Solok akan selalu menjadi garda terdepan dalam menjaga dan membantu mengatasi kesulitan masyarakat di wilayah,” tegasnya.
Pembangunan jembatan bailey di Nagari Selayo bertujuan untuk memperlancar kembali akses transportasi masyarakat dari Nagari Selayo menuju Nagari Koto Hilalang yang sempat terputus akibat banjir besar pada 26 November 2025 lalu. Dengan kembali normalnya akses jalan, aktivitas ekonomi dan sosial warga diharapkan dapat pulih secara bertahap.
Selain di Nagari Selayo, TNI AD juga tengah membangun jembatan bailey di Nagari Paningahan, Kecamatan Junjung Sirih, Kabupaten Solok. Pengerjaan jembatan tersebut dilakukan oleh Yonzikon 12/Laba-laba Hitam dari Palembang dengan bantuan personel Yonif TP 896, dan direncanakan akan diresmikan langsung oleh Pangdam XX/TIB.
Pembangunan sejumlah jembatan bailey di wilayah Kabupaten Solok yang terdampak banjir dan galodo ini dinilai sangat vital dan memberikan manfaat besar bagi mobilitas serta kehidupan masyarakat. Upaya cepat dan tanggap dari TNI AD menjadi harapan baru bagi warga untuk bangkit dan melanjutkan aktivitas sehari-hari pascabencana. (mel)