Faktual dan Berintegritas

Mahyeldi  

PADANG PANJANG,  SWAPENA -- Tampil megah layaknya perhelatan tingkat nasional, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional tingkat Provinsi Sumatera Barat ke-39 tahun 2021 di Kota Padang Panjang, resmi dibuka oleh Dirjen Bimas Islam Kemenag RI Kamaruddin Amin, di GOR Bancah Laweh, Sabtu (13/11) malam.


Dalam sambutannya, Dirjen berharap, ajang MTQ bukan seremonial semata, namun mampu mewujudkan manusia berkualitas dengan ahlak Qur'ani dan bisa membawa kebaikan bagi masyarakat.

"MTQ ke-39 Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2021 diharapkan mampu membentuk manusia menjadi manusia yang berkualitas. Tidak hanya berbuat baik, tetapi mampu mentransfer sekaligus menjadi pelopor bagi sekitarnya untuk menjadi agen kebaikan," harap Kamaruddin

Harapan serupa juga disampaikan Gubernur Sumbar, Buya Mahyeldi. Ia juga mengapresiasi persiapan matang yang dilakukan panitia serta antusiasme warga Kota Padang Panjang yang memadati lokasi acara pembukaan MTQ yang diikuti oleh 1.159 peserta dari 19 kabupaten/kota tersebut.
 
"Melalui MTQ ini saya mengajak membangun adab dan peradaban dengan mempelajari dan mengamalkan Al-Qur'an. Jangan terjebak pada seremonial semata, namun juga harus diamalkan sesuai dengan tema MTQ, yakni mewujudkan masyarakat Sumatera Barat yang Qur’ani, bermarwah, dan bermartabat," kata Buya Mahyeldi.

Pada MTQ yang berlangsung hingga 19 November ini, menurut Walikota Padang Panjang, Fadly Amran, pihaknya telah menyiapkan berbagai lokasi dan fasilitas sebagai venue lomba untuk 13 cabang yang dilombakan. Fadly mengaku gembira atas antusias warga atas helat MTQ yang menjadi cerminan julukan Padang Panjang sebagai Kota Serambi Mekah.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Sumbar Audy Joinaldy, menyampaikan keistimewaan MTQ kali ini didukung oleh tanaga IT serta menggunakan aplikasi khusus gang memudahkan peserta atau kafilah mulai dari pendaftaran maupun selama perlombaan berlangsung.

"Perlombaan MTQ dari waktu ke waktu selalu berkembang. Salah satunya adalah penggunaan aplikasi pendaftaran sehingga peserta bisa daftar secara online. Dan kita sudah bekerjasama dengan Dinas catatan sipil. Tujuannya agar Sumbar betul-betul bisa mendapatkan prestasi dari hasil binaan kita sendiri," jelas Wagub.

Pembukaan MTQN ke-39 Tingkat Provinsi Sumbar ini ditandai dengan pemukulan alat gendang tradisional. Dilanjutkan kemudian dengan pengibaran bendera MTQ oleh Paskibra Kota Padang Panjang. Lalu diteruskan dengan devile kafilah dari 19 kabupaten dan kota.

Hadir dalam pembukaan ini, Kakanwil Kemenag Provinsi Sumbar, Wakil Wali Kota Padang Panjang, Asrul, bupati dan walikota se-Sumbar, legislatif, Ketua dan Wakil Ketua TP.PKK Provinsi dan kabupaten kota, tokoh masyarakat serta tamu undangan. (kmf)
 
Top