PADANG - Kasus Positif Covid-19 di Sumatera Barat terus mengalami pertambahan. Hari ini jumlahnya sudah mendekati angka 200 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat, Jasman Rizal dalam siaran persnya Minggu (3/5) menyampaikan, hingga siang ini sudah 195 warga Sumbar dinyatakan positif Covid-19. "Total hari ini telah 195 orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, karena ada tambahan 13 orang lagi. Warga yang Sembuh bertambah 5 orang," kata dia.
Dijelaskan, dari 13 orang masyarakat Sumbar yang positif terinfeksi Covid-19, sebanyak 9 orang di antaranya dari Kota Padang. Kemudian 2 orang dari Pengalaman, Tanah Datar dan 2 Lagi dari Kota Payakumbuh.
"Sembilan orang dari Kota Padang itu terdiri dari berbagai usia dan profesi. Ada paramedis, ibu rumah tangga, tukang ojek, karyawan BUMN, buruh dan pelajar. Semuanya terinfeksi secara local transmission dari orang yang sebelumnya juga telah terkonfirmasi terinfeksi Covid-19. Ada yang tinggal di Ulak Karang, Gunuang Sariak, Sawahan, Lubuak Bagaluang, Kuranji, Jati, Koto Tangah, Alai dan lain-lain," terang Jasman.
Kini, warga yang terkonfirmasi positif itu, 2 orang dirawat, yakni di Semen Padang Hospital dan RSUP M. Djamil Padang. Selebihnya sebanyak 7 orang lagi isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Pasien baru dari Nagari Panyalaian Kabupaten Tanah Datar yang 2 orang itu diduga terinfeksi Covid-19 dari warga sebelumnya yang telah positif. "Dari Panyalaian ini, ada anak balita laki-laki umur 1 tahun dinyatakan positif dan sekarang isolasi mandiri di rumahnya," lanjut Kabiro Humas Setdaprov Sumbar ini.
Sedangkan dari Kota Payakumbuh juga terkonfirmasi 2 orang positif terinfeksi Covid-19. Mereka merupakan hasil pengembangan dan tracing dari warga Payakumbuh yang sebelumnya positif dan lagi dirawat di RSUD Adnan WD. Kedua warga ini sekarang isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
"Di sisi lain, kita patut bersyukur, karena ada 5 orang lagi dinyatakan sembuh. RSUP M. Djamil 1 orang dokter pria 88 tahun dari Padang Timur, RSUD Rasidin wanita 36 tahun karyawan swasta. RS Unand 2 orang, warga Lubuak Gadiang dan Ganda Permai serta dari RSUD Pariaman 1 orang warga Sintuak juga dinyatakan sembuh," ujar dia.
Ditambahkan, dari 195 orang yang dinyatakan positif tersebut, 74 orang di antaranya masih dirawat. Kemudian, isolasi mandiri di rumah 45 orang, di Bapelkes 15 orang dan di BPSDM 11 orang serta meninggal dunia 15 orang dan 35 orang sembuh. (sp)
