PADANG - Memutus mata rantai Covid-19 di tengah pandemi, Pemerintah Kota Padang berharap penambahan alat tes Polymerase Chain Reaction (PCR) virus corona. Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah berharap, alat tersebut sudah bisa didapatkan di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid II ini.
“Kita mengusulkan penambahan PCR kepada Gubernur Sumatera Barat agar pelayanan dapat dimaksimalkan,” kata Mahyeldi, Rabu (6/5).
PCR merupakan alat pendeteksi virus corona selain rapid test. PCR telah ada sejak lama. Untuk menjalankannya, dokter hanya cukup mengambil sampel dari hidung atau tenggorokan pasien, kemudian mengirimkannya ke laboratorium.
“Alat itu sangat dibutuhkan karena kita akan memperluas tes virus karena banyak yang harus ditracking,” sebut wali kota.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menyebut, langkah yang dilakukan Kota Padang untuk memutus mata rantai virus harus didukung penuh. Karena di Padang cukup banyak warga yang terpapar. Gubernur berjanji akan menyampaikan keinginan Kota Padang untuk menambah PCR kepada BNPB.
“Kita akan minta ke BNPB,” jelas gubernur. (ch)
