Faktual dan Berintegritas


PADANG - Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno dan Wakil Gubernur Nasrul Abit diisukan tertular virus corona Covid-19. Isu itu sempat beredar di sosial media.

Terkait itu, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, Jasman Rizal membantahnya. Ia menyebut isu yang yang beredar di media  sosial itu adalah hoax yang disebarkan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab. "Dengan ini kami nyatakan dengan tegas,  bahwa isu tersebut tidak benar dan beliau berdua berdasarkan hasil swab Sabtu (Wagub) dan hari Minggu kemarin (Gubernur) telah dinyatakan negatif dan sehat-sehat saja dan tetap beraktivitas," kata Jasman menegaskan.

Kepala Dinas Kominfo ini mengakui Gubernur dan Wagub telah beberapa kali melakukan test PCR. Hal itu dilakukan rutin oleh tim kesehatan untuk cek kesehatan, karena keduanya sangat berisiko  kemungkinan terinfeksi Covid-19.

Sebagai pimpinan di Sumatera Barat, gubernur dan wakil gubernur mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap percepatan penanganan Covid-19 di Sumbar. "Beliau berdua sering memasuki zona berbahaya yang potensial menginfeksi manusia. Seperti ke ruang isolasi, mengunjungi berbagai rumah sakit, pasar-pasar, daerah perbatasan dan lain-lain. Hal ini beliau berdua lakukan adalah karena rasa tanggung jawab sebagai pemimpin Sumatera Barat. Untuk itulah, kepada beliau berdua selalu dilakukan test PCR secara rutin," kata Jasman menjelaskan.

Ia juga menjelaskan, beberapa waktu lalu ada beberapa staf ASN kantor gubernur yang positif terinfeksi Covid-19. Terkait itu telah dilakukan tracking dan tindakan test PCR terhadap lebih 40 orang yang pernah kontak dan berpotensi terpapar dari ASN positif tersebut. Hasil pemeriksaan sampel tersebut, semua ASN kantor gubernur dimaksud dinyatakan negatif.

"Dengan keluarnya keterangan resmi kami ini, artinya telah menjawab secara resmi atas banyaknya isu yang tidak benar dan tidak bertanggungjawab dimaksud," tutup Jasman. (sp)
 
Top